Uji Normalitas Uji Homogenitas

Tabel 4.1 Deskripsi data hasil post-tes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Kelompok N Rata-rata Standar Deviasi Nilai Tertinggi Nilai Terendah Eksperimen 6 216,6 76,3 238 204 Kontrol 6 227,6 104,2 241 210 Sumber: Analisis data penelitian tahun 2015 Tabel 4.1 di atas terlihat bahwa rata-rata hasil post-tes pada kelompok eksperimen yang diberikan latihan Senam Bugar Lansia Indonesia sebesar 216,6 dengan standar deviasi 76,3 hasil tertinggi 238 dan hasil terendah 204. Sementara itu rata-rata hasil post-test kelompok kontrol yang tidak diberikan Senam Bugar Lansia Indonesia sebesar 227,6 dengan standar deviasi 104,2 hasil teringgi 241 dan hasil terendah 210. Berdasarkan hasil tersebut tampak bahwa hasil penurunankolesterol pada kelompok eksperimen yang diberikan perlakuan Senam Bugar Lansia Indonesia lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak diberikan perlakuan Senam Bugar Lansia Indonesia.

4.1.2 Hasil Uji Prasyarat Analisis

Agar memenuhi persyaratan analisis dalam menguji hipotesis penelitian dilakukan beberapa langkah uji persyaratan meliputi : Uji Normalitas data dan Uji Homogenitas varians data.

4.1.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas data dilakukan untuk mengetahui normal tidaknya data yang dianalisis. Uji normalitas menggunakan statistik Kolmogrov-Smirnov. Perhitungannya menguunakan progam SPSS 16 for Windows. Apabila hasil perhitungan diperoleh probabilitas p lebih besar dari taraf kesalahan 0.05 maka data berdistribusi normal. Hasil uji normalitas sebagai berikut: Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Sumber: Data penelitian tahun 2015 Berdasarkan Tabel 4.2 di atas, diperoleh nilai Kolmogrov-Smirnov untuk kelompok eksperimen sebesar 0,173 dengan probabilitas 0,200 0,05 yang berarti bahwa data tersebut berdistribusi normal. Besarnya nilai Kolmogrov- Smirnov untuk kelompok kontrol sebesar 0,203 dengan probabilitas 0,200 0,05 yang berarti bahwa data tersebut berdistribusi normal. Berdasarkan analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa kedua data tersebut berdistribusi normal, maka dapat digunakan statistik parametrik untuk pengujian hipotesis selanjutnya.

4.1.2.2 Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui homogen tidaknya variasi sampel yang diambil dari populasi yang sama dalam penelitian. Hasil uji homogenitas data dapat dilihat dari hasil Chi-Square Test. Apabila nilai probabilitasnya lebih besar dari taraf kesalahan, maka dapat disimpulkan bahwa data yang diperoleh mempunyai varians yang sama atau homogen. Hasil penghitungan menggunakan SPSS 16 for windows tampak pada tabel dibawah ini. Tabel 4.3 Hasil Uji Homogenitas Tests of Normality .173 6 .200 .944 6 .692 .203 6 .200 .880 6 .269 Pos t Test Eks perimen Pos t Test Kontrol Statis tic df Sig. Statis tic df Sig. Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk This is a lower bound of the true s ignificance. . Lilliefors Significance Correction a. Sumber : Data Penelitian tahun 2015 Berdasarkan Tabel 4.3 di atas, diperoleh nilai Chi Kuadrat untuk kelompok eksperimen sebesar 0,000 dengan probabilitas 1,000 0,05 dan untuk data kelompok kontrol sebesar 0,000 dengan probabilitas 1,000 0,05 yang berarti data tersebut homogen atau mempunyai varians yang sama. 4.1.3 Hasil Analisis Data 4.1.3.1 Uji t sebelum dan sesudah Senam Bugar Lansia Indonesia