1
I. PENDAHULUAN
A. Deskripsi
Pendekatan pembelajaran pada kurikulum ini harus berorientasi atau berpusat pada peserta didik studentcentered approach, sehingga pengembangan
Kompetensi Dasar pada SMKMAK menjadi mata pelajaran wajib dan mengharuskan guru memiliki keleluasaan waktu untuk menghayati proses
pembelajaran yang berorientasi pada siswa aktif belajar. Proses pembelajaran siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang dari proses pembelajaran
penyampaian informasi karena peserta didik perlu latihan untuk melakukan, mengamati, menanya, mengasosiasi, dan berkomunikasi. Proses pembelajaran
yang dikembangkan guru menghendaki kesabaran dalam menunggu respon peserta didik karena mereka belum terbiasa. Selain itu bertambahnya jam belajar
memungkinkan guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar. Pembelajaran di SMK pada kejuruan tingkat dasar yang dinamakan kelompok
mata pelajaran
Dasar Bidang
Keahlian terdiri
dari mata
pelajaran akademikadaptif berupa Fisika, Kimia dan Biologi. Sedangkan yang dinamakan
kelompok mata pelajaran Dasar Program Keahlian terdiri dari mata pelajaran Dasar-dasar Budidaya Perairan, Pengelolaan Kualitas Air, Kesehatan Biota Air,
Produksi Pakan Alami, Produksi Pakan Buatan dan Simulasi Digital. Setelah peserta didik menyelesaikan mata pelajaran dasar bidang keahlian, akan
melanjutkan ke Kelas XI dengan memilih peminatan sesuai dengan Paket Keahlian yang diminati. Pada kelas XI terdapat mata pelajaran kompetensi kejuruan sesuai
dengan paket keahlian yang akan dikembangkan di sekolah. Peserta didik pada saat memilih paket keahlian akan dibimbing dan diarahkan oleh guru BK atau
ketua proram studi disesuaikan dengan potensi wilayah. Untuk paket peminatan kekerangan terdiri dari Pembenihan kekerangan, Pembesaran kekerangan,
Pemanenan kekerangan dan Pasca panen.
2 Dalam struktur kurikulum SMKMAK ada penambahan jam belajar per minggu
sebesar 48 jam untuk kelas X, Kelas XI dan Kelas XII. Lama belajar untuk setiap jam belajar untuk kelompok mata pelajaran wajib Kelompok A dan B adalah 24 jam
45 menit sedangkan untuk mata pelajaran dasar Bidang Keahlian untuk kelas X dan Kelas XI terdiri dari 6 jamminggu dan untuk mata pelajaran Dasar Program
Keahlian pada kelas X adalah 18 jamminggu. Adapun mata pelajaran Paket Keahlian terdiri dari 18 jamminggu.
Buku Teks ini untuk Mata Pelajaran Pembesaran Kekerangan disusun untuk mempermudah dan memperjelas penggunaan buku bagi peserta didik yang
diterbitkan oleh Pemerintah. Buku ini terdiri atas dua bagian. Bagian pertama berisi tentang Pendahuluan yang memuat tentang Deskripsi, Prasayarat, Petunjuk
Penggunaan, Tujuan Akhir, Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar serta Cek Kemampuan Awal. Bagian kedua menguraikan setiap topik dalam mata pelajaran
Pembesaran Kekerangan sesuai Kurikulum 2013.Uraian setiap topik disajikan untuk setiap rencana tatap muka. Pada setiap tatap muka berisi materi pengayaan
untuk guru beserta persepsi pada peserta didik pada topik itu, pembelajarannya, serta alternatif penilaiannya.
Dengan model pengorganisasian seperti ini, diharapkan peserta didik mendapatkan kemudahan dalam pemahaman lebih dalam terhadap materi ajar,
cara pembelajarannya, serta cara penilaiannya. Juga, peserta didik mendapatkan gambaran terhadap rumusan indikator pencapaian kompetensi dasar terutama
untuk KD pada KI III dan KI IV. Sebagai muaranya, panduan pembelajaran pembesaran kekerangan ini diharapkan dapat membantu dalam memberikan
kesempatan peserta didik untuk belajar secara optimal, sehingga peserta didik mampu mencapai Standar Kompetensi Lulusan SKL pada satuan pendidikan
tertentu. Materi pembesaran kekerangan sangat luas karena organisme Kerang Mollusca
terdiri dari enam kelas, yakni Monoclaphopora, Amphineura, Scaphopoda, Gastropoda, Bivalvia dan Cephalopoda. Namun pada kesempatan materi ini banyak
3 membahas tentang kelas Bivalvia Pelecypoda dan Gastropoda karena spesies
biota air yang banyak dibudidayakan terdomestikasi antara lain Mytilus viridis kerang hijau, Anadara granosa kerang darah, Asaphis derlorata remis ,
Meleagrina margaritivera dan Pinctada maxima kerang mutiara, dan Haliotis
asinina kerang abalone.
B. Prasyarat