Corporate Sosial Responsibility CSR sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sosial disekitarnya. Melaksanakan
kegiatan Corporate Sosial Responsibility CSR merupakan bentuk strategi bisnis yang baik dalam meningkatkan daya saing, dengan
mengungkapkan Corporate Sosial Responsibility CSR tentunya akan menarik para investor unutk berpartisipasi dan berinvestasi, secara tidak
langsung tujuan perusahaan akan tercapai, yaitu meningkatkan
keuntungan perusahaan.
Dalam penelitian Badjuri 2011 menunjukkan bahwa Good Corporate Governance GCG berpengaruh positif secara signifikan
terhadap Corporate Sosial Responsibility CSR. Dengan tata kelola Corporate Sosial Responsibility CSR yang baik dimungkinkan juga
dapat meningkatkan para investor untuk berinvestasi pada perusahaan, secara tidak langsung dapat meningkatkan pendapatan pada perusahaan
tersebut.
Berdasarkan pada
argumentasi diatas
maka peneliti
menetapkan hipotesis penelitian sebagai berikut:
H1 : Good Corporate Governance GCG berpengaruh positif terhadap Corporate Sosial Responsibility CSR
b. Hubungan Good Corporate Governance GCG Terhadap Leverage
Menurut Faisal 2006 leverage dapat mempresentasikan sebuah pengendalian eksternal dari corporate governance. Pemegang
utang debtholders berkepentingan untuk melindungi investasinya dalam perusahaan dan akan secara aktif memonitor seberapa besar tingkat
leverage perusahaan tersebut. Black et al.,2003 yang menyatakan terdapat dua alternatif penjelasan tentang hubungan antara struktur modal
dengan kualitas corporate governance. Pandangan pertama a substitution story menyebutkan bahwa perusahaan yang memiliki
tingkat utang yang tinggi dalam struktur modalnya akan cenderung menjadi subjek untuk dikenai pengawasan oleh kreditor yang lebih ketat
yang biasanya dinyatakan dalam kontrak utang yang dibuat. Dengan demikian, perusahaan kurang begitu mementingkan kualitas corporate
governance, karena sudah ada pengawasan dari pihak eksternal. Pandangan kedua adalah bahwa kreditor sangat berkepentingan dengan
praktik governance dari debiturnya dan memiliki kekuasaan yang lebih besar dibandingkan pemegang saham untuk memaksa perusahaan
meningkatkan kualitas corporate governance perusahaan. Penjelasan tersebut disebut sebagai an investor pressure story. Darmawati 2006
yang menyatakan bahwa leverage tidak mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kualitas penerapan good corporate governance.
H2 : Good Corporate Governance GCG berpengaruh negatif terhadap leverage.
c. Hubungan Leverage Terhadap Corporate Sosial Responsibility CSR
Semakin tinggi leverage, besar kemungkinan perusahaan untuk melakukan pelanggaran terhadap kontrak utang, sehingga manajer akan