PENGARUH OPTIMALISASI SOSIALISASI PROGRAM POSYANDU LANSIA MELALUI PROMOSI KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PARTISIPASI DAN PEMANFAATAN LAYANAN OLEH LANSIA DI POSYANDU BUDRONOYO RW 07 MERJOSRI KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG

PENGARUH OPTIMALISASI SOSIALISASI PROGRAM
POSYANDU LANSIA MELALUI PROMOSI KESEHATAN
TERHADAP TINGKAT PARTISIPASI DAN PEMANFAATAN
LAYANAN OLEH LANSIA DI POSYANDU BUDRONOYO
RW 07 MERJOSRI KECAMATAN LOWOKWARU
KOTA MALANG

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan (S.Kep)
Pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang

Disusun Oleh :
EVIY AFRITA
NIM. 09060006

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2014


i

ii

iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertandatangan dibawah ini:
Nama

: Eviy Afrita

NIM

: 09060006

Program Studi

: Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UMM


Judul Skripsi

: Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia
Melalui Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat Partisipasi Dan
Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia Di Posyandu Budronoyo
RW 07 Merjosari Kota Malang.

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini benarbenar hasil karya tulis saya sendiri, bukan merupakan pengambilan tulisan atau
pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri.
Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil
jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi perbuatan tersebut.
Malang,

Maret 2014

Yang membuat pernyataan,

Eviy Afrita
NIM : 09060006


iv

MOTTO
“Kunci kesuksessan ada di tangan mu,
Tergantung kamu,
kapan kamu akan menggunakannya”

Berusaha,,,
Belajar,,,
Berdoa,,, ^_^

v

PERSEMBAHAN

Bismillahirrahmanirrahim, Skripsi ini penulis persembahkan untuk:
1. Allah SWT puji syukur atas kehadiratNya yang senantiasa memeberikan kekuatan,
kesabaran, dan kemudahan disetiap kesulitan yang dihadapi, serta doa yang selalu
di kabulkan, Alhamdulillah.

2. Mama ku (Andi Keebo) dan Tetta ku (Balli Gau), saya sangat bersyukur terlahir
sebagai putri kalian, terimakasih untuk semua yang telah kalian lakukan untukku,
Apapun yang kalian inginkan maka itulah yang akan terjadi. I Love You Always
and forever…^_^
3. Kakak ku Puang Tawang (Andi Gustiar, S.T) yang selalu memberikan semangat
dan dukungan serta materi. Semoga puang selalu sukses dunia akhirat, Amin…
Maafkan adik mu yang selalu membuat mu repot dari awal masuk kuliah hingga
akhir kuliah. I Love You… ^_^
4. Adik ku (Hema Malini) terimakasih selalu nemenin saya dan memberikan masukan
serta dukungan kepada saya. Rajin dan semangat kuliah yah biar cepat lulus dan
nerima gelar (S.E) serta sukses selalu, Amin… Maaf kadang-kadang tintang
nyebelin dan membuat mu marah. I Love You… ^_^
5. Kakak sepupu ku yang cantik yang sudah kuanggap kakak kandungku (Andi Romi
Andia, S.E) terimakasih atas dukungan dan semangat serta nasehat yang telah
diberikan kepada saya, dan adik sepupu ku yang manis (Nila Andika) semangat
kuliah yah biar cepat dapat gelar (S.E) dan sukses. Amin, I Love You… ^_^
6. Sepupu-sepupu ku (Nur Hayyu, Sasa Alwiyah Sabarani, Abdul Samad, Nur Hadi,
Lilis Karlina) terimakasih selalu menghibur dan mendukung saya selama ini, dan
sepupu ku yang paling sabar (Leni Elawaty dan Rani Hikmawaty) semangat
kuliahnya yah semoga cepat nambah gelar (S.E dan S.Kep) Amin. I Love

You…^_^
7. Keluarga besar ku yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu terimakasih atas
dukungannya. I Love You All... ^_^
8. Lalang (Ivan Setiawan) terimakasih sudah menjadi salah satu orang terpenting
dalam hidupku yang selalu menemani, sabar dan bertahan selama ini mendengarkan
segala keluh kesah ku, serta dukungan, pernatian, semangat, dan do’a. Terimakasih
bayak. I love You… ^_^

vi

CONT’ PERSEMBAHAN

9. Sahabat baikku (Rahma, Cinday, dan Meli) terimakasih atas semangat yang kalian
berikan dan terimakasih karena kalian selalu ada disetiap saya pulkam dan menjadi
salah satu yang membuat saya selalu rindu pada L.B.C. I Love You… ^_^
10. Sahabat kangaranga (An-An, Mega, Neneng, Waty , Ira, Oppa Dani, Oppa Cris, Oppa
Supri, Alm. Robby Azhari) terimakasih sudah menjadi keluarga ku dan sahabat
terbaikku di kota ini, yang selalu menghiasi hari-hari ku dengan tawa dan canda,
memberikan sesuatu yang baru, motivasi, semangat dan membuat ku selalu merindukan
kota malang. I Love You All…

11. Sahabat PSIK’09 yang tidak dapat saya sebut satu persatu, terimakasih atas semangat
dan dukungan kalian selama ini. I Love You All… ^_^
12. Sahabat ku jenk Soleh yang paling cucok, terimaksih sudah nemenin saya dari awal
hingga akhir skripsi, dan selalu menghibur dengan candaan-candaan gokil, dan tanpa
bantuan mu skripsi ku tidak akan berjalan dengan mudah. I Love You… ^_^
13. Sahabat seperjuangan nungguin Ibu pembimbing kita (Nina, Agil, Fida) Terimakasih
atas semangat dan dukungannya. I Love You All… ^_^
14. Dosen Pembimbing Skripsi ku (Aini Alifatin, S.kp, M.Kep dan Drs. Atok Miftachul
Hudha, M.Pd) Terimakasih karena telah sabar membimbing dan menyemangati saya
untuk Menyelesaikan Skripsi ku dengan cepat. I Love You… ^_^
15. Para Dosen FIKES (PSIK) yang telah sabar mengajar saya dan mengantarkan saya
pada pintu cita-cita saya, terimakasi banyak atas segalanya. I Love You… ^_^

