Sistem Informasi Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Pada Pakuwon Car Rental

(1)

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan pada Program Studi Manajemen Informatika

Jenjang Diploma Tiga Fakultas Teknik & Ilmu Komputer

GALIH PRATAMA 1.09.07.171

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(2)

i

Khususnya badan usaha Pakuwon Car Rental, seiring dengan berkembangnya teknologi yang kian pesat badan usaha ini pun ikut serta dalam perkembangan teknologi.

Oleh karena itu penyusunan Tugas Akhir ini penulis menggunakan mekanisme, tool-tool yang digunakan dalam analisis perencanaan sistem terdiri dari Flowmap, Kamus Data, ERD (Entity Relationship Diagram), DFD (Data Flow Diagram), Diagram Konteks, Normalisasi dan Tabel Relasi. Untuk menangani database dari sistem yang akan dikembangkan maka digunakan software My SQL Front-version 5.1, sedangkan bahasa pemrograman yang dipakai menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0.

Sistem Informasi Peminjaman dan Pengembalian Mobil Pada Pakuwon Car Rental ini dibuat untuk kelancaran aktivitas di Pakuwon Car Rental dalam mempercepat proses peminjaman dan pengembalian kemudian merancang sistem database, serta membuat program aplikasi untuk mendukung sistem kerja Pakuwon Car Rental.


(3)

ii

Therefore, the preparation of this final project using the mechanisms, tools used in system planning analysis consist of Flowmap, Data Dictionary, ERD (Entity Relationship Diagram), DFD (Data Flow Diagram), Context Diagram, Normalization and Table Relationships. To handle database of system to be developed hence used software My SQL Front-version 5.1, while the programming language used to use Microsoft Visual Basic 6.0.

Loaning Information Systems and Return Car Rental in Pakuwon Car Rental is designed to smooth the activity on Pakuwon Car Rental in accelerating the process of borrowing and repayment then designing database system, and also make application program to support the work system of Pakuwon Car Rental.


(4)

segala apa yang telah dianugrahkan selama penyusunan Tugas

limpahkan kepada Nabi Muhammad S.A. Adapun tujuan

Peminjaman Dan Penge memenuhi syarat kelulusan Universitas Komputer penyusunan tugas akhir

dan keterbatasan yang penulis miliki dalam memberikan penyajian materinya. Keberhasilan penulis

bantuan dan dorongan dari agar dapat terselesaikan rasa terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Ir. Eddy Indonesia (UNIKOM). 2. Bapak Prof. Dr.

Ilmu Komputer.

iii

telah dianugrahkan-Nya, penulis mendapatkan ridho penyusunan Tugas Akhir ini dan tidak lupa juga sholawat pahkan kepada Nabi Muhammad S.A.W.

tujuan di susunnya tugas akhir yang berjudul Dan Pengembalian Mobil Pada Pakuwon Car Rental

kelulusan program D3 (diploma) pada jurusan Manajemen Komputer Indonesia Bandung. Penulispun menyadari

akhir ini masih jauh dari sempurna, mengingat kurangnya dan keterbatasan yang penulis miliki dalam memberikan penyajian materinya.

Keberhasilan penulis dalam upaya menyelesaikan tugas akhir dorongan dari berbagai pihak yang senantiasa membesarkan terselesaikan dengan baik. Maka pada kesempatan ini penulis rasa terima kasih kepada :

Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc. selaku Rektor Indonesia (UNIKOM).

. H. Denny Kurniadie, Ir,. M.Sc. selaku Dekan Ilmu Komputer.

ridho dan ampunan-Nya sholawat serta salam penulis

berjudul “Sistem Informasi Car Rental” ini adalah untuk jurusan Manajemen Informatika di menyadari sepenuhnya bahwa gat kurangnya pengalaman dan keterbatasan yang penulis miliki dalam memberikan penyajian materinya.

tugas akhir ini tidak terlepas dari membesarkan hati dan semangat kesempatan ini penulis menyampaikan

Rektor Universitas Komputer


(5)

iv

5. Bapak Julian Chandra W, S.Kom. sebagai pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu yang selalu membantu dan memberikan pengarahan kepada penulis.

6. Bapak, Ibu dosen dan staf sekretariat jurusan Manajemen Informatika yang telah membimbing, membantu penulis selama mengikuti pendidikan di jurusan Manajemen Informatika.

7. Bapak Iwan Kuswandi selaku Manager Pakuwon Car Rental yang senantiasa membantu penulis dalam melancarkan penelitian dalam penyusunan Tugas Akhir. 8. Ibunda dan Ayahanda tercinta yang tidak henti-hentinya mendoakan penulis dan

selalu memberikan dukungan motivasi baik secara moril maupun materil untuk terselesaikannya studi dan laporan tugas akhir ini.

9. Khususnya buatFor my best friendseperjuangan Cikopay Samsay 2007 yang selama ini menjadi bagian yang tak terpisahkan, Aria Frasistiana,Dede Achmad, Roni Rahman, Ibnu Hassan ,Kristian Bassori, Benk Wanda.

10. Untuk sahabat Cahya, Batman, dan Wiwit, terimakasih atas dukungan dan perhatiannya kepada penulis yang selalu memberi motivasi, materi, dukungan serta semangat yang tulus dan ikhlas.

11. Untuk seseorang yang selalu menjadi inspirasi dan semangat bagi penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir, terima kasih untuk semuanya.


(6)

v ditilang, pokoknya dll lahh.

13. Dan saya ucapkan banyak terimakasih buat semuanya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

Akhir kata tiada lain harapan penulis semoga Allah SWT membalas semua kebaikan Bapak, Ibu serta Teman-teman dengan balasan-Nya yang setimpal. Penulis mohon maaf bila ada kekurangan dan kehilafan. Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Amin Ya Robal Alamiiin.

Wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatu

Bandung, Januari 2012

Penulis GALIH PRATAMA


(7)

v

Halaman LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR PENGUJIAN MOTTO

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN

ABSTRAK... i

ABSTRACT...ii

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI... v

DAFTAR GAMBAR... x

DAFTAR TABEL... xiii

DAFTAR SIMBOL... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Identifikasi Dan Rumusan Masalah ... 2

1.2.1 Identifikasi Masalah ... 3

1.2.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Maksud Dan Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1 Maksud Penelitian ... 4

1.3.2 Tujuan Penelitian... 4

1.4 Kegunaan Penelitian... 5

1.4.1 Kegunaan Praktis... 5


(8)

vi

2.1 Konsep Dasar Sistem... 8

2.1.1 Kartakteristik Sistem... 8

2.1.2 Klasifikasi Sistem ... 11

2.1.3 Analis Sistem ... 13

2.2 Konsep Dasar Data Dan Informasi... 13

2.2.1 Pengolaha Data... 14

2.2.2 Siklus Informasi... 15

2.2.3 Kualitas Informasi... 16

2.2.4 Nilai Informasi ... 17

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 17

2.3.1 Komponen Sistem Informasi... 18

2.4 Pengertian Rental, Peminjaman Dan Pengembalian ... 19

2.5 Perancangan Sistem... 19

2.5.1 Data Flow Diagram... 19

2.5.2 Diagram Konteks ... 21

2.5.3 Kamus Data ... 21

2.6 Pengertian Basis Data ... 22

2.7 Perancangan Basis Data ... 22

2.8 Perangkat Lunak Pendukung... 26

2.8.1 Ms. Visual Basic 6.0... 26

2.8.2 My SQL Front-5.1 ... 27


(9)

vii

3.1.2 Visi dan Misi Pakuwon Car Rental... 30

3.1.3 Struktur Organisasi Pakuwon Car Rental ... 30

3.1.4 Deskripsi Tugas... 31

3.2 Metode Penelitian... 32

3.2.1 Desain Penelitian... 32

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 33

3.2.2.1 Sumber Data Primer (Observasi dan Wawancara)... 33

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder (Dokumentasi) ... 33

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... 34

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem ... 34

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem ... 35

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan ... 36

1) Flowmap... 36

2) Diagram Konteks ... 36

3) Data Flow Diagram ... 37

4) Kamus Data... 37

5) Perancangan Basis Data ... 37

a. Normalisasi ... 38

a. Tabel Relasi... 38

3.2.4 Pengujian Software ... 38 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM


(10)

viii

4.1.2 Analisis Prosedur Sistem Yang sedang Berjalan ... 41

4.1.2.1 Flowmap SI Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Yang Sedang Berjalan ... 44

4.1.2.2 Diagram Konteks SI Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Yang Sedang Berjalan... 45

4.1.2.3 Data Flow Diagram SI Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Yang Sedang Berjalan ...45

4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan ...46

4.2 Perancangan Sistem ... 47

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 48

4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan ... 48

4.2.3 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan ... 48

4.2.3.1 Flowmap SI Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Yang Diusulkan ... 49

4.2.3.2 Diagram Kontek SI Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Yang Diusulkan... 50

4.2.3.3 Data Flow Diagram SI Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Yang Diusulkan... 50

4.2.3.4 Kamus Data... 51

4.2.4 Perancangan Basis Data ... 53

4.2.4.1 Normalisasi ... 53


(11)

ix

4.2.5 Perancangan Antar Muka ... 61

4.2.5.1 Struktur Menu ... 62

4.2.5.2 Perancangan Input... 62

4.2.5.3 Perancangan Output ... 67

BAB V IMPLEMENTASI 5.1 Pengujian ... 69

5.1.1 Rencana Pengujian... 69

5.1.2 Kasus Dan Hasil Uji Program ... 70

5.1.3 Kesimpulan Hasil Pengujian... 73

5.2 Implementasi ... 73

5.2.1 Batasan Implementasi ... 73

5.2.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 73

5.2.3 Implementasi Perangkat Keras ... 74

5.2.4 Implementasi Basis Data (Sintaks SQL) ... 75

5.2.5 Implementasi Antar Muka ... 76

5.2.6 Implementasi Instalasi Program... 90

5.2.7 Penggunaan Program ... 93

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan... 94

6.2 Saran ... 94 DAFTAR PUSTAKA


(12)

(13)

1

1.1 Latar Belakang Penelitian

Dewasa ini, Perkembangan teknologi mendorong perkembangan manusia dalam melakukan aktifitas, salah satu manfaat dari perkembangan teknologi adalah memperoleh informasi yang cepat dan akurat. Perkembangan teknologi sendiri tidak akan berhasil tanpa adanya campur tangan manusia untuk dapat mengelola dan merawatnya dengan baik. Untuk mendapatkan informasi yang baik, komputer adalah pilihan yang paling tepat untuk dijadikan alat bantu dalam mendapatkan informasi yang cepat dan akurat.Tuntutan kebutuhan informasi dan kebutuhan penggunaan komputer yang semakin banyak yang mendorong terbentuknya sebuah jaringan komputer yang mampu membantu melayani kebutuhan tertentu.

