2. Jumlah tubuh buah jamur
Jumlah tubuh buah juga menjadi parameter pengamatan untuk menjelaskan salah satu indikator hasil jamur tiram putih. Jumlah tubuh
buah jamur tiram putih paling tinggi pada perlakuan MA
3
pupuk kandang 60 gram dengan rata-rata 17 helai panen 1 .Sesuai dengan pernyataan
Soenanto dalam Steviani 2011, bahwa nitrogen berfungsi untuk pembentukan protein, dan membangun enzim-enzim yang disimpan
dalam tubuhnya untuk memacu pertumbuhan dan perkembangan tubuh buah jamur.Pupuk kandang ayam memiliki kandungan unsur nitrogen
kisaran 2-6.Jumlah tubuh buah jamur tiram paling rendah pada perlakuan MA
tanpa penambahan pupuk kandang ayam dengan rata- rata 6,3 helai panen 1, hal ini dikarenakan adanya kekurangan nutrisi
untuk mencukupi kebutuhan pertumbuhan tubuh buah jamur tiram putih. . Jumlah tubuh buah jamur tiram putih paling tinggi pada perlakuan
MA
3
pupuk kandang 60 gram dengan rata-rata 12,8 helai panen 2 dan perlakuan MA
memberikan pengaruh sedikit dengan rata-rata 7 helai panen 2. Hal ini dikarenakan jamur tiram putih pada media tumbuh
kurang mendapatkan nutrisi karbohidrat, protein, nitrogen, phospor, kalium
Perbandingan jumlah total tubuh jamur pada panen I dan panen II diketahui perlakuan MA
3
memberikan pengaruh paling baik terhadap jumlah tubuh buah jamur denganrata-rata 17 helai panen 1. Hal ini
dikarenakan pemberian pupuk kandang pada media tanam memiliki kadungankarbohidrat, kalium,protein, fosfat dan bahan organik yang
paling tinggi dibandingkan dengan perlakuan lainnya, sehingga menghasilkan jumlah tubuh buah paling banyak.Pertumbuhan jamur tiram
putih dapat berlangsung dengan optimal jika media tanam banyak mengandung unsur hara esensial yang dibutuhkan oleh jamur Dewi
dalam Steviani 2011. Perlakuan yang memberikan pengaruh sedikit adalah MA
dengan rata-rata 6,3 helai panen 1. Hal ini karena tidak adanya penambahan nutrisi pupuk kandang ayam, sehingga jamur tiram
putih kekurangan nutrisi pada pertumbuhan tubuh buah jamur. Zat-zat yang berguna seperti kalium, phospor dan nitrogen yang diserap oleh
jamur sehingga membantu dalam pertumbuhan jamur tersebut Steviani,2011.
Sesuai penrnyataan Ipuk dan Saparinto dalam Steviani 2011, bahwa untuk memacu pertumbuhan dan perkembangan tubuh buah
diperlukan nitrogen dan molase yang mengandung gula, karbohidrat, asam organik, senyawa nitrogen sebagai protein dan unsur abu mampu
meningkatkan pertumbuhan dan hasil jamurtiram putih.
3. Berat segar buah jamur