With Love From Eviy Afrita, S.Kep

vii

KATA PENGANTAR
Dengan mengucap Puji Syukur Alhamdulillah, akhirnya saya dapat
menyelesaikan tugas akhir skripsi dengan judul


“Pengaruh Optimalisasi

Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap
Tingkat Partisipasi Dan Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia Di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kota Malang”. Tugas Akhir Skripsi ini dibuat
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana keperawatan (S.Kep) pada
Program

Studi

Ilmu

Keperawatan

Fakultas

Ilmu

Kesehatan


Universitas

Muhammadiyah Malang.
Bersamaan dengan ini perkenankanlah saya mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya dengan hati yang tulus kepada :
1. Bapak Yoyok Bekti Prasetyo, M.kep. Sp.Kom selaku Dekan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Nurul Aini, S.Kep. Ns. M.Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Aini Alifatin, S.Kep. Ns. M.Kep selaku Pembimbing I yang telah
memberikan arahan dan masukan yang sangat berguna serta motivasi selama
penyusunan skripsi ini.
4. Bapak Drs. Atok Miftachul Hudha, M.Pd selaku Pembimbing II Terima kasih
atas semua ilmu, masukan dan motivasi yang telah diberikan.
5. Kepala Bakesbangpol Kota Malang yang berkenan memberikan ijin untuk studi
pendahuluan dan penelitian.
6. Kepala Puskesmas Dinoyo yang berkenan memberikan ijin untuk studi

viii


pendahuluan dan penelitian.
7. Kepala Kelurahan Merjosari Kota Malang yang berkenan memberikan ijin untuk
studi pendahuluan dan penelitian.
8. Seluruh Lansia RW 07 Mejosari Kota Malang yang berkenan untuk di wawancara.
9. Seluruh Pengurus Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kota Malang yang
berkenan membantu dan memberikan informasi selama studi pendahuluan dan
penelitian.
10. Semua dosen PSIK UMM yang telah mengajar, mendidik dan membimbing
selama masa belajar.
11. Semua pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini yang tidak bisa
disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir skripsi ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu penulis membuka diri untuk segala saran dan kritik yang
bersifat membangun. Akhirnya, penulis berharap semoga tugas akhir skripsi ini
bermanfaat bagi masyarakat dan dunia kesehatan khususnya bidang keperawatan dan
kesehatan masyarakat.
Wassalamualaikum. Wr. Wb.

Malang,


Maret 2014

Penulis

ix

THE INFLUENCE OF THE OPTIMIZATION OF SOCIALIZATION OF
INTEGRATED SERVICE POST PROGRAM FOR ELDERS THROUGH
HEALTH PROMOTION ON PARTICIPATION RATE AND SERVICE
USAGE RATE OF ELDERS AT BUDRONOYO INTEGRATED SERVICE
POST AT RW 07, MERJOSARI, LOWOKWARU SUBDISTRICT,
MALANG CITY
Eviy Afrita 1 , Aini Alifatin, S.Kep, Ns., M.Kep 2 , Dr. Atok Miftachul Hudha, M.Pd 3

ABSTRACT
Background: The fostering of elders in Indonesia is pursuant to Act No. 13 of
1998 about Welfare of Elders. Integrated Service Post for Elders is a kind of
integrated service posts but specialized for elders in certain predetermined region.
Socialization is a social interaction process where people will be informed about

essential knowledge, attitude and behavior required to participate within
community. Health promotion is an effort of socialization to introduce health
programs such that the community will acknowledge these health programs.
Optimization of socialization is organized by cadres of integrated service post and
it is measured from participation rate and service usage rate of elders at integrated
service post.
Method of Research: Research type is pre-experimental study with one group pretestposttest design. This research is conducted on January 2014 at RW 07, Merjosari,
Malang City. The subject of research is elders. Sampling technique is total
sampling. Data analysis is computerization system with paired t -test.
Result: Result of research with t-test has indicated that the optimization of
socialization of integrated service post program fo r elders through health
promotion has significant influence on participation rate with t -count of 24.203
and significance rate of 0.000. It also influences service usage rate of elders at
integrated service post by t-count of 20.582 and significance rate of 0.000.
Conclusion: Result of statistic analysis with paired t-test has shown that H0 is
rejected and H1 is accepted. It is then concluded that there is influence of
optimization of socialization in integrated service post program for elders through
health promotion on participation rate and service usage rate of elders at
Budronoyo Integrated Service Post RW 07, Merjosari, Lowokwaru Subdistrict,
Malang City. The elders will participate into and use integrated service post service
if there is information about the implementation of integrated service post for
elders. Accurate and efficient information is important during the process of
disseminating information and communication by a specific person because it can
influence behavior or state of mind of other.
Keywords: Optimization of Socialization, Participation, Usage of Integrated
Service Post for Elders
1.
2.
3.