Kemajuan inilah yang mengharuskan instansi atau badan usaha untuk mengikuti perkembangan teknologi dan terus meningkatkan kemampuan dalam megelola data dan informasi yang lebih baik. Begitu pula badan usaha yang bergerak dalam bidang sewa mobil. Salah satunya adalah badan usaha Rental Mobil.

Salah satu bentuk pelayanan yang akan dilakukan oleh Rental mobil adalah melakukan transaksi peminjaman mobil dan mengolah data pelanggan. Salah satu rental mobil yang penulis teliti adalah Pakuwon Car Rental, didalam sistem


(14)

pelayanan kepada pelanggan maupun pengelola terdapat beberapa masalah yang hingga saat ini masih terasa, yaitu pengolahan data pelanggan, data pembayaran, data denda, data peminjaman dan pengembalian mobil masih dilakukan secara manual dengan mencatat data ke dalam buku. Sering terjadinya kesulitan dalam pencarian data karena penumpukan data/arsip.Serta pembuatan laporan belum dapat dilakukan secara maksimal atau didayagunakan untuk kepentingan, Banyak peristiwa diantaranya seperti data pelanggan, data denda, dan data pembayaran, dan data peminjaman belum ditata secara benar.Sehingga sering terjadi kesalahan dalam perhitungan denda. Pada sistem yang lama sering terlambatnya data dan informasi yang dibutuhkan untuk digunakan sewaktu-waktu contohnya adalah pada saat membuat laporan bulanan dan laporan tahunan.

Dari permasalah yang telah diungkapkan diatas, maka penelitian ini menjadi penting terutama bagi pihak Pakuwon Car Rental, dengan adanya suatu masalah yang ditemukan maka suatu pemecahan dari permasalahannya pun dapat terungkap dan dipecahkan dengan baik sehingga membantu kinerja pegawai yang ada di Pakuwon Car Rental tersebut.

Dengan adanya sistem informasi ini diharapkan kebutuhan dalam pencarian informasi tentang peminjaman dan pengembalian menjadi lebih cepat dan akurat. Berdasarkan latar belakang diatas, penulis membuat suatu rancangan sistem informasi yang terintegritasi. Untuk itu penulis memilih judul


(15)

“ Sistem Informasi Peminjaman Dan Pengembalian Mobil Pada

Pakuwon Car Rental”.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Identifikasi Masalah merupakan langkah awal dari suatu kegiatan penelitian, yaitu untuk mengetahui latar belakang kelemahan-kelemahan yang dihadapi serta masalah-masalah yang timbul dalam sistem yang sedang berjalan.Sedangkan Rumusan Masalah dimaksudkan untuk merumuskan ruanglingkup pekerjaan yang dilaksanakan dengan tujuan untuk memperkecil masalah yang terjadi atau yang ada pada suatu perusahaan atau badan usaha.

1.2.1 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat diidentifikasikan beberapa masalah yaitu :

1. Pengolahan data peminjaman dan data pengembalian masih dilakukan secara manual, yaitu dengan mencatat setiap data pelanggan, data peminjaman, data pembayaran, data denda dan data pengembalian pada buku besar. Sehingga sering terjadinya kesulitan dalam pencarian data pengembalian dan peminjaman.

2. Sering terjadinya kesalahan dalam perhitungan denda.

3. Membutuhkan waktu lama dalam pembuatan laporan bulanan dan laporan tahunan.


(16)

1.2.2 Rumusan Masalah

Dalam masalah tersebut penulis hanya menitikberatkan pada hal-hal sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem peminjaman dan pengembalian yang sedang berjalan pada Pakuwon Car Rental .

2. Bagaimana perancangan sistem Informasi Peminjaman dan Pengembalian di Pakuwon Car Rental.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat beberapa maksud dan tujuan yang hendak dicapai dan sesuai dengan apa yang diharapkan.

1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk membangun sistem informasi pada Peminjaman dan Pengembalian di Pakuwon Car Rental,guna mempermudah dalam inputan,pemrosesan maupun outputan pada pengolahan data Peminjaman dan Pengembalian di Pakuwon Car Rental yang sesuai dengan kebutuhan yang ada.

1.3.2 Tujuan Penelitian

Sedangkan Tujuan yang hendak dicapai didalam pembuatan Sistem informasi ini adalah :

1. Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan pada system Peminjaman dan pengembalian mobil pada Pakuwon Car Rental.


(17)

2. untuk membuat aplikasi perancangan sistem informasi peminjaman dan pengembalian Mobil pada Pakuwon Car Rental.

1.4 Kegunaan Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini dapat dirasakan oleh beberapa pihak yang memang nantinya akan membutuhkan referensi dari hasil penelitian ini.

1.4.1 Kegunaan Praktis

a. Bagi Pakuwon Car Rental

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan dapat dijadikan bahan perbandingan dalam upaya perbaikan masalah yang terkait dalam bidang sistem informasi peminjaman dan pengembalian di Pakuwon Car Rental yang akan diteliti tersebut.

1.4.2 Kegunaan Akademis

a. Bagi Ilmu Pengetahuan

Dapat menambah pengetahuan bagi pengembangan sistem informasi dalam bidang peminjaman dan pengembalian.

b. Bagi Peneliti Lain

Dapat menjadi bahan referensi untuk pengembangan atau perbaikan dalam penyusunan laporan dengan kasus yang sama.


(18)

c. Bagi Penulis

Dapat menambah ilmu pengetahuan mengenai sistem informasi khususnya dalam bidang proses peminjaman dan pengembalian.Selain itu pula penulis dapat mengimplementasikan ilmu yang sudah didapatkan pada saat perkuliahan.

1.5 Batasan masalah

Untuk memudahkan penulis dalam melakukan penelitian maka diperlikan batasan masalah guna menghindari adanya kegiatan diluar dari tujuan penelitian.Adapun batasan masalahnya adalah sebagai berikut:

1. Aplikasi yang dibangun hanya membahas pengolahan data peminjaman dan pengembalian mobil pada Pakuwon Car Rental.

2. Peminjaman Mobil hanya bersifat harian,dan setiap 1(satu) kali transaksi hanya melayani 1(satu) peminjaman satu unit mobil.

3. Setiap peminjam (pelanggan) harus membawa fotocopy KTP sebagai syarat peminjaman dapat dilakukan.

4. Perhitungan denda di Pakuwon Car Rental dalam waktu 24 jam dengan besar bayaran Rp 25000 /jam.


(19)

1.6 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Lapangan

Penelitian ini dilakukan di sebuah badan usaha yang bergerak di bidang penyewaan atau rental di Pakuwon Car Rental, bertempat di Komplek Baleendah Permai Jl. Padi Endah Raya Blok A No. 30 RT. O5/RW. 25 Kab. Bandung,

Tlp. (022) 5948222, (022) 70602403 Fax. (022) 85934250. Penelitian ini dilakukan selama 2 bulan dan dilaksanakan dari bulan September 2011 hingga Januari 2012.

Tabel 1.1 Jadwal Penelitian

TAHUN 2011/2012

NO KEGIATAN SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JANUARI 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Mengunjungi perusahaan a. Observasi b. Wawancara c. Studi Pustaka d. Analisis Kebutuhan

Sistem 2 Menganalisis

dokumen & prosedur a. Perancangan Proses b. Perancangan Basis

Data 3 Membangun,

memperbaiki sistem a. Struktur Program b. Struktur Menu c. Kodifikasi d. Desain Input / Output

e. Pengujian Perangkat lunak


(20)

8

2.1 Konsep Dasar Sistem

Sistem merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan,menurut Kristanto (2008:1). Menurut Jogiyanto (2000:683), suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.

Maka sistem yaitu sekelompok komponen yang saling terhubung atau terintegrasi dengan maksud dan memiliki tujuan yang sama untuk mencapai suatu sasaran.

2.1.1 Karakteristik Sistem

Suatu sistem memiliki karakteristik tertentu, yaitu: 1. Komponen (Component)

Komponen merupakan bagian-bagian dari sistem atau subsistem, dimana suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.

2. Batas Sistem (Boundary)

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luar.


(21)

3. Lingkungan Luar Sistem (Environment)

Apapun berada diluar batas sistem yang memengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar dapat bersifat menguntungkan dan merugikan. Lingkungan yang menguntungkan harus tetap dijaga dan dipelihara, tetapi lingkungan yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, jika tidak ingin mengganggu kelangsungan hidup sistem.

4. Penghubung (Interface)

Merupakan media penghubung antar subsistem, yang memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Keluaran (output) dari satu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lain melalui penghubung disamping sebagai untuk mengintegrasikan subsistem-subsistem menjadi satu kesatuan.

5. Masukan (input)

Energi yang dimasukan ke dalam sistem, yang dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Masukan perawatan adalah energi yang dimasukan supaya sistem dapat beroperasi, sedangkan masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran.

6. Keluaran (output)

Adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain.


(22)

7. Pengolah (process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran (objectives) dan Tujuan (goal)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objectives). Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran maka operasi sistem tidak akan ada guna/manfaat. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.

