Kurikulum sebagai suatu bidang studi yaitu bidang kajian para ahli kurikulum dan ahli pendidikan dan pengajaran. Tujuan kurikulum sebagai bidang
studi adalah mengembangkan ilmu tentang kurikulum dan sistem kurikulum. Mereka yang mendalami bidang kurikulum mempelajari konsep-konsep dasar
tentang kurikulum. Melalui studi kepustakaan dan berbagai kegiatan penelitian dan percobaan, mereka menemukan hal-hal baru yang dapat memperkaya dan
memperkuat bidang studi kurikulum. Sukmadinata, 2009:26-27
2.4.2 Perkembangan IPTEK dan Perubahan Kurikulum
Ilmu pengetahuan dan teknologi terus berkembang, bahkan dewasa ini berlangsung dengan pesat. Pengaruh perkembangan ini cukup luas, meliputi semua
aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdampak positif dengan semakin terbukanya informasi dan
pengetahuan dari seluruh dunia menembus batas ruang dan waktu. Namun perkembangan ini juga membawa dampak negatif yaitu terjadinya perubahan nilai,
norma, aturan, atau moral kehidupan yang dianut masyarakat. Menyikapi keadaan ini, maka peran pendidikan sangat penting untuk mengembangkan dampak
positifnya dan memperbaiki dampak negatifnya. Pendidikan tidak antipati atau alergi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun sebaliknya
menjadi subjek atau pelopor dalam pengembangannya Munir, 2010:1. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga menimbulkan
kebutuhan baru, aspirasi baru, dan sikap hidup baru. Hal-hal diatas menuntut perubahan pada sistem dan isi pendidikan. Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi secara langsung maupun tak langsung menuntut perkembangan
pendidikan. Pengaruh langsungnya adalah memberikan isimateri atau bahan yang akan disampaikan dalam pendidikan. Sedangkan pengaruh tak langsungnya adalah
menyebabkan perkembangan masyarakat, dan perkembangan masyarakat menimbulkan problema-problema baru yang menuntut pemecahan dengan
pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan baru yang dikembangkan dalam pendidikan Sukmadinata, 2009:78.
Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi diupayakan untuk mencapai tujuan pendidikan. Tujuan tersebut akan terwujud melalui kurikulum yang
dirancang dengan memperhatikan aspek-aspek kebutuhan peserta didik, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tuntutan masyarakat dan analisis
situasi yang ada. Perubahan dalam masyarakat, eksplosi ilmu pengetahuan, dan lain-lain mengharuskan adanya perubahan kurikulum. Perubahan-perubahan itu
menyebabkan kurikulum yang berlaku tidak lagi relevan, dan ancaman serupa ini akan senantiasa dihadapi oleh setiap kurikulum, betapapun relevannya pada suatu
saat. Oleh karena itu, perubahan kurikulum merupakan hal yang biasa. Malahan mempertahankan kurikulum yang ada akan merugikan peserta didik dan dengan
demikian fungsi kurikulum itu sendiri Nasution, 2003:252.
2.4.3 Perubahan pada Kurikulum 2013