Student of Study Program of Nursing Science, Faculty of Health Science, University of
Muhammadiyah Malang
Lecturer of Study Program of Nursing Science, Faculty of Health Science, University
of Muhammadiyah Malang
Lecturer of Study Program of Nursing Science, Faculty of Health Science, University
of Muhammadiyah Malang

x

PENGARUH OPTIMALISASI SOSIALISASI PROGRAM POSYANDU
LANSIA MELALUI PROMOSI KESEHATAN TERHADAP TINGKAT
PARTISIPASI DAN PEMANFAATAN LAYANAN OLEH LANSIA DI
POSYANDU BUDRONOYO RW 07 MERJOSARI KECAMATAN
LOWOKWARU KOTA MALANG
Eviy Afrita1, Aini Alifatin, S. Kep, Ns., M. Kep2, Drs. Atok Miftachul Hudha, M. Pd3
ABSTRAK
Latar Belakang: Pembinaan lansia di Indonesia dilaksanakan berdasarkan UndangUndang RI No.13 Tahun 1998 tentang kesejahteraan Lansia. Posyandu lansia adalah
pos pelayanan terpadu untuk masyarakat lansia disuatu wilayah tertentu yang telah
disepakati. Sosialisasi merupakan suatu proses interaksi sosial dimana seseorang
memperoleh pengetahuan, sikap, dan perilaku esensial untuk berpartisipasi dalam
masyarakat. Promosi kesehatan merupakan upaya sosialisasi yang memperkenalkan
program-program kesehatan sehingga masyarakat mengenal program-program
kesehatan tersebut. Optimalnya sosialisasi yang dilakukan oleh kader posyandu lansia
dapat dilihat dari tingkat partisipasi dan pemanfaatan layanan oleh lansia di posyandu.
Metode Penelitian: Penelitian Pre eksperimental dengan one group pretest-posttest design.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2014 di RW 07 Merjosari Kota Malang.
Subyek penelitian ini adalah lansia dengan teknik total sampling. Analisis data
menggunakan sistem komputerisasi dengan analisis uji t berpasangan.
Hasil: Hasil penelitian dengan Uji t dilihat bahwa optimalisasi sosialisasi program
posyandu lansia melalui promosi kesehatan memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap tingkat partisipasi dengan t hitung 24,203 dan tingkat signifikansi 0,000
sedangkan tingkat pemanfaatan layanan oleh lansia di posyandu dengan t hitung
20,582 dan tingkat signifikansi 0,000.
Kesimpulan: Hasil analisa statistik dengan uji t berpasangan disimpulkan H0 ditolak
dan H1 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh optimalisasi
sosialisasi program posyandu lansia melalui promosi kesehatan terhadap tingkat
partisipasi dan pemanfaatan layanan oleh lansia di posyandu Budronoyo RW 07
Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Lansia akan berpartisipasi dan
memanfaatkan pelayanan posyandu jika ada informasi tentang pelaksanaan posyandu
lansia. Informasi yang akurat dan efisien terletak pada proses penyampaian informasi
dan komunikasi yang dilakukan oleh seorang pribadi yang bagaimana ia dapat
mempengaruhi tingkah laku atau state of mind pribadi yang lain.
Kata Kunci: Optimalisasi Sosialisasi, Partisipasi, Pemanfaatan Posyandu Lansia.
1.
2.
3.

Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah
Malang.
Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.
Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang.

xi

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN ..........................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN ..........................................................................................
KATA PENGANTAR .....................................................................................................
DAFTAR ISI ......................................................................................................................
DAFTAR TABEL.............................................................................................................
LEMBAR GAMBAR .......................................................................................................
LEMBAR LAMPIRAN ..................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................. 1
1.1

Latar Belakang. ....................................................................................................... 6

1.2

Perumusan masalah ............................................................................................... 6

1.3

Tujuan penelitian.................................................................................................... 7

1.4

Manfaat penelitian.................................................................................................. 8

1.5

Keaslian penelitian ................................................................................................. 8

1.6

Batasan penelitian ................................................................................................. 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................... 10
2.1

2.2

Konsep Lanjut Usia (Lansia)................................................................................ 10
2.1.1

Pengertian Lansia ..................................................................................... 10

2.1.2

Dasar Batasan Lansia ............................................................................... 10

2.1.3

Tipe Lansia ................................................................................................ 11

2.1.4

Perubahan-perubahan pada Lansia........................................................ 12

2.1.5

Masalah Kesehatan pada Lansia ............................................................ 13

Konsep Posyandu Lansia ..................................................................................... 14
2.2.1

Pengertian Posyandu Lansia ................................................................... 14

2.2.2

Dasar Pelaksanaan Posyandu ................................................................. 15

2.2.3

Pembiayaan ............................................................................................... 15

2.2.4

Tujuan Pembentukan Posyandu Lansia ................................................ 15

2.2.5

Manfaat Posyandu Lansia ....................................................................... 16

2.2.6

Sasaran Posyandu Lansia ........................................................................ 16

2.2.7

Kader Posyandu ....................................................................................... 16

2.2.8

Bentuk Pelayanan Posyandu Lansia Lansia .......................................... 17

xii

2.2.9

Bentuk Pelayanan Posyandu Lansia Budronoyo RW 07 Merjosari
Kota Malang ............................................................................................. 18

2.2.10 Mekanisme Pelayanan Posyandu Lansia ............................................... 19
2.2.11 Indikator dalam Pengendalian Posyandu Lansia ................................. 19
2.2.12 Penilaian Keberhasilan Posyandu Lansia.............................................. 19
2.2.13 Optimalisasi Pelayanan Publik ............................................................... 20
2.2.14 Pengembangan Strategi Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu
Lansia ......................................................................................................... 20
1. Sosialisasi ............................................................................................ 21
2. Promosi Kesehatan ........................................................................... 26
2.3

2.4

Partisipasi Lansia .................................................................................................... 41
2.3.1

Pengertian Partisipasi............................................................................... 41

2.3.2

Bentuk-bentuk Partisipasi ....................................................................... 42

2.3.3

Kegiatan Yang Menunjukkan Partisipasi Masyarakat ......................... 43

2.3.4

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Partisipasi ................................... 44