Gambar 2.1Karakteristik Suatu Sistem (sumber Jogiyanto,2000:686)


(23)

2.1.2 Klasifikasi Sistem

Menurut Jogiyanto (2000:687) sistem dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian, diantaranya adalah sebagai berikut ini :

1. Sistem Abstrak (abstract system) dan Sistem Fisik (physical system)

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem operasi, sistem penjualan, dan lain sebagainya.

2. Sistem Alamiah (natural system) dan Sistem Buatan Manusia (human made system)

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi, sistem pergantian siang dan malam, sistem kehidupan umat manusia. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin disebut dengan human-machine sistem atau ada yang menyebut man-machine sistem. Sistem informasi merupakan contoh man-machine sistem. Kerena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.


(24)

3. Sistem Tertentu (deterministic system) dan Sistem Tak Tentu (probabilistic system)

Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, interaksi diantara bagian-bagiannya dapat diprediksi dengan pasti, sehingga keluaran (output) dari sistem tersebut dapat diramalkan dan relatif stabil/konsisten dalam jangka waktu yang lama. Contoh ; Sistem komputer.

Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depanya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. Contoh ; sistem sosial, sistem politik dan sistem demokrasi

4. Sistem Tertutup (close system) dan Sistem Terbuka (open system).

Close systemmerupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luar walaupun sebenarnya bersifat relativity closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tetutup).

Open system adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lain.


(25)

2.1.3 Analis Sistem

Untuk mencapai tujuan dari sistem yang dibuat, dibutuhkan tiga perangkat atau alat bantu yang dapat meningkatkan kinerja dari sebuah sistem sehingga tujuan dari sistem tersebut dapat dicapai.

Tiga perangkat tersebut meliputi, perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan perangkat manusia (brainware). Perangkat keras dapat berupa computer, sedangkan perangkat lunak adalah program. Perangkat lunak manusia dapat berupa manajer, analis sistem, programmer dan sebagainya.

2.2 Konsep Dasar Data Dan Informasi

Data menurut Jogiyanto (2000:692) adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Data merupakan deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai (user). Dalam menganalisis dan merencanakan perancangan suatu sistem haruslah mengerti terlebih dahulu komponen-komponen yang ada dalam sistem tersebut. Darimana data dan informasi tersebut diperoleh dan kemana hasil pengolahan data dan informasi tersebut diperlukan.

Dengan kata lain sumber informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal atau data-idem. Data menggambarkan suatu kejadian yang sedang terjadi, dimana data tersebut akan diolah dan diterapkan dalam sistem menjadi input yang berguna dalam suatu sistem,menurut Kristanto (2008:7).


(26)

Informasi menurut Jogiyanto (2000:692) dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti lagi bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.

2.2.1 Pengolahan Data

Pengolahan data menurut Kristanto (2008:8) adalah adalah waktu yang digunakan untuk menggambarkan perubahan bentuk data menjadi informasi yang memiliki kegunaan. Semakin banyak data dan kompleksnya aktivitas pengolahan data dalam suatu organisasi, baik itu organisasi besar maupun organisasi kecil, maka metode pengolahan data yang tepat sangat dibutuhkan.

Dalam metode ini diharapkan dapat menyelesaikan kebutuhan pengolahan data yang ada, yaitu antara lain :

1. Ruang penyimpanan data yang efisien.

2. Proses yang cepat terhadap data untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan oleh unsur-unsur dalam organisasi baik sebagian atau menyeluruh.

Salah satu metode untuk mengolah data adalah dengan media pengolah data yang menggunakan komputer. Dengan media ini semua permasalahan yang ada dapat diselesaikan secara cepat baik itu permasalahan yang menggunakan perhitungan matematis atau fungsi-fungsi lainnya. Selain itu dengan komputer, permasalahan yang ada dapat diselesaikan dengan sedikit mungkin kesalahan yang akan terjadi.


(27)

2.2.2 Siklus Informasi

Data merupakan bentuk mentah yang masih belum dapat bercerita banyak, sehingga perlu diolah melalui suatu model untuk dihasilkan informasi. Data dapat berbentuk simbol-simbol semacam huruf-huruf atau alphabet, bentuk-bentuk suara, sinyal-sinyal, gambar-gambar dan sebagainya.

Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya mambentuk suatu siklus. Siklus ini disebut siklus informasi.

Kegunaan informasi adalah untuk mengurangi ketidakpastian didalam proses pengambilan keputusan tentang suatu keadaan.

Gambar 2.2 Siklus Pengolahan Data (Sumber Kristanto,2008:10)


(28)

2.2.3 Kualitas Informasi

Sebuah informasi yang berkualitas dari sistem informasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut (Kristanto, 2008:11) :

1. Akurat

Informasi yang dihasilkan harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyelesaikan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Ketidakakuratan dapat terjadi karena sumber informasi (data) mengalami gangguan atau kesengajaan sehingga merusak atau merubah data-data asli tersebut.

2. Tepat Waktu

Informasi yang diterima harus tepat pada waktunya. Keterlambatan dapat menjadikan informasi tersebut tidak berguna lagi.

3. Relevan

Informasi tersebut harus mempunyai manfaat bagi penerimanya. Karena informasi tersebut akan digunakan untuk pengambilan suatu keputusan dalam pemecahan suatu permasalahan.

4. Ekonomis, Efisien dan Dapat Dipercaya

Informasi yang dihasilkan mempunyai manfaat yang lebih besar dibanding dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan suatu nilai uang tetapi dapat ditaksir dengan nilai efektifitasnya. Selain itu informasi yang dihasilkan juga bisa dipercaya kebenarannya dan tidak mengada-ada.


(29)

2.2.4 Nilai Informasi

Nilai dari informasi ditentukan dari dua hal yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Informasi yang digunakan didalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. “Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibanding dengan biaya untuk mendapatkannya”, Jogiyanto (2000:696).

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

Menurut Jogiyanto (2000:697) sistem infomasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem didalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memroses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik.

Sebuah sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut (Kristanto, 2008:12).


(30)

2.3.1 Komponen Sistem Informasi

Untuk mendukung lancarnya suatu sistem informasi dibutuhkan beberapa komponen yang fungsinya sangat vital di dalam sistem informasi. Komponen-komponen tersebut adalah: (Kristanto,2008:13)

1. Input, adalah semua data yang dimasukan ke dalam sistem informasi. Dalam hal ini yang temasuk dalam input adalah dokumen-dokumen, formulir-formulir dan file-file.

2. Proses, merupakan kumpulan prosedur yang akan memanipulasi input yang kemudian akan disimpan dalam bagian basis data dan seterusnya akan diolah menjadi suatu output yang akan digunakan oleh si penerima. 3. Output, merupakan semua keluaran atau hasil dari model yang sudah

diolah menjadi suatu informasi yang berguna dan dapat dipakai penerima. 4. Teknologi, merupakan bagian yang berfungsi untuk memasukkan input,

mengolah input dan menghasilkan output.

5. Basis data, merupakan kumpulan data-data yang saling berhubungan satu dengan yang lain yang disimpan dalam perangkat keras dan akan diolah menggunakan perangkat lunak.

6. Kendali, dalam hal ini merupakan semua tindakan yang diambil untuk menjaga sistem informasi agar bisa berjalan dengan lancar dan tidak mengalami gangguan.


(31)

2.4 Pengertian Rental, Peminjaman Dan Pengembalian

Rental memiliki pengertian yaitu sebuah persetujuan di mana sebuah pembayaran dilakukan atas penggunaan suatu barang atau properti secara sementara oleh orang lain

Peminjaman berasal dari kata pinjam yang memiliki pengertian memberi sesuatu untuk dipakai sementara waktu, sesudah sampai waktunya harus dikembalikkan (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2009:660). Sedangkan pengembalian berasal dari kata kembali yaitu proses, cara, perbuatan mengembalikan, pemulangan, pemulihan dan apabila akan melakukan peminjaman maka akan di buatkan persyaratan yaitu seperti KTP,PBB dan Kartu keluarga(Internet, kamusbahasaindonesia.org).

2.5 Perancangan Sistem

Tahapan perancangan sistem mempunyai dua maksud, yaitu sebagai berikut : a. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.

b. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.

2.5.1 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. Simbol-simbol yang digunakan DFD


(32)

Beberapa simbol yang digunakan di Data Flow Diagram untuk maksud mewakili yaitu :

a. Kesatuan Luar (External Entity) atau batas sistem

Sebuah sistem mempunyai sistem yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya, kesatuan luar merupakan kesatuan (Entity) lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem. Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan dengan suatu notasi kotak.

b. Arus Data (Data Flow)

Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan data dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem, arus data di DFD diberi simbol suatu panah.

c. Proses (Process)

Suatu proses adalah suatu kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. Suatu proses dapat disimbolkan dengan notasi lingkaran.

d. Simpanan Data (Data Store)

Simpanan data merupakan simpanan dari data yang dapat berupa : 1. Suatu file atau databasedi sistem komputer.

2. Suatu arsip atau catatan manual. 3. Suatu kotak tampak data.


(33)

4. Suatu tabel acuan manual. 5. Suatu agenda atau buku.

Simpanan data di DFDdapat disimbolkan dengan sepasang garis horisontal paralel.

2.5.2 Diagram Konteks

Diagram Konteks adalah sebuah diagram sederhana yang menggambarkan hubungan antara entity luar, masukan dan keluaran dari sistem. Diagram konteks direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem.

2.5.3 Kamus Data

Kamus data adalah kumpulan elemen-elemen atau simbol-simbol yang digunakan untuk membantu dalam penggambaran atau pengidentifikasian setiap field atau file di dalam sistem. Dengan menggunakan kamus data, analisis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir di sistem dengan lengkap yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang informasi yang dibutuhkan oleh pemakai sistem.

Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang ada di DFD. Kamus data digunakan pada tahap analisis dan desain. Dalam kamus data disediakan suatu tempat, dimana ada terdapat definisi-definisi tentang aliran data, file, proses dan elemen-elemen data.


(34)

2.6 Pengertian Basis Data

Basis data terdiri dari dua kata, yaitu basis dan data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat barang berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya (Fathayansyah , 2002:2).

