2. Lampu kepala jarak dekat dan jarak jauh
a. Lampu jarak dekat
Saat saklar lampu jarak dekat dihubungkan dengan memutar tuas dua kali diputar sekali setelah menghidupkan lampu kota, maka arus akan mengalir dari
baterai menuju saklar lampu jarak dekat melewati sekring, kemudian arus akan mengalir ke kumparan relai melewati terminal 85 relai dan berakhir di massa
melewati terminal 86 relai, sehingga saklar pada relai akan terhubung terminal 30 dan 87. Karena terminal 30 dan 87 telah terhubung maka arus dari baterai dapat
mengalir menuju lampu jarak dekat melewati saklar relai dan berakhir di massa, sehingga lampu jarak jauh akan menyala.
b. Lampu jarak jauh Saat saklar lampu jarak jauh dihubungkan dengan menggeser tuas ke bawah,
maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu jarak jauh melewati sekring, kemudian arus akan mengalir ke kumparan relai melewati terminal 85 relai
dan berakhir di massa melewati terminal 86 relai, sehingga saklar pada relai akan terhubung terminal 30 dan 87. Karena terminal 30 dan 87 telah terhubung maka arus
dari baterai dapat mengalir menuju lampu
indikator dan
lampu jarak jauh melewati saklar relai dan berakhir di massa, sehingga lampu jarak jauh akan menyala.
3. Lampu kabut
Saat kunci kontak ON, dan saklar lampu kabut dihubungkan, maka arus dari baterai akan mengalir menuju saklar lampu kabut melewati sekring
, kemudian arus akan mengalir ke kumparan relai melewati terminal 85 relai dan berakhir di massa
melewati terminal 86 relai, sehingga saklar pada relai akan terhubung terminal 30 dan 87. Karena terminal 30 dan 87 telah terhubung maka arus dari baterai dapat
mengalir menuju lampu kabut melewati saklar relai dan berakhir di massa, sehingga lampu kabut akan menyala.
4. Lampu mundur rear
Saat kunci kontak ON, dan saklar lampu mundur dihubungkan, maka arus dari baterai akan mengalir menuju saklar mundur melewati sekring, kemudian
arus akan mengalir menuju ke lampu mundur dan berakhir di massa, sehingga lampu mundur akan menyala.
5. Lampu rem
Saat saklar lampu rem dihubungkan, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu rem melewati sekring, kemudian arus akan mengalir menuju
ke lampu rem dan berakhir di massa, sehingga lampu rem akan menyala.
6. Lampu tanda belok kanan
Saat kunci kontak ON, dan
saklar lampu tanda belok dihubungkan dengan menggerakkan tuas ke bawah
, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu tanda belok kanan dan saklar hazard melewati sekring, kemudian arus akan
mengalir ke flasher menuju indikator lampu tanda belok kanan, melawati terminal 49 dan 49a flasher dan berakhir di massa, sehingga lampu tanda belok kanan akan
menyala dan berkedip.
7. Lampu tanda belok kiri
Saat kunci kontak ON, dan
saklar lampu tanda belok dihubungkan dengan menggerakkan tuas ke atas
, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu tanda belok kiri dan saklar hazard melewati sekring, kemudian arus akan
mengalir ke flasher menuju indikator lampu tanda belok kiri, melawati terminal
49 dan 49a flasher dan berakhir di massa, sehingga lampu tanda belok kiri akan menyala dan berkedip.
8. Lampu hazard