Riwayat SETIA HATI TERATE

24. Hukum manusia ialah apabila orang itu melanggar tata tertib yang telah ditetapkan oleh seseorang kepala, jika dilanggar akan mendapat hukumansangsi. 25. Hukum Tuhan Yang Maha Esa ialah apabila orang itu menegakan agama muka orang itu akan mendapat pahala dan apabila orang itu tidak menganut akan tegaknyamelanggar perintah Allah maka orang itu akan berdosa 26. Larangan orang SH : a. Tidak boleh menyerang dahulu dalam perkelahian b. Tidak boleh merusak pager ayubagas c. Tidak boleh moros ijomerusak poros ijo 27. Tercapainya suatu tujuan: a. Resik ing ati b. Manteb ing lekad c. Menenging budi d. Kareping laku benar lakune 28. Won urip iku mesti kelangan, lan kudu keno kanggo memayu hayuning bawono. artinya : ialah berbuatlah sesuatu untuk kebahagiaan masyarakat besar. seperti bunga terate Kumpul ora awor, cedak ora sanggolan 29. Pencak silat sering didemontrasikan karena : untuk mengembalikan kepribadian nenek moyang kita bahwa pencak silat mengandung kesenian dan kepribadian bangsa Indonesia pada umumnya. 30. Di SH tidak tergantung pada suatu agama saja, tetapi mengakui seluruh agama yang baik yang mengakui adanya Tuhan. Kepercayaan tanpa pengertian maka kepercayaan itu awut - awutan 31. Apa yang akan menimpa diri saudara , sesungguhnya sumber dari diri saudara sendiri dan saudara akan menempati tempat yang saudara anggap kuasa bagi saudara sendiri.

