Karakteristik Rumpun Mata Pelajaran Matematika Karakteristik Rumpun Mata Pelajaran IPA

2. Karakteristik Rumpun Mata Pelajaran Matematika

Sebagai ilmu, matematika dapat dikenali melalui beberapa karakteristiknya, seperti abstrak, simbolis, dan formal. Tidak setiap orang akan memerlukan matematika sebagai ilmu. Akan tetapi, setiap individu memerlukan matematika untuk keperluan yang lebih luas, yaitu untuk mengembangkan kemampuan berpikir agar dapat berperan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan tujuan mengembangkan kemampuan berpikir, matematika berkontribusi dalam membangun keterampilan: a bekerja dengan konsep, b bekerja prosedural, c memecahkan masalah, d bernalar, dan e berkomunikasi. Selain itu, untuk dapat menguasai matematika, peserta didik perlu memiliki sikap positif terhadap matematika. Kelima keterampilan dan sikap positif tersebut harus tumbuh bersama-sama dan saling mendukung satu sama lain. Mata pelajaran matematika bertujuan mengembangkan kemampuan berpikir peserta didik dan memberikan pengetahuan matematika dasar. Pada jenjang menengah, pelajaran matematika juga bertujuan mengenalkan dasar-dasar matematika sebagai ilmu. Pada tahap awal, peserta didik diperkenalkan kepada matematika yang bersifat informal. Sejalan dengan tahap perkembangan mereka, peserta didik diperkenalkan secara bertahap kepada matematika yang bersifat formal.

3. Karakteristik Rumpun Mata Pelajaran IPA

Dalam IPA dipelajari permasalahan yang berkait dengan fenomena alam dan berbagai permasalahan dalam kehidupan masyarakat. Fenomena alam dalam IPA dapat ditinjau dari objek, persoalan, tema, dan tempat kejadiannya. Pembelajaran IPA memerlukan kegiatan penyelidikan, baik melalui observasi maupun eksperimen, sebagai bagian dari kerja ilmiah yang melibatkan keterampilan proses yang dilandasi sikap ilmiah. Selain itu, pembelajaran IPA mengembangkan rasa ingin tahu melalui penemuan berdasarkan pengalaman langsung yang dilakukan melalui kerja ilmiah. Melalui kerja ilmiah, peserta didik dilatih untuk memanfaatkan fakta, membangun konsep, prinsip, teori sebagai dasar untuk berpikir kreatif, kritis, analitis, dan divergen. Pembelajaran IPA Harris, 3 Sept 2007 diharapkan dapat membentuk sikap peserta didik dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka akhirnya menyadari keindahan, keteraturan alam, dan meningkatkan keyakinannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Keterampilan proses dalam IPA mencakup keterampilan dasar dan keterampilan terpadu. Keterampilan dasar meliputi keterampilan mengobservasi, mengklasifikasi, berkomunikasi, melakukan pengukuran metrik, memprediksimeramal, menginferensimenyimpulkan, dan menafsirkan. Keterampilan terpadu mencakup mengidentifikasi variabel, menentukan variabel operasional, menjelaskan hubungan antarvariabel, menyusun hipotesis, merancang prosedur dan melaksanakan penyelidikaneksperimen untuk pengumpulan data, memprosesmenganalisis data, menyajikan hasil penyelidikaneksperimen dalam bentuk tabelgrafik, serta membahas, menyimpulkan, dan mengomunikasikan secara tertulis maupun lisan.

4. Karakteristik Rumpun Mata Pelajaran IPS