Sistem Pangkalan Data Hierarki Data

2.4 Analisis dan Perancangan Sistem.

Analisis : adalah suatu kegiatan dalam mempelajari serta mengevaluasi suatu bentuk permasalahan atau kasus yang terjadi. Perancangan : adalah suatu kegiatan membuat desain teknis berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan pada kegiatan analisis. Sistem : adalah seperangkat elemen yang terdiri atas manusia, mesin atau alat dan prosedur serta konsep-konsep yang dihimpun menjadi satu guna mencapai tujuan bersama. Dapat disimpulkan bahwa Analisis dan Perancangan Sistem adalah suatu proses memahami sistem kemudian merancang sistem informasi yang berbasis komputer, dimana hasilnya nanti adalah berupa sistem komputerisasi. Pangkalan Data Penting untuk dimengerti secara jelas arti dan batasan tentang pangkalan data sebelum masuk ke pembahasan lebih lanjut. Berikut ini adalah pengertian pangkalan data yang diberikan oleh James Martin yaitu : “Pangkalan data adalah suatu kumpulan data terhubung yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa adanya suatu kerangkapan data, sehingga mudah untuk digunakan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal, data disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akan menggunakannya, data disimpan sedemikian rupa sehingga apabila ada penambahan, pengambilan dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol.”

2.5.1 Sistem Pangkalan Data

Sistem pangkalan data adalah : “Sistem yang terdiri atas kumpulan tabel file yang saling berhubungan dalam sebuah pangkalan data dan sekumpulan program berupa Universitas Sumatera Utara DBMS Database Management Sistem yang memungkinkan beberapa pemakai atau program lain untuk mengakses dan memanipulasi tabel-tabel tersebut.” Sehingga dapat disimpulkan pula bahwa sistem pangkalan data mempunyai beberapa elemen penting, yaitu pangkalan data sebagai inti dari sistem pangkalan data, perangkat lunak untuk mengelola pangkalan data, perangkat keras sebagai pendukung operasi pengolahan data, serta manusia yang mempunyai peran penting dalam sistem tersebut.

2.5.2 Hierarki Data

Berdasarkan tingkat kompleksitas nilai data, tingkatan dapat disusun dalam sebuah hierarki, mulai dari yang paling sederhana sampai yang paling kompleks. Susunanhierarki data hingga tersusun suatu pangkalan data dapat dilihat pada Gambar 2.1 dibawah ini. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.1 Hierarki data hingga tersusun Pangkalan Data 1. Pangkalan data merupakan sekumpulan dari bermacam-tipe record yang memiliki hubungan antar record dan rinci data terhadap obyek tertentu. 2. Berkasfile merupakan sekumpulan record sejenis secara relasi yang tersimpan dalam media penyimpanan sekunder. 3. Record merupakan sekumpulan fieldatributdata item yang saling berhubungan terhadap obyek tertentu. 4. Fieldatributdata item merupakan unit terkecil yang disebut data, yaitu sekumpulan byte yang mempunyai makna. 5. Byte merupakan bagian terkecil yang dialamatkan dalam memori. Byte merupakan sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas kombinasi delapan bit yang menyatakan sebuah karakter dalam memori. 6. Bit adalah sistem biner yang terdiri atas dua macam nilai, yaitu 0 dan 1. Sistem biner merupakan dasar yang dapat digunakan untuk komunikasi antar manusia dan mesin yang merupakan serangkaian komponen elektronik dan hanya dapat Sistem Pangkalan Data Pangkalan Data File Record Field Byte Bit Universitas Sumatera Utara membedakan dua macam keadaan, yaitu tegangan dan tidak ada tegangan ke dalam rangkaian tersebut.

2.5.3 Teknik Normalisasi