Profitabilitas Profitability Ukuran Perusahaan

25 bersamaan memutuskan besarnya transaksi perataan ril dan sekaligus bagaimana cara melaporkannya perataan artifisial.

2.1.4. Profitabilitas Profitability

Profitabilitasadalah kemampuan perseroan untuk menghasilkan suatu keuntungandan menyokong pertumbuhan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjangKhasmir,2010 :196. Profitabilitas perseroan biasanya dilihat dari laporan laba rugiperseroan income statement yang menunjukkan laporan hasil kinerja perseroan.Perusahaan akan mengukur kemampuanperusahaan dalam menghasilkan keuntungan profitabilitas baik dari tingkat penjualan, asset, modal maupun saham tertentu. Dalam rasio Profitabilitas ini dapat dikatakan sampai sejauh mana keefektifan dari keseluruhan manajemen dalam menciptakan keuntungan bagi perusahaan. Profitabilitas merupakan hasildari sejumlah besar kebijakan dan keputusan manajemen dalam menggunakan sumber dana perusahaan Penelitian ini akan menggunakan return on asset ROA dalam mengukur profitabilitas perusahaan seperti yang dilakukan oleh Juniarti dan Corolina 2005, Michelson et. al, serta Jatininggrum 2000. Pemilihan ROA didasari atas tujuan penelitian yang ingin melihat langsung prilaku manajemen dalam perusahaan dihubungkan dengan praktik perataan laba, sehingga mudah bagi investor untuk menilai sejauh mana kemampuan manajemen dalam menghasilkan laba perusahaan berdasarkan penggunaan asset yang dimiliki. tolak ukur tingkat profitabilitas yaitu Return On Asset Rasio ROA yang diperoleh dengan persamaan berikut: 26 Khasmir, 2010

2.1.5. Ukuran Perusahaan

Ukuran Perusahaan dapat diartikan sebagai suatu skala di mana dapat diklasifikasikan besar kecil perusahaan dengan berbagai cara antara lain dinyatakan dalam total aktiva, nilai pasar saham, dan lain-lain. Keputusan ketua Bapepam No. Kep. 11PM1997 menyebutkan perusahaan kecil dan menengah berdasarkan aktiva kekayaan adalah badan hukum yang memiliki total aktiva tidak lebih dari seratus milyar,sedangkan perusahaan besar adalah badan hukum yang total aktivanya diatas seratus milyar. Ukuran perusahaan dapat menentukan tingkat kemudahan perusahaan memperoleh dana dari pasar modal. Perusahaan kecil umumnya kekurangan akses ke pasar modal yang terorganisir, baik untuk obligasi maupun saham. Meskipun mereka memiliki akses, biaya peluncuran dari penjualan sejumlah kecil sekuritas dapat menjadi penghambat. Jika penerbitan sekuritas dapat dilakukan, sekuritas perusahaan kecil mungkin kurang dapat dipasarkan sehingga membutuhkan penentuan harga sedemikian rupa agar investor mendapatkan hasil yang memberikan return lebih tinggi secara signifikan Ukuran perusahaan akan mempengaruhi struktur pendanaan perusahaan. Hal ini menyebabkan kecenderungan perusahaan besar memerlukan dana yang lebih besar dibandingkan perusahaan yang lebih kecil. Kebutuhan akan pendanaan yang lebih besar memiliki kecenderungan bahwa perusahaan menginginkan pertumbuhan dalam laba. LABA BERSIH ROA = ──────────── TOTAL ASSET 27 Oleh karna itu ukuran perusahaan yang besar diduga melakukan propensity income smoothing untuk menjaga laba perusahaan tersebut agar stabil, dan dapat mengumpulkan banyak dana dari pasar modal.

2.2. Penelitian Terdahulu

Topik penelitian mengenai perataan laba telah banyak dilakukan namun hasil yang diperoleh belum menunjukkan tingkat konsistensi antara penelitian satu dengan yang lainnya, baik berbeda lokasi maupun periode waktu. Dalam penelitian ini, pemilihan periode waktu yang berbeda diharapkan akan memberikan hasil temuan yang baru sesuai kondisi saat ini yang terdapat di Bursa Efek Indonesia BEI. Berikut ini adalah hasil penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa peneliti baik di Indonesia maupun negara lain seperti yang terlihat pada tabel berikut ini: Tabel 2.1 Hasil Penelitian Terdahulu NO Penulis dan Tahun Judul Penelitian Analisi Penelitian Hasil Penelitian 1. Wildham Bestivano 2013 Pengaruh Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan, Profitabilitas, Dan Leverage Terhadap Perataan Laba Pada Populasi Dalam Penelitian Ini Adalah Seluruh Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia BEI Dari Tahun 2008- 2010. Untuk Memperoleh Data Yang semakin besar ukuran perusahaan maka semakin besar probabilitas untuk melakukan perataan, Semakin

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas, Financial Leverage dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Propensity Income Smoothing pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 68 112

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Propensity Income Smoothing di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 36 76

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN,PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP TINDAKAN PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia).

0 0 10

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS DAN FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP TINDAKAN PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) PADA PERUSAHAAN PERBANKAN: SuatuKasusPada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia.

1 3 58

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Propensity Income Smoothing di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Propensity Income Smoothing di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 1

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Propensity Income Smoothing di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 7

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Propensity Income Smoothing di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 2

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Propensity Income Smoothing di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 16