Basis data sendiri dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang seperti : 1. Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang diorganisir

sedemikian rupa agar dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.

2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi kebutuhan.

2.7 Perancangan Basis Data

Perancangan basis data diperlukan agar kita bisa memiliki basis data yang kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam pengaksesan dan mudah dalam pemanipulasian (tambah, ubah, hapus) data.Perancangannya membutuhkan alat bantu, meliputi :


(35)

1. ERD (Entity Relationship Diagram)

ERD adalah suatu teknik untuk menganalisis dan menjelaskan data yang dibutuhkan oleh pemakai sistem. Penjelasan data harus dibuat secara singkat, akurat dan dapat dibaca oleh pemakai, programmer dan spesialis teknik lainnya.

Penjelasan data dengan menggunakan ERD membutuhkan :

a. Entity adalah suatu hal dalam bentuk apapun yang mana data dikumpulkan dapat berupa objek, orang, konsep atau kejadian.

b. Atribut adalah suatu karakteristik dari suatu entity.

c. Relationship adalah hubungan atau asosiasi antara suatu entitas dengan dirinya sendiri atau dengan entitas lainnya.

Relationship digambarkan sebagai garis yang menghubungkan entitas-entitas yang dipandang memiliki hubungan antara satu dengan lainnya.

Pada ujung masing-masing relationship terdapat derajat atau cardinalitas hubungan, yaitu ;

Hubungan satu ke satu Hubungan banyak ke banyak Hubungan satu ke banyak

2. Teknik Normalisasi

Normalisasi data adalah suatu prosedur untuk memastikan bahwa suatu model data memenuhi standar, yaitu :


(36)

a. Meminimumkan duplikasi data.

b. Menyediakan fleksibilitas yang diperlukan untuk kebutuhan fungsional yang berbeda.

c. Memungkinkan suatu model untuk digambarkan dalam berbagai perancangan database.

Proses normalisasi merupakan proses pengelompokkan elemen data menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entitas dan relasinya, dimana relasi dapat dipecah lagi manjadi beberapa tabel. Teknik normalisasi ini untuk menghindari masalah pada penyusunan data. Sedangkan keuntungan dari normalisasi itu sendiri adalah untuk menghindari terjadinya redudansi atau duplikasi data dan inkonsistensi data (data yang tidak konsisten).

Adapun bentuk-bentuk tahapan normalisasi adalah sebagai berikut : a. Bentuk Tidak Normal (Unnormalizied Form)

Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam dengan tidak ada keharusan mengikuti format tertentu. Suatu data dikumpulkan apa adanya tanpa mengikuti aturan-aturan tertentu.

b. Bentuk Normal Pertama (1stNormal Form)

Bentuk dimana data yang dikumpulkan menjadi satu field yang sifatnya tidak akan berulang dan tiap field memiliki satu pengertian. Syarat dari normal pertama adalah tidak adanya data yang berulang atau bernilai ganda secara kolom (field) ataupun secara baris (record).


(37)

Suatu relasi dikatakan dalam bentuk normal kedua jika dan hanya jika : 1) Berada pada bentuk normal pertama.

2) Semua atribut bukan kunci memiliki dependensi sepenuhnya terhadap kunci primer.

d. Bentuk Normal Ketiga (3rdNormal Form)

Suatu relasi dikatakan bentuk normal ketiga jika : 1) Berada pada bentuk normal kedua

2) Setiap atribut bukan kunci tidak memiliki dapendensi transitif terhadap kunci primer.

e. BentukNormal Boyce Codd/ BCNF

Suatu relasi disebut memenuhi bentuk Boyce Codd jika dan hanya jika suatu penentu (determinan) adalah kunci kandidat (atribut yang bersifat unik). f. Konsep-konsep pada normalisasi

1) Key Field/ Key Attribute/ Atribut Kunci

Adalah suatu kunci field yang dapat mewakili record/ tuple. 2) Candidat Key/ Kunci Kandidat

Adalah satu atribut / satu set atribut yang mengidentifikasikan secara unik dari suatu entity.

3) Primary Key/ Kunci Primer

Adalah suatu atribut / satu set atribut yang mengidentifikasikan secara unik dan mewakili setiap kejadian pada suatu entity.


(38)

Adalah Kunci yang tidak dipakai sebagai kunci primer. 5) Foreign Key/ Kunci Tamu

Adalah suatu atribut / satu set atribut dan melengkapi hubungan yang menunjukkan ke induknya (hubungan 1 ke banyak).

2.8 Perangkat Lunak Pendukung

Perangkat lunak digunakan untuk pendukung program. Perangkat lunak yang digunakan akan dijelaskan sebagai berikut :

2.8.1 Microsoft Visual Basic 6.0

Sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan konsep-konsep antar muka grafis dalam Microsoft Windows. Aplikasi yang dihasilkan Visual Basic berkaitan erat dengan Windows itu sendiri sehingga dibutuhkan pengetahuan bagaimana cara kerja Windows.

Ini membuat penggunaan Graphical User Interface untuk membuat aplikasi yang kuat dan berkuasa. The Graphical User Interface seperti namanya, menggunakan ilustrasi untuk teks, yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan aplikasi. Fitur ini memudahkan untuk memahami sesuatu dengan cara yang lebih cepat dan lebih mudah.Visual Basic (VB) dikembangkan dari bahasa pemrograman BASIC. Pada 1970-an, Microsoft mulai mengembangkan dasar-rom berbasis ditafsirkan untuk komputer berbasis mikroprosesor awal. Pada tahun 1982, Microsoft QuickBasic merevolusi Dasar dan disahkan sebagai bahasa pengembangan yang serius bagi lingkungan MS-DOS.


(39)

Kemudian, Microsoft Corporation menciptakan versi yang disempurnakan DASAR disebut Visual Basic untuk Windows.Visual Basic (VB) adalah bahasa pemrograman event-driven. Ini disebut karena program ini dilakukan dalam lingkungan grafis tidak seperti versi sebelumnya dimana dasar pemrograman dilakukan dalam sebuah teks hanya lingkungan dan dieksekusi secara berurutan untuk mengontrol user interface. Visual Basic memungkinkan pengguna untuk merancang antarmuka pengguna dengan cepat dengan gambar dan mengatur unsur-unsur pengguna.

2.8.2 MySQL – Front version 5.1

SQL (Structure Query Language) adalah bahasa standar untuk query yang meliputi perintah untuk menyimpan, memelihara, mengatur akses-akses ke database dan mengolah relasi antar database SQL pertama kali didefinisikan oleh American National Standards Institute (ANSI) pada tahun 1986. Dengan menggunakan SQL dapat melakukan hal-hal berikut :

a. Memodifikasikan struktur database

b. Mengubah, mengisi, menghapus isi database c. Mentransfer database yang berbeda


(40)

Di dalam SQL, perintah yang sering dipakai adalah SELECT yang berfungsi untuk menampilkan data ke database. Selain itu SQL juga menyediakan perintah untuk membuat database, tabel, field, menambah data, menghapus, serta mengedit data.

2.8.3 Xampp Server

Kepanjangan dari XAMPP yaiut Apache, PHP, MySQL dan phpMyAdmin. XAMPP merupakan server tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis atau auto konfigurasi.


(41)

29

3.1 Objek Penelitian

Penelitian yang dilakukan pada Pakuwon Car Rental yaitu untuk mengetahui informasi tentang perusahaan, bagaimana sistem peminjaman dan pengembalian mobil yang sedang berjalan pada perusaahan.

3.1.1 Sejarah Singkat Peta Car Rental

Pakuwon Car Rental merupakan badan usaha yang bergerak di bidang rental atau peminjaman barang yang berupa kendaraan mobil. Perusahaan ini didirikan pada tanggal. 19 Oktober tahun 2005 oleh bapak iwan kuswandi merupakan pemilik perusahaan selaku menjabat sebagai Manajer di Pakuwon Car Rental.

Awalnya Pakuwon Car Rental Rental hanya memiliki 2 mobil namun karena pengelolaan perusahaan dan pelayanan yang memuaskan konsumen, aturan dari peminjaman di Pakuwon Car Rental harus memiliki KTP,1 kali transaksi 1 unit mobil dengan di patok perhari Rp 300000,jasa supir dihitung /hari sebesar Rp 100000 dan perhitungan denda dalam waktu 24 jam dengan sebesar bayaran Rp 25000 /jam perusahaan ini kian berkembang, hingga Pakuwon Car Rental memiliki 6 mobil saat ini dan dari hari ke hari pun terus melakukan perkembangan guna untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap konsumen.


(42)

3.1.2 Visi dan Misi Peta Car Rental

Layaknya badan usaha lain, Pakuwon Car Rental pun memiliki visi dan misi tersendiri yang sederhana. Visi dari Pakuwon Car Rental yaitu melayani konsumen dengan sebaik-baiknya yang merupakan kewajiban dari setiap karyawan Pakuwon Car Rental untuk mencapai pelayanan dan kepuasan konsumen dengan maksimal.

Misi dari Pakuwon Car Rental cukup sederhana yaitu ikut berperan serta dalam mendukung program pembangunan yang dicanangkan pemerintah dengan menciptakan lapangan kerja dan sumber penghasilan yang memuaskan.

3.1.3 Struktur Organisasi Pakuwon Car Rental

Adapun struktur organisasi yang ada pada Pakuwon Car Rental ditunjukan oleh gambar 3.1

Gambar 3.1


(43)

3.1.4 Deskripsi Tugas

a. Manager

- Melakukan penyusunan rencana dan program kerja rental - Mengawasi kegiatan sistem kerja rental

- Memantau kinerja dari masing-masing bagian karyawan - Menerima laporan keuangan dari bagian order.

b. Bag. Order

- Melayani konsumen yang akan melakukan peminjaman - Memberikan perintah pada karyawan bagian lapangan - Melaporkan pendapatan per minggu pada manager. c. Supir

- Melayani konsumen yang melakukan peminjaman mobil bila membutuhkan jasa supir

- Mengecek kendaraan yang telah digunakan konsumen. d. Office Boy

- Membersihkan ruangan kantor - Mencuci mobil


(44)

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah Metode Deskriptif, yaitu menggambarkan semua data yang kemudian dianalisa dan di bandingkan berdasarkan kenyataan yang sedang berlangsung dan selanjutnya mencoba untuk memberikan pemecahan masalahnya.

