PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 1
BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH
Penetapan indikator kinerja daerah sebagai ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Gubernur Sulawesi Utara dan Wakil Gubernur
Sulawesi Utara pada akhir periode masa jabatan Tahun 2021 digambarkan pada Tabel 9.1.
Tabel 9.1. Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
ASPEK KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT Kesejahteraan dan
Pemerataan Ekonomi 1.
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Umum,
Perangkat Daerah, Kepegawaian dan
Persandian
1.1 Pertumbuhan Ekonomi
6 ,1 6,3
6,7 7,02
7,1 7,23
7,23
1.2 Laju Inflasi Provinsi
6,28 5
5 5
5 5
5 1.3
Pendapatan per Kapita PDRB Per Kapita -
Juta 32
35 37
40 42
45 45
Kesejahteraan Sosial 1.
Pendidikan
1.2 Angka Rata-rata lama
sekolah 8,92
tahun 8,95
tahun 9,00
tahun 9,08
tahun 9,12
tahun 9,25
tahun 9,25
tahun 1.3
Angka Partisipasi Murni APM :
APM SMAMA Paket C 52
52 53
54 56
57 57
1.4 Angka Partisipasi Kasar
APK : APK SMAMA Paket C
70,52 70,30 70,00 69,90 69,85 69,00 69,00
1.5 Angka Pendidikan yang
Ditamatkan : SMA
32,40 14,17 14,365
14,56 14,76 14,96 14,96
2. Kesehatan
2.1 Cakupan kematian Neo
Natal 1000 Kelahiran Hidup
21 20
19 18
18 18
18
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 2
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
2.2 Angka Kematian Anak
1000 Kelahiran Hidup kasus
42 40
38 38
42 42
42 2.3
Angka Kematian Bayi 1000 Kelahiran Hidup
kasus 29
27 26
26 26
26 26
2.4 Angka Usia Harapan
Hidup 69
tahun 69
tahun 69
tahun 70
tahun 70
tahun 71,00
tahun 71,00
tahun 2.5
Presentase gizi buruk 3
2 2
1 1
1 1
2.6 Jumlah Rumah Sakit
33 35
36 37
38 39
39 2.7
Jumlah Puskesmas 169
173 176
179 182
185 185
2.8 Jumlah Posyandu
1.936 2.130
2.343 2.577
2.834 3.118
3.118 2.9
Jumlah Poskesdes 488
503 513
521 528
534 534
2.10 Ratio Puskesmas12.000
penduduk 1 :
13.475 1 :
13307 1 :
13229 1 :
13144 1 :
13067 1 :
12000 1 :
12000 2.11 Prevalensi dengan
berat badan rendahkekurangan gizi
8,30 8,00
7,00 6,00
5,00 4,00
4,00 2.12 Persentase Puskesmas
yang menerapkan standar pelayanan
medik dasar sebesar 90 90
90 90
90 90
90 90
Jumlah Puskesmas yang melayani
kesehatan jiwa Napza 30 PKM
30 PKM
35 PKM
40 PKM
50 PKM
60 PKM
60 PKM
Jumlah RS PONEK 5
8 9
10 11
11 11
Jumlah RUMAH SAKIT 39
39 39
39 40
40 40
Jumlah Puskesmas yang melaksanakan
Kestrad 15PKM 30PKM 60PKM 90PKM
100PK M
120PK M
120PK M
Jumlah Puskesmas yang melaksanakan
program Perkesmas 15PKM 30PKM 60PKM 90PKM
100PK M
120PK M
120PK M
Jumlah Poskesdes 550
555 560
565 570
575 575
Ratio Puskesmas12.000
penduduk 1:1293
3 1:1290
1:1280 1:1260
1:1230 1:1200
1:1200 Jumlah Kunjungan di
Fitnes Center BKOM dan KlienMasyarakat
yang dilakukan Screening Kesehatan
100 100
100 100
100 100
100
Jumlah Pasien yang mendapat pelayanan
kesehatan mata 100
100 100
100 100
100 100
Jumlah Pasien yang sudah terlayani lewat
Jaminan Kesehatan Nasional JKN
100 100
100 100
100 100
100
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 3
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Meningkatnya pelayanan kesehatan
Olahraga yang BBTT di masyarakat kabKota
15 KabKo
ta 100
100 100
100 100
100
Meningkatnya Kesehatan dan
Kebugaran Anak sekolah, lansia, Ibu
Hamil dan Osteoporosis dan Jumlah KabKota
yang termonitoring kesehatan Olah raga
15 KabKo
ta 15
KabK ota
15 KabK
ota 15
KabK ota
15 KabK
ota 15
KabK ota
15 KabK
ota
Meningkatnya SDM Kesehatan bagi
