Hukum Termodinamika 1 Hukum termodinamika I
21 Jadi Hukum termo pertama dapat diutuliskan secara sederhana dengan
persamaan berikut untuk sistem terbuka masuk keluar E = E atau DEP + DEK + DH + DQ = DW
Gambar 2.11 Proses perubahan energi pada sistem terbuka Jika Hukum termodinamika pertama dituliskan secara sederhana untuk
sistem tertutup, dimana massa tidak dapat melintas batas sistem, maka suku EP, EK dan EA dapat dihilangkan dari persamaan. Persamaan dapat ditulis
kembali menjadi:
DEP + DEK + DpV + DQ = DW + DU DQ = DW + DU Jadi untuk sistem tertutup persamaannya menjadi DQ = DW + DU
Gambar 2.12 Proses perubahan energi pada sistem tertutup
Contoh-contoh aplikasi hukum termodinamika I Hukum-hukum termodinamika yang sudah diuraikan di atas adalah sangat
berguna dalam menganalisis persoalan mesin-mesin konversi energi sederhana, sebagai contoh di bawah ini diuraikan pemodelan termodinamikanya.
7.1.1 Konversi energi pada turbin Turbin adalah salah satu mesin konversi energi yang cukup penting.Turbin di
industri biasanya turbin uap atau gas. Keduanya merupakan alat ekspansi yang
22 menghasilkan kerja mekanik poros. Di bawah ini ditunjukkan perhitungan kerja
turbin sederhana.
Gambar 2.13 Konversi energi pada turbin
Pada turbin terjadi proses ekspansi adiabatis sehingga DQ = 0 DEP dan DEK =0
7.1.2 Konversi pada pompa Pompa juga merupakan alat mesin konversi energi, tetapi mesin ini banyak
diaplikasikan sebagai alat bantu proses konversi. Sebagai contoh pompa banyak dipakai sebagai alat sirkulasi air pada instalasi pembangkit daya tenaga uap.
Pompa bekerja dengan penggerak dari luar. Jadi mesin ini adalah pengguna energi. Di bawah ini diberikan persoalan tentang pompa sentrifugal sederhana.
Gambar 2.14 Konversi pada pompa
23 DEP + DEK + DH + DQ = DW
dengan DEP + DEK + DQ = 0 DU = 0 DH = DpV
maka kerja yang dibutuhkan pompa adalah
7.2 Hukum termodinamika II Tidak mungkin membuat siklus mesin yang mengubah energi panas yang
ditambahkan, semuanya menjadi kerja. Konsep efisiensi seperti yang telah disebutkan yaitu:
Gambar 2.15 Skema sederhana dari hukum termodinamika II
Aplikasi prinsip-prinsip dasar termodinamika pada mesin menggunakan fluida kerja yang dianggap ideal. Perumusannya adalah sebagai berikut:
pv = mRT dengan
R = RuM Konstanta gas
24 = 0,2870 kJKg.K untuk udara
Ru = 8,31447 kJkmol.K konstanta gas ideal