Veldy Nuansa Chudori, 2012 Relevansi Isi Kurikulum Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton Di SMKN 5
Bandung Dengan Kebutuhan Industri Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Sedangkan untuk penelitian deskriptif yang digunakan ini bertujuan untuk mendeskripsikan, mencatat, analisis dan menginterpretasikan kondisi-kondisi
yang sekarang ini terjadi atau ada. Dengan kata lain penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi-informasi mengenai kondisi saat ini dan melihat kaitan
antara variabel yang ada. Penelitian ini terkadang ada juga yang tidak menggunakan hipotesis, melainkan hanya mendeskripsikan informasi apa adanya
sesuai dengan variabel yang diteliti Mardalis, 2007 : 26 Untuk data sekunder yang telah diperoleh dari instansi atau dunia industri
disajikan kedalam bentuk instrumen peneletian yang telah teruji, kemudian diolah dengan menggunakan teknik uji statistik tertentu. Data sekunder yang digunakan
adalah dokumentasi data berupa program produktif pada KTSP di SMK Negeri 5 Bandung kompetensi keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton. Selanjutnya
data ini akan diidentifikasi melalui instrumen penelitian yang bersifat kauntitatif seperti kuesioner. Data mengenai kurikulum ini berisi struktur atau isi program
pembelajaran bagi peserta didik kompetensi keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton yang akan diteliti relevansinya atau kesesuaiannya dengan kompetensi yang
dibutuhkan di dunia industri.
3.2 Langkah Penelitian
Langkah penelitian ini diartikan sebagai pola pelaksanaan penelitian yang menunjukkan adanya rumusan masalah yang perlu dijawab melaluui penelitian,
proses pemilihan teori yang dipakai dan teknik analisis data yang akan digunakan.
Veldy Nuansa Chudori, 2012 Relevansi Isi Kurikulum Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton Di SMKN 5
Bandung Dengan Kebutuhan Industri Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Bagan 3.1 Langkah Penelitian
Veldy Nuansa Chudori, 2012 Relevansi Isi Kurikulum Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton Di SMKN 5
Bandung Dengan Kebutuhan Industri Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
3.3 Data dan Sumber Data
Data dan sumber data dalam penelitian ini dibuat terpisah agar terlihat jelas perbedaan dari dua bentuk data tersebut.
3.3.1 Data
Data merupakan keseluruhan objek penelitian yang akan menjadi materi dalam penelitian yaitu berupa kurikulum sebagai data sekunder dan lainnya.
1 Data mengenai KTSP dalam program pembelajaran di kompetensi keahlian
Teknik Konstruksi Batu dan Beton SMK Negeri 5 Bandung. 2
Data tingkat kesesuaian KTSP di dunia industri. Industri yang dimaksud adalah perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan SMK Negeri 5
Bandung, yang tercatat ada 7 perusahaan yang bekerja sama.
3.3.2 Sumber Data
Sumber data merupakan lokasi atau tempat data dapat diperoleh berdasarkan jenis data yang diperlukan dalam upaya memecahkan masalah. Sumber data
dalam penelitian ini diantaranya : 1
SMK Negeri 5 Bandung. 2
Dunia Industri bidang konstruksi dan lembaga kelompok kerja terkait.
3.4 Populasi dan Sampel
Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi itu. Dikarenakan sampel adalah sebagian
Veldy Nuansa Chudori, 2012 Relevansi Isi Kurikulum Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton Di SMKN 5
Bandung Dengan Kebutuhan Industri Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
dari populasi, maka sampel disini merupakan responden terpilih dan mewakili yang dianggap mampu memberikan data-data yang dibutuhkan oleh penulis agar
apa yang dipelajari dari sampel dapat diberlakukan untuk populasi Sugiyono, 2009 : 117.
Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan dibidang konstruksi yang bekerja sama dengan SMK Negeri 5 Bandung, baik kerja sama
pada pelaksanaan Praktik Kerja maupun pada penyerapan tenaga kerja bagi lulusannnya. Kemudian populasi juga diambil dari pihak sekolah yang diwakilkan
oleh guru kelompok mata pelajaran produktif, dan yang terakhir populasi diambil dari seluruh peserta didik kelas XII Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu
dan Beton. Sampel diambil dengan cara sampling purposive yaitu menentukan sampel atas pertimbangan tertentu atau menetapkan bahwa sumber data yang
diteliti dianggap representative.
Tabel 3.1 Sampel dari Bidang Industri
NO NAMA PERUSAHAAN
ALAMAT
1
PT. ANUGRAH BANGUN KENCANA
Jl. Bumi Panyileukan P7 No.7 Bandung 40614
2
PT. BESTINDO PUTRA MANDIRI
Buah Batu Regensi A2 No.5-6 Jl. Terusan Buah Batu Bandung
3
DINAS BINA MARGA Jl. Cianjur No.34 Bandung
4
PT. MARGA
TIRTA KENCANA
Jl. BKR Lingkar Selatan No.138A Bandung
5
PT. KOPRIMA SANDE SEJAHTERA
Jl. Palasari No.28 Bandung
6
PT. PESONA PASIR ENDAH Jl. Kosar 202 Ujung Berung Bandung
7
PT. SURYA KENCANA Jl. Rancaekek No.40 Bandung
8
PT. ADIRAKSA DINAMIKA SENTOSA
Jl. Kebon Jati No.143B Bandung
9
PT. ATRIAT
SWACIPTA REKAYASA
Jl. Cikapayang No.11 Bandung
Veldy Nuansa Chudori, 2012 Relevansi Isi Kurikulum Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu Dan Beton Di SMKN 5
Bandung Dengan Kebutuhan Industri Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
3.5 Teknik Pengumpulan Data