penderita DM, Obesitas, Hipertensi,
15 KabKo
ta 15
KabK ota
15 KabK
ota 15
KabK ota
15 KabK
ota 15
KabK ota
15 KabK
ota Persentase Rumah
tangga berperilaku hidup bersih dan sehat
50 55
60 65
70 75
75 Persentase balita gizi
buruk yang mendapat perawatan
100 100
100 100
100 100
100 Persentase balita
ditimbang berat badannya DS
65 70
75 80
85 90
90 Persentase Balita Naik
Berat Badan NS 65
70 75
80 85
90 90
Penduduk Yang memiliki akses terhadap
air minum berkualitas 60,0
62,0 63,0
66,0 67,0
70,0 70,0
Persentase penduduk yang menggunakan
jamban sehat 65,00
67,0 69,0
72,0 75,0
80,0 80,0
Jumlah kabkota yang mendapat Pelayanan
pencegahan dan penanggulangan
penyakit menular pada masyarakat miskin
15 kabKo
ta 15
kabK ota
15 kabKo
ta 15
kabKo ta
15 kabKo
ta 15
kabKo ta
15 kabKo
ta Jumlah KabKota
dengan Anak Balita dan Anak Sekolah
masyarakat miskin 15
kabKo ta
15 kabK
ota 15
kabKo ta
15 kabKo
ta 15
kabKo ta
15 kabKo
ta 15
kabKo ta
jumlah kabkota yang mendapat Pelayanan
imunisasi pada orang dewasa dalam rumah
tangga miskin 15
kabKo ta
15 kabK
ota 15
kabKo ta
15 kabKo
ta 15
kabKo ta
15 kabKo
ta 15
kabKo ta
Persentase anak 0 - 11 bulan yang mendapat
imunisasi dasar lengkap 73
75 76
78,0 79,0
80,0 80,0
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 4
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Persentase anak 0 - 11 bulan yang mendapat
imunisasi dasar lengkap 75
76 78,0
79,0 80,0
80,0 Persentase anak 0 - 11
bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap
75 76
78,0 79,0
80,0 80,0
Persentase anak 0 - 11 bulan yang mendapat
imunisasi dasar lengkap 75
76 78,0
79,0 80,0
80,0 Terlaksananya
Imunisasi bagi Balita dan Anak Sekolah
75,0 75
76 78,0
79,0 80,0
80,0 Terlaksananya
karantina penyakit menular
1 KEGIA
TAN 1
kegiata n
1 kegiata
n 1
kegiata n
1 kegiata
n 1
kegiata n
1 kegiata
n jumlah kabkota yang
melaksanakan pelayanan pencegahan
dan penanggulangan penyakit menular
100 100
100 100
100 100
100
jumlah kabkota yang melaksanakan
pelayanan pencegahan dan penanggulangan
penyakit menular 100
100 100
100 100
100 Terlaksananya
monitoring evaluasi program pencegahan
dan pengendalian penyakit menular
100 100
100 100
100 100
100 Terlaksananya
konsultasi program pencegahan dan
pengendalian penyakit menular
8 8
8 8
8 8
8 Terlaksananya
penguatan manajemen program pencegahan
dan pengendalian penyakit menular,
pemantapan koordinasi lintas program dan
sektor 100
100 100
100 100
100 100
Persentase KabKota yang melakukan
pengendalian vektor terpadu
100 100
100 100
100 100
100 Persentase KabKota
yang melakukan pengendalian vektor
terpadu 100
100 100
100 100
100 100
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 5
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Persentase KabKota dengan IR DBD 49
100.000 penduduk 70
70 75
80 85
85 85
Jumlah KabKota dengan API Malaria 1
1.000 penduduk 13
13 14
14 14
14 14
Jumlah KabKota dengan API Malaria 1
1.000 penduduk 13
13 14
14 14
14 14
Jumlah KabKota dengan API Malaria 1
1.000 penduduk 13
13 14
14 14
14 14
Persentase kabupaten kota eliminasi rabies
8 13
30 35
35 50
50 Persentase kabupaten
kota eliminasi rabies 15
15 30
35 35
50 50
Persentase kabupaten kota eliminasi rabies
15 15
30 35
35 50
50 Persentase KabKota
dengan IR DBD 49 100.000 penduduk
70 70
75 75
80 80
80 Persentase KabKota
dengan IR DBD 49 100.000 penduduk
70 75
75 80
80 80
Jumlah KabKota dengan angka
mikrofilaria 1 15
15 1500
75 80
80 80
Jumlah KabKota yang melaksanakan POPM
Kecacingan 15
15 15
15 15
15 15
Jumlah KabKota yang melaksanakan POPM
Kecacingan 15
15 15
15 15
Persentase kabkota dengan angka
keberhasilan pengobatan TB paru
BTA positif Success rate minimal 85
93 93
100 100
100 100
Persentase kabkota dengan angka
keberhasilan pengobatan TB paru
BTA positif Success rate minimal 85
93 93
100 100
100 100
100
Persentase kabkota dengan angka
keberhasilan pengobatan TB paru
BTA positif Success rate minimal 85
93 93
100 100
100 100
100
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 6
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Jumlah Kasus TB tercatat per 100.000
penduduk 282
282 320
320 320
320 320
Jumlah Kasus TB tercatat per 100.000
penduduk 282
282 320
320 320
320 320
Jumlah Kasus TB tercatat per 100.000
penduduk 304
304 325
325 325
325 325
Persentase penemuan kasus kusta baru tanpa
cacat 94
95 96
97 98
98 98
Persentase penemuan kasus kusta baru tanpa
cacat 95
95 96
97 98
98 98
Persentase penemuan kasus kusta baru tanpa
cacat 95
95 96
97 98
98 98
KabKota yang melaksanakan
pencegahan penularan IMS sesuai pedoman
8 15
30 35
50 50
50
Persentase angka kasus HIV yang diobati
100 100
100 100
100 100
100 Persentase angka kasus
HIV yang diobati 100
100 100
100 100
100 100
Persentase angka kasus HIV yang diobati
100 100
100 100
100 100
100 Persentase angka kasus
HIV yang diobati 100
100 100
100 100
100 100
Persentase kabupaten kota yang
melaksanakan LROA Diare aktif
10 20
40 60
70 80
80
Persentase KabKota yang melakasanakan
kegiatan deteksi dini hepatitis B pada
kelompok beresiko 60
70 80
90 90
100 100
Persentase KabKota yang melakasanakan
kegiatan deteksi dini hepatitis B pada
kelompok beresiko 70
70 80
90 90
100 100
Persentase KabKota yang melakasanakan
kegiatan deteksi dini hepatitis B pada
kelompok beresiko 70
70 80
90 90
100 100
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 7
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Persentase kabupaten kota yang
melaksanakan upaya pencegahan tifoid pada
kelompok usia paling beresiko
70 75
80 80
85 90
90
Persentase kabupaten kota yang 50
puskesmasnya melaksanakan
penemuan pneumonia dengan tatalaksana
MTBS 8
15 30
35 50
50 50
Persentase kabupaten kota yang 50
puskesmasnya melaksanakan
penemuan pneumonia dengan tatalaksana
MTBS 15
15 30
35 50
50 50
Terlaksananya Logistik PPTM
75 75
76 80
85 90
90 Presentase Kabkota
yang melaksanakan kebijakan kawasan
tanpa rokok di minimal 50 sekolah
80 80
85 90
95 100
100
Presentase Kabkota yang melaksanakan
kebijakan kawasan tanpa rokok di minimal
50 sekolah 80
80 85
86 88
90 90
Terlaksananya Penggerakkan
masyarakat dalam pengendalian penyakit
tidak menular 80
80 85
90 95
100 100
Persentase desa kelurahan yang
melaksanakan monitoring FRPTM
melalui kegiatan Posbindu PTM
85 85
85 90
95 100
100 Persentase Perempuan
Usia 30-50 tahun yang dideteksi dini kanker
leher rahim dan kanker payudara
85 85
85 90
95 100
100 Terstandarisasinya
Pelayanan Kesehatan 100
100 100
100 100
100 100
Jumlah standar-standar pelayanan kesehatan
Mata yang tersususn 90
90 95
95 100
100 100
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 8
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Jumlah standar kesehatan Mata yang
dievaluasi dan dikembangkan
90 90
95 95
100 100
100
Jumlah dokumen mutu ISO sesuai standart
mutu 90
90 95
100 100
100 100
Jumlah Dokumen terstandart dalam
analisis Yankes Mata 90
90 95
100 100
100 100
Jumlah naskah akademik standar
pelayanan masyarakat yang tersusun
95 95
