Tujuan dan Manfaat Penelitian .1 Tujuan penelitian Metode Penelitian

19 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan penelitian Tujuan penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk menganalisis makna tekstual yang terkandung dalam Nangan Mendedah. 2. Untuk menganalisis struktur dan garapan melodi Nangan Mendedah.

1.3.2 Manfaat penelitian

Manfaat penulisan ini adalah sebagai berikut : 1. Menjadi salah satu sarana dalam memperluas ilmu pengetahuan tentang Nangan Mendedah dari kesenian masyarakat Pakpak. 2. Menjadi salah satu bahan dokumentasi tambahan tentang informasi Nangan Mendedah. 3. Sebagai suatu perwujudan tentang ilmu yang telah diperoleh penulis selama menjalani perkuliahan di Departemen Etnomusikologi. 20

1.4 Konsep dan Teori

1.4.1 Konsep

Konsep merupakan rangkaian ide atau pengertian yang diabstrakkan dari peristiwa kongkrit KBBI, Balai Pustaka, 991 : 431. Dalam membahas suatu topik haruslah ada sebuah konsep yang digunakan sebagai pembatas pemahaman dengan tujuan agar pembahasan tidak keluar dari topik yang sudah ditentukan. Konsep merupakan suatu defenisi secara singkat dari sekelompok fakta atau gejala Mely G. Tan dalam Koentjaraningrat, 1991 : 21. Analisis adalah penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antarbagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan KBBI edisi 4, 2008 : 58. Tekstual merupakan hal-hal yang berkaitan dengan teks atau tulisan atau isi dari suatu karangan. Dalam musik vokal, teks disebut dengan liriksyair. Lirik merupakan susunan kata dalam suatu nyanyian yang berisi curahan perasaan. Lirik tersebut akan menghasilkan makna yang tersirat KBBI edisi kedua tahun 1995. Makna yang dimaksud dalam tulisan ini merupakan curahan hati sipendedah yang disajikan dalam bentuk teks nyanyian. Musikal, kata sifat dari kata musik. Dikatakan bersifat musik karena di dalamnya terdapat hal-hal yang dapat kita anggap sebagai musik, walaupun masyarakat pendukung budaya tersebut tidak mengakui bahwa sesuatu itu adalah musik Malm, 1977 : 4. Dalam tulisan ini yang menjadi aspek musikalnya ialah rangkaian nada dan melodi Nangan Mendedah, keras lembutnya suara sipendedah intonasi, ritem, dan durasi nada. 21 Konsep NanganMendedah di sini merupakan sebuah nyanyian yang berisikan tentang curahan hati, harapan, cita-cita, dan keinginan sipendedah. Dalam nangan mendedah diceritakan bahwa sipendedah hidup bersama anaknya yang ditinggal suaminya pergi untuk berperang dan ditunggu-tunggu tidak kunjung kembali. Konsep sipendedah disini adalah seorang istri yang ditinggal suami dan harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan si anak. Masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat yang bersifat kontiniu, dan yang terikat oleh suatu rasa identitas bersama Koentjaraningrat 2002 : 146-147. Masyarakat yang penulis maksud disini adalah masyarakat Pakpak yang berada di desa Kuta Meriah, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara.

