ANALISIS AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI SEKOLAH DASAR NEGERI 3 GERUNUNG

ANALISIS AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI PENGELOLAAN
DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI SEKOLAH
DASAR NEGERI 3 GERUNUNG

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh :
BAIQ DEWI LESTARI
201210170311431

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKOMONI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan
naskah skripsi dengan judul “Analisis Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan
Dana Bantuan Operasional Sekolah di Sekolah Dasar Negeri 3 Gerunung”.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Baginda kita Nabi
Muhammad SAW yang telah menuntun umat-Nya menuju jalan Shiratul Mustaqim.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan dari
berbagai pihak yang sangat berperan dalam proses penyusunan naskah skripsi. Oleh
sebab itu, dengan rasa penuh hormat, tulus dan ikhlas penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Allah SWT, yang telah memberikan kesehatan jasmani dan rohani kepada
peneliti.
2. Keluarga, terutama kedua orangtua yang senantiasa memberikan do’a dan
dukungan yang tiada henti.
3. Ibu Dr. Masiyah Kholmi, M.M., Ak., CA dan Bapak Drs. Dhaniel Syam, M.M.,
Ak., CA selaku Pembimbing Skripsi yang selalu memberi masukan, semangat,
dan koreksi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
4. Bapak Dekan Dr. H. Nazaruddin Malik, M.Si. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.
5. Ibu Ketua Jurusan Dra. Siti Zubaidah, MM., Ak., CA Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

6. Bapak Kepala Sekolah Sekolah Dasar Negeri 3 Gerunung tempat peneliti
melakukan penelitian.
7. Sahabat-sahabat seperjuangan yang selalu memberikan dukungan Oivi, Dian,
Icha, Putri, Hanidha, Shella semoga selalu terjalin tali silaturrahmi kita.
8. Teman-teman Akuntansi kelas H yang selama 3,5 tahun dilewati dengan penuh
kebersamaan.

9. Teman-teman kos Puri Landungsari mbak Iza, Laila, Dhira, Dina, Upik, Gita,
Maul yang selalu menemani dan memberikan support selama pengerjaan skripsi,
terimakasih dan semoga kalian sukses nanti.
Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti,
oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini
bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Malang, 26 April 2016

Baiq Dewi Lestari
201210170311431

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI


Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan
oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan
tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang
lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam
sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 26 April 2016

Baiq Dewi Lestari
201210170311431

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................i
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI .................................................... iii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
DAFTAR TABEL .................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................vi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... vii

ABSTRAK .......................................................................................................... viii
ABSTRACT ...........................................................................................................ix
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 6
D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 6
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka .......................................................................................... 8
1. Definisi Akuntabilitas ............................................................................ 8
2. Tujuan Akuntabilitas .............................................................................. 9
3. Prinsip-prinsip Akuntabilitas ............................................................... 10
4. Indikator Keberhasilan Akuntabilitas .................................................. 11
5. Upaya-upaya Peningkatan Akuntabilitas ............................................. 12
6. Definisi Transparansi ........................................................................... 14
7. Tujuan Transparansi ............................................................................. 15
8. Indikator Keberhasilan Transparansi ................................................... 15
9. Upaya-upaya Peningkatan Transparansi .............................................. 17
10. Definisi Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ..................................... 17
11. Tujuan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ...................................... 18

12. Sasaran Program dan Besar Bantuan ................................................... 18
13. Waktu Penyaluran Dana....................................................................... 20
14. Sekolah Penerima BOS ........................................................................ 21
15. Bentuk Penggunaan Dana BOS ........................................................... 22
16. Pengelolaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) .............................. 27
17. Larangan Penggunaan Dana BOS ........................................................ 28
B. Review Penelitian Terdahulu ..................................................................... 30
III. METODE PENELITIAN
A. Lokasi/ Objek Penelitian ............................................................................ 32
B. Jenis Penelitian........................................................................................... 32
C. Unit Analisis Data ...................................................................................... 32
D. Jenis dan Sumber Data ............................................................................... 32
E. Teknik Perolehan Data ............................................................................... 33
F. Teknik Analisis Data .................................................................................. 33

IV. PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Objek Penelitian ........................................................... 37
B. Penyajian Data ........................................................................................... 43
C. Analisis dan Pembahasan ........................................................................... 48
V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ................................................................................................ 71
B. Keterbatasan ............................................................................................... 72
C. Saran .......................................................................................................... 72
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

No

Judul

Halaman

1.

Tabel 3.1 Komponen Akuntabilitas Pengelolaan Dana BOS

34


2.

Tabel 3.2 Komponen Transparansi Pengelolaan Dana BOS

35

3.