Pemanfaatan Layanan Posyandu ......................................................................... 46
2.4.1

Pengertian Pemanfaatan.......................................................................... 46

2.4.2

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pemanfaatan Layanan Posyandu
Oleh Lansia ............................................................................................... 46

2.5

Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan Terhadap Tingkat Partisipasi Lansia Di Posyandu........................ 47

2.6

Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan Terhadap Tingkat Pemanfaatan Layanan Lansia Di Posyandu ... 48

2.7

Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan Terhadap Tingkat Partisipasi dan Pemanfaatan Layanan Oleh
Lansia Di Posyandu ............................................................................................... 49

BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS............................................ 51
3.1

Kerangka Konseptual............................................................................................ 51

3.2

Hipotesis Penelitian ............................................................................................... 54

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN ................................................................ 55
4.1

Desain Penelitian ................................................................................................... 55

4.2

Kerangka Penelitian............................................................................................... 56

4.3

Populasi, Sampel, dan Tekhnik Sampling .......................................................... 56

xiii

4.4

4.3.1

Populasi ..................................................................................................... 56

4.3.2

Sampel........................................................................................................ 57

4.3.3

Tekhnik Sampling .................................................................................... 57

variabel penelitian .................................................................................................. 57
4.4.1

Variabel Independen (Bebas) ................................................................. 57

4.4.2

Variabel Dependen (Terikat) ................................................................. 57

4.5

Definisi Operasional ............................................................................................. 58

4.6

Tempat dan Waktu Penelitian.............................................................................. 59

4.7

Instrumen Penelitin ............................................................................................... 59

4.8

Uji Validitas dan Reabilitas ................................................................................... 60
4.8.1

Uji Validitas ............................................................................................... 60

4.8.2

Uji Reabilitas ............................................................................................. 61

4.9

Prosedur Pengumpulan Data ............................................................................... 61

4.10

Pengolahan Data .................................................................................................... 62
4.10.1 Editing Data.............................................................................................. 62
4.10.2 Coding ....................................................................................................... 63
4.10.3 Sorting........................................................................................................ 63
4.10.4 Entry Data................................................................................................. 63

4.11

Analisa Data ........................................................................................................... 63
4.11.1 Analisa Univariat ...................................................................................... 63
4.11.2 Analisa Bivariat ......................................................................................... 64

4.12

Etika Penelitian ...................................................................................................... 64
4.12.1 Lembar Persetujuan Atau Informed Consent ..................................... 65
4.12.2 Tanpa Nama Atau Anonimity ................................................................ 65
4.12.3 Kerahasiaan Atau Confidentality ........................................................... 65

BAB V HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA ...................................... 66
5.1

Karakteristik Usia Responden ............................................................................. 66

5.2

Karakteristik Jenis Kelamin Responden............................................................. 68

5.3

Hasil Pengukuran Tingkat Partisipasi Lansia di Posyandu Lansia Sebelum
(Pre) dan Sesudah (Post) Dilakukan Optimalisasi Sosialisasi Program
Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan di Posyandu Budronoyo RW 07
Merjosari Kota Malang ......................................................................................... 68

xiv

5.4

Hasil Pengukuran Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia Sebelum (Pre)
dan Sesudah (Post) Dilakukan Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu
Lansia Melalui Promosi Kesehatan di Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari
Kota Malang ........................................................................................................... 73

5.5

Hasil Uji Statistik Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu
Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat Partisipasi Lansia di
Budronoyo RW 07 Merjosari Kota Malang ....................................................... 73

5.6

Hasil Uji Statistik Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu
Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat Pemanfaatan Layanan
Lansia di Budronoyo RW 07 Merjosari Kota Malang ...................................... 78

BAB VI PEMBAHASAN ............................................................................................... 81
6.1

Tingkat Partisipasi Lansia Sebelum (Pre) dan Sesudah (Post) Optimalisasi
Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan di
Posyandu Lansia .................................................................................................... 81

6.2

Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia Sebelum (Pre) dan Sesudah (Post)
Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan di Posyandu Lansia ............................................................................ 83

6.3

Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan Terhadap Tingkat Partisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo RW
07 Merjosari Kota Malang .................................................................................... 85

6.4

Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan Terhadap Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kota Malang ....................................................... 87

6.5

Keterbatasan Penelitian ........................................................................................ 89

6.6

Implikasi Keperawatan ......................................................................................... 90

BAB VII PENUTUP ....................................................................................................... 91
7.1

Kesimpulan ............................................................................................................. 91

7.2

Saran ........................................................................................................................ 92

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 93

xv

DAFTAR TABEL
Tabel 4.1Definisi Operasional ........................................................................................... 58
Tabel 4.2 Kisi-kisi Instrumen Penelitian .......................................................................... 60
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia Lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang ........ 67
Tabel 5.2 Hasil Penelitian Tingkat Partisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo RW 07
Merjosari Kecamatan

Lowokwaru Kota Malang Sebelum (Pre)

Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan ............................................................................................................ 69
Tabel 5.3 Hasil Penelitian Tingkat Partisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo RW 07
Merjosari

Kecamatan

Lowokwaru

Kota

Malang

Sesudah

(Post)

Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan ............................................................................................................ 70
Tabel 5.4 Distrinbusi Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Partisipasi Lansia di
Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota
Malang Sebelum (Pre) dan Sesudah (Post) di lakukan Optimalisasi
Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan ............ 71
Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Perbedaan Tingkat Partisipasi lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang
Sebelum (Pre) dan Sesudah (Post) di lakukan Optimalisasi Sosialisasi
Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan ............................... 73
Tabel 5.6 Hasil Penelitian Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang
Sebelum (Pre) Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui
Promosi Kesehatan ............................................................................................ 74
Tabel 5.7 Hasil Penelitian Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan

Lowokwaru Kota Malang

Sesudah (Post) Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui
Promosi Kesehatan ............................................................................................ 75
Tabel 5.8 Distrinbusi Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Pemanfaatan
Layanan Oleh Lansia di Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan
Lowokwaru Kota Malang Sebelum (Pre) dan Sesudah (Post) di lakukan

xvi

Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan ............................................................................................................ 76
Tabel 5.9 Distribusi Frekuensi Perbedaan Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia
di Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota
Malang Sebelum (Pre) Dan Sesudah (Post) Di Lakukan Optimalisasi
Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan ............ 77
Tabel 5.10 Hasil Analisis Uji Paired Sampel t-Test Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi
Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat
Partisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan
Lowokwaru Kota Malang ................................................................................. 78
Tabel 5.11 Hasil Analisis Uji Paired Sampel t-Test Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi
Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat
Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu Budronoyo RW 07
Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang ........................................... 80

xvii

DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian ................................................................. 53
Gambar 4.1 Desain Penelitian ........................................................................................... 55
Gambar 4.2 Skema Kerangka Penelitian ......................................................................... 56
Gambar 5.1 Karakteristik Usia Responden Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi Program
Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat
Partisipasi dan Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang ... 67
Gambar 5.2Karakteristik Jenis Kelamin Responden Pengaruh Optimalisasi Sosialisasi
Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan Terhadap
Tingkat Partisipasi dan Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu
Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang ... 68
Gambar 5.3 Tingkat Partisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari
Kecamatan

Lowokwaru

Kota

Malang

Sebelum

dan

Sesudah

Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan ....................................................................................................... 72
Gambar 5.4 Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di Posyandu Budronoyo RW
07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang Sebelum dan
Sesudah Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui
Promosi Kesehatan ....................................................................................... 77

xviii

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Permohonan Studi Pendahuluan dan Penelitian ............................. 97
Lampiran 2 Surat Permohonan Studi Pendahuluan dan Penelitian Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik (BAKESBANGPOL) Kota Malang ........................... 98
Lampiran 3 Surat Permohonan Studi Pendahuluan dan Penelitian DINKES Kota
Malang .............................................................................................................. 99
Lampiran 4 Surat Permohonan Studi Pendahuluan dan Penelitian Kelurahan
Merjosari Kota Malang ................................................................................. 100
Lampiran 5 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian UPT Puskesmas Dinoyo
Kota Malang ................................................................................................... 101
Lampiran 6 Lembar Persetujuan Menjadi Responden.................................................. 102
Lampiran 7 Lembar Identitas Responden Penelitian ................................................... 103
Lampiran 8 Kisi-kisi Pertanyaan Wawancara Tingkat Partisipasi ............................... 104
Lampiran 9 Kisi-kisi Pertanyaan Wawancara Tingkat Pemanfaatan .......................... 105
Lampiran 10 Hasil Analisis Validitas dan Reabilitas Tingkat Partisipasi .................... 106
Lampiran 11 Hasil Analisis Validitas dan Reabilitas Tingkat Pemanfaatan ............... 108
Lampiran 12 Hasil Tabulasi Data Tingkat Partsisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo
RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang Sebelum (Pre)
Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan........................................................................................................ 110
Lampiran 13 Hasil Tabulasi Data Tingkat Partsisipasi Lansia di Posyandu Budronoyo
RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang Sesudah (Post)
Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi
Kesehatan........................................................................................................ 112
Lampiran 14 Hasil Analisis Uji t Tingkat Partisipasi ..................................................... 114
Lampiran 15 Hasil Tabulasi Data Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di
Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota
Malang Sebelum (Pre) Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia
Melalui Promosi Kesehatan.......................................................................... 115
Lampiran 16 Hasil Tabulasi Data Tingkat Pemanfaatan Layanan Oleh Lansia di
Posyandu Budronoyo RW 07 Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota

xix

Malang Sesudah (Post) Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia
Melalui Promosi Kesehatan.......................................................................... 117
Lampiran 17 Hasil Analisis Uji t Tingkat Pemanfaatan ................................................ 119
Lampiran 18 Satuan Acara Penyuluhan (SAP)............................................................... 120
Lampiran 19 Leaflet Penyuluhan ..................................................................................... 124
Lampiran 20 Dokumentasi Penelitian Pengumpulan Data Sebelum (pre) Optimalisasi
Sosialisasi Program Posyandu Lansia dan Perlakuan Optimalisasi
Sosialisasi Program Posyandu Lansia Melalui Promosi Kesehatan ........ 126
Lampiran 21 Dokumentasi Penelitian Pengumpulan Data Sesudah (post)
Optimalisasi Sosialisasi Program Posyandu Lansia dan Kegiatan
Posyandu Lansia............................................................................................. 127
Lampiran 22 Log Book Bimbingan Skripsi .................................................................... 128

