Pengaruh Susu Ampas Kecap Kedelai Hitam Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL) pada Tikus (Rattus novergicus) Diet Tinggi Kolesterol

KARYA TULIS AKHIR

Pengaruh Susu Ampas Kecap Kedelai Hitam Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol LowDensity Lipoprotein (LDL) pada Tikus (Rattus novergicus) Diet Tinggi Kolesterol

OLEH :
IKA UMMU AMALIAH
201210330311081

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

HASIL PENELITIAN
Pengaruh Susu Ampas Kecap Kedelai Hitam Terhadap Penurunan Kadar
Kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL) pada Tikus (Rattus novergicus) Diet
Tinggi Kolesterol

KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
untuk memenuhi Salah Satu Persyaratan

dalam menyelesaikan Progam Sarjana
Fakultas Kedokteran

Oleh:
Ika Ummu Amaliah
201210330311081

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

i

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah disetujui sebagai hasil penelitian
untuk memenuhi persyaratan
Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang
Tanggal : 11 Januari 2016

Pembimbing I

dr. Diah Hermayanti, Sp.PK

Pembimbing II

dr. Desy Andari, M.Biomed

Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang

dr.Irma Suswati, M.Kes

ii

LEMBAR PENGUJIAN

Karya Tulis Akhir oleh Ika Ummu Amaliah ini
telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji

pada Januari 2016

Tim Penguji

dr.Diah Hermayanti, Sp.PK

Ketua

dr. Desy Andari, M.Biomed

Anggota

dr.Meddy Setiawan, Sp.PD

Anggota

iii

KATA PENGANTAR


Assalamu’alaikum Wr.Wb

Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatNya, penulis dapat menyelesaikan usulan penelititan yang berjudul “Pengaruh
Susu Ampas Kecap Kedelai Hitam Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol LowDensity Lipoprotein (LDL) pada Tikus (Rattus novergicus) Diet Tinggi
Kolesterol”. Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
syarat untuk mencapai gelar Srjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari
bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, dari masa perkuliahan
sampai pada penyusunan penelitian ini, sangatlah tidak mudah. Oleh karena itu
penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Allah SWT, Berkat rahmat dan petunjuk-Nya penulis dapat menyelesaikan
tugas akhir ini.
2. Secara khusus penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada Ayahanda Ir.
H. Abdul Malik, MP yang penulis banggakan dan Ibundaku tercinta Dra. Hj.
Aminah dan Adikku Wahyu Tri Amaliah Provito yang telah banyak
memberikan dukungan, Do’a, dan pengorbanan baik moril maupun material
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
3. dr.Irma Suswati, M.Kes, selaku dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah membatu kelancaran tugas akhir ini.


iv

4. dr. Diah Hermayanti, Sp.PK, Selaku dosen pembimbing 1 yang telah
meluangkan waktu dan penuh kesabaran berkenan membimbing serta
mengarahkan penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
5. dr. Desy Andari, M.Biomed, Selaku pembimbing 2 yang telah meluangkan
waktu dan penuh kesabaran berkenan membimbing serta mengarahkan penulis
dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
6. dr.Meddy Setyawan, Sp.PD, Selaku dosen penguji yang telah membantu dan
memberikan curahan pikirannya sehingga penelitian ini dapat selesai sesuai
yang direncanakan.
7. Segenap pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah
Malang, yang sangat membantu selama perkuliahan ini.
8. Segenap staf tata usaha FK UMM : mas didit, pak yono, bu endah, mbak citra
yang telah membantu setiap proses demi kelancaran tugas akhir ini.
9. Segenap laboran : pak kusnan, mas nyono, mbak fat, mas miftah, pak joko.
10. Segenap staff skill: mbak emi, mbak dilla, mbak ema
11. Sahabat-sahabat tersayang : Riska, Frida, Nindya, Intan, Sofi, Bayu, Tegar,
Risma, Iin, Adin, Fini, dan Rahma yang selalu memberikan semangat dan
dukungan dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

12. Yang selalu membantu dan memberikan semangat dalam pengerjaan skripsi,
Rizky Sudarma, semoga senantiasa sukses bersama.
13. Teman-teman angkatan 2012 yang selalu eksis, senang berkumpul, dan saling
tukar pikiran, terimakasih terucap untuk kalian semua.
14. Semua pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak langsung,
yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

v

Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa tugas akhir ini tidak luput dari
berbagai kekurangan. Sehingga peneliti mengharapkan masukan dari berbagai
pihak. Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca,
menjadi sumbangan yang berguna bagi perkembangan ilmu pengetahuan serta
dapat bermanfaat bagi semua pihak, aaamiiin.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Malang, 11 Januari 2016

(penulis)


vi

ABSTRAK
Amaliah, Ika Ummu, Pengaruh Susu Ampas Kecap Kedelai Hitam Terhadap
Penurunan Kadar Kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL) pada Tikus (Rattus
novergicus) Diet Tinggi Kolesterol.Tugas Akhir Fakultas Kedokteran, Universitas
Muhammadiyah Malang. Pembimbing(I) Diah Hermayanti*), Pembimbing(II)
Desy Andari**).

