Manfaat Penelitian ANALISIS PENGARUH JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN, JUMLAH PENDUDUK DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (Studi Kasus Kabupaten/ Kota di Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2009- 2015)

dalam upaya mendorong perekonomian daerah sehingga dapat tercapai kesejahteraan yang adil dan makmur. 14 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Konsep dan Pengertian Pendapatan Asli Daerah

Setiap daerah mempunyai wewenang dan kewajiban untuk menggali sumber-sumber keuangan nya sendiri dengan melakukan segala upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah PAD, dengan demikian pemerintah daerah dapat melaksanakan tugas pemerintah dan pembangunan yang semakin baik demi kesejahteraan masyarakatnya. Pendapatan Asli Daerah adalah penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber-sumber dalam wilayahnya sendiri yang dipungut berdasarkan peraturan daerah yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Keberhasilan pemerintah sebagai penyelenggara negara, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, sangat ditentukan oleh kemampuannya untuk mensejahterakan masyarakat. Sektor pendapatan daerah memegang peranan yang sangat penting, karena melalui sektor ini dapat dilihat sejauh mana suatu daerah dapat membiayai kegiatan pemerintah dan pembangunan daerah, oleh karena itu pemerintah harus memikirkan bagaimana meningkatkan pendapatan asli negara atau pendapatan asli daerah PAD yang merupakan alat untuk meningkatkan pendapatan asli masyarakat PAM. Tugas pemerintah dibidang ekonomi publik adalah meningkatkan dan melindungi kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan, sedangkan tugas diluar ekonomi adalah meningkatkan efisiensi dan efiktivitas pelayanan kepada masyarakat, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang diindikasikan oleh peningkatan pendapatan asli masyarakat dan meningkatkan pendapatan asli negara atau derah melalui pengelolaan sumber daya ekonomi yang tergambar dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara atau anggaran Pendapatan Belanja Daerah. Menurut UU No. 33 Tahun 2004 mengatur Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yaitu berupa sistem keuangan daerah yang diatur berdasarkan pembagian kewenangan, tugas dan tanggungjawab antar tingkat pemerintahan sesuai dengan pengaturan UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. UU Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah meliputi ruang lingkup pengaturan dari: a. Prinsip-prinsip pembiayaan fungsi pemerintahan daerah. b. Sumber-sumber pembiayaan fungsi dan tugas tanggungjawab daerah yang meliputi: 1 Pendapatan Asli Daerah. 2 Dana Perimbangan. 3 Pinjaman. 4 Pembiayaan pelaksanaan asas dekonsentrasi bagi provinsi. c. Pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah. d. Sistem informasi keuangan daerah.

Dokumen yang terkait

ANALISIS HUBUNGAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DI KABUPATEN BANGKALAN DENGAN TEREALISASINYA JEMBATAN SURAMADU

1 30 20

ANALISIS HUBUNGAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DI KABUPATEN BANGKALAN DENGAN TEREALISASINYA JEMBATAN SURAMADU

0 16 20

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN SUKU BUNGA TABUNGAN TERHADAP JUMLAH TABUNGAN MASYARAKAT PADA BANK UMUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2000.I-2006.IV

0 28 15

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN SUKU BUNGA TABUNGAN TERHADAP JUMLAH TABUNGAN MASYARAKAT PADA BANK UMUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2000.I-2006.IV

0 15 15

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN SUKU BUNGA TABUNGAN TERHADAP JUMLAH TABUNGAN MASYARAKAT PADA BANK UMUM DI KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2000.I-2006.IV

0 16 15

DERAJAT KAPASITAS PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN KAITANNYA TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DI KABUPATEN JEMBER

0 9 65

PENGARUH INVESTASI PERMANEN DAN ASET TETAP TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH DENGAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

0 13 48

PENGARUH INVESTASI PERMANEN DAN ASET TETAP TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH DENGAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

0 7 12

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA PERIMBANGAN DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PENGELUARAN PEMERINTAH DAERAH DI PROVINSI LAMPUNG

0 6 17

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA PERIMBANGAN DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PENGELUARAN PEMERINTAH DAERAH DI PROVINSI LAMPUNG

0 19 74