5
Maman Suherman, 2014 KAJIAN TENTANG PERILAKU SISWA DALAM SALAT JUMAT
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Jumatnya. Azzam dan Hawwas 2009: 305 menambahkan “Ada juga yang
mengartikan laghaw sebagai dosa dan batal.” Itulah konsekuensi dari seorang
muslim yang berbicara saat khotbah berlangsung. Namun kenyataanya masih saja ada beberapa siswa yang senang berbicara saat khotbah berlangsung. Karena
adanya kesenjangan di lapangan, untuk itu peneliti sangat tertarik untuk menelusuri “Bagaimana perilaku siswa dalam salat Jumat di SMA Korpri
K arawang?”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, salat Jumat merupakan ibadah yang diwajibkan bagi seorang muslim laki-laki. Walaupun pekerjaan menyibukannya,
tetap saja Allah SWT memerintahkan seorang muslim untuk segera menundanya dan segera bergegas untuk mengerjakan salat Jumat. Terlebih lagi adanya
kesenjangan antara keadaan di lapangan dengan harapan yang seharusnya terjadi. Seperti siswa berbicara saat khotbah berlangsung. Padahal bicara saat khotbah
tidak boleh dilakukan. Untuk itulah peneliti mengambil pokok masalah “Bagaimana perilaku siswa dalam salat Jumat di SMA Korpri Karawang?”
Pokok masalah di atas pun masih terasa luas, untuk itu peneliti merasa perlu untuk membatasi masalah agar tidak salah persepsi. Adapun batasan masalahnya
dapat diperinci sebagai berikut: 1.
Bagaimana perilaku siswa saat azan Jumat berlangsung?
2.
Bagaimana perilaku siswa saat khotbah Jumat berlangsung?
3.
Bagaimana perilaku siswa saat salat Jumat berlangsung? C.
Tujuan Penelitian
Dalam suatu penelitian pastilah ada yang namanya tujuan atau hal yang ingin dicapai oleh seorang peneliti. Oleh karena itu peneliti akan memaparkan tujuan
dari penelitian kali ini. Adapun tujuan umum penelitian ini adalah “Untuk
mengetahui bagaimana perilaku siswa dalam salat Jumat di SMA Korpri K
arawang?” Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui perilaku siswa saat azan Jumat berlangsung.
2. Untuk mengetahui perilaku siswa saat khotbah Jumat berlangsung.
6
Maman Suherman, 2014 KAJIAN TENTANG PERILAKU SISWA DALAM SALAT JUMAT
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
3. Untuk mengetahui perilaku siswa saat salat Jumat berlangsung.
D. Manfaat Penelitian
Suatu penelitian haruslah bermanfaat baik dalam segi teoritis maupun praktis. Adapun manfaat penelitian kali ini terbagai menjadi dua macam yaitu manfaat
teoritis dan manfaat praktis.
1. Manfaat Teoritis
Memberikan sumbangan pengetahuan bagi dunia pendidikan terutama dalam mata pelajaran pendidikan agama Islam.
2. Manfaat Praktis
a. Dengan diadakan penelitian ini mudah-mudahan Guru PAI SMA Korpri
bisa mengetahui siswanya yang tertib atau pun bercanda saat azan, khotbah dan salat Jumat. Sehingga siswa yang tertib ini bisa dijadikan
contoh kepada siswa yang lainnya dalam salat Jumat. Sedangkan siswa yang bercanda diberikan perhatian dan bimbingan oleh Guru PAI SMA
Korpri. b.
Bagi seluruh kepala sekolah umumnya, agar menjadi bahan pertimbangan supaya bisa ikut dalam ibadah salat Jumat berjemaah di
sekolahnya. Hal ini agar memicu para guru dan siswanya supaya termotivasi lagi untuk mendirikan salat Jumat berjemaah di sekolah.
c. Bagi seluruh siswa pada umumnya dan siswa yang bersangkutan
khususnya, mudah-mudahan dapat menjadi bahan acuan agar lebih sadar bahwa salat Jumat itu wajib dikerjakan. Selain itu juga agar tidak
mengulangi kesalahan yang sama seperti bercanda saat wudu, khotbah dan salat Jumat.
d. Bagi peneliti, memberikan tambahan pengetahuan praktik, sehingga
penambahan wawasan pun akan terasa lebih lengkap.
E. Definisi Operasional