Latar Belakang : LDL tinggi meningkatkan resiko penyakit kardiovaskuler.
Ampas kecap kedelai hitam memiliki kandungan isoflavon dan serat kasar yang
berperan dalam penurunan kadar LDL.
Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian susu ampas kecap kedelai hitam
terhadap kadar LDL pada tikus (Rattus novergicus) diet tinggi kolesterol.
Metode : post test only control group design menggunakan 25 ekor tikus strain
wistar dibagi 5 kelompok : kontrol normal, kontrol negatif, tiga kelompok lainnya
yang diberikan susu ampas kecap kedelai hitam 2.25 g/ekor/hari, 4.5 g/ekor /hari,
9 g/ekor/hari selama 14 hari. Analisis data menggunakan Anova, Tukey, korelasi
pearson, dan regresi.
Hasil Penelitian dan Diskusi : Hasil uji Anova didapatkan perbedaan signifikan

rerata LDL pada tiap kelompok (p=0,000). Uji Tukey menunjukkan perbedaan
signifikan antara kontrol negatif dengan perlakuan lain(p0.05).Uji korelasi pearson didapatkan r=-0.467 yang berarti terdapat korelasi
cukup kuat antara susu ampas kecap kedelai hitam dengan penurunan LDL. Uji
regresi linier menunjukkan R2=21.8% yang berarti susu ampas kecap kedelai
hitam berpengaruh 21.8% terhadap penurunan kadar LDL tikus karena
mengandung isoflavon dan serat kasar dengan menghambat absorbsi,
meningkatkan produksi empedu, meningkatkan HDL, dan meningkatkan densitas
reseptor LDL hati.
Kesimpulan : Susu ampas kecap kedelai hitam dapat menurunkan LDL.
Kata Kunci : Susu ampas kecap kedelai hitam, isoflavon, serat kasar, LDL.
*)

: Ketua Program Studi FKUMM; Staf Pengajar IlmuPatologi Klinik FK
UMM
**) : Staff Pengajar FK UMM

vii

ABSTRACT
Amaliah, Ika Ummu, The Influence of Black Soy’s Pulp Milk in Reducing LowDensity Lipoprotein (LDL) Cholesterol Level at High Cholesterol Diet Rat

(Rattus novergicus). Last Assignment of Medical Faculty, University of
Muhammadiyah Malang. 1st Advisor Diah Hermayanti*), 2nd Advisor Desy
Andari**).

Background : High LDL cholesterol increases cardiovascular disease risk. The
pulp of black soybean contains high isoflavon and crude fiber that can reduce the
level of LDL.
Objective: To determine the effect of black soy’s pulp milk in reducing LDL
cholesterol level at high cholesterol diet rat (Ratus novergicus)
Method: The research was post test only control group design used 25 wistar
strain rat were divided into 5 groups: normal control, negative control and three
other groups were given black Soy’s Pulp Milk 2.25, 4.5, and 9 g/each/day in 14
days.The analysis used Anova, Tukey, correlation, and regression.
Result and Discussion: Anova test resulted a significant difference in the mean
level of LDL in each group(p=0,000). Tukey test resulted significant differences
between negative control and the others(p0.05). Pearson
correlation test showed r=-0.467, it means there was enough correlation between
black soy’s pulp milk and decreasing LDL . Linear Regression test showed
R2=21,8%, that mean black soy’s pulp milk affects 21.8% to decrease LDL in rat
because it contains isoflavon and crude fiber, that could inhibit absorption,

increase bile, increase HDL, and increase liver LDL receptor density.
Conclusion: The black soy’s pulp milk can reduce LDL.
Keyword: Black soybean’s pulp milk, isoflavon, crude fiber, LDL.
*)

: Chief of Program, Faculty of Medicine,UMM ; Staff Lecturer Division of
Clinical Pathology, Faculty of Medicine,UMM
**) : Staff Faculty of Medicine,UMM

viii

DAFTAR ISI
Hasil Penelitian ........................................................................................................i
Lembar Pengesahan ............................................................................................... ii
Lembar Pengujian ................................................................................................. iii
Kata Pengantar ........................................................................................................iv
ABSTRAK ............................................................................................................ vii
ABSTRACT ........................................................................................................ viii
DAFTAR ISI ..........................................................................................................ix
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................xiv
DAFTAR SINGKATAN ......................................................................................xv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1
1.1 Latar Belakang................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .........................................................................................1
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................................3
1.3.1 Tujuan Umum ..........................................................................................3
1.3.2 Tujuan khusus .........................................................................................3
1.4 Manfaat Penelitian ..........................................................................................4
1.4.1 Manfaat Akademik .................................................................................4
1.4.2 Manfaat Klinis ........................................................................................4
1.4.2 Manfaat untuk Masyarakat .....................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................5
2.1 Ampas Kecap Kedelai Hitam ........................................................................5
2.1.1 Nutrisi Ampas Kecap Kedelai Hitam ...............................................5
2.1.2 Susu Ampas Kecap Kedelai Hitam ..................................................10
2.2 Lipid dan Lipoprotein .................................................................................11
2.2.1 Komposisi lipoprotein .....................................................................12
2.2.2 Metabolisme Lipoprotein ................................................................13

