Desain Penelitian Populasi dan Sampel

42 instrumen ini akan mempunyai kevalidan dengan taraf yang baik. Untuk mengetahui validitas suatu instrumen penelitian dilakukan pengujian. Sugiyono 2012, menyatakan bahwa hasil penelitian yang valid bila terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek yang diteliti, atau dengan kata lain instrumen tersebut dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Uji validitas yang dilakukan meliputi uji validitas terhadap kuesioner pengetahuan yang terdiri dari 20 pertanyaan dan kuesioner perilaku yang terdiri dari 12 pertanyaan. Untuk uji validitas kuesioner dilakukan dengan menggunakan Corrected Item-Total Correlation dengan nilai signifikan 0,3. Bila nilai r hitung lebih besar dari 0,3 berarti valid, dan bila nilai r hitung kurang dari 0,3 berarti tidak valid. Dari uji validitas kuesioner Pengetahuan di dapatkan hasil jumlah pertanyaan yang valid ada 15 dari 20 pertanyaan yait pertanyaan no 1, 3, 4, 6, 7, 8, 9, 11, 12, 13, 15, 16, 17, 18, 19. Hasil uji validitas kuesioner perilaku edukasi dari 2 pertanyaan valid semua, kuesioner perilaku pemantauan KGD ada 3 pertanyaan yang valid 2 yaitu pertanyaan no 1 dan 2. Kuesioner perilaku perawatan kaki dari 7 pertanyaan yang valid 5 yaitu pertanyaan no 1, 3, 5, 6, 7. Kuesioner Perilaku diet, Kepatuhan obat dan exerciselatihan fisik tidak di uji valid karena pertanyaan tersebut dilihat menggunakan observasi sebagaimana kebiasaan responden melakukan dalam satu minggu. 2. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas yang dilakukan meliputi uji reliabel terhadap kuesioner tingkat pengetahuan dan perilaku. Suatu instrumen cukup dapat 43 dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Arikunto, 2010. Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan uji coba sekali. Kemudian hasilnya dianalisis dengan menggunakan rumus Spearman Brown dengan nilai reliabel 0,60 . Spearman brown digunakan umtuk menguji reliabilitas kuesioner dengan skala Guttman yang berjumlah genap. Pengujian ini diuji cobakan ke 30 orang lalu diukur dengan SPSS versi 20. Hasil uji reliabilitas kuesioner pengetahuan di dapatkan nilai alpha 0,84 berarti reliabel. Uji valid kuesioner perilaku edukasi didapatkan hasil reliabilitas 0,95, hasil reliabilitas kuesioner perilaku pemantauan KGD 0,86 dan kuesioner perawatan kaki 0,98.

G. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah teknik atau cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Metode cara atau teknik menunjukkan suatu kata yang abstrak dan tidak diwujudkan dalam benda, tetapi hanya dapat dilakukan penggunaannya melalui : angket, wawancara, pengamatan, ujian tes, dokumentasi dan lainnya Ridwan, 2005. Ada beberapa tahap yang dilakukan peneliti dalam pengambilan data, yaitu : 1. Perijinan Peneliti mengajukan surat ijin penelitian ke Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah FKIK UIN yang berikutnya diproses di kantor Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan. Surat selanjutnya diteruskan ke Puskesmas Ciputat