Populasi adalah sejumlah masa manusia atau terdapat pada suatu kawasan tertentu atau berada pada suatu unit kesatuan
41
. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV A dan IV B MI YAPIA Parung Bogor
yang berjumlah 67 orang.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi, tehnik pengambilan sampel yang penulis lakukan adalah random sampling, yaitu suatu teknik pengambilan sampel
dengan cara acak yang dilakukan dengan cara mengundi siswa dari masing- masing kelas, sehingga memperoleh sampel yang dikehendaki . Sedangkan
sampel yang diambil kelas IV A yang berjumlah 15 orang dari 32 siswa dan kelas
IV B 15 orang dari 35 siswa yang diambil secara acak. E. Teknik Analisis Data
Menurut Patton seperti yang dikutif oleh dr. Lexy Moleong, bahwa analisis data adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam
suatu pola, kategori dan satuan uraian dasar.
42
Untuk meperoleh data yang diperlukan dalam menjawab permasalahan di atas, maka data yang sudah ada
dalam instrumen penelitian diolah sesuai dengan kebutuhan analisis. Dalam pengolahan data penulisan ini, penulis menggunakan tehnik perhitungan
prosentase, untuk mengetahui kesulitan yang dihadapi siswa dalam menyelesaikan soal-soal pengerjaan hitung campuran dalam bentuk soal cerita.
41
Aminudin Rasyad, Metode Riset Pendidikan, Jakarta: Fakultas Tarbiyah IAIN 1984. jilid 1 hal. 62
42
Dr. Lexy Moleong,MA, Metodologi penelitian Kulitatif , Bandung: Remaja Rosdakarya 2001, cet. ke
, hal
Dengan soal-soal yang diarahkan dapat mengukur beberapa aspek kecakapan siswa. Seteleh dihitung prosentase kesalahannya dapat diketahui jenis
kesulitan yang dihadapi siswa pada umumnya. Latihan soal sebagai alat tes untuk mendapatkan soal yang baik yang
akan dijadikan instrumen penelitian, latihan soal dilakukan pada saat selesai memberikan materi pelajaran sebanyak 5 soal yang berbentuk essay. Soal yang
diberikan yaitu soal pada materi operasi hitung campuran yang disajikan dalam bentuk soal cerita, yang diberikan pada siswa kelas IV MI YAPIA Parung
Bogor. Untuk mengetahui hal-hal yang bersifat pengetahuan praktis, dilakukan tanya jawab, pemberian soal dimaksudkan untuk memilih soal yang dipandang
baik sebagai tes yang dijadikan sebagai bahan instrumen penelitian. Kemudian menyusun data yang diperoleh dalam bentuk tabel, sehingga penggunaan data
yang diperlukan menjadi lebih mudah dan penulis dapat membuat tafsiran tentang permasalahan yang diajukan.
Kemudian penulis melakukan pengolahan dan perhitungan dengan menggunakan rumus :
43
P = x 100 , dengan P = Prosentase F = Frekuensi
N = Banyaknya responden
43
Ngalim Purwanto, Prinsip-prinsip dan Teeknik Evaluasi Pengajaran, Bandung : Remaja Rosdakarya 2004
Data yang telah tersusun dan diolah, kemudian dihitung untuk mengetahui tingkat kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal operasi hitung
campuran dalam bentuk cerita yaitu dari kemampuan siswa dalam mengetahui maksud soal, memahami apa yang ditanyakan serta menggunakan operasi hitung
apa yang
digunakannya. Selanjutnya penulis membuat tafsiran
dan menyimpulkannya sehingga permasalahan yang diajukan dapat terjawab dan
terpecahkan.
BAB IV HASIL TEMUAN DAN PEMBAHASAN
Data penelitian ini mengarah kepada paduan konsepsi penelitian kualitatif, dengan menyebarkan tes dan pengamatan, data yang utama diperoleh
dari pengamatan dan menganalisis bagaimana siswa menganalisis soal, disini terlihat kesuliatan-kesulitan memahami konsep, kesulitan memahami maksud
soal, sehingga tidak dapat mengubah kalimat soal kedalam kalimat matematika, kesulitan
menyelesaikan pengerjaan
hitung campuran
dan kesulitan
menggunakan operasi hitung campuran.
A. Hasil Temuan
Diskripsi temuan yang diperoleh selama penelitian dihimpun dari tes soal-soal pengerjaan hitung campuran dalam bentuk soal cerita dan wawancara
dengan siswa meliputi :
1. Respon siswa tentang pengerjaan hitung campuran dalam bentuk soal
cerita. Soal diujikan kepada siswa sebagai alat tes, soal tersebut meliputi
materi pengerjaan hitung campuran yang dituangkan dalam bentuk cerita, dan soal ini yang akan dijadikan sebagai instrumen penelitian. Setelah soal tersebut
diujikan, kemudian diberi nilai dengan skor angka yang telah ditentukan, dan nilai itu merupakan data untuk mengetahui kesulitan siswa dalam
menyelesaikan soal matematika yang berbentuk cerita.
Langkah-langkah untuk mengetahuinya adalah : a.
Nilai disusun dalam bentuk tabel secara berurut dari skor tertinggi sampai skor terendah.
b. Dari tabel nilai, maka dapat ditafsirkan presentase kelas secara umum
dan dalam menjawab nomor soal. c.
Kemudian membuat tabel nilai hasil tes tersebut. d.
Menganalisis kesulitan siswa pada setiap nomor soal, kemudian membuat tabel kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal tersebut.
e. Perhitungan prosentase kesulitan soal menurut siswa dilihat dari jenis-
jenis kesulitan yang dihadapi, dalam menghitung prosentase jenis kesulitan ini dengan menggunakan nilai siswa dalam setiap nomor
soal, ukuran sampai mana siswa tersebut mengalami kesulitan. Berikut ini penulis sajikan nilai hasil tes yang diberikan kepada
siswa kelas IV sebanyak 30 Orang, yang disajikan dalam bentuk tabel dan terlampir.