ix

2.2 3 Kolesterol ........................................................................................17
2.2.3.1 Sintesis Kolesterol ............................................................19
2.2.3.2 Faktor yang Mempengaruhi Kolesterol dalam Jaringan ...23
2.2.3.3 Pengangkutan Koleterol dalam Jaringan ..........................24
2.2.3.4 Ekskresi Kolesterol ..........................................................26
2.2.3.5 Kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL) ......................26
2.2.3.6 Kolesterol High Density Lipoprotein (HDL) ....................29
2.2.3.7 Trigliserida .......................................................................30
2.2.3.8 Kolesterol total ................................................................32
2.2.3.9 Rasio LDL, HDL dan kolesterol total HDL ....................33
2.3 Hiperkolesterolemia ...................................................................................33
2.4 Hubungan Ampas Kecap Kedelai Hitam dengan LDL .............................34
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HPOTESIS PENELITIAN .........38
3.1 Kerangka Konsep Penelitian .......................................................................38
3.2 Hipotesis ......................................................................................................40
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN ..............................................................41
4.1 Rancangan penelitian .................................................................................41
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................................41
4.3 Populasi dan Sampel ..................................................................................41
4.3.1

Populasi ..........................................................................................41

4.3.2 Sampel ..............................................................................................41
4.3.3 Teknik Sampling ............................................................................41
4.3.4

Estimasi Besar Sampel ...................................................................42

4.4 Karakter Sampel Penelitian ........................................................................43
4.5 Variabel Penelitian .....................................................................................43
4.5.1 Variabel Bebas .................................................................................43
4.5.2 Variabel Tergantung.........................................................................43
4.6 Definisi Operasional ....................................................................................44

x

4.7 Dasar Penentuan Dosis Ampas Kecap Kedelai Hitam ...............................44
4.8 Bahan dan Instrumen Penelitian ..................................................................45
4.8.1 Bahan ................................................................................................45
4.8.2 Instrumen .........................................................................................45
4.9 Alur Penelitian ..........................................................................................47
4.10 Prosedur Penelitian ...................................................................................48
4.10.1 Pembagian Kelompok Tikus ..........................................................48
4.10.2 Adaptasi ..........................................................................................48
4.10.3 Pembuatan Sediaan Ampas Kecap Kedelai Hitam .........................49
4.10.4 Pemberian Diet Tinggi Kolesterol ..................................................50
4.10.5 Pemberian Ampas Kecap Kedelai Hitam........................................50
4.10.6 Proses Anastesi dan Pembedahan Hewan Coba..............................51
4.10.6.1 Proses Anastesi................................................................51
4.10.6.2 Proses Pembedahan ..........................................................51
4.10.7 Penentuan Kadar Kolesterol LDL [ Surfactan LDL-C assay (SUR)
dari Daiichi Pure Chemicals (Cholestest LDL) / Enzimatic
calorimetric assay] ..........................................................................52
4.10.7.1 Reagen dan Sampel .........................................................52
4.10.7.2 Prosedur ..........................................................................53
4.10.8 Analisis Data ...................................................................................53
BAB V HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN ........................................................54

5.1 Hasil Penelitian .............................................................................................54
5.2 Analisis Data ................................................................................................55
5.2.1 Analisis One – Way ANOVA .............................................................55
5.2.2 Uji Tukey ............................................................................................55
5.2.3 Pengujian Korelasi dan Regresi ..........................................................56
BAB VI PEMBAHASAN .........................................................................................59
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................................68

xi

7.1 Kesimpulan ...................................................................................................68
7.2 Saran .............................................................................................................69
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................70
LAMPIRAN ...........................................................................................................75

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kandungan Lemak,Protein, dan Serat Kasar Ampas Kedelai Kecap
Hitam (AKH) Jombang, Ampas Kedelai Kuning (AKK) Banyuwangi, Ampas
Kedelai Kecap Kuning (AKK) Banyuwangi, dan Kedelai Hitam (KH) Baru ......7
Tabel 2.2 Kandungan Isoflavon pada Kedelai Hitam Baru dan Ampas Kecap
Kedelai Hitam ......................................................................................................9
Tabel 2.3 Hubungan Apoprotein, Lipoprotein, Lokasi Sintesis, dan Fungsi ....11
Tabel 2.4 Komposisi dalam Plasma manusia .....................................................13
Tabel 2.5 Klasifikasi Tingkat Kolesterol dalam Darah .....................................19
Tabel 2.6 Rasio LDL/HDL ................................................................................33
Tabel 2.7 Rasio Total : HDL .............................................................................33
Tabel 5.1 Hasil pemeriksaan Kadar LDL dengan metode enzimatic calorimetric
assay .................................................................................................................54
Tabel 5.2 Tabel Uji Normalitas .........................................................................55
Tabel 5.3 Uji Kesamaan Ragam dengan Uji Levene.........................................55
Tabel 5.4 Tabel Hasil Uji ANOVA ..................................................................55
Tabel 5.5. Tabel Uji Pembandingan Berganda Tukey .......................................56
Tabel 5.6. Uji Korelasi Pearson ..........................................................................56
Tabel 5.7 Persamaan Regresi ........................................................... 57

