4
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka rumusan masalah dirumuskan
“Bagaimana sebaran potensi rawan bencana longsor di Kecamatan Banyubiru?
”
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1.
Membuat peta potensi rawan bencana longsor Kecamatan Banyubiru. 2.
Mengetahui sebaran kawasan rawan bencana longsor di Kecamatan Banyubiru.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Secara teoritis, penelitian ini memiliki manfaat menambah referensi dalam bidang ilmu pengetahuan dan turut serta dalam subangsih terhadap
perkembangan ilmu Geografi, baik kalangan umum maupun untuk jurusan Geografi.
2. Secara praktis, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai rekomendasi
kepada pemerintah daerah dan pihak yang berkompeten dalam pembangunan dan tata ruang di daerah penelitian khususnya pada daerah
yang tingkat longsorannya tinggi.
5
E. Penegasan Istilah
Penegasan istilah diperlukan untuk membatasi ruang lingkup permasalahan yang diteliti sehingga jelas batas-batasnya. Adapun istilah yang
perlu dijelaskan antara lain adalah: 1.
Kawasan Wilayah yang batasnya ditentukan berdasarkan lingkup pengamatan fungsi
tertentu. DPU, 1985 Jadi “kawasan rawan bencana” adalah wilayah yang batasnya ditentukan
berdasarkan lingkup pengamatan yang rentanrawan bencana tertentu. 2.
Longsor Longsor adalah gerakan meterial pembentuk lereng yang diakibatkan aleh
kegagalan geser, di sepanjang satu atau lebih bidang longsor. Massa tanah yang bergerak bisa menyatu atau terpecah-pecah Cruden dan Vernes 1992
di dalam Hardiyatmo, 2006:15. 3.
Bencana Peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu
kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam danatau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga
mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
6
BAB II LANDASAN TEORI