Waktu dan Tempat Penelitian Definisi Variabel Desain Penelitian

55

4. Pengetesan

Tahap pengetesan dilakukan setelah aplikasi selesai dibuat. Pengetesan dilakukan dengan menggunakan faktor kualitas ISO 9126 sebagai panduan. Faktor kualitas yang digunakan terdiri dari faktor functionality, reliability, maintainability, portability, dan usability. Pengetesan faktor functionality, reliability, maintainability, portability dilakukan oleh pengembang. Setelah keempat faktor tadi selesai dites, aplikasi kemudian diujikan kepada pengguna untuk dilakukan pengetesan terkait faktor usability. Tujuan dari semua pengetesan yang telah dilakukan adalah guna menghasilkan sebuah aplikasi yang baik dan dapat diandalkan.

C. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian rencananya akan dilakukan dari bulan januari 2015 sampai dengan november 2015. Lokasi penelitian untuk proses pembuatan aplikasi, validasi, dan revisi dilakukan di Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta. Serta SMKN 2 Depok Sleman untuk melakukan pengujian beta test aplikasi ke pengguna.

D. Definisi Variabel

Definisi variabel penelitian yang gunakan adalah sebagai berikut: 1. Functionality, berkaitan dengan kemampuan perangkat lunak untuk memenuhi kebutuhan pengguna. 2. Reliability, berkaitan dengan kapabilitas sebuah perangkat lunak untuk mampu menjaga level performa yang dimilikinya. 56 3. Usability, berkaitan dengan kemudahan perangkat lunak untuk digunakan oleh pengguna. 4. Maintainability, berkaitan dengan kemudahan suatu perangkat lunak untuk diperbaiki atau dimodifikasi di kemudian hari. 5. Portability, berkaitan dengan kemudahan perangkat lunak untuk dipindahkan atau diakses dari satu lingkungan tertentu ke lingkungan yang lain.

E. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Functionality diteliti dengan menggunakan metode black-box berupa checklist daftar fungsi yang dimiliki oleh aplikasi yang diisi oleh ahli dan analisis deskriptif terhadap fungsionalitas yang ada dalam setiap komponen perangkat lunak. 2. Portability diteliti dengan melakukan observasi dan analisis terhadap aplikasi sistem pakar yang telah dibuat. Sistem pakar tersebut dites apakah dapat berjalan pada beberapa perangkat android dan emulator yang berbeda. 3. Reliability diteliti dengan melakukan pengujian terhadap aplikasi sistem pakar untuk mengetahuai tingkat defect density. 4. Usability diteliti dengan menggunakan angket usability dari J. R Lewis Lewis, 1993. Usability diujikan ke pengguna untuk mendapat respon dari pengguna berkaitan dengan kemudahan dalam menggunakan 57 aplikasi. 5. Maintainability diteliti dengan menggunakan matrix maintainability sesuai yang dapat dilihat pada gambar 14. Dengan mengukur persentase source code properties. Gambar 14. Metrik Maintainability oleh Heitlager, dkk 2007

F. Teknik Pengumpulan Data