Tabel 3.3 Perhitungan Tingkat Akuntabilitas dan Transparansi

35

4.

Tabel 4.1 Data Kesiswaan

41

5.


Tabel 4.2 Data Sarana dan Prasarana Sekolah

41

6.

Tabel 4.3 Data Sarana dan Prasarana Sekolah Lainnya

42

7.

Tabel 4.4 Data Kegiatan Penggunaan Dana BOS

43

8.

Tabel 4.5 Data Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah


47

9.

Tabel 4.6 Analisis Kegiatan Penggunaan Dana BOS

50

10. Tabel 4.7

Analisis Akuntabilitas Pengelolaan Dana BOS

57

11. Tabel 4.8 Analisis Transparansi Pengelolaan Dana BOS

62

12. Tabel 4.9 Perhitungan Tingkat Akuntabilitas


69

13. Tabel 4.10 Perhitungan Tingkat Transparansi

70

DAFTAR GAMBAR

No

Judul
Halaman

1. Gambar 1 Struktur Organisasi SDN 3 Gerunung

40

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran Wawancara

2. Lampiran Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)
3. Lampiran Buku Kas Umum dan Kas Pembantu

DAFTAR PUSTAKA
Anggraini, Ristya Dwi. 2013. “Transparansi, Partisipasi, dan Akuntabilitas
Pengelolaan Anggaran Dana BOS Dalam Program RKAS di SDN
Pacarkeling VIII Surabaya”. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik, Vol.
1, No. 2, Mei-Agustus 2013, Hal. 201-208.
Bhawa, Gede Andreyan Semara, Iyus Akhmad Haris, Made Artana. 2014.
“Efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pada
Sekolah Dasar di Kecamatan Sukasada”. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB,
Vol. 4, No. 1, Hal. 1-11.
Darma, Surya. 2007. Manajemen Keuangan Sekolah, Direktorat Tenaga
Kependidikan, Direktorat Jendral Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga
Kependidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Hernanda, Hajat. 2013. Analisis Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) (Studi Perbandingan Pada Madrasah
Ibtidaiyah Negeri Singaraja, Bali dan Madrasah Ibtidaiyah Swasta AlHuda, Singaraja Bali). Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Tidak
Dipublikasikan, UMM, Malang.
Khafidhoh, alwin. 2011. Akuntabilitas BOS. http://bigs.or.id/berita/akuntabilitasbos.html, (2 Maret 2016).
Krina, Loina Lalolo, P. 2003. Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas,
Transparansi dan Partisipasi. Jakarta: Sekretariat Good Publik
Governance, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Andi.
Muhammad, Hamid. 2007. Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 161
Tahun
2014
Tentang
Petunjuk
Teknis
Penggunaan
dan
Pertanggungjawaban Keuangan Dana Bantuan Operasional Sekolah Tahun
Anggaran 2015.
Ratminto dan Atik Septi Winarsih. 2005. Manajemen Pelayanan. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Suharto, Edi. 2005. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat, Kajian
Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial.
Bandung: Refika Aditama.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Suryana, Deden. 2008. Manajemen Keuangan Sekolah. Bandung: Rosdakarya.
Ulum, Ihyaul MD. 2015. Klinik Skripsi, Cetakan kedua. Malang: Aditya Media
Publishing.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa karena dengan pendidikan dapat mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak seseorang hingga menciptakan sumber daya manusia yang
berkualitas dan memiliki kontribusi besar terhadap kemajuan suatu negara. Para
pemuda Indonesia dituntut memiliki wawasan yang luas dan berpendidikan tinggi
agar mampu berkompetisi dan memenuhi standar pendidikan nasional. Menurut
Anggraini (2013) dalam rangka memajukan kualitas pendidikan demi
mewujudkan cita-cita pendidikan nasional, sampai saat ini pemerintah masih
dihadapkan dengan berbagai permasalahan, seperti tingkat kualitas pendidik yang
belum memenuhi standar, banyaknya anak yang putus sekolah, sarana prasarana
sekolah yang masih kurang memadai, serta terbatasnya anggaran pendidikan yang
disediakan oleh pemerintah.
Dengan permasalahan yang sedang dihadapi, mendorong pemerintah
menyalurkan berbagai bantuan demi perkembangan pendidikan di Indonesia
kedepannya. Salah satunya adalah dana Bantuan Operasional Sekolah yang di
peruntukkan bagi setiap sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di
Indonesia dengan tujuan untuk meminimalisasi beban biaya pendidikan demi
tercapainya program wajib belajar 9 tahun yang bermutu. Melalui program
tersebut, pemerintah berusaha melakukan pemerataan pendidikan kepada seluruh
lapisan masyarakat dengan harapan dapat meringankan biaya pendidikan bagi

