a b c d
3. METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan selama dua bulan yaitu pada tanggal 15 April 2010 sampai dengan 15 Juni 2010. Penelitian dilakukan di kolam pembesaran
ikan Yayasan Pengembangan Insan Pertanian Indonesia YAPIPI, Kelurahan Bojong Sari, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor 16610.
Gambar 5. Lokasi pengambilan data
3.2 Alat dan Bahan Penelitian
Berikut ini adalah satu set alat perekaman yang digunakan.
Gambar 6. Satu set alat perekam suara, a Hidrofon, b Headphone, c catu dayabaterai, dan d laptop untuk data logging dan data processing.
10
Alat dan bahan yang digunakan dalam pengambilan dan pengolahan data dicantumkan pada Tabel 1.
Tabel 1. Alat yang digunakan dalam pengambilan dan pengolahan data No
Alat Unit
Spesifikasi
1 Satu Set Sea Phone
SQ03 1
Kisaran Frekuensi : 1 Hz - 22 kHz Hidrofon : SQ38
Power : 9 V Battery Arah rekaman : Horizontal
– Omni 3
Laptop 1
Processor Intel Dual Core, RAM 2 GB, Operating System Windows XP
5 Stopwatch
1 Standard
6 Camera digital
4 628 x 582 pixel, adaptor DC 8V, Power
200mW 7
Digital Color Quad Processor
1 Resolusi : 860 x 625 pixel
PAL : 25 Frames sec 8
Perangkat Lunak Wavelab 5.01b
1 -
9 Perangkat Lunak
Microsoft Excel 2007 1
-
10 Perangkat lunak
Microsoft Word 2007 -
11 Perangkat lunak
MATLAB 7.0.1 1
12 Kolam
3 Ukuran 20 x 10 x 1,5 m, beton
13 Karamba waring
4 1 m x 1 m
Bahan yang digunakan adalah ikan nila yang dipelihara dalam karamba. Jumlah ikan yang diukur terdapat dalam Tabel 2.
Tabel 2. Keterangan jumlah ikan nila yang digunakan
Karamba Jumlah
1 100
2 200
3 400
4 800
Tabel 3. Keterangan ukuran ikan yang digunakan No.
Panjang total cm No.
Panjang total cm 1
6,6 11
6,8 2
7,0 12
7,0 3
7,4 13
8,0 4
6,8 14
6,8 5
7,0 15
6,6 6
7,6 16
6,2 7
7,2 16
7,6 8
7,2 18
7,4 9
6,6 19
6,8 10
6,6 20
7,0
3.3 Metode Perolehan Data
3.3.1 Metode Pengamatan Visual
Ikan nila yang dipelihara diamati pergerakannya saat diberi makan dan tidak diberi makan. Melalui pengamatan ini dapat diamati tingkah laku ikan saat
diberi makan.
3.3.2 Metode Perekaman Suara
Suara direkam menggunakan Omnidirectional Hydrophone Gambar 7. Perekaman suara dilakukan pada saat pemberian pakan untuk tiap-tiap keramba.
Tiap perekaman dilakukan dalam satu menit. Ulangan dilakukan sebanyak 5 kali dalam satu hari. Data hasil pengukuran suara disimpan dalam format .WAV
Gambar 7. Skema pengambilan data akustik. a Hidrofon, b Kolam ikan karamba, c catu daya baterai, d headphone, e laptop data logging dan
processing, f ikan nila 3.4. Metode Pengolahan Data Akustik
Pengolahan data akustik menggunakan bantuan program Wavelab 5.01b. Suara yang dihasilkan oleh ikan nila dipilih bagian yang paling jelas atau dekat
dengan kelompok ikan dan dikelompokkan berdasarkan jumlah ikan. kemudian data hasil rekaman di analisa dengan metode FFT untuk melihat sebaran frekuensi
per satuan waktu pada program Wavelab 5.01b. Data FFT kemudian disimpan dalam bentuk ASCII agar dapat diolah dengan menggunakan Microsoft Excel
2007 dan MATLAB 7.0.1.
3.5 Analisis Data Suara
Perekaman suara dilakukan menggunakan hidrofon kemudian disalurkan ke amplifier, setelah itu dilakukan verifikasi suara dengan menggunakan
earphone. Kemudian dilakukan proses recording dengan menggunakan perangkat lunak wavelab 5.0b. Data suara hasil rekaman disimpan dalam bentuk .wav.
Bagan alir pengambilan dan pemrosesan data suara ditunjukkan pada Gambar 8.
Gambar 8. Proses Pengambilan dan Analisis Data Suara Persiapan Peralatan
Perekaman Suara Verifikasi Menggunakan
Headphone
Penyimpanan suara menggunakan Wavelab 5.01b dalam wav
Analisis FFT Wavelab 5.01b
Export ke ASCII
Display Grafik FFT
Analisis Hasil
3.6 Analisis Hasil