3.2.1 Desain Penelitian

Penelitian yang dilakukan merupakan gambaran yang terjadi di Pakuwon Car Rental, tentang sistem yang berjalan dan masalah yang tengah dihadapi oleh perusahaan. Dari data yang diperoleh dari hasil penelitian, maka penulis akan mulai menganalisis dan merancang sistem informasi yang sesuai, dan diolah dengan menggunakan :

1. Data Flow Diagram(DFD) 2. Diagram Kontek

3. Flow Map

4. Perancangan Basis Data a. Normalisasi


(45)

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data untuk menyusun Tugas Akhir ini yaitu dengan metode Field Research (penelitian lapangan), yaitu suatu metode yang secara langsung terjun ke lapangan atau sebuah organisasi atau objek penelitian yang bersangkutan.

3.2.2.1 Sumber Data Primer (Observasi dan Wawancara)

1. Observasi

Teknik yang dilakukan dengan cara melakukan penelitian mengenai proses peminjaman dan pengembalian serta data-data yang mengalir untuk dijadikan bahan penyusunan laporan Tugas Akhir.

2. Wawancara

Metode ini dilakukan dengan secara langsung mengadakan komunikasi dengan karyawan pada Pakuwon Car Rental.

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder (Dokumentasi)

Didapatkan dengan cara mencari dan membaca dokumen perusahaan serta berbagai sumber dari buku-buku yang relevan dengan materi penelitian yang sedang penulis lakukan.


(46)

1. Data spesifikasi mobil yaitu merk/type mobil yang ada di Pakuwon Car Rental.

2. Data persyaratan seperti KTP,PBB, dan KK (kartu keluarga) di Pakuwon Car Rental.

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

Metode pendekatan dan pengembangan sistem dilakukan untuk membantu di dalam pembutan analisis Sistem Informasi peminjaman dan pengembalian yang akan dilakukan oleh peneliti.

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem

Pendekatan sistem bertujuan untuk menghasilkan perancangan pengolahan dan pencarian data peminjaman dan pengembalian yang berbasis komputer dengan memberikan gambaran secara umum kepada pemakai tentang sistem yang baru.

Perancangan sistem ini meliputi diagram alir dokumen, diagram konteks dan diagram alir data. Tahap perancangan ini akan memberikan gambaran mengenai aliran informasi dan proses yang sedang berjalan dalam sistem.

Perancangan sistem yang akan dibuat bertujuan untuk mendapatkan beberapa tahapan agar dalam pembuatan sistem baru dapat lebih terarah dan lebih terstruktur, sehingga apabila pada sistem yang telah dibuat terdapat kesalahan dapat segera ditemukan dan diperbaiki dengan mudah.


(47)

Pada sistem informasi peminjaman dan pengembalian yang diusulkan, pengolahan data telah terintegrasi dan tersimpan dalam sebuah database, pencarian data pun lebih mudah dan pembuatan laporan yang cepat dan tepat waktu.

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem

Dalam pengembangan sistem informasi yang kompleks dan dasar, maka dapat menggunakan paradigma yang dapat mengembangkan dan membangun sistem informasi mengenai pengolahan data peminjaman dan pengembalian menggunakan paradigma prototype.

Prototype merupakan suatu metode dalam pengembangan sistem yang menggunakan pendekatan untuk membuat sesuatu program dengan cepat dan bertahap, sehingga segera dapat dievaluasi oleh pemakai. Mengingat kebanyakan pemakai mengalami kesulitan dalam memahami spesifikasi sistem berakibat bahwa pemakai tidak begitu paham sampai pengujian dilakukan. Selain itu, prototype membuat proses pengembangan sistem informasi menjadi lebih cepat dan lebih mudah, terutama pada keadaan kebutuhan pemakai sulit untuk diidentifikasi.

Metode pengembangan prototypeterdiri dari beberapa mekanisme yaitu :

a. Pengembangan dan pemakai bertemu. Pemakai menjelaskan kebutuhan sistem.

b. Pengembangan mulai membuat prototype.


(48)

d. Pengembangan melakukan modifikasi sesuai dengan masukan pemakai.

e. Pengembangan merampungkan sistem sesuai dengan masukan terakhir dari pemakai.

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan

Merupakan suatu alat yang membantu pada saat analisis sistem basis data dengan alir dokumen yang dapat dilihat secara jelas tentang sistem keseluruhan.

1) Flowmap

Flowmap merupakan bentuk alir keseluruhan yang menggunakan relasi dan entitas suatu sistem basis data dengan alir dokumen yang dapat dilihat secara jelas tentang sistem keseluruhan. Fungsi dari Flowmap adalah menggambarkan apa yang tidak dapat digambarkan oleh Diagram Aliran Data (DAD). Maka prosedur sirkulasi yang ada di mulai dari awal peminjaman sampai dengan pembuatan laporan.

Pada alur sistem informasi yang diusulkan, sama halnya dengan alur sistem yang sedang berjalan. Adapun perbedaan dari sistem yang diusulkan adalah pengolahan data telah terintegrasi dan tersimpan dalam sebuah database, pencarian data pun lebih mudah dan pembuatan laporan yang cepat dan tepat waktu. Bentuk dari perancangan Flowmapyang diusulkan dapat terlihat jelas.

2) Diagram Konteks

Diagram kontek adalah diagram yang terdiri dari satu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram kontek ini menggambarkan entitas yang saling berhubungan, entitas yang berhubungan ini adalah entitas internal


(49)

dan entitas eksternal. Entitas internal yaitu pegawai Pakuwon Car Rental, sedangkan entitas eksternal adalah konsumen.

3) Data Flow Diagram

Penggambaran dalam diagram ini menekankan pada kerja atau proses apa saja yang terjadi dalam sistem peminjaman dan pengembalian pada Pakuwon Car Rental secara mendetail serta menjelaskan input dan output dari suatu proses penggambaran sistem penjadwalan tersebut.

4) Kamus Data

Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengerti aplikasi secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan dalam sistem sehingga pemakai dan penganalisis sistem mempunyai dasar pengertian yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan, dan proses yang ada pada sistem. Kamus data digunakan untuk menjelaskan atau menguraikan arti aliran data dan penyimpanan data dalam DFD. Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang ada dalam Data Flow Diagram.

5) Perancangan Basis Data

Kemampuan untuk mengatur atau mengolah sejumlah data dan kecepatan untuk mencari informasi yang relevan adalah aset yang sangat penting bagi suatu organisasi. Untuk mendapatkan himpunan data yang besar dan kompleks harus memiliki alat bantu (tools) yang akan menyederhanakan tugas manajemen data dan menambah informasi yang berguna secara tepat waktu. Basis data (database) merupakan kumpulan dari file yang saling berkaitan dengan yang lainnya.


(50)

a. Normalisasi

Normalisasi merupakan proses pengelompokkan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukan entitas dan relasinya. Pada proses normalisasi selalu diuji pada beberapa kondisi, apakah ada kesulitan pada saat menambah, menghapus, mengubah pada suatu basis data (database). Bila ada kesulitan pada pengujian tersebut dipecahkan pada beberapa tabel lagi dengan kata lain perancangan belumlah mendapat basis data yang optimal.

b. Tabel Relasi

Tabel relasi menggambarkan hubungan antara tabel-tabel yang ada pada suatu sistem pengolahan data. Model basis data relation sering disebut sebagai model relation menunjukan suatu cara mekanisme yang digunakan untuk mengelola atau mengorganisasi data.

3.2.4 Pengujian Software

Dalam kasus ini penulis menggunakan metode pengujian black box.Pengujian black boxadalah pengujian aspek fundamental sistem tanpa memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak.Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah perangkat lunak berfungsi dengan benar. Pengujian black box merupakan metode perancang data uji yang didasarkan pada spesifikasi perangkat lunak. Data uji dibangkitkan, dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian keluaran dari perangkat lunak dicek apakah telah sesuai dengan yang diharapkan.


(51)

Pengujian black box merupakan pendekatan komplementer dari teknik white box.

Pengujian black boxberusaha menemukan kesalahan dalam kategori : a. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang,

b. Kesalahan interface,

c. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, d. Kesalahan kinerja,


(52)

40 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan

Analisis sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah yang dihadapi sistem untuk dapat dijadikan landasan usulan perancangan analisis sistem yang sedang berjalan yang dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada, dan dari urutan kejadian tersebut dapat dibuat digram aliran dokumen (Flowmap), Digram Konteks, dan Data Flow Diagram (DFD).

4.1.1. Analisis Dokumen

Analisis dokumen yang sedang berjalan menguraikan secara rinci dokumen yang digunakan pada Sistem Informasi Peminjaman dan Pengembalian Mobil pada Pakuwon Car Rental diantaranya :

No Nama Dokumen Uraian

1 KTP Sumber: Konsumen

Fungsi : Untuk mengetahui data mengenai identitas pribadi pelanggan

Elemen data:

Nama, Nik, JK, TTL, Alamat, Pekerjaan,Agama.

2 KK Sumber: Konsumen


(53)

telah menikah atau berkeluarga.

Elemen data: NO_KK, Nama, Alamat.

3 PBB Sumber: Konsumen

Fungsi: Untuk mengetauhi pajak yang dimiliki konsumen.

Elemen data: NOP,LOP, Nama pemilik, alamat pemilik, luas, Total NJOP.

3 Data spesifikasi

Mobil

Sumber: Bag Order

Fungsi: Untuk mengetauhi data mobil secara spesifik. Elemen data: Merk/Type, jenis/ model, warna, isi slinder,No Rangka,No Mesin, No polisi, Nama pemilik,STNK Berlaku.