95 95
100 100
100
Jumlah Kabkota yang memiliki RSUD daerah
yang tersertifikasiAkreditasi
2 4
6 8
10 10
Jumlah Kecamatan yang memiliki minimal
1 puskesmas yang tersertifikasiakreditasi
10PKM 30PKM 70PKM 110PK
M 140PK
M 187PK
M 187PK
M Tertanganinya Penderita
Katarak 80
80 85
85 85
85 85
Jumlag gedung, alat kesehatan, logistik,
obat-obatan, interior dan perlengkapan
Rumah Sakit. 95
95,0 95,0
95,0 95,0
95,0 95,0
jumlah alat-alat kesehatan, ruang
perawatan, ruang poliklinik, gawat
darurat, IPAL, yang terpelihara
95 95,0
95,0 95,0
95,0 95,0
95,0
Penduduk Mempunyai Jaminan Universal
Coverage 60,00
65,0 70,0
70,0 90,0
90,0 90,0
Jumlah tenaga kesehatan mata yang
telah dilatih sesuai kompetensi dan jumlah
kemitraan sesuai kebutuhan profesi
95,00 95,0
95,0 95,0
95,0 95,0
95,0
Kunjungan Neonatal Lengkap
75,00 80,0
85,0 86,0
88,0 90,0
90,0 Prevalensi Balita dengan
berat badan rendah saat lahir Kurang gizi
2,50 2,3
2,0 1,7
1,4 1,0
1,0 Prosentase Balita Gizi
Buruk 2,50
2,20 1,90
1,50 1,20
1,00 1,00
Kunjungan Bayi 73,63
85,0 86,0
87,0 90,0
91,0 91,0
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 9
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Pelayanan Kesehatan Anak Balita
60,23 80,0
81,0 83,0
85,0 87,0
87,0 Penjaringan Kesehatan
Siswa Kelas I SD 59,95
59,96 90,0
94,0 95,0
95,0 95,0
Puskesmas Mampu Laksana PKPR
36 60,0
70,0 80,0
90,0 92,0
92,0 Jumlah
KabupatenKota yang melaksanakan
Pelayanan Kesehatan Lansia
15 KabKo
ta 15
KabK ota
15 KabK
ota 15
KabK ota
15 KabK
ota 15
KabK ota
15 KabK
ota Usia Harapan Hidup
tahun 70,99
71 71
71,5 72
72 72
Persentase Ibu Hamil yang mendapatkan
Pelayanan Antenatal K4 82
90 91
92 93
95 95
Angka kematian Ibu100.000 KH
183 165
155 145
130 125
125 Angka Kematian
Bayi1000 kelahiran hidup
29 29
28 28
28 28
28 Angka Kematian
Balita1000 kelahiran hidup
42 40
40 38
38 38
38 Cakupan Kematian
Neonatal1000 kelahiran hidup
22 20
19 18
18 18
18 Presentase Ibu bersalin
yg ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih
81,79 84
88 92
95 98
98 Jumlah
KabupatenKota yang menerapkan Teknologi
SIKDA 5
6 7
8 8
8 8
Tertanganinya Kejadian Luar Biasa 24 Jam
95 95
95 95
95 95
95 Terpenuhinya
kesehatan tenaga Laboran sebagai
penunjang di dalam melakukan
pemeriksaaan 100
100 100
100 100
100 100
Meningkatnya Kemampuan
SDM dalam penanggulangan
gawat darurat bencana 100
100 100
100 100
100 100
Presentase hasil pemeriksaan kesehatan
jemaah haji 80
80 85
90 95
100 100
PROVINSI SULAWESI UTARA 2016-2021
BAB IX| PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH 10
No. AspekFokusBidang
UrusanIndikator Kinerja Pembangunan
Daerah Kondisi
Kinerja Pada
Awal Periode
RPJMD 2016
Target Capaian setiap tahun Kondisi
Kinerja Pada
Akhir Periode
RPJMD 2021
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Jumlah Kabupaten Kota
yang mampu melaksanakan
perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan
5 Kabupa
ten Kota
8 Kabup
aten Kota
10 Kabup
aten Kota
15 Kabup
aten Kota
15 Kabup
aten Kota
15 Kabup
aten Kota
15 Kabup
aten Kota
Terpenuhinya jumlah tenaga kesehatan yang
mendapat sertifikat pada pelatihan teknis
kesehatan 150
sertifik at
150 sertifik
at 180
sertifik at
210 sertifik
at 240
sertifik at
300 sertifik
at 300
sertifik at
Terpenuhinya jumlah tenaga kesehatan yang
mendapat sertifikat pada pelatihan pada
jabatan fungsionalmanajemen
kesehatan 120
sertifik at
120 sertifik
at 120
sertifik at
120 sertifik
at 120
sertifik at
120 sertifik
at 120
sertifik at
3. Kemiskinan