Penentuan Pola Data Metode Yang Digunakan

digunakan untuk meramalkan apakah data tersebut stationer atau tidak dan ekstrapolasi ke masa yang akan datang. Stationer itu sendiri berarti bahwa tidak terdapat pertumbuhanpenurunan data. Data secara kasar harus horizontal sepanjang waktu dengan kata lain fluktuasi data tetap konstan setiap waktu.

2.6 Penentuan Pola Data

Hal penting yang perlu diperhatikan dalam metode deret berkala adalah menentukan jenis pola data historisnya. Sehingga pola data yang tepat dengan pola data historis tersebut dapat diuji, dimana pola data umumnya dapat dibedakan sebagai berikut : 1. Pola Horizontal H Pola ini terjadi bilamana nilai data berfluktuasi disekitar nilai rata yang konstan. 2. Pola musiman S Pola yang menunjukkan perubahan yang berulang-ulang secara periodic dalam deret waktu. pola yang ini terjadi bial suatu deret dipengaruhi oleh faktor musiman, misalnya kwartal tahun tertentu, bulanan atau hari-hari pada mingu- minggu tertentu. 3. Pola Siklis C Pola data yang menunjukkan gerak naik turun dalam jangka panjang dari suatu kurva trend. terjadi bila datanya dipengaruhi oleh fluktuasi ekonomi jangka panjang seperti berhubungan dengan siklus bisnis. 4. Pola Trend T Pola yang menunjukkan kenaikan atau penurunan jangka panjang dalam data.

2.7 Metode Yang Digunakan

Hal yang dilakukan disini pada masing-masing langkah sebenarnya hanyalah menghitung kembali rata-rata dengan menambah nilai berikutnya dan menggugurkan pengamatan yang terjadi pada m periode sebelumnya. Prosedur peramalan rata-rata bergerak ganda meliputi 3 tiga aspek, yaitu: 1. Penggunaan rata-rata bergerak tunggal pada waktu t ditulis . 2. Penyusuaian yang merupakan perbedaan antara rata-rata bergerak tunggal dan ganda pada waktu t ditulis ′ − . 3. Penyusuain untuk kecenderungan dari periode t ke periode t+1 atau ke periode t+m jika kita ingin meramalkan m periode ke depan. Secara umum penyesuaian prosedur rata-rata bergerak ganda dapat di terangkan melalui persamaan berikut ini: = ⋯ S = ⋯ = + − = 2 − = ′ − = + Dimana : m = Jumlah periode didepan yang diramalkan ′ = Nilai rata-rata bergerak tunggal = Nilai rata-rata bergerak ganda a t , b t = Konstanta pemulusan F t+m = Hasil peramalan unt uk m periode ke depan yang akan diramalkan.

BAB 3 TINJAUAN UMUM BADAN PUSAT STATISTIK