H. Riwayat SETIA HATI TERATE

SH berdiri pada tahun 1903 pendiri SH mula - mula : KI AGENG SURO DIWIRJO Murid tertua ialah: Pak HARDJO UTOHO, yang bertempat tinggal di desa Pilungbangau Kodya Madiun. Pak hardjo Utomo atas persetujuan Ki Ageng Suro Diwirjo, SH Terate pada tahun 1923. 45 SH Terate pecah menjadi 2 dua 1. SH Terate - Sifatnya berorganisasi dan tiap 2 tahun sekali mengadakan kongres untuk menyamakan tehnik dan kebaktian. - Berorganisasi artinya bukan berorganisasi politik , SH tidak bernaung pada organisasi politik tetapi SH organisasi pada persaudaraan sosial 2. SH Winongo sifatnya tidak berorganisasi, pada SH winongo begitu ada orang masuk menjadi anggota langsung disyahkan DI.SH Terate harus mengalami ujian - ujian serta memenuhi hukum dan jurna baru dapat disyahkan sebagai warga SH Terate tingkat 1 satu Ki Ageng suro diwirja berasal dari surabaya asli, mulai umur 14 tahun Beliau berkeliling indonesia dan pergi ke tiongkok untuk menambah pengalaman dan ingin mengetahui ilmu pencak silatnya. Adapun untuk membiayai perjalanan beliau bekerja sebagai pengemudi dokurkusir. Beliau mempunyai 2 orang istri,istri yang satu dari medan, sedang istri yang kedua dari Bandung. Dari istri yang kedua mempunyai 3 orang putera dan puteri tetapi semuanya meninggal dunia. Ki ageng suro Diwirjo wafat pada tahun 1954.Pencita Senam Bp Ersad toya didapat dari Jakarta. I. HAL HAL YANG PENTING BAGI PELATIH 1. Seorang palatih harus dapatbisa membimbing anak buahnya, sebab kalau tidak bisa akan dapat diperalat oleh siswanya. 2. Seorang warga yang disyahkan lebih berguna dan dapat dipercaya dari pada 1.000 orang siswanyaanak buahnya. 3. Gerakan yang tidak mengurangi tenaga, ialah gerakan yang tidak mangeluarkan nafas. 4. Bila muridsiswa SH yang dalam latian melihat kesana kemari dan kelihatan sering tidak tenang serta bergurau Saja maka ia tidak dapat dipertanggung jawabkan dalamSH Terate. Cara Menghindari lawan lebih dari satu orang a. Jangan sampai terkepung dan usahakan jangan sampai menangkis dengan mengangkat kaki sutu. b. Harus mempunyai medan pertempuran. c. Musuh yang terlemah harus dihancurkan terlebih dahulu, d. Jangan main bawah. e. Tangkisan hanya dengan Lengan saja. f. Kalau musuh di depan tendangan A, kalau musuh di samping tendangan T. 46 g. Caranya harus berputar, putar untuk mengambil nafas. h. Jangan terlalu banyak mengeluarkan tenaga. i. Jika menghadapi tamu yang mencurigakan lebih dari satu orang : - Dalam keadaan duduk dikursi kita harus menempati kursi yang paling pojoksudut. - Kalau kita menyerang sendirian, kursi kita pegang sambil diayunkan, sedung kaki membantu menedang pada musuhIawan. - bila mereka maju bersamaan, kita meloncat sambil berdiri atas kursi melayani musuh dangan kaki kita J. SOSPELL 1. Gunanya : a. Mempertunjukkan kepada umum bagaimana tehnik pencak silat itu pada gerakan sendiri . b. Mempertahankan prestasi kita, untuk mempertajam perasaan dalam mengikuti suasanakeadaan. 2. Rahasianya : . Semua gerakan tidak boleh dipikirreflek dan berperasaan bahwa gerakan saya adalah yang paling benar dan paling .gagah. 3, Isinya : menggambarkan kita menghadapi musuh 4. Mimik Jangan meleletplilikan, harus kelihatan berwibawa. kalau ada irama yang mengiringi sesuaikan dengan irama tersebut,serta semua pukulan dijatuhkan Pada gong. 5. Dalam hal ini harus menguasai 3 permainan a. pernaina.n atas . b. Permainan tengah c. Permainan bawah K. RAHASIA PUKULAN Seseguhnya orang dipikul jatuh itu bukan karena kerasnya pukulan, memang ada. Kemungkinan orang bisa jatuh karena kerasnya pukulan, tetapi sesungguhnya orang bisa jatuh karena orang itu tidak tahu asal datangnya pukulan. Contohnya : 1. Misalnya kita meloncat tembok dengan sengaja kita akan cidera karena dalam keadaan siap, tetapi kalau meloncat tanpa meliha keadaan di bawah kita, akan mengakibatkan cidera pada kaki. 47 2. Seorang pemain bola misalnya, ada bola yang tinggi lalu di-kop tentu tidak mengalami apa-Apa-, tetapi bila ada orang sedang berjalan- jalan lalu bola itu kena kepalanya tentu orang yang jalan-jalan tersebut akan jatuh. Jadi pukulan agar dapat menjatuhkan, diusahakan tidak memakai awalan demikian juga dengan tangkisan. Tangkisan ada tiga macam : a. Tangkisan dengan menghindar terbaik b. Tangkisan dengan bantuan apabila terlambat no. 1 c. Tangkisan pembuangan pukulanmengurangi daya pukul dengan mengikuti arah pukulan apabila no. -1 dan 2 terlambat. Tanda-tanda orang yang menguasai pukulan : a. Tendangan selalu tepat b. Mata menjadi tajam Semua orang dapat mencapainya apabila dilatih setiap hari dan diyakini. Semua teori yang diberikan harus dipraktekan, sebab: a. Teori tanpa praktek tidak berguna b. Praktek tanpa teori adalah gila. Orang bertindak haruslah tahu teorinya, baru prakteknya. Dan dengan praktek inilah Jasmani kita akan terlatih dengan baik menerima perintah rohani tanpa kita sadarireflek. Bila orang akan memukul tentu yang dipukul adalah sebatas .badan, maka bila pukulannya persistepat pada badan, orang itu peng-pengan. Demikian orang bergerak, memukul dengan seimbang, bagian kanan dan kiri orang itu dapat jatuh.

L. ILMU KEBATINAN Definisi: