Pembatasan Masalah Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

B. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah sangatlah penting agar masalah utama dan obyek yang diteliti bisa dicapai tanpa dikaburkan dengan masalah lain yang akan muncul. Adapun ruang lingkup penelitian ini adalah: 1. Penelitian terbatas pada penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 27 tentang Akuntansi Perkoperasian pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Penelitian terbatas pada Unit Simpan Pinjam pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Penelitian dilakukan tahun 20072008.

C. Perumusan Masalah

Dilihat dari latar belakang masalah yang telah penulis kemukakan, permasalahan dalam penelitian ini antara lain adalah: 1. Bagaimana penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 27 tentang Akuntansi Perkoperasian di Koperasi Pegawai Republik Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta? 2. Apakah penerapan Akuntansi Perkoperasian di Koperasi Pegawai Republik Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta telah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 27?

D. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Memperoleh informasi tentang penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 27 tentang Akuntansi Perkoperasian di Koperasi Pegawai Republik Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Untuk mengetahui kesesuaian penerapan Akuntansi Perkoperasian di Koperasi Pegawai Republik Indonesia Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 27.

E. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat: 1. Bagi koperasi. Dapat memberikan masukan sebagai bahan pertimbangan dalam penerapan Akuntansi Perkoperasian secara benar dan tepat di dalam proses penyusunan laporan keuangannya. 2. Bagi pihak lain. Sebagai sumber bagi penelitian berikutnya dan sebagai bahan pertimbangn dalam pengambilan keputusan bagi pihak-pihak yang berkepentingan, seperti pemerintah untuk memberikan program pembinaan dan pelatihan terhadap koperasi.

F. Sistematika Penulisan Skripsi

Dokumen yang terkait

Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) no. 27 Tentang Akuntansi Perkoperasian Pada Koperasi Mitra Usaha Rakyat.

0 31 95

Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 27 Tentang Akuntansi Perkoperasian Pada Koperasi Karyawan Rispa Medan

0 23 88

Penerapan Standar Akuntansi Keuangan no.27 Tentang Akuntansi Perkoperasian pada KPN Kosipgus Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 21 79

Penerapan Standar Akuntansi Keuangan No. 27 Tentang Akuntansi Perkoperasian Pada Koperasi Karyawan PT. Tirta Sibayakindo Berastagi

0 29 85

Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 27 Tentang Akuntansi Perkoperasian Studi Kasus pada Koperasi Pegawai TELKOM (KOPEGTEL) Lampung dan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Bina Dharma Universitas Lampung

4 44 75

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA Analisis Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Koperasi Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Di Kabupaten Sragen.

0 1 13

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA Analisis Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Koperasi Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Di Kabupaten Sragen.

0 1 10

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) ( Survey pada KPRI di Surakarta ).

0 0 9

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA DI SRAGEN.

0 1 7

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN KOPERASI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) DI KABUPATEN BOYOLALI.

0 1 13