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Ampas Kecap Kedelai Hitam ...........................................................5
Gambar 2.2 Isoflavon Glikon dan Aglikon ...........................................................8
Gambar 2.3 Lipoprotein .....................................................................................12
Gambar 2.4 Metabolisme Eksogen dan Endogen ..............................................15
Gambar 2.5 Reverse Cholesterol Transport dari metabolisme Lemak ..............17
Gambar 2.6 Struktur Kolesterol ........................................................................18
Gambar 2.7 Mekanisme Pembentukan Kolesterol ............................................21
Gambar 5.1 Grafik hasil rerata pemeriksaan Kadar LDL dengan metode
enzymatic calorimetric assay .............................................................................54
Gambar 5.2 Grafik Linieritas .............................................................................58

xiv

DAFTAR SINGKATAN

LDL

:

Low Density Lipoprotein

HDL

:

High Density Lipoprotein

TBARS

:

Thiobarbitoric Acid Reactive Substance

ABC-1

:

Adenosine triphosphate - Binding Cassette transporter-1

Apo

:

Apolipoprotein

LCAT

:

Lecithin Cholesterol Acyl Tranferase

CETP

:

Cholesterol Ester Transfer Protein

Chol-E

:

Cholesterol

FFA

:

Free Fatty Acid

IDL

:

Intermediate Density Lipoprotein

LPL

:

Lipoprotein Lipase

TG

:

Trigliserida

VLDL

:

Very Low Density Lipoprotein

ANOVA

:

Analysis Of Varians

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Data Kadar LDL .........................................................................................76
Uji Normalitas dan Homogenitas ...............................................................78
Uji One Way ANOVA ...............................................................................79
Post Hoc Tests ............................................................................................80
Means plots ................................................................................................81
Uji Korelasi dan Uji Regresi ......................................................................82
Surat Bukti Penelitian ................................................................................84
Surat Keterangan Identifikasi Tanaman .....................................................85
Surat Keterangan Kelaikan Etik .................................................................86
Dokumentasi .............................................................................................87

xvi

DAFTAR PUSTAKA
Adam JMF.2009, Dislipidemia, dalam: Sudoyo, Aru W, Setiyohadi,Bambang, Alwi
,Idrus, K,Marcellus S, dan Setiati, Siti (Ed).Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam
Jilid III,Ed. V,Internal Publishing,Jakarta,hal 1984-1992.
Adetama DS. 2011, Analisis Permintaan Kedelai, dalam: Naskah Lengkap
Pendidikan Ekonomi Strata I Universitas Indonesia,Jakarta,hal.2.
Aini, YN, Suranto, S. Ratna. 2003. Pembuatan Kefir Susu Kedelai (Glycine max (L.)
Merr) dengan Variasi Kadar Susu Skim dan Inokulum,dalam: Biosmart
vol.5,Alfa Beta,Jakarta,hal 89 – 93.
Aryuni Indri Hapsari.2009, Perbandingan Efek Pemberian sari kedelai kuning dan
hitam terhadap rasio kolesterol LDL/HDL darah tikus dengan diet tinggi
Lemak, dalam: Naskah Lengkap Pendidikan Dokter Hewan Strata I
Universitas Airlangga, Surabaya.
Astawan, M.2009, Sehat dengan Hidangan Kacang Biji-Bijian,Swadina,Jakarta,hal
8-31.
Astuti Asih I. A. R.2009, Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Isoflavon dari Kacang
Kedelai (Glycine max), dalam: Naskah Lengkap Pendidikan Kimia Strata I
FMIPA Universitas Udayana,Bukit Jimbaran.
Astuti Puji.2014, Fermentasi Kedelai Hitam Detam 2 oleh Bacillus subtilis natto
untuk meningkatkan Kandungan Isoflavon Aglikon, dalam: Naskah Lengkap
Pendidikan Dokter Hewan Strata I IPB,Bogor.
Astuti Sussi. 2009, Kualitas Spermatozoa Tikus Jantan yng diberi tepung kedelai
kaya isoflavon. dalam: Naskah Lengkap Pendidikan Peternakan dan pertanian
Strata I Universitas Lampung. Lampung.
Bbpp (Balai Besar Pelatihan Peternakan) Batu.2014, Tabel Kandungan Nutrisi
Bahan Rasum Pakan Dari Beberapa Referensi Dan Pendidikan Pelatihan
Peternakan Malang Jawa Timur.
Brown, Carolt T.2005. Penyakit Aterosklerotik Koroner, dalam: Patofisiologi
Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit Price, Sylvia A, dan Lorraine
M.Wilson,Edisi 6, Volume 1, EGC,Jakarta,hal.439-441

