kompetensi dasar ini sangatlah penting untuk diperhatikan. Kreatif, serta turut serta dalam lapangan merupakan salah satu cara agar anak mampu melakukan sesuai dengan
yang diajarkan. Kekuatan otot tungkai, panjang tungkai, kekuatan otot perut dan kecepatan sangtlah
penting dalam lompat jauh, semakin kuat otot tungkai diduga peneliti dapat mencapai hasil lompatan yang maksimal, dan tidak dipungkiri koordinasi otot kaki, kekuatan otot
perut dan kecepatan yang baik juga menentukan hasil lompatan yang baik.
F. Hipotesis
Menurut Suharsimi Arikunto 1998:67 hipotesis adalah jawaban yang bersifat
sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul. Hipotesis adalah jawaban yang masih bersifat sementara dan bersifat
teoritis. Sukardi, 2003:42 Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hipotesis adalah suatu konsep
yang berfungsi sebagai jawaban sementara terhadap masalah penelitian, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian adalah:
1. Terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatan otot tungkai terhadap hasil
lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas X Sma N 1 Kotagajah Lampung Tengahtahun pelajaran 20132014.
2. Terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkaiterhadap hasil Lompat Jauh
gaya jongkok pada siswa kelas X SMA N 1 Kotagajah Lampung Tengahtahun pelajaran 20132014.
3. Terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatan otot perut terhadap hasil lompat
jauh gaya jongkok pada siswa kelas X SMA N 1 Kotagajah Lampung Tengahtahun pelajaran 20132014.
4. Terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan terhadap hasil lompat jauh gaya
jongkok pada siswa kelas X SMA N 1 Kotagajah Lampung Tengahtahun pelajaran 20132014.
5. Terdapat hubunganyang signifikan kekuatan otot tungkai, panjang tungkai, kekuatan
otot perut dan kecepatan reaksiterhadap hasil lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas X SMA N 1 Kotagajah Lampung Tengahtahun pelajaran 20132014.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Suatu penelitian yang dilakukan dengan baik pada dasarnya ada tiga hal pokok yang harus diperhatikan yaitu dilaksanakan secara sistematis,
berencana dan mengikuti konsep ilmiah Suharsimi Arikunto, 1997:12.
Syarat mutlak dalam penelitian adalah metodologi penelitian, berbobot atau tidaknya penelitian tergantung pada pertanggung jawaban metodologi
penelitian sebagaimana kita kenal sekarang memberikan garis-garis yang cermat dan mengajukan syarat-syarat yang keras, maksudnya adalah
untuk menjaga pengetahuan yang dicapai dari suatu penulisan dapat mempunyai harga ilmiah yang setinggi-tingginya Sutrisno Hadi, 2000 : 4.
Dalam suatu penelitian penggunaan metodologi penelitian harus dapat
mengarah pada tujuan penelitian, agar hasil yang diperoleh sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Jenis metodologi yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu penelitian korelasi.menurut Suharsimi Arikunto 2010:4, penelitian korelasi adalah penelitian yang digunakan oleh
peneliti untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih,tanpa melakukan perubahan,tambahan atau manipulasi terhadap data
yang memang sudah ada.