Metode Wawancara Metode Observasi

informasi tambahan mengenai dmpak sikologi santri yang sering mendapatkan sanksi.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Dalam penulisan naskah skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Hal ini merupakan salah satu jenis metode menitik beratkan pada penalaran yang berdasarkan realitas sosial secara objektif. Metode penelitian kualitatif merupakan pengumpulan data secara mendalam mengenai kegiatan suatu program. Perilaku peserta dan interaksi manusia secara luas. Dalam hal ini untuk pengumpulan data yang akan digunakan sebagai penunjang dalam penelitian. Maka penulis menggunakan beberapa langkah yang berkaitan dengan metode penelitian tersebut.

3.4.1 Metode Wawancara

Wawancara adalah cara pengumpulan data yang dilakukan dengan bertanya dan mendengarkan jawaban langsung dari sumber utama data. Peneliti merupakan pewawancara dan sumber data adalah orang yang diwawancarai. Kountur, 2007: 186. Selanjutnya untuk mendalami permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini maka digunakan wawancara sebagai alat bantu tambahan. Dalam penelitian ini diambil beberapa santri dan ustaz serta dewan guru pada saat observasi di pondok pesantren Al-Ishlah dengan membawa instrument penelitian sebagai pedoman pertanyaan untuk mencari data tentang, jenis-jenis sanksi dan dampak yang ditimbulkan dari pemberian sanksi. Pedoman wawancara ini bersifat fleksibel dimana jika ada informasi tambahan dapat menjadi referensi keterangan penelitian.Sebelum menggunakan metode wawancara ini, peneliti harus menyusun pedoman wawancara agar wawancara yang dilakukan tidak menyimpang dari tujuan penelitian.

3.4.2 Metode Observasi

Observasi adalah kemampuan seseorang untuk menggunakan pengamatannya melalui hasil kerja pancaindra mata serta dibantu dengan pancaindra lainnya. Dalam penelitian ini digunakan observasi partisipasi participant observer yaitu pengumpulan data melalui observasi terhadap objek pengamatan dengan langsung hidup bersama, merasakan serta berada dalam aktivitas kehidupan objek pengamatan Bungin, 2009: 115-116. Adapun kegunaan dari metode observasi ini, setidaknya penulis mendapat gambaran secara sekilas mengenai kebutuhan dan pencarian informasi tentang Dampak Psikologis Pelaksanaan Sanksi Santri Di Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendang Agung, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan. Observasi ini dilakukan dengan cara mengamati secara langsung kehidupan santri di pondok pesantren, kemudian juga mengamati kehidupan santri yang sering mendapatkan sanksi dari pihak pengurus pondok pesantren karena sering melanggar peraaturan. Sebelum melakukan observasi, peneliti harus membuat pedoman observasi dimana pedoman observasi ini d gunakan untuk mendapatkaan data hasil pengamatan sehingga peneliti dapat melakukan pengamatan sesuai dengan tujuan penelitian.

3.4.3 Data Dokumentasi