xx

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Berdasarkan Buku:
Agustina. (2012).Partisipasi Lansia Terhadap Pelayanan Kesehatan Posyandu Usila. Aek
Leong. Kabupaten Asahan.
Alimul, Aziz. (2003). Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta : Salemba
Medika.
Azwar, A.2006. Pedoman Pembinaan Kesehatan Usia Lanjut Bagi Petugas Kesehatan.
Depkes: Jawa Timur
Bustan MN. (2007). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka
Damsar. (2012). Pengantar Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Kencana
Departemen Kesehatan RI.(2003). Pedoman Pemantauan Dan Penilaian Program Kesehatan
Usia Lanjut Bagi Petugas Kesehatan. Jakarta: Bina Kesehatan Masyarakat
Departemen Kesehatan
. (2005). Pedoman Pembinaan Kesehatan Usia Lanjut Bagi Petugas Kesehatan. Jakarta:
Bina Kesehatan Masyarakatdepartemen Kesehatan.
. (2005). Panduan Pelatihan Kader Posyandu. Jakarta: Bina Kesehatan
Masyarakatdepartemen Kesehatan.
. (2006). Saya Bangga Menjadi Kader Posyandu. Jakarta: Bina Kesehatan
Masyarakat Departemen Kesehatan.
. (2006). Pedoman Tatalaksana Gizi Usia Lanjut Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta:
Bina Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan.
. (2010). Pedoman Pelaksanaan Posyandu Lanjut Usia. Komisi Nasional Lanjut Usia.
Jakarta: Bina Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan.
Efendi, F & Makhfudli. (2009). Keperawataan Kesehatan Komunitas Teori Dan Praktik
Dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Effendy, Onong Uchjana. (2003). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya
Ekasari, Dkk.(2008). Keperawatan Komunitas. Jakarta: Trans Info Media.
Emilia, Ova, Dkk. (2006). Modul Pelatihan Keterampilan Presentasi. Yogyakarta:UGM

xxi

Fertman,CI., &Allensworth, DD. 2010. Health Promotion Program. San Fransisco, Us:
A Wiley Imprint.
Gunawan, Ary. (2005). Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Hidayat, Aziz, A. (2009). Metodologi Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa
Data.Jakarta : Salemba Medika.
Huraerah, Abu. (2008). Pengorganisasian Dan Pengembangan
Humaniora.

Masyarakat. Bandung:

Idi, Abdullah. (2011). Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali.
Kamanto, Sunarto. (2004). Pengantar Sosiologi. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas
Ekonomi.
Maryam, Dkk. (2010). Asuhan Keperawatan Pada Lansia. Jakarta: Trans Info Media.
Maryam R, Siti, Dkk. (2008). Mengenal Usia Lanjut Dan Perawatannya. Jakarta: Salemba
Medika.
Maryati, Kun dan Suryawati, Juju. (2006).Sosiologi untuk SMA dan MA kelas XII.
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Maulana, Herry. (2007). Promosi Kesehatan. Jakarta: ECG.
Mubarok, Wahit Iqbal Dan Chayatin, Nurul. (2009). Ilmu Keperawatan Komunitas
Pengantar Dan Teori. Jakarta: Salemba Medika.
Mu’in, Idianto. 2004. Sosiologi Jilid 1 SMA Kelas X. Jakarta: PT Gelora Aksara
Pratama.
Nugroho, W. (2000) .Keperawatan Gerontik & Geriatric. Edisi 3. EGC. Jakarta
Nursalam.(2002). Manajemen Keperawatan.Jakarta : Salemba Medika.
Nursalam.(2008). Konsep Dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pedoman
Skripsi, Tesis, Dan Instrument Penelitian Keperawatan Edisi 2. Jakarta: Salemba
Medika.
Notoatmodjo,Soekidjo. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu Dan Seni Pendidikan, Dan
Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2007).Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka
Cipta.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2005). Promosi Kesehtan Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka
Cipta.

xxii

Novita, Nesi. (2011). Promosi Kesehatan dalam Pelayanan Kebidanan. Jakarta : Salemba
Medika
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif
Alfabeta, CV.

Kualitatif

Dan R&D. Bandung:

Sugiyono. (2012). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alvabeta, CV.
Wulandari. Fitri. (2006). Mata Pelajaran Sosiologi SMA/MA Kelas X.Klaten: Viva
Pakarindo.
Sumber Berdasarkan Internet:
BPS.(2009). Human Development Index (HDI) By Province AndNasional.
http://dds.bps.go.id/eng/tab_sub/view.php?tabel=1&id_subyek=26¬ab
=2diakses 1 November 2013 jam 16:06
Firmansyah, Saca. (2009). Partisipasi Masyarakat.
http://sacafirmansyah.wordpress.com/2009/06/05/partisipasi-masyarakat/.
Diakses 30 Oktober 2013 Jam 20:15 WIB.
Handayani, Eka Dewi. (2012). Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu Oleh Lanjut Usia Di
Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor Tahun 2012 dan Faktor Yang Berhubungan.
Skripsi: Program Sarjana Kesehatan Masyarakat. FKM. Universitas Indonesia.
Hernawati, I. (2006). Pedoman Tatalaksana Gizi Usia Lanjut Untuk Tenaga Kesehatan.
Depkes: Jakarta.
Isbandi Rukminto Adi. (2007). Perencanaan Partisipatoris Berbasis Aset Komunitas: dari
Pemikiran Menuju Penerapan. Depok: FISIP UI Press.
Jamalinah. (2013). Faktor-Faktor Yang Behubungan Dengan Pemanfaatan Posyandu Lansia
Di Desa Mon Ara Ujong Rimba Kecamatan Mutiara Timur Kabupaten Pidie Jaya.
AKBID: Stikes U’Budiyah Bunda Aceh.
Komisi Nasional Lanjut Usia.(2010). Pedoman Pelaksanaan Posyandu Lanjut Usia.
Jakarta.
Laksana, Nuring Septyasa.(2008). Bentuk-Bentuk Partisipasi Masyarakat Desa Dalam
Program Desa Siaga Di Desa Bandung Kecamatan Playen Kabupaten Gunung Kidul
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Skripsi: Program Studi Ilmu Administrasi
Negara. Fisip Universitas Airlangga.
Mulianingtias, Setiana Mardiati. (2012). Determinan Perilaku Pemanfaatan Posyandu
Lanjut Usia Di Desa Jompo Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga. Tesis:
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