4 Data Aplikasi

Pelanggan

Sumber: Bag.Order

Fungsi: Untuk menyimpan data pelanggan Pakuwon Car Rental

Elemen data:

Nama, pekerjaan, Alamat, Nik, No_TLP, Keteranagan

4.1.2 Analisis Prosedur Sistem Yang Sedang Berjalan

Dari prosedur sirkulasi dari awal peminjaman mobil maka prosedur sirkulasi yang ada di mulai dari awal peminjaman, pengembalian, sampai pada pembuatan laporan adalah sebagai berikut :


(54)

1. Konsumen melalui telepon, atau datang langsung ke Pakuwon Car Rental melakukan negosiasi dengan karyawan bagian order untuk meminjam mobil.

2. Karyawan akan memeriksa mobil dilapangan, apabila masih ada mobil maka karyawan akan memberikan formulir kepada konsumen untuk diisi dan melengkapi persyaratan(KK,KTP,PBB).

3. Formulir yang telah diisi dan peryaratan(KK,KTP,PBB)yang telah dilengkapi diserahkan kebagian order, Bag. Order akan memeriksa kelengkapan persyaratan.

4. Jika masih ada persyaratan yang belum lengkap maka akan dikembaliakn ke konsumen,jika persyaratan sudah lengkap akan dibuat kan surat kontrak yaitu surat tanda meminjam dari Pakuwon Car Rental untuk di tanda tangani oleh kedua belah pihak.

5. Bila konsumen setuju maka peminjaman mobil dapat dilaksanakan dengan membayar uang sewa penuh. Dan konsumen dapat meminjam mobil sesuai dengan persyaratan yang diajukan oleh perusahaan sampai batas tenggang waktu yang telah ditentukan.

6. Setelah melakukan transaksi peminjaman, bagian order akan membuat bukti pembayaran peminjaman sebanyak 2 rangkap, rangkap 1(pertama) untuk konsumen sebagai tanda bukti pembayaran peminjaman dari perusahaan.rangkap2(kedua) akan disimpan oleh bagian order sebagai arsip untuk dibuatkan Laporan peminjaman dan diserahkan pada manager.


(55)

7. Pada saat konsumen akanmengembalikan mobil tanda bukti pembayaran harus ditunjukkan, setelah itu bagian Order akan melakukan pengecekkan data peminjam. Apabila konsumen melebihi tenggang waktu yang telah ditentukan maka konsumen dikenai biaya denda.

8. Bagian Order akan menghitung jumlah denda dan membuat kan surat denda yang akan diserahkan ke konsumen, konsumen harus membayar denda sesuai dengan jumlah kerlambatan yaitu Rp 25000/jam. Jika tidak ada denda Bag. Order akan langsung membuatkan bukti pengembalian.

9. Apabila konsumen meminjam tanpa supir maka karyawan bagian supir akan memeriksa keadaan atau kondisi mobil. Bila terdapat kerusakan maka konsumen akan dikenakan biaya kerusakan sesuai dengan kerusakan pada mobil.

10. Bag. Order akan membuatkan laporan pengembalian yang akan diserahkan pada manajer.


(56)

4.1.2.1 Flow Map

Alur prosedur sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil pada Pakuwon Car Rental digambarkan dalam bentuk Flow Map pada gambar 4.1


(57)

4.1.2.2 Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan diagram tingkat atas dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data, baik kedalam sistem maupun keluar sistem yang direpresentasikan dengan lingkaran tunggal dan mewakili kesuluruhan sistem. Bentuk diagram konteks Pakuwon Car Rental yang sedang berjalan yaitu :

Gambar 4.2Diagram KonteksYang Sedang Berjalan

4.1.2.3 Data Flow Diagram

Diagram arus data ini diberi simbol suatu panah yang mengalir diantara proses, simpanan data. Arus data dapat berupa masukan dari suatu sistem atau dari proses sistem. DFD dibawah ini menekankan pada kerja atau proses apa saja yang terjadi dalam sistem peminjaman dan pengembalian di Pakuwon Car Rental.


(58)

Gambar 4.3DFD PeminjamanDan PengembalianMobil Yang Sedang Berjalan

4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Setelah mengetahui sistem yang ada saat ini, penulis meyimpulkan bahwa ada beberapa proses yang masih manual dan sering kali menghambat waktu dan kinerja pegawai.

Adapun beberapa kelemahan dan pemecahan dari sistem informasi yang sedang berjalan terdapat pada tabel 4.1


(59)

Tabel 4.1Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

No Kelemahan Sistem Pemecahan Masalah

1.

2.

3.

Data peminjaman, data

pelanggan, data pengembalian dan data denda masih dicatat

pada buku induk, sehingga

menyebabkan karyawan kesulitan bila mencari data peminjaman, dan data pengembalian.

Sering kali terjadi kesalahan dalam proses perhitungan denda. Pembuatan laporan bulanan dan laporan tahunan sering terlambat diterima oleh manager.

1. Perancangan program aplikasi yang dibuat, pengolahan data di simpan

dalam sebuah database yang

memungkinkan data pelanggan,data peminjaman,data pengembalian dan data denda akan terkontrol dengan baik.

2. dapat memperkecil kesalahan dalam perhitungan denda.

3. dapat memudahkan karyawan dalam

melakukan proses pembuatan

laporan bulanan dan laporan tahunan.

4.2 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah proses untuk menghasilkan pengolahan data yang berbasis komputer dengan memberikan gambaran secara umum kepada pemakai tentang sistem yang baru.


(60)

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem

Perancangan sistem yang dibuat bertujuan untuk mendapatkan beberapa tahapan agar dalam pembuatan sistem baru dapat lebih terarah dan lebih terurut, sehingga apabila pada sistem yang telah dibuat terdapat kesalahan dapat segera ditemukan dan diperbaiki dengan mudah.

4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan

Dengan memanfaatkan teknologi komputer yang sudah ada, sistem yang baru akan memudahkan dalam input data, memproses data dan output yang akurat. Sehingga kinerja karyawan dengan menggunakan sistem yang baru akan lebih baik serta dapat meminimalis kesalahan-kesalahan yang ada pada sistem yang lama.

4.2.3 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan

Perancangan prosedur merupakan suatu tahap lanjutan dari tahap analisa sistem dimana pada tahap ini penulis akan merancang sebuah sistem yang baru. Di dalam perancangan ini akan dijelaskan lebih detail perubahan-perubahan yang dilakukan terhadap sistem lama sehingga sistem baru yang diusulkan dapat lebih menjamin ketepatan informasi dan meminimalis kesalahan-kesalahan yang terjadi pada sistem yang lama.


(61)

4.2.3.1 Flow Map

Adapun bentuk alur prosedur dari rancangan sistem informasi peminjamandan pengembalian yangdiusulkan dalam bentuk Flow Map adalah sebagai berikut:


(62)

4.2.3.2 Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan diagram tingkat atas dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data, baik ke dalam sistem maupun keluar sistem yang direpresentasikan dengan lingkaran tunggal dan mewakili kesuluruhan sistem. Bentuk dari Diagram Konteks yang disulkan adalah sebagai berikut :

Gambar 4.5Diagram Konteks Yang Diusulkan

4.2.3.3 Data Flow Diagram

Diagram arus data ini diberi simbol suatu panah yang mengalir diantara proses, simpanan data. Arus data dapat berupa masukan dari suatu sistem atau dari proses sistem. DFD dibawah ini menekankan pada kerja atau proses apa saja yang terjadi dalam sistem peminjaman dan pengembalian di Pakuwon Car Rental. Bentuk DFD yang diusulkan yaitu sebagai berikut :


(63)

Gambar 4.6DFD Peminjaman Dan Pengembalian Yang Diusulkan

4.2.3.4 Kamus Data

Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengerti aplikasi secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan dalam sistem sehingga pemakai dan penganalisis sistem mempunyai dasar pengertian yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan, dan proses yang ada pada sistem.Kamus data digunakan untuk menjelaskan atau menguraikan arti aliran data dan penyimpanan data dalam DFD.Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang ada dalam Data Flow Diagram. Di bawah ini adalah kamus data dari masing-masing data :


(64)

1. Nama arus data : Syarat & Formulir Diterima

Alias : Data Peminjam

Aliran data : P1 - P2,P2 -Data Peminjam,

Data Peminjam - Database

Struktur data :no_id_peminjam, no_identitas, nama_peminjam,

ttl, alamat_peminjam, jenis_kelamin, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, tgl_masuk

2. Nama arus data : Data Mobil

Alias : Lap. Data Mobil

Aliran data : Database - Data Mobil, Data Mobil- P4,

P4-Manager

Struktur data : id_mobil, jenis_mobil, tipe_mobil, no_polisi, harga_sewa_mobil,jam_pinjam,tgl_pinjam, jam_kembali, tgl_kembali

3. Nama arus data : Data Peminjam

Alias : Lap. Data Peminjaman, Bukti Peminjaman

Aliran data : P3 - Konsumen, Database -P5, P5- Manager

Struktur data : no_peminjaman, no_id_peminjam, no_identitas,

nama_peminjam,ttl,alamat_peminjam, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor,

no_telepon_kantor, id_mobil, harga_sewa_mobil, lama_pinjam, jam_pinjam, tgl_pinjam,


(65)

jam_kembali, tgl_kembali, jasa_supir, total, sisa

4. Nama arus data : Data Pengembalian

Alias : Lap. Data Pengembalian, Bukti Pembayaran

Aliran data : Data Pengembalian –Database, Database – P8,

P8 - Manager

Struktur data : no_pengembalian,no_peminjaman,

no_id_peminjam, no_identitas, nama_peminjam, ttl,alamat_peminjam, no_telepon,pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, id_mobil, harga_sewa_mobil, lama_pinjam, jam_pinjam, tgl_pinjam, jam_kembali,tgl_kembali, telat, denda, total_bayar

4.2.4 Perancangan Basis Data

Kemampuan untuk mengatur atau mengolah sejumlah data dan kecepatan untuk mencari informasi yang relevan adalah aset yang sangat penting bagi suatu organisasi. Untuk mendapatkan himpunan data yang besar dan kompleks harus memiliki alat bantu (tools) yang akan menyederhanakan tugas manajemen data dan menambah informasi yang berguna secara tepat waktu. Basis data (database) merupakan kumpulan dari file yang saling berkaitan dengan yang lainnya.

