DASAR TEORI
1. Dasar Teori
Pemetaan digital adalah suatu proses pekerjaan pembuatan peta dalam format digital yang dapat disimpan dan dicetak sesuai keinginan pembuatnya baik dalam jumlah
atau skala peta yang dihasilkan. Peta, Proyeksi Peta, Sistem Koordinat, Survei dan GPS.arcgis adalah salah satu software yang di gunakan dalam pengolahan data dalam SIG.
Arcgis telah banyak mengalami perkembangan dan sekarang arcgis yang digunakan arcgis 10.1.
a. Jenis Data Dalam Arcgis
Data spasial adalah data yang sering digunakan dalam SIG yang berorientasi geografis, dimana memiliki sistem koordinat tertentu sebagai dasar referensinya dan
mempunyai dua bagian penting yaitu informasi lokasi spasial dan informasi deskriptif atribut, contohnya jenis vegetasi, populasi, luasan, kode pos, dan sebagainya. Format data
spasial terdiri dari data vektor dan data raster. Data spasial dilengkapi dengan informasi non spasial yang biasanya disimpan dalam attribute atau juga metadata. Atribute berbentuk
tabel yang terdiri dari kolom dan baris yang mirip spreadsheet, seperti MS Excel. Terkadang, melakukan analisa terhadap data atribut tersebut akan lebih mudah dilakukan
diperangkat Lunak MS Excel dari pada di perangkat lunak GIS itu sendiri. Data atribut di atas terdiri dari kolom dan baris. Kolom, dicirikan oleh adanya
header kolom atau biasa disebut FIELD seperti [Shape], [JUDUL_PET_], dan sebagainya. Melihat fisik atribut pada gambar di atas, sistematikanya sudah sama dengan Spreadsheet
MS Excel. Beberapa contoh cara agar atribut tersebut bisa dibuka dan diolah di MS Excel adalah sebagai berikut.
b. Ekspor Table Atribut Ke Format Yang Bisa Dibuka Oleh MS Excel.
Tidak semua data spasial menyimpam data atribut dalam format file DBF. Ada informasi atribut yang disimpan dalam Geodatabase ataupun Database. Untuk itu, kita
harus mengekspor informasi tabel ke format yang bisa dikenali oleh MS Excel. Sebagai contoh pada perangkat lunak arcgis, buka lah informasi tabel atribut dari data yang
bersangkutan. Beberapa format yang bisa digunakan adalah DBF, TXT, dan CSV. Gunakan Ektensi
c. Join
Join adalah proses menggabungkan data tabular dengan fungsi join. Proses ini menggabungkan data tabular target featurelayer yang akan ditambahkan datanya dengan
Join feature yang merupakan featuretable yang akan menjadi tambahan. Cara ini mungkin yang paling praktis karena tidak perlu mencari-cari file DBF dari
shapefile atau melakukan eksport format. Kita tinggal KLIK pada perangkat lunak GIS dan tiba-tiba MS Excel muncul dengan data di dalamnya. Contoh ekstensi yang bisa digunakan
untuk membuka atribut langsung di MS Excel adalah xtools. Data yang dibuka bukanlah file DBF sehingga tidak perlu khawatir pengeditan di MS Excel tidak akan mengubah file
DBF. Saat tulisan ini dibuat, perangkat lunak sudah menyediakan fasilitas untuk melakukan analisa tabel seperti software Spreadsheet. Fungsi-fungsi yang umum adalah
pengeditan isi, penyalinan antar kolum, pelaporan dan bahkan analisa statistika sederhana. Tulisan ini hanya meberikan alternatif kepada yang lebih suka melakukan analisa tabel di
MS Excel. Proses ini akan menghasilkan data tabular baru yang merupakan hasil gabungan 2
tabel tersebut dengan menggunakan pilihan proses penggabungan misalnya join_one_to_one.
a. Target feature = adalah feature yang akan digabungkan b. Join feature = feature yang akan digabungkan
c. Output feature = hasil dari penggabungan, diisikan dengan d. Join Operation optional = pilihan join, bisa one to many atau one to one
e. Fiel map of join features = Field yang akan digabungkan. f. Match option optional = pilihan penggabungan, standar untuk
penggabungan dalah Join Attribut ini berfungsi untuk menggabungkan atribut satu dengan atribut yang
lain. Yang terpenting dalam join ini yaitu antara satu tabel dengan tabel lain yang akan dijoin harus mempunyai suatu field yang sama.Misalnya kita mempunyai peta adminstrasi,
yang berisikan atribut kode wilayahnya, kemudian kita mempunyai tabel hasil survei yang juga mempunyai kode wilayahnya, maka kedua tabel tersebut dapat kita join, dengan field
yang menjadi dasar join adalah kode administrasinya.
2. Alat dan Bahan