siswa kurang mampu di tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama agar
memperoleh layanan pendidikan yang lebih berkualitas.
Dengan adanya pembebasan biaya sekolah, membuat pihak sekolah dan
pemerintah harus ekstra teliti dalam mengelola keuangan agar mencapai target
yang akuntabel. Akuntabilitas merupakan hal yang dibutuhkan stakeholders untuk
mengontrol dan mengetahui efektifitas pengelolaan keuangan serta masalah yang
ditemukan dalam implemetasi pelaksanaan pengelolaan keuangan sehingga hasil
yang temukan lebih efisien dan dapat disampaikan secara transparan kepada
masyarakat. Oleh karena itu, akuntabilitas berkaitan erat dengan transparansi atas
berbagai informasi dalam pengelolaan keuangan tersebut.
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa setiap warga negara
berusia 7-15 tahun wajib mengikuti pendidikan dasar. Pasal 34 ayat 2 dan 3
menyebutkan

bahwa

pemerintah

dan

pemerintah

daerah

menjamin

terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa
memungut biaya serta wajib belajar merupakan tanggung jawab negara yang
diselenggarakan oleh lembaga pendidikan dari pemerintah daerah dan masyarakat.
Konsekuensi dari amanat undang-undang tersebut adalah pemerintah dan
pemerintah daerah wajib memberikan layanan pendididkan bagi seluruh peserta
didik pada tingkat pendidikan dasar (SD dan SMP) serta satuan pendidikan lain
yang sederajad (Republik Indonesia, 2003).
Menurut Khafidhoh (2011) Akuntabilitas sekolah merupakan syarat penting
untuk menjamin setiap dana yang dikucurkan pemerintah bisa berdampak

terhadap kemajuan pendidikan. Tim managemen Bantuan Operasional Sekolah
yang tediri dari kepala sekolah, bendahara, dan komite sekolah seharusnya
menjadi pilar terwujudnya akuntabilitas BOS. Tim ini mesti lebih transparan
dalam perencanaan dan penggunaan dana BOS. Namun sering terjadi kesenjangan
informasi antara tim manajemen BOS dan para pemangku kepentingan sekolah
seperti wali murid, guru, dan siswa sendiri. Guru yang merupakan aktor penting
dalam proses pembelajaran disekolah, ternyata tidak semuanya mengetahui
tentang penggunaan BOS. Jarangnya wali murid berpartisipasi karena kurangnya
informasi dari pihak sekolah juga menjadi permasalahan, terlebih lagi peranan
siswa sebagai konsumen lansung pelayanan program sekolah. Pada kenyataannya,
tidak banyak yang bisa dilakukan siswa untuk ikut menentukan penggunaan dana
dan pengawasannya. Asumsi publik yang menganggap siswa adalah anak-anak
yang tidak perlu tahu urusan sekolah perlu diubah karena mereka merupakan
pihak paling penting dalam program sekolah.
Anggraini (2013) dalam pengujiannya tentang Transparansi, Partisipasi,
dan Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Dana BOS Dalam Program RKAS di
SDN Pacarkeling VIII Surabaya mengatakan bahwa transparansi dapat
mendorong peningkatan akuntabilitas publik. Sedangkan partisipasi publik tidak
dapat terlaksana tanpa adanya transparansi. Selain itu, akuntabilitas akan sulit
terlaksana tanpa pemantauan dan partisipasi publik dalam proses pengambilan
keputusan. Oleh karena itu, transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas saling
berkaitan dalam menciptakan Good Governance.

Hernanda (2013) melakukan penelitian tentang Analisis Akuntabilitas dan
Transparansi

Pengelolaan

Dana

Bantuan

Operasional

Sekolah

(BOS)