4.2.4.1 Normalisasi

Adapun bentuk normalisasi itu sendiri pada perancangan basis data sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil terdiri dari beberapa tahap, yaitu :


(66)

Bentuk Unnormal

{ no_id_peminjam, no_identitas, nama_peminjam, ttl, alamat_peminjam, jenis_kelamin, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, tgl_masuk, id_mobil, jenis_mobil, tipe_mobil, no_polisi, harga_sewa_mobil,

jam_pinjam, tgl_pinjam, jam_kembali, tgl_kembali,

no_peminjaman,no_id_peminjam,no_identitas, nama_peminjam, ttl,

alamat_peminjam, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor,

id_mobil, harga_sewa_mobil, lama_pinjam,jam_pinjam, tgl_pinjam,

jam_kembali, tgl_kembali, jasa_supir, total,, no_pengembalian, no_peminjaman,

no_id_peminjam, no_identitas, nama_peminjam, ttl, alamat_peminjam,

no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, id_mobil,

harga_sewa_mobil, lama_pinjam, jam_pinjam, tgl_pinjam, jam_kembali,

tgl_kembali,telat,denda, total_bayar}

Bentuk Normal Ke-1

Data peminjam : {no_id_peminjam, no_identitas, nama_peminjam, ttl, alamat_peminjam, jenis_kelamin, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, tgl_masuk, id_mobil, jenis_mobil, tipe_mobil, no_polisi, harga_sewa_mobil, jam_pinjam, tgl_pinjam, jam_kembali, tgl_kembali, no_peminjaman, lama_pinjam, jasa_supir, total, no_pengembalian, telat, denda,total_bayar}


(67)

Bentuk Normal Ke-2

Konsumen : { no_id_peminjam *, no_identitas, nama_peminjam, ttl, alamat_peminjam, jenis_kelamin, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, tgl_masuk }

Mobil : { id_mobil*, jenis_mobil, tipe_mobil, no_polisi, harga_sewa_mobil }

Bentuk Normal Ke-3

Konsumen : { no_id_peminjam *, no_identitas, nama_peminjam, ttl, alamat_peminjam, jenis_kelamin, no_telepon, pekerjaan, alamat_kantor, no_telepon_kantor, tgl_masuk }

Mobil : { id_mobil*, jenis_mobil, tipe_mobil, no_polisi, harga_sewa_mobil }

Peminjaman : { no_peminjaman*, jam_pinjam, tgl_pinjam, jam_kembali, tgl_kembali, lama_pinjam, jasa_supir, total,

no_id_peminjam **, id_mobil** }

Pengembalian : { no_pengembalian*,no_peminjaman**, telat, denda, total_bayar }

Keterangan :

* = Primary Key/kunci Primer

Adalah suatu atribut / satu set atribut yang mengidentifikasikan secara unik dan mewakili setiap kejadian pada suatu entity.


(68)

Adalah suatu atribut / satu set atribut dan melengkapi hubungan yang menunjukkan ke induknya.

4.2.4.2 Relasi Tabel

Relasi tabel dari sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil pada Pakuwon Car Rental terdapat pada gambar 4.7.


(69)

4.2.4.3 Entity Relationship Diagram

Bentuk entity relationship diagram dari sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil pada Pakuwon Car Rental adalah sebagai berikut :

Gambar 4.8Entity Relationship Diagram

4.2.4.4 Struktur File

Struktur file merupakan suatu kumpulan data yang saling terkait dan berhubungan satu dengan yang lainnya. Dalam pemrograman diberikan data-data yang akan diolah. Data-data tersebut memberikan suatu tempat penyimpanan yang disebut database. Adapun struktur file database yang ada pada sistem informasi peminjaman mobil pada Pakuwon Car Rental terdapat dalam tabelberikut :

Nama Tabel : Tkonsumen

Media Penyimpanan : Harddisk


(70)

No Nama Field Type Width Keterangan

1. no_id_peminjam varchar 20 Primary Key

2. no_identitas varchar 20 Atribut

3. nama_peminjam char 50 Atribut

4. ttl datetime 8 Atribut

5. Alamat_peminjam varchar 50 Atribut

6. jenis_kelamin char 2 Atribut

7. no_telepon varchar 20 Atribut

8. pekerjaan Varchar 30 Atribut

9. alamat_kantor Varchar 50 Atribut

10. telepon_kantor Varchar 20 Atribut

11. tgl_masuk Numeric 8 Atribut

Nama Tabel : Tmobil

Media Penyimpanan : Harddisk

Primary Key : id_mobil

No Nama Field Type Width Keterangan

1. id_mobil varchar 20 Primary Key

2. jenis_mobil varchar 20 Atribut

3. tipe_mobil varchar 20 Atribut

4. no_polisi varchar 10 Atribut

5. harga_sewa_mobil float 8 Atribut

6. status varchar 8 Atribut

Nama Tabel : Tpeminjaman

Media Penyimpanan : Harddisk


(71)

No Nama Field Type Width Keterangan

1. no_pinjaman varchar 20 Primary Key

2. no_id_peminjam varchar 20 Atribut

3. id_mobil varchar 20 Atribut

4. tgl_pinjam datetime 8 Atribut

5. lama_pinjam integer 4 Atribut

6. tgl_kembali datetime 8 Atribut

7. jam_pinjam varchar 15 Atribut

8. jasa_sopir float 8 Atribut

9. total float 8 Atribut

10. nama varchar 20 Atribut

11. Tipe no polisi varchar 10 Atribut

12. ststus varchar 8 Atribut

Nama Tabel : Tpengembalian

Media Penyimpanan : Harddisk

Primary Key : no_pengembalian

No Nama Field Type Width Keterangan

1. no_ pengembalian varchar 20 Primary Key

2. no_pinjaman varchar 20 Atribut

3. denda float 8 Atribut

4. total_bayar float 8 Atribut

5. nama peminjam varchar 20 Atribut

6. tipe no polisi varchar 10 Atribut

7. jam kembali varchar 10 Atribut


(72)

4.2.4.5 Kodifikasi

Sistem pengkodean pada umumnya bertujuan untuk mempermudah pemasukan data, penyusunan data dan pencarian data.Pengkodean terhadap data identifikasi tertentu dilakukan pada no id konsumen, id mobil,no peminjaman dan no pengembalian.

Perancangan No Anggota dilakukan untuk membedakan antara siswa yang satu dengan yang lainnya. Pengkodean No Anggota dapat dilihat dibawah ini : no_id_penyewa :

Contoh :

Selain itu perancangan kode nomor pinjaman juga dimaksudkan untuk lebih memudahkan dalam proses pencarian data peminjaman.


(73)

Contoh :

no_pengembalian :

Contoh :

4.2.5 Perancangan Antar Muka

Perancangan antar muka dan output dimaksudkan untuk menentukan bentuk yang akan dihasilkan oleh sistem yang akan dirancang. Perancangan informasi yang akan diberikan kepada user, sebagai hasil pengolahan aplikasi sistem informasi.


(74)

4.2.5.1 Struktur Menu

Perancangan dari bentuk struktur menu program yang diusulkan bertujuan untuk penyusunan pada suatu program sehingga program tersebut tersusun dengan benar dan dapat digunakan dengan mudah oleh penggunanya. Adapun bentuk dari struktur menu yang diusulkan dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Gambar 4.9Rancangan Struktur Menu Program Pakuwon Car Rental

4.2.5.2 Perancangan Input

Perancangan input merupakan proses informasi, dimana data sebagai masukan (input) untuk sistem, informasi hasil dari sistem informasi tidak lepas dari data yang dimasukkan. Hasil dari perancangan input digunakan untuk pengisian database. Adapun tampilan perancangan input adalah sebagai berikut :


(75)

1. Input Data Mobil

DATA MOBIL

Kode Id Mobil Jenis Mobil

Tipe Mobil

No Polisi Harga Sewa

Tambah Simpan Edit Hapus Batal

Kode Id Mobil Jenis Mobil Tipe Mobil No Polisi Harga Sewa

< - >

Keluar Status -Cetak V Pencarian data

Gambar 4.10Rancangan Form Input Data Mobil

Tabel 4.2 Penggunaan Tombol Data Mobil

No Nama Tombol Kegunaan

1. Tombol Tambah Untuk menambah data yang belum ada

2. Tombol Simpan Untuk menyimpan data ke database

3. Tombol Edit Untuk mengubah data yang ada

4. Tombol Hapus Untuk mengubah data yang ada

5. Tombol Batal Untuk keluar dari menu input data mobil

6. Tombol Cari Untuk mencari data dari database

7. Tombol Keluar Untuk kembali pada Menu Utama


(76)

2. Input Data Konsumen

Gambar 4.11Rancangan Form Input Data Konsumen

Tabel 4.3 Penggunaan Tombol Data Konsumen

No Nama Tombol Kegunaan

1. Tombol Tambah Untuk menambah data yang belum ada

2. Tombol Simpan Untuk menyimpan data ke database

3. Tombol Edit Untuk mengubah data yang ada

4. Tombol Hapus Untuk mengubah data yang ada

5. Tombol Batal Untuk keluar dari menu input data konsumen

6. Tombol Cari Untuk mencari data dari database


(77)

3. Input Transaksi Peminjaman

Gambar 4.12Rancangan Form Input Transaksi Peminjaman

Tabel 4.4 Penggunaan Tombol Transaksi Peminjaman

No Nama Tombol Kegunaan

1. Tombol Tambah Untuk menambah data yang belum ada

2. Tombol Simpan Untuk menyimpan data ke database

3. Tombol Hapus Untuk mengubah data yang ada

4. Tombol Batal Untuk keluar dari menu input data peminjaman

5. Tombol Edit Untuk mencari data dari database

6. Tombol Keluar Untuk kembali pada Menu Utama

7. Tombol Cari Untuk mencari data dari database


(78)