1.4.2 Teori

Malm 1977 : 9 mengatakan bahwa musik juga mempunyai hubungan dengan tekstual. Hal ini juga terlihat dari nyanyian Nangan Mendedah yang menyesuaikan cara bernyanyinya dengan makna dalam teks yang saat itu sedang dinyanyikannya. Dalam musik vokal nangan, teks merupakan karakteristik yang penting lainnya, di mana melodi nangan yang sama dinyanyikan dengan teks yang berbeda-beda strophic. Studi teks juga memberikan kesempatan dalam menemukan hubungan-hubungan antara aksen bahasa dan aksen musik sebagai reaksi musikal Nettl, 1977:9. 22 Untuk memahami dan menganalisis makna-makna teks dalam Nangan Mendedah penulis menggunakan teori semiotika. Teori semiotika adalah sebuah teori mengenai lambang yang dikomunikasikan. Panuti Sudjiman dan Van Zoest dalam Bakar 2006:45-51 menyatakan bahwa semiotika berarti tanda atau isyarat dalam satu sistem lambang yang lebih besar. Dalam bahasa sebuah kalimat dapat dikaji berdasarkan pendekatan konotatif dan denotatif. Konotatif ialah kajian terhadap suatu kalimat berdasarkan maksud atau makna yang terkandung pada kalimat tersebut berdasarkan konteksnya, sedangkan denotatif ialah kajian terhadap suatu kalimat berdasarkan arti sebenarnya. Teori semiotika juga dapat dikatakan sebagai kajian terhadap tanda-tanda sign serta tanda-tanda yang digunakan dalam perilaku manusia. Menurut pakar linguistik, Ferdinand De Sausurre, semiotika adalah kajian mengenai “kehidupan tanda-tanda dengan masyarakat yang menggunakan tanda-tanda itu.” Saussure melihat bahasa sebagai sistem yang membuat lambang bahasa itu sendiri dari sebuah imaji bunyi soundimage atau signifieryang berhubungan dengan konsep signifed. 5 1. tangga nada 5. Jumlah interval Untuk menganalisis struktur melodi Nangan Mendedah penulis menggunakan teori weighted scale bobot tangga nada yang dikemukakan oleh William P. MalmMalm dalam terjemahan Takari 1995:15. Dikatakan bahwa yang harus diperhatikan dalam mendeskripsikan melodi ialah: 2. nada dasar pitch center 6. Pola-pola kadensa 3. wilayah nada 7. Formula-formula melodik 5 Lihat Usaha Ginting. Katoneng-Katoneng Pada Upacara Cawir Metua Dalam Budaya Karo: Kajian Fungsi, Struktur Melodi, Dan Makna Tekstual Tesis S2 Penciptaan Dan Pengkajian Seni Universitas Sumatera Utara, 2014. Hal.41. 23 4. jumlah nada-nada 8. Kontur Untuk mendukung analisis struktur melodi Nangan Mendedah, penulis menggunakan metode transkripsi. Transkripsi merupakan proses penotasian bunyi yang didengar dan dilihat. Dalam mengerjakan transkripsi penulis menggunakan notasi musik yang dinyatatakan Seeger yaitu notasi preskriptif dan deskriptif. Notasi preskriptif adalah notasi yang dimaksudkan sebagai alat pembantu untuk penyaji supaya dapat menyajikan komposisi musik, sedangkan notasi deskriptif adalah notasi yang dimaksudkan untuk menyampaikan ciri-ciri atau detail-detail komposisi musik yang belum diketahui oleh pembaca.

1.5 Metode Penelitian

Metode adalah cara yang digunakan dalam melaksanakan suatu pekerjaan agar hasil dari pekerjaan tersebut sesuai dengan yang diharapkan dan dikehendaki melalui cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang telah ditentukan Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka 2005. Sementara penelitian merupakan kegiatan dalam mengumpulkan, mengolah, menganalisis serta menyajikan data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka 2005. Menurut Koetjaraningrat 2009:35, metode ilmiah dari suatu pengetahuan merupakan segala cara yang digunakan dalam ilmu tersebut, untuk mencapai suatu kesatuan. Sedangkan penelitian diartikan sebagai upaya dalam bidang ilmu 24 pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta dan prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati, dan sistematis untuk mewujudkan kebenaran Mardalis 2006:24. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatifTaylor dan Bogdan 1984 yang mengatakan bahwa penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata- kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diperhatikan dari subjek itu sendiri. Jadi penelitian ini lebih menekankan kepada apa-apa yang ada di dalam persepsi dan pikiran para informannya. 6

1.6 Studi Kepustakaan