30.3. Terhadap calon Pemenang dan 2 dua Pemenang Cadangan yang akan diusulkan
di atas dilakukan verifikasi atas semua data kualifikasi dengan meminta rekaman atau asli dokumen yang sah. Jika diperlukan dapat dilakukan konfirmasi dengan
instansi terkait.
30.4. Terhadap calon Pemenang dan 2 dua Pemenang Cadangan yang terbukti
melakukan pemalsuan penipuan penyampaian informasi secara tidak benar, maka yang bersangkutan digugurkan penawarannya, dicairkan jaminan penawarannya,
dimasukkan dalam daftar hitam selama 2 dua tahun dan dituntut secara perdata dan pidana.
31. Penetapan Pemenang
31.1. Dalam hal nilai pengadaan sampai dengan Rp. 50.000.000.000,- lima puluh
milyar PPK menetapkan calon Pemenang Pengadaan melalui SPP berdasarkan usulan Panitia dalam Klausul 30 I KPP.
31.2. Dalam hal nilai pengadaan di atas Rp. 50.000.000.000,- lima puluh milyar
Menteri Panglima TNI Kapolri Kepala LPND Gubernur Bupati Walikota Dewan Gubernur BI Pimpinan BHMN Direktur Utama BUMN BUMD Pejabat yang
Berwenang menetapkan calon Pemenang Pengadaan melalui SPP berdasarkan usulan PPK dari usulan Panitia dalam Klausul 30 I KPP.
32. Pengumuman Pemenang dan Sanggahan
32.1. Pemenang Pengadaan yang ditetapkan sesuai dengan Klausul 31 I KPP akan
diumumkan oleh Panitia melalui situs LPSE. 32.2.
Peserta pengadaan yang berkeberatan terhadap penetapan pemenang diberikan kesempatan untuk mengajukan sanggahan secara elektronik kepada PPK Pejabat
yang berwenang selambat-lambatnya 5 lima hari kerja setelah pengumuman pemenang.
32.3. Sanggahan hanya dapat diajukan jika terjadinya penyimpangan prosedur, meliputi:
a. Panitia dan atau PPK Pejabat yang berwenang menyalahgunakan
wewenangnya; dan atau b.
pelaksanaan pelelangan menyimpang dari ketentuan Dokumen Pemilihan; dan atau
c. terjadi praktik KKN di antara Peserta Pengadaan dan atau dengan anggota
Panitia PPK Pejabat yang berwenang; dan atau d.
terdapat rekayasa pihak-pihak tertentu sehingga pelelangan tidak adil, tidak transparan, dan tidak terjadi persaingan yang sehat.
32.4. Terhadap sanggahan yang disampaikan, PPK memberikan jawaban secara
elektronik selambat-lambatnya 5 lima hari kerja setelah sanggahan diterima. Apabila Peserta Pengadaan tidak puas terhadap jawaban sanggahan, maka dapat
mengajukan sanggahan banding secara tertulis kepada Menteri Panglima TNI Kapolri Kepala LPND Gubernur Bupati Walikota Dewan Gubernur BI Pimpinan
BHMN Direktur Utama BUMN BUMD selambat-lambatnya 5 lima hari kerja sejak diterimanya jawaban sanggahan tersebut, dan Pejabat yang Berwenang wajib
memberikan jawaban selambat-lambatnya 15 lima belas hari kerja sejak surat sanggahan banding diterima.
32.5. Jika sanggahan tingkat pertama dan atau banding diterima, PPK Pejabat yang
berwenang dapat memerintahkan evaluasi ulang atau pelelangan ulang yang diatur dalam Klausul 35 I KPP dan pengenaan daftar hitam.
32.6. Proses pemilihan penyedia barang tetap dilanjutkan tanpa menunggu jawaban atas
sanggahan banding.
33. Penunjukan Penyedia Barang