Jenis Penelitian Setting Penelitian

41

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas Classroom Action Research. Menurut Mulyasa 2011 : 11 penelitian tindakan kelas merupakan suatu upaya untuk mencermati kegiatan belajar sekelompok peserta didik dengan memberikan sebuah tindakan treatment yang sengaja dimunculkan. Metode penelitian ini bertujuan untuk memecahkan masalah pembelajaran yang ada di kelas serta berupaya meningkatkan profesionalisme guru. Menurut Kemmis Mc. Taggart Iskandar, 2011: 28, proses pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini perangkatnya terdiri atas empat komponen, yaitu planning perencanaan, acting tindakan, observing pengamatan, dan reflecting refleksi. Planning perencanaan yaitu menyusun rencana skenario tentang apa yang telah dilakukan dan perilaku apa yang diharapkan terjadi pada siswa sebagai reaksi atas tindakan yang akan dilakukan. Acting tindakan yaitu melaksanakan rencana tindakan sesuai skenario. Observing pengamatan yaitu mengamati atau mengobservasi perubahan perilaku yang diduga sebagai reaksi atau tanggapan terhadap tindakan yang diberikan. Pelaksanaan PTK harus sesuai alur, menurut Arikunto 2002: 16 secara sederhana alur pelaksanaan tindakan kelas disajikan sebagai berikut : 42 Gambar 1.1 : Model Alur Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas menurut Arikunto 2002: 16. Dengan mengacu pada refleksi awal tersebut maka dilaksanakan penelitian tindakan kelas dengan prosedur sebagai berikut Iskandar 2011 : 28 1. Perencanaan planning 2. Pelaksanaan tindakan action 3. Observasi observation 4. Refleksi reflection Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas Classroom Action Research karena peneliti bertindak secara langsung dalam penelitian, mulai dari awal sampai akhir tindakan. 43

B. Setting Penelitian

Setting penelitian adalah lingkungan, tempat atau wilayah yang direncanakan oleh peneliti untuk dijadikan sebagai objek penelitian. Penelitian dilakukan di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta sedangkan waktu penelitian direncanakan selama 1 bulan yaitu mulai dari 1 maret sampai dengan 31 maret 2016. Siklus I dilaksanakan pada tanggal 1 sampai 8 maret 2016. Siklus II dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 15 maret 2016.

C. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODUL PEMBELAJARAN GAMBAR 3 DIMENSI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XII TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 MAGELANG

0 13 106

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN AutoCAD UNTUK MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK KETENAGALISTRIKAN SMK N 2 PENGASIH YOGYAKARTA.

2 14 188

MENINGKATKAN KETERAMPILAN GAMBAR TEKNIK MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN MODUL GAMBAR TEKNIK UNTUK MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK PADA JURUSAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 1 234

PENGARUH MUTU PEMBELAJARAN DAN KESIAPAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA DIKLAT AUTOCAD LANJUT DI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

1 3 163

HUBUNGAN PROSES PEMBELAJARAN BERMUATAN KARAKTER DENGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AUTOCAD DASAR SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 173

PELAKSANAAN PENDIDIKAN KARAKTER TERINTEGRASI DALAM PEMBELAJARAN PRAKTEK MENGGAMBAR DENGAN PERANGKAT LUNAK (AUTOCAD) DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN.

0 1 184

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MEDIA MODUL PADA MATA DIKLAT GAMBAR TEKNIK DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 0 146

MENINGKATKAN KETERAMPILAN GAMBAR TEKNIK MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN MODUL GAMBAR TEKNIK UNTUK MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK PADA JURUSAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 4 239

ANALISIS KESULITAN BELAJAR MATA PELAJARAN STATIKA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SISWA SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 0 120

ANALISIS KESULITAN BELAJAR MATA PELAJARAN STATIKA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SISWA SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 1 158