4. Input Transaksi Pengembalian

Gambar 4.13Rancangan Form Input Transaksi Pengembalian

Tabel 4.5 Penggunaan Tombol Transaksi Pengembalian

No Nama Tombol Kegunaan

1. Tombol Tambah Untuk menambah data yang belum ada

2. Tombol Simpan Untuk menyimpan data ke database

3. Tombol Edit Untuk mengubah data yang ada

4. Tombol Hapus Untuk mengubah data yang ada

5. Tombol Batal Untuk keluar dari menu input data

pengembalian

6. Tombol Keluar Untuk kembali pada Menu Utama

7. Tombol Cetak Untuk Mencetak Laporan Data


(79)

4.1.1.1 Perancangan Output

Perancangan output atau keluaran, menyediakan sarana interaksi antar user dan rancangan sistem aplikasi. Sistem akan menampilkan data keluaran yang diinginkan untuk melakukan pencetakan dengan bersumber pada basis data sehingga hasil keluarannya sesuai dengan yang diharapkan. Perancangan output pada Pakuwon Car Rental terdiri dari :

1. Laporan Data Mobil

LAPORAN DATA MOBIL Pakuwon Car Rental

Komplek Baleendah Permai Jl. Padi Endah Raya Blok A No. 30 Tlp. (022) 5948222, (022) 70602403 Fax. (022)85934250

Gambar 4.14Rancangan Laporan Input Data Mobil 2. Laporan Data Konsumen

LAPORAN DATA KONSUMEN Pakuwon Car Rental

Komplek Baleendah Permai Jl. Padi Endah Raya Blok A No. 30 Tlp. (022) 5948222, (022) 70602403 Fax. (022)85934250


(80)

3. Laporan Transaksi Peminjaman

LAPORAN DATA PEMINJAMAN Pakuwon Car Rental

Komplek Baleendah Permai Jl. Padi Endah Raya Blok A No. 30 Tlp. (022) 5948222, (022) 70602403 Fax. (022)85934250

Gambar 4.16Rancangan Laporan Input Transaksi Peminjaman 4. Laporan Transaksi Pengembalian

LAPORAN DATA PENGEMBALIAN Pakuwon Car Rental

Komplek Baleendah Permai Jl. Padi Endah Raya Blok A No. 30 Tlp. (022) 5948222, (022) 70602403 Fax. (022)85934250


(81)

69

Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian di lakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui kelemahan dari perangkat lunak. Tujuannya dari pengujian ini adalah untuk menjamin bahwa perangkat lunak yang memiliki kualitas yang baik yaitu mampu untuk mempersentasikan kajian pokok dari spesifikasi, analisis, perancangan dan pengkodean dari perangkat lunak itu sendiri.

5.1.1 Rencana Pengujian

Pengujian sistem informasi simpan pinjam menggunakan data uji berupa sebuah data dan masukan dari pengguna.

Tabel 5.1Rencana Pengujian Sistem Informasi Simpan Pinjam

Kelas Uji Butir Uji Tingkat

Pengujian Jenis Pengujian Pengujian Login Pengguna

Pengecekan pengguna yang telah terdaftar

Sistem Black Box

Pengujian Pengisian Data

Pengisian Data Konsumen Modul Black Box

Pengisian Data Mobil Modul Black Box

Pengisian Transaksi Peminjaman Modul Black Box


(82)

5.1.2 Kasus Dan Hasil Pengujian

Berikut adalah beberapa kasus dan hasil pengujian yang dilakukan, diantaranya : 1. Pengujian Login

Pengujian program ini dilakukan dengan menguji validasi terhadap data-data yang akan dimasukkan kedalam sistem.

Tabel 5.2Pengujian Login Kasus dan Hasil Pengujian

Data masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan

User dan Password yang dimasukan benar ( Data valid )

Menampilkan form menu utama

Dapat masuk ke tampilan form menu utama

[ ] diterima [ ] ditolak

User dan password yang dimasukan salah (Data tidak valid)

Tidak dapat masuk ke tampilan menu utama

Tidak dapat masuk ke form menu utama dan timbul kotak pesan bahwa data yang dimasukkan salah.

[ ] diterima [ ] ditolak


(83)

2. Pengujian Inputan Data Konsumen

Tabel 5.3Pengujian Inputan Data Konsumen

3. Pengujian Inputan Transaksi Peminjaman

Tabel 5.4Pengujian Inputan Transaksi Peminjaman Kasus dan hasil pengujian

Data Masukan Yang di harapkan Pengamatan Kesimpulan Cari no id

konsumen apa bila akan melakukan

pinjaman

No id konsumen bisa melakukan pinjaman apa bila no id konsumen tersebut tidak sedang memiliki pinjaman

No id konsumen bisa meminjam

[ ] diterima [ ] ditolak Kasus dan hasil pengujian

Data Masukan Yang di harapkan Pengamatan Kesimpulan Masukan no id

konsumen yang belum di masukan di data konsumen

No di konsumen bisa di simpan bila no id konsumen belum terdaftar

Dapat di simpan [ ] diterima [ ] ditolak

Masukan nama konsumen

(Biodata Anggota)

Nama konsumen bisa di simpan apa bila sudah terdaftar

Nama konsumen dapat di simpan di tabel data data konsumen

[ ] diterima [ ] ditolak


(84)

Cari no id konsumen bila mana masih memiliki

pinjaman

No id konsumen tidak bisa melakukan pinjaman dan akan muncul pesan peringatan

No id konsumen tidak bisa meminjan

[ ] diterima [ ] ditolak

4. Pengujian Inputan Transaksi Pengembalian

Tabel 5.5Pengujian Inputan Transaksi Pengembalian Kasus dan hasil pengujian

Data Masukan Yang di harapkan Pengamatan Kesimpulan Cari no pinjaman

apabila melakukan pinjaman

No pinjaman akan muncul dan transaksi

pengembalian dapat di lakukan

No pinjaman melakukan

pembayaran

[ ] diterima [ ] ditolak

Cari no penjaman bila melebihi tenggat waktu dan dikenai biaya denda

Maka pembayaran akan dikenai denda

No pinjaman melakukan

pembayaran di tambah denda dan biaya kerusakan

[ ] diterima [ ] ditolak


(1)

91

Gambar 5.32Tahap Pertama Instalasi Aplikasi

2. Maka akan terlihat tampilan awal proses instalasi seperti pada gambar berikut:

Gambar 5.33Tampilan Saat Akan Install Aplikasi

Tampilan setup awal saat akan mulai menginstal tekan tombol OK jika ingin lanjut,


(2)

92

3. Setalah menekan tombol OK pada setup maka selanjutnya akan muncul gambar

sebagai berikut :

Gambar 5.34Tampilan Setelah Menekan Tombol OK

Terdapat banyak pilihan di gambar tesebut antara lain change directory yaitu

untuk memilih dilokasi mana aplikasi hasil installasi akan disimpan. Jika exit setup

maka anda akan keluar dari aplikasi ini. Untuk selanjutnya anda klik icon yang

bergambar komputer untuk melanjutkan.

4. Selanjutnya akan muncul gambar dibawah, Anda dapat menentukan grup tempat

aplikasi akan ditampilkan pada menu windows (di dalam start menu windows).


(3)

93

Gambar 5.35Tampilan Choose Program Group

5. Setelah itu muncul pemberitahuan bahwa program anda sukses terinstall

kemudian tekan OK.

Gambar 5.36Tampilan Bahwa Aplikasi Sukses Diinstal 5.2.7 Penggunaan Program

Penggunaan program dilakukan selelah proses instalasi selesai, program

aplikasi ini siap digunakan dengan cara klik Start - Program - Pakuwon Car Rental.

Program ini langsung menampilkan form login, form login adalah tampilan awal


(4)

94 BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian pada Pakuwon Car Rental, maka dapat disimpulkan:

1. Tersedianya aplikasi untuk menginputkan data peminjaman, data

pelanggan, data pembayaran, data denda dan data pengembalian kedalam database.Sehingga adanya cara terotomatisasi dalam pencarian data. 2. Dapat menimalisasi kesalahan perhitungan denda.

3. Pembuatan laporan bulanan dan laporan tahunan sudah dapat dilakukan setelah transaksi dilakukan, sehingga tidak memerlukan waktu lama dalam penyajian laporan.

6.2. Saran

Dari kesimpulan yang telah diuraikan diatas, maka saran yang dapat diberikan adalah :

1. Untuk pengembangan selanjutnya agar bisa dikembangkan ke dalam clientserver.

2. Dalam pengembangan selanjutnya diharapkan menggunakan kapasitas database yang lebih besar.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

A, Kristanto, 2008, Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasinya, Yogyakarta, GAVA MEDIA.

HM., Jogiyanto, 2000, Pengenalan Komputer : Dasar Ilmu Komputer, Pemrograman, Sistem Informasi, Dan Intelegensi, Yogyakarta, ANDI. Ir, Fathansyah, 2002, Basis Data, Bandung, INFORMATIKA.

Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi baru, 2009, Jakarta, Tim Pusstaka Phoenix. S, Taryana, 2009, Visual Basic, Bandung, GRAHA ILMU.

http://id.wikipedia.org/wiki http://kamusbahasaindonesia.org


(6)

BIODATA

Data Pribadi:

Nama Lengkap : Galih Pratama

Tempat / tanggal lahir : Bandung, 19 Oktober 1988 Jenis kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Warga Negara : Indonesia

Alamat : Jl.Adipatikertamanah No.44 Mulyasari Baleendah Bandung 40375

E-Mail : kauru_9i3purpleholic19@yahoo.com

Hp : 08562241515

Pendidikan Formal :

Tahun Institusi

1994 – 2000 SD Negri Korpri II BaLe’endah 2000 – 2003 SLTP Negri 1 BaLe’endah

2003 – 2006 SMA Pasundan 1 Bandung