Keadaan Geografis Desa Pakatto

Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kelurahan Bontomanai

b. Kondisi Demografi

Jumlah penduduk Desa Pakatto sekitar 1.407 Kepala Keluarga KK dengan perbandingan laki-laki 2.690 jiwa dan perempuan sebanyak 2.754 jiwa. dan total Jumlah penduduk 5.444 jiwa. Jumlah ini cukup banyak dan merupakan asset yang potensial yang dimiliki Desa Pakatto jika potensi ini diberdayakan. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.6 Data Penduduk Menurut Jenis Kelamin NO Dusun Laki-Laki Perempuan Total 1 Pakatto Caddi 1.035 1.010 2.045 2 Pakatto Carammeng 403 426 829 3 Pakatto Lompo 629 706 1.335 4 Lantebung 623 612 1.235 Jumlah 2.690 2.754 5.444 Sumber: Hasil Sensus Penduduk Desa Pakatto 2015 Berdasarkan jumlah jiwa penduduk maka akan terlihat pengelompokan umur mulai dari usia balita 0-5 tahun, usia wajib sekolah sampai pada usia non produktif. Usia produktif yaitu usia 15-45 tahun adalah usia yang sangat potensial untuk menunjang aktifitas pembangunan di desa yang akan dilakukan. Tetapi faktor usia tidak hanya berdiri sendiri tetapi harus ditunjang dengan kemampuan, kemauan dan keterampilan yang dimiliki. Di bawah ini terlihat tabel jumlah penduduk berdasarkan usia Desa Pakatto sebagai berikut: Tabel 4.7 Jumlah Penduduk Menurut Golongan Umur Umur Tahun Dusun Pakatto Caddi Dusun Carammeng Dusun Pakatto Lompo Dusun Lantebung 0-3 107 53 59 57 4-6 90 52 64 62 7-12 197 98 153 151 13-15 145 58 73 73 16-22 290 110 192 163 23-45 775 310 478 473 46-60 302 91 206 159 61 139 57 110 97 Jumlah 2.045 829 1.335 1.235 Sumber: Desa Pakatto dalam angka 2015 Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa jumlah jiwa terbanyak yang dimiliki adalah usia produktif yaitu 23-45 tahun dengan jumlah jiwa 2.036, hampir 50 dari jumlah keseluruhan penduduk desa Pakatto. Jika pada usia ini memiliki ilmu dan keterampilan yang memadai untuk mengelolah sumber daya alam maka kesejahteraan masyarakat akan terpenuhi.

c. Visi dan Misi

1 Visi Desa Pakatto Dalam perencanaan pembangunan daerah, rumusan visi menjadi sangat penting karena menjadi pedoman implementasi pembangunan. Secara konseptual, visi adalah pandangan jauh ke depan, kemana dan bagaimana suatu daerah harus dibawa agar konsisten dan tetap eksis, antisipatif, inovatif serta realistis. Visi yang baik vision of succses merupakan suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan, cita dan citra yang ingin diwujudkan sebuah daerah. Visi,