70

Budimarwanti C. 2000, Komposisi dan Nutrisi Pada Susu Kedelai, dalam: Naskah
Lengkap Pendidikan Dokter Strata I Universitas Muhammadiyah
Malang,Malang.
Cahyadi.W.2009, Kedelai Khasiat dan Teknologi, Bumi Aksara,jakarta,hal.5-39
Cedar JSB, Hastings & L. Kohlmeier. 2000. Anti oksidant from carrot in
cardiovascular and cancer disease prevention, dalam: The American J. of
Clinical Nutrition,hal.175-180.
Cooke PS, Naaz A.2004, Role of Estrogens in Adipocyte Development and Function,
dalam :Exp Biol Med,hal 27–35.
Davey, 2006.Stroke, dalam: At Glance Medicine,Erlangga,Jakarta,hal 18-22
David, Bradley John. 2007, Lecture Note: Kedokteran Klinis.Edisi 6. Erlangga,
Jakarta.
Departemen Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, 2005. Bahan Alternatif
Pakan dari Hasil Samping Industri Pangan.Jakarta.
Dorland, 2006.Kamus Kedokteran Edisi 29. EGC,Jakarta,hal.420-421.
Elfira.2008, Profil Lipid Penderita Stroke Trombosis di RSUD Saiful Anwar malang
eriode 1 januari-31 Desember 2006. dalam: Naskah Pendidikan Dokter Strata
I Universitas Brawijaya, Malang, hal.14-15.
Elmahdi B, Maha MK,dan Afaf A. The effect of fresh crushand Garlic Bulbs (Allium
sativum) on Plasma Lipids in Hypercholesterolemic Rats. Research Journal of
Animal and Veterynary Science. 2008 vol 3,hal.15-19
Fauzi. 2011, Fraksi Etil Asetat Ekstrak Metanol Rimpang temu Giring untuk
Kolesterol darah. Bima Pustaka, Yogyakarta, hal.67-68
Guyton Arthur C., Hall John. E.. 2008, Metabolisme Lipid, dalam: Buku Ajar
Fisiologi Kedokteran. Edisi 11,EGC,Jakarta,hal 882-894
Hamdan Naim Yuwafi. 2011,Pengaruh Pemberian Yoghurt Kedelai Hitam terhadap
Profil Lipid Serum Tikus Hiperkolesterolemia. dalam: Naskah Pendidikan
Dokter Strata I Universitas Diponegoro,Semarang.
Haviani Rizka Nurcahyaningtiyas Pramitasari.2011, Pengaruh Ekstrak Bawang Putih
(Allinum Sativum L) Terhadap perbaikan profil lipid pada Rattus norvegicus
strain wistar Hiperkolesterolemia. dalam: Naskah Pendidikan Dokter Strata I
Universitas Muhammadiyah Malang,Malang.hal 17-18
71

Jibril .2011. High Density Lipoprotein Phospolipids Interfere with Dendritic Cell
ThI Functional Meturation. dalam: Naskah Pendidikan Dokter Berkelanjutan
XVII Ilmu Penyakit Dalam Universitas Brawijaya Malang, Malang, hal 24-25
Linder, Maria C. 2006, Biokimia Nutrisi dan Metabolisme dengan Pemakaian secara
Klinis (Aminuddin Parakkasi, Penerjemah , UI Press. Hal.64-65
LIPI .2012, Rasional (Media informasi peresepan rasional bagi tenaga kesehatan
Indonesia) Volume 10 no.1 , ISSN 1411-8742. Jakarta.
Mahley , Robert W., dan Bersot, Thi]omas P. Terapi obat untuk Hiperkolesterolemia
dan dislipidemia. Dalam : Hardman, Joel G., dan Limbird, Lee E. (2003).
Goodman & Gilman Dasar Farmakologi Terpi (Tim ahli bahasa sekolah
farmasi ITB,Penerjemah). (Ed.Ke -10, Vol.1), EGC, Jakarta, hal.943-966.
Marks Dawn B PHD, Marks Allan D MD, Smith Collen M. PHD.2000, Biokimia
Kedokteran Dasar, EGC, Jakarta, hal. 478.
Mayangsari N. S., Subrata A. dan Christiyanto M..2013. Pengaruh proteksi protein
ampas kecap dengan tanin terhadap konsentrasi amonia, produksi protein total
dan persentase rumen undegraded dietary protein secara in vitro, dalam:
Naskah Pendidikan Dokter Strata I Universitas Diponegoro,Semarang.
Mayes Peter A dan Botham KM. 2009, Lipid yang memiliki Makna Fisiologis,
dalam: Murray,Robert K.Graner, Daryl K., Mayes, Peter A., dan Rodwell.
Victor W dalam Biokimia Harper (Andry Hartono. Penerjemah). (Ed. Ke-27),
EGC, Jakarta, hal. 225-249.
Morina BS.2004. Analisis Strategi Pemasaran Kecap Cap Banteng, dalam: Naskah
Pendidikan Pertanian Strata I Institut Pertanian Bogor,Bogor.
Muchtadi, D.2010. Kedelai Lemak Komponen Untuk Kesehatan. Alfabet,hal 50172.
NCEP ATP III, 2001.Third report of NCEP Expert panel, NIH Publication No. 016370, 2001; Expert Panel on Detection, Evaluation and Treatment of High
Blood Cholesterol in Adults,IAMA, hal 2486-2497
Poedjiadi, A.2005, Dasar-Dasar Biokimia, UI Press, Jakarta
Pranoto H, Edijanto SP. 2003, Pemeriksaan Kolesterol LDL MetodeHomogen
(Homogeneous Assay), Divisi Kimia Klinik Laboratorium/InstalasiPatologi
Klinik Fakultas Kedokteran Unair/RSU dr. Soetomo, Surabaya.