menyimpulkan bahwa, 1) Pengelolaan dana BOS pada Madrasah Ibtidaiyah
Negeri (MIN) Singaraja dan Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al-Huda
Singaraja masih belum sesuai dengan prinsip-prinsip akuntabilitas terutama pada
prinsip untuk jujur, objektif, transparan, dan akurat. Hal ini disebabkan karena
masih adanya penyimpangan dan pelanggaran dalam mengelola dana BOS. 2)
Hasil perbandingan akuntabilitas pada MIN Singaraja dan MIS Al-Huda
menunjukkan adanya banyak kesamaan dalam pengelolaan dana BOS,
perbedaannya hanya sebatas pada besar jumlah dana yang diterima, cara
pencairan dana, dan jumlah indikator akuntabilitas yang harus dipenuhi sesuai
dengan JUKNIS BOS 2012.
Bhawa, et al (2014) menguji tentang Efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) Pada Sekolah Dasar di Kecamatan Sukasada. Dari
pengujian tersebut diperoleh hasil bahwa, 1) Pengelolaan dana BOS pada seluruh
sekolah dasar sudah sesuai dengan Permendiknas No. 76 tentang Petunjuk Teknis
Pengunaan dan Pertangungjawaban Keuangan dana BOS Tahun 2013, 2) Tingkat
efektivitas pengelolaan dana BOS pada seluruh sekolah dasar mencapai 87%,
berada dalam kriteria sangat efektif, 3) masalah yang dihadapi seluruh sekolah
dasar yaitu dana BOS datang tidak tepat waktu, dan komite kurang memahami
pengelolaan dana BOS, 4) upaya yang dilakukan seluruh sekolah dasar yaitu
melakukan pinjaman dana serta berbelanja secara kredit, dan melakukan
penguatan pada komite terkait dana BOS.

Penelitian ini mengukur tentang akuntabilitas dan transparasi pengelolaan
dana Bantuan Operasional Sekolah yang menjadi penting untuk diteliti melihat
jumlah anak yang putus sekolah semakin meningkat karena faktor biaya.
Penelitian ini mengacu pada penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Bhawa, et
al (2014), Hernanda (2013), dan Anggraini (2013) tentang pengelolaan dana
Bantuan Operasional Sekolah secara umum baik itu tingkat negeri maupun
swasta. Penelitian ini dipilih karena sudah banyak kasus-kasus tentang
penyelewenngan dan ketidakefektifan pengelolaan dana BOS yang terjadi apalagi
didaerah yang sulit dijangkau pemerintah. Untuk itu, peneliti memilih Sekolah
Dasar Negeri 3 Gerunung sebagai objek penelitian untuk menganalisis
pengelolaan dan penyaluran dana BOS di sekolah tersebut sudah dilakukan secara
efektif dan transparan atau tidak.

B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka permasalahan dalam
penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana akuntabilitas dan transparansi pengelolaan dana Bantuan
Operasional Sekolah di Sekolah Dasar Negeri 3 Gerunung?
2. Permasalahan apa yang dihadapi SDN 3 Gerunung dalam pengelolaan dana
Bantuan Operasional Sekolah?

C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah diatas, maka tujuan
penelitian ini adalah:
1. Untuk menganalisis tingkat akuntabilitas dan transparansi pengelolaan dana
Bantuan Operasional Sekolah di Sekolah Dasar Negeri 3 Gerunung
2. Untuk mendeskripsikan apasaja masalah yang dihadapi SDN 3 Gerunung
dalam pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah.

D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan memiliki manfaat bagi banyak pihak yaitu:
1. Untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang akuntabilitas dan
transparansi pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah.
2. Sebagai bahan pertimbangan atau masukan bagi pendidik maupun
pemerintah tentang akuntabilitas dan transparansi pengelolaan dana
Bantuan Operasional Sekolah.

3. Dapat digunakan sebagai referensi dan masukan bagi peneliti lainnya yang
tertarik pada bidang kajian ini.

Dokumen yang terkait

Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Sekolah Dasar Negeri Pringgowirawan 02 Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember Tahun 2014

28 151 108

Transparansi dan Akuntabiitas dalam Pengelolaan Dana BOS di SMP Negeri 03 Kota Tangerang Selatan

2 26 168

PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI SD N Pengelolaan Dana BAntuan Operasional Sekolah (BOS) Di SD N Kemasan I Surakarta.

0 3 16

PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) Pengelolaan Dana BAntuan Operasional Sekolah (BOS) Di SD N Kemasan I Surakarta.

0 6 17

AKUNTABILITAS PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI SD NEGERI BELAH I Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SD Negeri Belah I Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan.

0 4 18

AKUNTABILITAS PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI SEKOLAH DASAR NEGERI BELAH I Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SD Negeri Belah I Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan.

0 6 19

PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI SEKOLAH PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR SE GUGUS IRAWAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN.

0 3 19

ANALISIS PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) (STUDI PADA SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA).

3 18 207

PDF ini ANALISIS AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI DALAM PENGELOLAAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) | Mujiono | Jurnal Ekonologi 1 PB

4 28 8

Pengaruh Akuntabilitas Dan Transparansi Terhadap Efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dengan Partisipasi Stakeholder Sebagai Variabel Moderasi

2 9 18