IPTEK di bidang lainnya. Karena kepuasan dan rasa ingin menjadi terbaik adalah pendorong seseorang untuk senantiasa menggunakan IPTEK sebagai landasan
mencapai tujuan. Pada akhirnya akan selalu bermunculan ide-ide baru, kreativitas baru, dan inovasi baru sehingga tercipta karya baru. Hal tersebut akan berlaku
pula pada penelitian ini yaitu Pengembangan Alat Ukur Tinggi Badan dan Berat Badan Digital yang Terintegrasi.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka dapat diidentifikasikan beberapa permasalahan dalam penelitian yaitu sebagai
berikut.
1. Indonesia masih menjadi Negara konsumen untuk perkembangan alat-alat
modern di bidang IPTEK, karena produktifitasnya masih rendah. 2.
Alat ukur berat dan tinggi badan yang masih dioperasikan secara manual dan terpisah sehingga kurang efektif dan efisien.
3. Modifikasi alat ukur berat dan tinggi badan elektrik yang terintegrasi
belum banyak ditemukan dan dikembangkan.
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi
masalah, penelitian
ini dibatasi
pada pengembangan Alat Ukur Tinggi Badan dan Berat Badan Digital yang
Terintegrasi. Alat ukur tinggi badan dan berat badan elektrik yang terintegrasi berguna memberikan keefektifan serta efisien tes dan pengukuran.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana pengembangan alat ukur berat badan dan tinggi
badan digital yang terintegrasi?
E. Tujuan Pengembangan
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk alat ukur tinggi badan dan berat badan digital yang terintegrasi guna memberikan keefektifan
dalam tes dan pengukuran.
F. Spesifikasi Produk
Produk yang akan dihasilkan melalui penelitian pengembangan ini
mempunyai spesifikasi sebagai berikut.
1.
Hasil produk penelitian berjudul alat ukur tinggi badan dan berat badan digital yang terintergrasi.
2.
Alat yang digunakan sebagai sensor yaitu arduino uno r3 adalat board mikrokontroler berbasis ATmega328. Memiliki 14 pin input dari output
digital dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 input analog, 16MHZ osilator Kristal, koneksi USB, jack power,
ICSP header, dan tombol reset.
3.
Display LED 162 berfungsi sebagai penampil karakter yang di input melalui keyped. LED yang digunakan pada alat ini mempunyai lebar
display 2 baris 16 kolom atau biasa disebut sebagai LED Karakter 162, dengan 16 pin konektor.
4.
Sensor PING merupakan sensor ultrasonik yang dapat mendeteksi jarak objek dengan cara memancarkan gelombang ultrasonik dengan frekuensi
40 KHz dan kemudian mendeteksi pantulannya. Sensor ini dapat mengukur jarak antara 3 cm sampai 300 cm.
5.
Sensor berat Load cell adalah komponen utama pada sistem timbangan digital. Tingkat keakurasian timbangan bergantung dari jenis load cell
yang dipakai.
G. Manfaat Penelitian