3 17.
Peraturan  Daerah  Kabupaten  Bulungan  Nomor  1  Tahun  2011 tentang  Pokok-Pokok  Pengelolaan  Keuangan  Daerah  Lembaran
Daerah Kabupaten Bulungan Tahun 2011 Nomor 1; 18.
Peraturan  Daerah  Kabupaten  Bulungan  Nomor  13  Tahun  2011 tentang  Anggaran  Pendapatan  dan  Belanja  Daerah  Tahun
Anggaran  2011  Lembaran  Daerah  Kabupaten  Bulungan  Tahun 2011 Nomor 13;
19. Peraturan  Bupati  Bulungan  Nomor  1  Tahun  2011  tentang
Penjabaran  Anggaran  Pendapatan  dan  Belanja  Daerah  Tahun Anggaran  2011  Berita  Daerah  Kabupaten  Bulungan  Tahun  2011
Nomor 1;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan  :
PERATURAN BUPATI TENTANG
ALOKASI DANA KELURAHAN
.
BAB  I KETENTUAN  UMUM
Pasal  1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1.
Daerah adalah Kabupaten Bulungan. 2.
Pemerintahan Daerah
adalah penyelenggaraan
urusan pemerintahan  oleh  pemerintah  daerah  dan  DPRD  menurut  asas
otonomi  dan  tugas  pembantuan  dengan  prinsip  otonomi  seluas- luasnya  dalam  sistem  dan  prinsip  Negara  Kesatuan  Republik
Indonesia  sebagaimana  dimaksud  dalam  Undang-undanng  Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3. Pemerintah  Daerah  adalah  Bupati  dan  perangkat  daerah  sebagai
unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah. 4.
Bupati adalah Bupati Bulungan. 5.
Kecamatan adalah wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah. 6.
Kelurahan adalah Perangkat Daerah dibawah Camat. 7.
Badan  Pemberdayaan  Masyarakat  Desa  selanjutnya  disingkat BPMD  adalah  Badan  Pemberdayaan  Masyarakat  Desa  Kabupaten
Bulungan. 8.
Dinas  Pengelola  Keuangan  Daerah  selanjutnya  disingkat  DPKD adalah Dinas Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Bulungan.
9. Alokasi  Dana  Kelurahan  yang  selanjutnya  disingkat  ADK  adalah
alokasi  dana  kelurahan  yang  berasal  dari  Anggaran  Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bulungan.
10. Rukun  Warga  selanjutnya  disingkat  RW  adalah  lembaga  sosial
independen  yang  dibentuk  melalui  musyawarah  pengurus  RT  di wilayah  kerjanya  sebagai  mitra  Pemerintah  KelurahanDesa  guna
pelayanan kepada Masyarakat yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala  DesaLurah.
4 11.
Rukun  Tetangga  selanjutnya  disingkat  RT  adalah  lembaga  sosial  independen yang  dibentuk  melalui  musyawarah  masyarakat  setempat  sebagai  mitra
Pemerintah  KelurahanDesa  dalam  rangka  pelayanan  pemerintah  dan kemasyarakatan yang ditetapkan oleh DesaKelurahan.
12. Lembaga Kemasyarakatan atau sebutan lain adalah lembaga yang dibentuk oleh
masyarakat  sesuai  kebutuhan  dan  merupakan  mitra  pemerintahan  desa  dan lurah dalam memberdayakan masyarakat.
13. Rencana  Kerja  Pembangunan  Kelurahan  selanjutnya  disingkat  RKPK  adalah
hasil musyawarah masyarakat kelurahan mengenai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk periode 1 satu tahun.
14. Daftar Usulan Rencana Kegiatan Kelurahan selanjutnya disingkat DURK adalah
rencana  kegiatan  Kelurahan  skala  prioritas  sesuai  kemampuan  dana  yang  akan dilaksanakan dalam tahun yang bersangkutan.
15. Penyedia  BarangJasa  adalah  badan  usaha  atau  orang  perseorangan  yang
menyediakan BarangPekerjaan KonstruksiJasa KonsultansiJasa lainnya. 16.
Swakelola  adalah  Pengadaan  BarangJasa  dimana  pekerjaannya  direncanakan, dikerjakan  danatau  diawasi  sendiri  oleh  KLDI  sebagai  penanggungjawab
anggaran, instansi pemerintah lain danatau kelompok masyarakat.
BAB II MAKSUD DAN TUJUAN ADK