72

Price, Sylvia A, Lorraine M.Wilson. 2005. Patofisiologi Konsep Klinis ProsesProses Penyakit Edisi 6, Volume 1, EGC, Jakarta, hal.439-477.
Purwoko T. & Handajani, N.S.2007. Kandungan protein Kecap Manis tanpa
Fermentasi Moromi Hasil fermentasi Rhizopus oryzae dan R.oligosporus,
dalam: Buku Biodeversitas, Surya Press,Jakarta, hal.223-227.
Rizal, Y.2006, Ilmu Nutrisi Unggas, dalam: Naskah Pendidikan Peternakan Strata I
Universitas Andalas, Padang.
Rizka Amalia. 2013, Pengaruh Spirulina Platensis Terhadap Penurunan Kadar Low
Density Lipoprotein (LDL) Pada Tikus Putih (Rattus novergicus) Strain
Wistar, dalam: Naskah Pendidikan
Kedokteran Strata I Universitas
Muhammadiyah Malang, Malang.
Santoso Singgih, 2004. Menguasai statistic di Era Informasi dengan SPSS 14,
PT.Elex Media Komputindo, Jakarta, hal 214.
Santoso,S. & Tjiptono, F, 2002, Riset Pemasaran Konsep & Aplikasi Dengan SPSS,
PT Elex Media Komputindo, Jakarta, hal 39.
Sargowo,E.2001. Pengolahan Kedelai sebagai Bahan Pangan Masyarakat Indonesia.
Rinekacipta, Jakarta, hal 62-66.
Silalahi, 2000.Hypocholesterolemic Factors in Food, dalam: Indonesian Food
Nutrition Progress, hal. 26-36
Silalahi J, Tampobolon SDR. 2002, Asam Lemak Trans dalam Makanan dan
Pengaruhnya terhadap Kesehatan, dalam:Jurnal Terknologi dan Industri
pangan Vol.XIII, No.2.
Silva LH, Celeghini RMS, and Chank YK, 2011. Effect The Fermentation Of
Whole Soybean Flour On The Conversion Of Isoflavones From Glycosides
To Aglycon. Food Chemistry. 128, 640-644
Sofyan LA, Aboenawan L, Laconi EB, Djamil A, Ramli N, Ridla M, & Lubis
AD.2000. Diktat Pengetahuan Bahan Makanan Ternak, dalam : Data
Laboratorium Ilmu dan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Supranto.2007, Teknik sampling untuk Survei & Eksperimen, Rineka Cipta, Jakarta,
hal 56.

