Agar dan alginate, karbohidrat ini tidak mempunyai nilai nutrisi tetapi dalam
membentuk gel, seperti pada pembuatan jeli.
Fungsi karbohidrat
Sebagai sumber energy. Setiap 1 g karbohidrat mengandung 4 kkal.
Sebagai penghasil lemak. Kelebihan karbohidrat dalam tubuh diubah menjadi lemak. Proses konversi ini berlangsung dalam hati meskipun
lemak tersimpan di seluruh tubuh, yakni di dalam sel lemak jaringan adiposa.
Sebagai pasangan protein. Karbohidrat diperlukan dalam susunan makanan
sebagai pasangan protein. Jika susunan makanan mengandung sedikit karbohidrat, presentase protein yang disediakan sebagai harus sumber
energy akan lebih besar dari biasanya. Karena peran utama dari protein adalah sebagai bahan dasar pertumbuhan dan perbaikan jaringan yang
rusak, maka asupam karbohidrat yang cukup harus diberikan, agar protein dapat digunakan untuk keperluan pertumbuhan.
Sumber karbohidrat
Serealia dan makanan yang terbuat dari serealia contohnya gandum, beras, dan jagung.
Gula murni sukrosa
Sayuran mis, kentang, kacang-kacangan, sayuran hijau dan sayuran akar lain.
Akan tetapi, kandungan karbohidrat dalam panganan tersebut lebih rendah.
Buah-buahan. Buah-buahan mengandung 5-10 gula. Makin manis rasa buah makin tinggi kandungan gulanya.
Susu. Susu memiliki kandungan gula laktosa.
2. Protein
Protein merupakan substansi organic dengan kandungan unsure karbon, hydrogen dan oksigen yang mirip dengan karbohidrat dan lemak. Di samping itu protein juga
mengandung nitrogen. Kebutuhan protein dapat diperoleh dari sumber pangan hewani dan nabati. Sumber pangan hewani dapat didapat dari daging, ikan, roti, susu, keju,
telur, sedangkan sumber pangan nabati dapat diperoleh dari kacang-kacangan seperti kacang buncis, kedelai, dan miju-miju.
6
Fungsi protein
Untuk pertumbuhan dan pemeliharaan,
Untuk pembentukan enzim, antibody dan beberapa hormone
Sebagai sumber energy. Kelebihan protein dapat digunakan sebagai sumber energy. Setiap 1 g protein menyediakan 4 kkal
3. Lemak
Lemak adalah suatu senyawa yang mengandung unsure karbon, hydrogen dan oksigen. Lemak sendiri merupakan ester dari gliserol dan asam lemak. Gliserol
merupakan alcohol trihildat yang mempunyai tiga gugus hidroksil –OH. Sedangkan asam lemak adalah molekul yang memiliki rumus umum R.COOH, dengan R
menunjukkan rantai hidrokarbon. Berdasarkan strukturnya, lemak yang tersusun atas satu molekul gliserol dan tiga atau lebih molekul asam lemak disebut sebagai
trigliserida. Trigliserida ini mengandung dua atau tiga asam lemak yang berbeda yang dikenal dengan trigliserida majemuk. Lemak alami adalah campuran dari beberapa
trigliserida majemuk. Dengan demikian lemak alami juga mengandung sejumlah asam lemak yang berbeda.
Jemis-jenis lemak Pada dasarnya ada dua tipe asam lemak yaitu :
a. Asam lemak jenuh. Asam lemak ini memiliki rantai hidrokarbon yang jenuh hydrogen
b. Asam lemak tak jenuh. Asam lemak ini memiliki rantai hidrokarbon yang tidak jenuh hydrogen, dan karenanya mempunyai satu ikatan rangkap atau lebih.
Fungsi lemak dalam susunan makanan.
Sebagai sumber energy. Setiap I g lemak mengandung 38 kj 9 kkal
Pembentukan jaringan adipose. Kelebihan lemak tidak langsung diguanakan untuk energy, melainkan disimpan dalam jaringan adipose.
Sumber asam lemak esensial. Asam lemak esensial mutlak diperlukan oleh
tubuh . agar dapat berfungsi secara normal. Senyawa ini tidak dapat disintesis oleh tubuh dan karenanya harus tersedia dalam bahan makanan yang
dikonsumsi.
Penyerapan vitamin larut-lemak. Jenis lemak tertentu di dalam susunan makanan membantu tercukupinya asupan vitamin A, D, E, dan K yang larut
dalam lemak.
7
Sumber lemak dalam diet. Sumber lemak dalam diet meliputi daging, ikan, mentega, margarine, susu krim, keju,
makanan panggang, minyak dan lemak untuk memasak, telur, serta makanan lain mis es krim, coklat, kembang gula, biji-bian, dan kuah salad. Sayur-sayuran dan buah-
buahan mengandung sedikit lemak, kecuali kedelai 24 dan alpokat 8.
b. Mikronutrien, adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit tapi penting.