xxiii

Peraturan Pemeritah Republik Indonesia. (2012). Pelaksanaan Undang-Undang Nomor
25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.
http://www.kemendagri.go.id/media/documents/2012/12/13/f/i/file.pdf
diakses pada 5 November 2013 pukul 19:20
Rizqina, Finna. (2010). Partisipasi Masyarakat Dalam Manajemen Berbasis Sekolah. FISIP.
UI.
Syafrudin. (2008). Media Cetak Brosur Dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhi.
http://www.damandiri.or.id/file/syafrudinugmbab3.pdf. Diakses tanggal 21
April 2004 pukul 12.00.
Setiawan, Ebta. (2012). Kamus Besar Bahasa Indonesia (Kbbi): Versi 1.2. Badan
Pengembangan Dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (Pusat Bahasa).
Kkbi.Web.Id Diakses tanggal 6 November 2013 pukul 23:18 WIB.
Suharti. (2012). Hubungan Pengetahuan Lansia Mengenai Posyandu Lansia Dengan Keaktifan
Posyandu Lansia Di Desa Candi Wilayah Kerja Puskesmas Duren Bandungan.
Akademi Kebidanan: Ngudi Waluyo.
Sumiati, Dkk. (2012). Pemanfaatan Posyandu Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Wonorejo
Samarinda. Kalimantan Timur Samarinda.
U,S.

Census Bureau. (2002). Mid Year Population by Age and Sex.
http://www.census.gov.population. Diakses tanggal 10 November 2013.

Wahyuni. (2003). Kajian Terhadap Kesejahteraan Penduduk Pedesaan. Laporan Riset
Unggulan VIII Sosial, Ekonomi, dan Budaya. IPB, Bogor.
Widjajono, Urip. (2009). Partisipasi Lansia Dalam Kegiatan Posyandu Plus Di Dusun
Soragan Desa Ngestiharjo Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul. Tesis: UNS
Surakarta.

xxiv

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Lansia merupakan tahap akhir siklus kehidupan. Lansia juga merupakan tahap

perkembangan normal yang akan dialami oleh setiap individu yang mencapai usia
lanjut dan merupakan kenyataan yang tidak dapat dihindari. Lansia adalah kelompok
orang yang sedang mengalami suatu proses perubahan yang bertahap dalam jangka
waktu beberapa dekade (Notoatmodjo, 2007).
Jumlah populasi lansia 60 tahun keatas di dunia terus bertambah, pada tahun
1950 terdapat sebanyak 130 juta lansia (4% dari total populasi), pada tahun 2000
terdapat sebanyak 16 juta lansia (7,2% dari total populasi) dan terus bertambah
berkisar 8 juta setiap tahunnya, diperkiraan pada tahun 2025 akan menjadi 41,5 juta
lansia (13,6%), dan pada tahun 2050 jumlah lansia akan terus bertambah sebanyak
79,6 juta (23,7%) (US. Census Bureau, 2002).WHO menyebutkan bahwa pada tahun
2010 jumlah lansia didunia diestimasi 9,11% dari jumlah penduduk dunia (BPS,
2009).
Biro Pusat Statistik (BPS) (2009) dalam Sumiati (2012) memproyeksikan
jumlah lansia di Indonesia tahun 2005-2010 terdapat 19,9 juta. Pada tahun 2020
jumlah lansia di Indonesia di perkirakan menjadi 28,8 juta atau 11,34% dari seluruh
populasi. Tahun 2025 seperlima penduduk Indonesia adalah lansia. Peningkatan
jumlah lansia diperkirakan diikuti dengan peningkatan usia harapan hidup dari usia
59,8 tahun pada tahun 1990 menjadi 67,4 tahun pada tahun 2005, dan pada tahun
2020 menjadi 71,7 tahun.

1

2

Pemerintah memberikan pelayanan kesehatan bagi para lansia yang ditujukan
untuk meningkatkan derajat kesehatan lansia untuk mencapai masa tua bahagia. Salah
satu yang dilakukan yaitu memberikan pelayanan kesehatan berupa program yang
dikhususkan untuk para lanjut usia (Lansia) yaitu berupa pelayanan kesehatan
posyandu lansia (Agustina, 2012). Posyandu lansia adalah pos pelayanan terpadu
untukmasyarakat lansia disuatu wilayah tertentu yang telah disepakati, yang
digerakkan oleh masyarakat dimana mereka bisa mendapatkan pelayanan kesehatan
(Fatma, 2008).
Posyandu lansia ternyata hanya ramai pada awal pendirian saja, selanjutnya
lansia yang berpartisipasi dan memanfaatkan posyandu lansia semakin berkurang.
Tingkat partisipasi dan pemanfaatan layanan oleh lansia dalam kegiatan posyandu
lansia di Indonesia masih sangat rendah, hal ini dibuktikan dari beberapa penelitian
tentang posyandu lansia, seperti penelitian yang dilakukan oleh Mahyuliansyah pada
tahun 2009 di puskesmas Mojo Kecamatan Gubeng Surabaya (dalam Mulianingtias,
2012) bahwa pemanfaatan posyandu lansia sangat rendah. Partisipasi oleh lansia
sakitterdapat sebanyak 17,9% dan lansia tidak sakit 2,1%. Penelitian Nurhayati (2007)
menunjukkanHasil yang sama bahwa pemanfaatan dan partisipasi lansia di posyandu
dalam satu tahun terakhir yaitu terbanyak 7 kali kunjungan dengan jumlah lansia yang
berkunjung 62 orang lansia dan paling sedikit memanfaatkan posyandu lansia yaitu
kurang dari 5 kali kunjungan dengan jumlah lansia yang berkunjung 15 orang lansia
(12,5%).Posyandu lansia di Desa Jompo Kabupaten Purbalingga juga menunjukkan
hal yang sama yaitu jumlah lansia yang aktif setiap bulannya mengikuti kegiatan
posyandu hanya terdapat 15 orang lansia dan sisanya berjumlah 33 orang lansia tidak
aktif mengikuti kegiatan posyandu setiap bulannya, padahal jumlah lansia yang