73

Supriyanto.2004.Pengaruh ekstrak Kedelai terhadap Kadar Kolesterol
Total,LDL,HDL,dan Rasio LDL/HDL darah Tikus Putih Jantan yang
Mengalami Hiperkolesterolemia. dalam: Naskah Pendidikan Dokter
Berkelanjutan Universitas Airlangga.Surabaya.
Suyatna FD. 2007, Hipolipidemik. dalam : Gunawan SGR, Setiabudy, Nafrialdi,
Elisabeth (Ed).Farmakologi dan Terapi (Ed. Ke-5), Departemen Farmakologi
dan Terapeutik FKUI Jakarta, Hal.373-385.
Suyono. 2009, Dislipidemia. dalam: Sudoyo, Aru W, Setiyohadi,Bambang, Alwi
,Idrus, K,Marcellus S, dan Setiati, Siti (Ed).Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam
Jilid III,Ed. V, Internal Publishing, Jakarta, hal 1408-1550
Tony Candra. 2007, Perbedaan Profil Lipid Remaja Dengan Orang Tua Berpenyakit
Jantung Koroner Dan Bukan Jantung Koroner. dalam: Naskah Pendidikan
Dokter Berkelanjutan Universitas Diponegoro.Semarang.
Tri Margono,Detty Suryati,Sri Hartinah. 2000, Panduan Teknologi Pangan, Pusat
Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI, Swiss Development
Cooperation, Jakarta.
Ulbricht Catherine, dan Seamon Erica. 2010, Natural Herbal Pharmacotherapy.
Missouri Elsevier, hal.187
Valentina L. Brashers. 2003, Aplikasi Klinis Patofisiologi ; Pemeriksaan dan
Manajemen. Edisi 2. Alih Bahasa : H.Y. Kuncara. EGC, Jakarta,Hal 17
WHO. 2012, Data Penyakit Cardiovaskuler, dalam: Rima Damayanti, Pengaruh
pemberian Susu Kedelai Hitam terhadap penurunan LDL tikus putih Jantan
Hiperkolesterolemia Pendidikan Strata I Fakultas Kedokteran UMM.
Widodo. 2001, Kandungan zat-zat makanan ampas kecap, dalam : Pengaruh ampas
kecap dalam ransum terhadap nilai kecernaan bahan kering, bahan
organic,protein kasar, lemak kasar, dan serat kasar pada ayam broiler periode
grower, UIN,Malang.
Yenny, Pusparini.2013, Isoflavone Supplementation Reduces Low-Density
Lipoprotein Cholesterol Levels in Postmenopausal Women. dalam: Naskah
Lengkap Pendidikan Kedokteran Strata I Universitas Trisakti, Jakarta.

74

Zhu,D., N.S. Hettiarachchy, R. Horax, P. Chen. 2005. Isoflavone contents in
germinated
soybean seeds Plant Foods for Human Nutrition, hal.147–151.
.

75

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penyakit kardiovaskuler merupakan penyebab kematian tertinggi di dunia
maupun di Indonesia. Data World Health Organization (WHO) menyebut bahwa
tercatat 16.7 juta orang meninggal akibat penyakit kardiovaskuler atau sama
dengan 30% dari total kematian di seluruh dunia. Sebanyak 80% terjadi di negara
dengan penghasilan rendah-menengah. Dan diperkirakan 23.6 juta penduduk
dunia akan meninggal akibat penyakit kardiovaskular pada tahun 2030 (WHO,
2012). Berdasarkan data SKRT 2005, kematian akibat penyakit ini tidak hanya
terjadi pada orang dewasa, akan tetapi juga pada usia kurang dari 20 tahun. Hal itu
disebabkan kolesterol berlebih pada tubuh (Davey, 2006). WHO memperkirakan
hiperkolesterolemia

yang

berhubungan

dengan

penyakit

kardiovaskuler

menyebabkan 4 juta kematian per tahun dan penderita mengalami peningkatan
dari 13.5% menjadi 16.4%. Hiperkolesterolemia sebagian besar (80%) disebabkan
gaya hidup, sedangkan 20% disebabkan oleh factor genetic (LIPI, 2012)
Hiperkolesterolemia adalah perubahan profil lipid yang berhubungan
dengan peningkatan resiko penyakit kardiovaskuler. Hiperkolesterolemia ditandai
dengan peningkatan kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) dan atau
penurunan kolesterol High Density Lipoprotein (HDL). Kadar kolesterol LDL
yang meningkat dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah atau
aterosklerosis.

Kondisi

ini

merupakan

kardiovaskuler (Davey, 2006).

1

cikal

bakal

terjadinya

penyakit

2

Banyak usaha yang dapat dilakukan untuk pengobatan dan pencegahan
hiperkolesterolemia, diantaranya adalah perbaikan pola makan, gaya hidup serta
terapi obat. Modifikasi diet adalah salah satu alternatif cara yang aman untuk
menurunkan kadar kolesterol darah. Secara umum diet yang dianjurkan adalah
dengan membatasi konsumsi makanan yang mengandung kolesterol dan lemak
terutama lemak jenuh yang tinggi. Diet ini memberikan efek yang lebih aman,
sehingga sangat dianjurkan sebelum memutuskan terapi dengan menggunakan
obat-obatan yang biasanya memiliki efek samping (David & John Bradley, 2007).
Salah satu bahan pangan yang telah diteliti dapat menurunkan kadar kolesterol
adalah kedelai hitam (Aryuni, 2009).
Kedelai hitam dikenal oleh masyarakat sebagai bahan dasar dalam
pembuatan kecap. Dalam proses pengolahannya akan dihasilkan ampas kecap
kedelai hitam. Selain sumber gizi, ampas kecap kedelai hitam juga merupakan
sumber isoflavon yang bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol LDL
(Muchtadi, 2010). Ampas kecap kedelai hitam memiliki kandungan isoflavon dan
serat kasar lebih tinggi dibandingkan ampas kecap kedelai kuning. Serat kasar dan
isoflavon berperan dalam penurunan kadar LDL (Laboratorium Kimia dan
Peternakan UMM, 2014). Produk olahan kedelai hitam baik yang diolah secara
fermentasi ataupun non-fermentasi akan memiliki aktivitas zat bioaktif yang lebih
tinggi untuk menurunkan kolesterol daripada kedelai hitam tanpa pengolahan
(Hamdan, 2011).
Penelitian sebelumnya oleh Haviani Rizka Nurcahyaningtyas tahun 2012
didapatkan bahwa susu kacang kedelai dapat menurunkan kadar LDL tikus diet
tinggi kolesterol. Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis melakukan penelitian

