LAPORAN TAHUNAN | 2016 88
ANNUAL REPORT | 2016
89
PT. MITRA PEMUDA Tbk
GENERAL CONTRACTOR
PT MITRA PEMUDA TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TANGGAL 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-
jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa
mendatang dapat berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat. Pertimbangan
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam
laporan keuangan konsolidasian: Pengakuan Pendapatan dan Beban Konstruksi
Kebijakan pengakuan pendapatan dan beban konstruksi Perusahaan dan Entitas Anak mensyaratkan penggunaan estimasi yang dapat mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan beban
pokok pendapatan. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui pendapatan kontrak dan biaya kontrak konstruksi berdasarkan tahap penyelesaian aktivitas kontrak pada tanggal akhir periode pelaporan
metode persentase penyelesaian.
Perusahaan dan Entitas Anak mengestimasi kemajuan fisik proyek untuk menentukan tahap penyelesaian kontrak konstruksi. Walaupun Perusahaan dan Entitas Anak berkeyakinan bahwa
estimasi yang dibuat adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada tahap penyelesaian aktual dapat mempengaruhi secara material pendapatan dan beban pokok pendapatan dari kontrak
konstruksi. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan
Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan definisi yang ditetapkan PSAK No. 55
dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak seperti diungkapkan pada Catatan 2d.
Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Usaha Perusahaan dan Entitas Anak mengevaluasi akun tertentu yang diketahui bahwa para pelanggannya
tidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas
pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit pihak ketiga yang tersedia dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi
spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika
tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah penyisihan penurunan nilai piutang.
Nilai tercatat dari piutang usaha Perusahaan dan Entitas Anak sebelum penyisihan penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar Rp 66.101.452.660 dan
Rp 71.535.932.141. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 6.
PT MITRA PEMUDA TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TANGGAL 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN
24
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan z. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak