Analisis Data EVANY Evaluasi Tingkat Pengetahuan Tentang Swamedikasi Nyeri Haid (Dismenore) Pada Siswi Sma Negeri 3 Magetan Dan Smk Farmasi Berlian Nusantara Setelah Mendapat Edukasi.

6 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2014 hingga Januari 2015 dan dilakukan di dua lokasi yaitu SMA Negeri X Magetan dan SMK Farmasi X Magetan. Pertama di SMA Negeri X Magetan yang berlokasi di Jalan Raya Sarangan 45 Magetan. Total siswi SMA Negeri X Magetan 279 siswi dan terdapat 21 kelas dengan jumlah rata- rata siswi per kelas 20 siswi. Lokasi kedua adalah SMK Farmasi X Magetan yang berlokasi di Jalan Raya Gorang Gareng, Desa Gorang Gareng, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan. Total siswi SMK Farmasi X Magetan adalah 124 siswi, dan terdapat 12 kelas dengan jumlah rata-rata siswi perkelas adalah 30 siswi.

B. Karakteristik Responden

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswi perempuan kelas X dan XI di SMA Negeri X Magetan dengan jumlah 279 siswi dan SMK Farmasi X dengan jumlah124 siswi. Sampel penelitian pada SMA Negeri X Magetan terdiri dari 84 siswi yang dibagi dalam kelompok ceramah sebanyak 43 siswi dan leaflet sebanyak 41 siswi. Sedangkan pada SMK Farmasi X Magetan jumlah sampel sebanyak 62 siswi yang dibagi dalam kelompok ceramah sebanyak 30 siswi dan leaflet sebanyak 32 siswi. Pemberian edukasi dilakukan melalui metode ceramah dengan media powerpoint slides atau metode membaca dan menyimak dengan media leaflet. Data responden yang diambil meliputi: nama dan data umur. Selengkapnya data demografi siswi SMA Negeri X Magetan dan siswi SMK Farmasi X adalah sebagai berikut. Tabel 3. Demografi Siswi SMA “X” Magetan N = 84 dan SMK Farmasi “X” Magetan N=62 Data demografi Jumlah responden Presentase Jumlah responden Persentase Umur 15 tahun 16 tahun 17 tahun 18 tahun 19 tahun Pernah menerima edukasi nyeri haid Pernah Tidak pernah Pernah mengalami nyeri haid Pernah Tidak pernah 28 33 18 3 2 13 71 78 6 33 39 22 4 2 15 85 93 7 16 26 16 2 2 16 46 61 1 26 42 26 3 3 25 75 98 2 Tabel 3 menunjukkan bahwa sebagian besar responden SMA “X” Magetan adalah berumur antara 15-17 tahun. Dapat dilihat 85 tidak pernah mendapatkan edukasi tentang nyeri haid, dan 15 responden pernah mendapat edukasi tentang nyeri haid, 7 sedangkan 93 responden pernah mengalami nyeri haid dan yang tidak pernah mengalami nyeri haid adalah 7. Dapat dilihat juga bahwa responden SMK Farmasi “X” sebanyak 75 tidak pernah mendapatkan edukasi pengetahuan tentang nyeri haid, 25 pernah mendapat edukasi dan sebagian besar responden menyatakan pernah mengalami nyeri haid adalah 98. Tabel 4. Informasi tentang Pengetahuan Mengenai Penatalaksanaan Nyeri Haid Siswi SMA “X” Magetan N = 84 dan Siswi SMK Farmasi “X” Magetan N = 62 SMA Negeri “X” SMK Farmasi “X” Tindakan Jumlah responden Persentase Jumlah responden Persentase Tindakan ketika mengalami nyeri haid Mengobati sendiri Ke dokter Ke dukun 84 100 62 100 Obat yang dipilih ketika untuk mengobati nyeri haid Jamu Obat modern Lainnya 54 16 64 19 31 10 50 16 Tempat membeli obat untuk mengatasi nyeri haid Toko kelontong Apotek Toko obat Lainnya 17 47 9 20 56 11 9 23 25 15 37 40 Sumber informasi untuk memilih obat nyeri haid yang digunakan Iklan Teman Keluarga 21 16 47 25 19 56 12 12 38 19 19 62 Bentuk sediaan yang biasa digunakan dalam mengatasi nyeri haid Jamu Tablet Lainnya 64 10 76 12 33 6 53 10 Gejala yang sering dirasakan saat nyeri haid Nyeri perut bagian bawah Pusing Mual dan muntah Lainnya 65 9 8 77 11 10 50 7 4 81 11 7

Dokumen yang terkait

Gambaran Pengetahuan Siswi SMA Negeri 1 Medan Tentang Haid

0 33 49

EVSW Evaluasi Tingkat Pengetahuan Tentang Swamedikasi Nyeri Haid (Dismenore) Pada Siswi Sma Negeri 3 Magetan Dan Smk Farmasi Berlian Nusantara Setelah Mendapat Edukasi.

0 2 13

PENDAHULUAN Evaluasi Tingkat Pengetahuan Tentang Swamedikasi Nyeri Haid (Dismenore) Pada Siswi Sma Negeri 3 Magetan Dan Smk Farmasi Berlian Nusantara Setelah Mendapat Edukasi.

0 5 12

PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA NEGERI 2 SRAGEN DAN SMK FARMASI NASIONAL SURAKARTA TENTANG Perbedaan Pengetahuan Siswa SMA Negeri 2 Sragen Dan SMK Farmasi Nasional Surakarta Tentang Penatalaksanaan Swamedikasi Jerawat Sebelum Dan Sesudah Mendapat Edukasi

0 2 11

PENDAHULUAN Perbedaan Pengetahuan Siswa SMA Negeri 2 Sragen Dan SMK Farmasi Nasional Surakarta Tentang Penatalaksanaan Swamedikasi Jerawat Sebelum Dan Sesudah Mendapat Edukasi.

2 3 8

PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA “X” SRAGEN DAN SMK FARMASI “X” SURAKARTA TENTANG PENATALAKSANAAN Perbedaan Pengetahuan Siswa SMA Negeri 2 Sragen Dan SMK Farmasi Nasional Surakarta Tentang Penatalaksanaan Swamedikasi Jerawat Sebelum Dan Sesudah Mendapat

1 4 16

PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA TENTANG PENATALAKSANAAN SWAMEDIKASI PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA TENTANG PENATALAKSANAAN SWAMEDIKASI INFLUENZA SETELAH DIBERI EDUKASI.

1 1 14

PENDAHULUAN PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWA SMA NEGERI 5 SURAKARTA TENTANG PENATALAKSANAAN SWAMEDIKASI INFLUENZA SETELAH DIBERI EDUKASI.

1 1 14

PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWI SMA NEGERI 5 SURAKARTA DALAM PENATALAKSANAAN PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWI SMA NEGERI 5 SURAKARTA DALAM PENATALAKSANAAN SWAMEDIKASI DISMENOREA SETELAH DIBERI EDUKASI.

0 1 13

PENDAHULUAN PERBEDAAN PENGETAHUAN SISWI SMA NEGERI 5 SURAKARTA DALAM PENATALAKSANAAN SWAMEDIKASI DISMENOREA SETELAH DIBERI EDUKASI.

0 1 15