3

baru mengenai pengaruh pemberian susu ampas kecap kedelai hitam terhadap
penurunan kadar kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL) pada tikus (Rattus
Novergicus) diet tinggi kolesterol.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh pemberian pemberian susu ampas kecap kedelai hitam
dalam mencegah peningkatan kadar kolesterol LDL pada tikus (Rattus
novergicus) diet tinggi kolesterol?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui pengaruh pemberian susu ampas kecap kedelai hitam
terhadap kadar kolesterol LDL pada tikus (Rattus novergicus) diet
tinggi kolesterol.
1.3.2

Tujuan khusus
1.Menghitung kadar LDL tikus (Rattus novergicus) diet tinggi
kolesterol yang telah diberikan susu ampas kecap kedelai hitam.
2.Mengetahui dosis optimum susu ampas kecap kedelai hitam yang
berpengaruh terhadap kadar kolesterol LDL pada tikus (Rattus
novergicus) diet tinggi kolesterol.
3.Mengetahui hubungan antara susu ampas kecap kedelai hitam
dengan kadar kolesterol LDL pada tikus (Rattus novergicus) diet
tinggi kolesterol.
4.Mengetahui hubungan antara peningkatan dosis susu ampas kecap
kedelai hitam dengan kadar kolesterol LDL pada tikus (Rattus
novergicus) diet tinggi kolesterol.

4

1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Akademik
1.Penelitian ini dapat digunakan sebagai bukti ilmiah yang
menjelaskan tentang pengaruh pemberian susu ampas kecap kedelai
hitam terhadap penurunan kadar kolesterol LDL pada tikus (Rattus
novergicus) diet tinggi kolesterol.
2.Penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan penelitian selanjutnya
oleh akademisi lainnya.
1.4.2 Manfaat Klinis
1.Penelitian ini dapat digunakan sebagai bukti ilmiah yang
menjelaskan tentang pengaruh pemberian susu ampas kecap kedelai
hitam terhadap penurunan kadar kolesterol LDL.
2.Menambah wawasan dan khasanah ilmu pengetahuan.
1.4.3 Manfaat untuk masyarakat
1.Penelitian ini dapat digunakan masyarakat untuk mengetahui lebih
jauh tentang manfaat susu ampas kecap kedelai hitam terhadap
penurunan kadar LDL.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN Spirulina platensis TERHADAP PENURUNAN KADAR Low Density Lipoprotein (LDL) PADA TIKUS PUTIH (Rattus Novergicus Strain Wistar)

1 8 25

Pengaruh Pemberian Susu Kedelai Hitam(Glycine soya)Terhadap Penurunan Low Density Lipoprotein (LDL)Tikus Putih Jantan(Rattus norvegicus strain wistar) Hiperkolesterolemia

3 52 22

PENGARUH PEMBERIAN SUSU KEDELAI HITAM (Glycine soja) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) HIPERKOLESTEROLEMIA

0 7 29

Pengaruh Ekstrak Alpukat (Persea Americana) Terhadap Penurunan Kadar Low Density Lipoprotein (LDL) Pada Tikus Putih Jantan (Rattus Novergicus Strain Wistar) Hiperkolesterolemia

0 4 21

PENGARUH KONSUMSI TAHU TERHADAP PENURUNAN Low Density Lipoprotein (LDL) PADA TIKUS PUTIH JANTAN (strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI KOLESTEROL

0 6 27

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica papaya l.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL Low Density Lipoprotein (LDL) TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus strain wistar) HIPERKOLESTEROLEMIA

1 17 23

PENGARUH PROTEKTIF PEMBERIAN EXTRA VIRGIN OLIVE OIL (EVOO) DAN MADU TERHADAP KADAR LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN GALUR Sprague dawley YANG DIINDUKSI DIET TINGGI KOLESTEROL

8 66 65

PENGARUH EKSTRAK BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) MODEL HIPERKOLESTEROLEMIA.

0 0 11

Pengaruh Berbagai Dosis Jus Buah Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) Serum Tikus Putih (Rattus norvegicus) Dislipidemia

0 0 7

1 Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Salam (Eugenia polyantha Wight.) Terhadap Kadar Kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) Serum Tikus Putih (Rattus norvegicus) Hiperkolesterolemia

0 1 8