3

terdaftar dalam register posyandu terdapat sebanyak 238 orang lansia, dengan ratarata kehadiran perbulan sebanyak 48 orang lansia.
Proses penuaan hendaknya diiringi dengan kemampuan dan kesadaran lansia
dalam menampilkan peranan untuk terlibat secara aktif dalam berpartisipasi dan
memanfaatkan posyandu lansia, hal ini dikarenakan pada umumnya lansia selalu
mengalami masalah kesehatan. Penyakit atau gangguan yang menonjol pada
kelompok lansia seperti: gangguan pembuluh darah dari hipertensi sampai stroke,
gangguan metabolik seperti diabetes mellitus, gangguan persendian seperti arthritis,
encok dan terjatuh, gangguan psikososial yaitu kurang penyesuaian diri dan merasa
tidak berfungsi lagi. Mengingat kondisi dan permasalahan lansia tersebut, maka
penanganan masalah lansia harus menjadi prioritas, karena permasalahannya terus ada
dengan pertambahan jumlahnya (Bustan, 2007).
Pembinaan lansia di Indonesia dilaksanakan berdasarkan peraturan
perundang-undangan sebagai landasan dalam menentukan kebijaksanaan pembinaan
sesuai dengan Undang-undang RI No.13 Tahun 1998 tentang kesejahteraan Lansia
yang menyebutkan bahwa pelayanan kesehatan dimaksudkan untuk memelihara dan
peningkatan derajat kesehatan dan kemampuan lansia, upaya penyuluhan,
penyembuhan dan pengembangan lembaga (Departemen Kesehatan RI, 2005).
Kegiatan yang akan dilaksanakan perlu dilakukannya sosialisasi terhadap
sasaran kegiatan yang akan dilaksanakan, seperti halnya dalam pelaksanaan posyandu
lansia, rendahnya tingkat partisipasi dan pemanfaatan layanan oleh lansia di posyandu
dapat disebabkan oleh kurangnya pengetahuan lansia tentang adanya kegiatan
posyandu yang dilaksanakan di lingkungan tempat tinggal mereka, seperti kurangnya
pengetahuan lokasi seperti tempat dan waktu kegiatan yang akan dilaksanakan,

4

kurangnya pengetahuan kegiatan-kegiatan apa saja yang ada di posyandu lansia, dan
kurangya pengetahuan lansia bahwa sasaran posyandu lansia adalah di tujukan untuk
mereka. Sehingga sosialisasi sangat penting dalam setiap kegiatan yang akan
dilaksanakan. Sosialisasi adalah merupakan suatu proses interaksi sosial dimana
seseorang memperoleh pengetahuan, sikap, nilai, dan perilaku esensial untuk
keikutsertaanefektif dalam masyarakat (Wulandari, 2006).
Metode atau cara yang digunakan dalam melaksanakan sosialisasi program
posyandu lansia bisa dengan melaui promosi kesehatan. Promosikesehatan adalah
suatu proses yang memungkinkan individu meningkatkan kontrol terhadap kesehatan
dan meningkatkan kesehatannya berbasis filosofi yang jelas mengenai pemberdayaan
diri sendiri (Maulana, 2009). Sosialisasi yang optimal akan menyebakan pelaksanaan
kegiatan berjalan dengan baik, seperti dalam kegiatan posyandu lansia jika sosialisasi
terhadap para lansia optimal maka partisipasi dan pemanfaatan layanan oleh lansia
dalam kegiatan posyandu lansia akan meningkat. Berbagai kegiatan dan program
posyandu lansia tersebut sangat baik dan banyak memberikan manfaat bagi para
orang tua di wilayahnya. Seharusnya para lansia berupaya memanfaatkan adanya
posyandu lansia tersebut sebaik mungkin agar kesehatan para lansia dapat terpelihara
dan terpantau secara optimal (Wahyuni, 2003).
Hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti diKelurahan Merjosari
khususnya di RW 07 terdapat 66 orang lansia. Posyandu lansia di RW 07 Kelurahan
Merjosari tidak berjalan degan baik dan lancar ini terbukti dari data kehadiran lansia
setiap bulannya, lansiayang berkunjung ke posyandu hanya terdapat5 sampai 10orang
lansia saja dan yang tidak datang ke posyandu terdapat 56 orang lansia. Lansia merasa
enggan datang ke posyandu lantaran lebih memilih untuk ke ladang, dan ketakutan
akan diagnosa penyakitnya yang selanjutnya akan dirujuk ke Puskesmas atau Rumah

5

Sakit, selain itu jarak posyandu yang jauh dari rumah juga menjadi alasan para lansia
untuk tidak ikut berpartisipasi dalam kegiatan posyandu dan memanfaatkan layanan
posyandu. Pihak posyandu telah mensosialisasikannya melalui pengajian setiap hari
Jumat dan diumumkan melalui masjid bahwa posyandu lansia akan di laksanakan
pada hari yang telah ditentukan.
Peneliti melakukan wawancara terhadap 15 lansia pada tanggal 2 sampai
tanggal 3 Oktober 2013 dengan berkunjung ke rumah lansia yang berada diwilayah
tersebutuntuk mengetahui respon para lansia tentang posyandu. Berikut jawaban
lansia dari wawancara yang peneliti lakukan, 13,3% lansia yang menjawab“ letak

posyandunya lumayan jauh mbak”, 33,3% lansia yang menjawab “saya takut
nanti kalau habis periksa disana (posyandu) disuruh ke puskesmas atau
rumah sakit” 53,3% lansia yang menjawab“saya malas mbak ke posyandunya
lebih baik saya kesawah sa