terdiri dari node keputusan yang dihubungkan dengan cabang-cabang dari simpul akar sampai ke node daun akhir. Pada node keputusan attribut akan diuji, dan setiap hasil
akan menghasilkan cabang. Setiap cabang akan diarahkan ke node lain atau ke node akhir untuk menghasilkan suatu keputusan Larose, 2005. Pada metode Decision Tree
terdapat beberapa Algoritma seperti Iterative Dichotomiser 3ID3 dan C 4.5.
Dari uraian diatas akan dibangun sebuah aplikasi Sistem Pendukung Keputusan SPK yang dapat mendukung para pengguna untuk mendapatkan keputusan terhadap
kelayakan para calon asisten laboratorium, didalam teknologi smartphone yang menggunakan Algoritma ID3 untuk membentuk Decision Tree sebagai metode
pendukung keputusan berbasis Android.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana menentukan kelayakan calon asisten laboratorium dengan menggunakan algoritma Iterative Dichotomiser 3ID3.
1.3. Batasan Masalah
Agar fokus penelitian tidak menyimpang dari rumusan masalah yang telah ditetapkan, maka dibuat batasan masalah sebagai berikut:
1. Menggunakan Algoritma Iterative Dichotomiser 3 ID3 untuk membentuk
Decision Tree. 2.
Menggunakan bahasa pemrograman java eclipse. 3.
Sistem yang dibangun hanya untuk menentukan layak atau tidak layaknya seseorang menjadi asisten laboratorium di IKLC Ilmu Komputer Laboratory
Center. 4.
Kriteria yang digunakan adalah seleksi berkas IPK nilai mata kuliah yang akan diambil, microteachingpenyampaian materi, pemakaian alat bantu,
organisasi penyampaian materi, wawancara. 5.
Studi kasus dilakukan kepada calon asisten laboratorium IKLC. 6.
Sistem ini dapat berjalan pada sistem operasi Android versi 2.2 Froyo sampai versi 4.2 Jelly Bean.
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah menyediakan aplikasi sistem pendukung keputusan untuk menentukan kelayakan calon asisten laboratorium menggunakan algoritma Iterative
Dichotomiser 3ID3 berbasis Android.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan aplikasi sistem pendukung keputusan berbasis Android yang dapat digunakan oleh para
penguji untuk menentukan kelayakan calon asisten laboratorium dengan menggunakan algoritma Iterative Dichotomiser 3ID3.
1.6. Metodologi Penelitian
Penelitian ini menerapkan beberapa metode penelitian sebagai berikut:
1. Studi Literatur
Pada tahap ini penulisan dimulai dengan proses pengumpulan bahan referensi baik dari buku, artikel, jurnal, makalah maupun melalui media internet
mengenai sistem pendukung keputusan, Android, algoritma ID3 serta beberapa referensi lainnya untuk menunjang pencapaian tujuan skripsi.
2. Pengumpulan Data
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data calon asisten laboratorium IKLC dalam penentuan kelayakan calon asisten laboratorium serta kebutuhan yang
diperlukan. 3.
Analisis dan Perancangan Sistem Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap permasalahan yang ada, batasan
sistem, kinerja sistem, cara kerja sistem serta kebutuhan sistem yang diperlukan dalam membangun sistem pendukung keputusan berbasis Android
dengan pengaplikasian algoritma ID3 dalam penentuan kelayakan calon asisten laboratorium.
4. Implementasi Sistem
Pada tahap ini sistem diimplementasikan dalam sebuah aplikasi sistem pendukung keputusan menggunakan algoritma ID3 dan berbasis Android.
5. Pengujian Sistem
Pada tahap ini akan dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibangun serta menguji kebenaran dari algoritma ID3 untuk menentukan kelayakan
calon asisten laboratorium. 6.
Dokumentasi Sistem Pada tahap ini dilakukan pembuatan dokumentasi sistem mulai dari tahap awal
hingga pengujian sistem, untuk selanjutnya dibuat dalam bentuk laporan penelitian skripsi.
1.7. Sistematika Penulisan