Flip-flop D hanya Flip-flop D sering dise
data D, masukan ter keluaran normal Q
rendah ke tinggi. Flip dengan menambahkan
Flip-flop J-K dil simbol kotak seperti t
Ga Piranti ini dapat di
dibuat dari flip-flop J detak memindahkan d
2.4. PLD Program
Rangkaian listr rendah agar dapat me
1 dan voltase yang re mempunyai voltase ti
untuk membentuk fung ya mempunyai masukan data tunggal D dan
disebut sebagai flip-flop tunda. Apapun bentuk tersebut akan ditunda selama satu pulsa detak
Q. Data dipindahkan ke keluaran pada transi lip-flop RS yang berdetak dapat dirubah menj
hkan suatu pembalik.
dilengkapi dengan suatu clock, elemen logi ti terlihat pada gambar 4.5.
Gambar 2.14 Simbol Logika Untuk Flip-flop JK t dianggap sebagai flip-flop universal. Flip-flop
JK. Masukan J dan K merupakan masukan da n data dari masukan ke keluaran.
ammable Logic Device
strik tipe dirancang untuk memanipulasi pul memberikan arti. Voltase tinggi dapat dianggap
rendah mewakili angka 0. Berdasarkan tegan tinggi dan voltase rendah, maka keadaan ini da
fungsi lain dengan mengkombinasi berbagai sin 23
dan masukan CK. ntuk pada masukan
k untuk mencapai ansisi pulsa detak
enjadi flip-flop D
gic ini diberikan
JK lop jenis lain dapat
data, dan masukan
pulsa tinggi dan nggap mewakili nilai
angan listrik yang ni dapat digunakan
sinyal logika yang
24
berbeda untuk menghasilkan suatu rangkaian yang memiliki logika proses tersendiri.
Rangkaian sederhana
yang memproses
sinyal masukan
dan menghasilkan sinyal keluaran dengan logika tertentu disebut dengan gerbang
logika logic gate. Gerbang logika dapat dikombinasikan satu dengan yang lainnya membentuk
rangkaian yang lebih besar dengan fungsi baru. Misalnya fungsi switching. Fungsi switching ini dapat dinyatakan dengan sum-of-product dan diimplementasikan
dengan jaringan rangkaian logika. Rangkaian yang terdiri dari elemen switching yang dapat diprogram dan
digunakan untuk fungsi tertentu disebut programmable logic device PLD. PLD programmable logic device terdiri dari gerbang logika AND, OR dan beberapa
switching yang dapat diprogram oleh user. Berikut ini adalah struktur dari PLD.
Gambar 2.15. Struktur dari PLD programmable logic device
25
PLD memiliki n variabel input X
1
, … , X
n
dan m fungsi output f
1
, … , f
n
. tiap fungsi f
i
direalisasikan dengan jumlah product term yang melibatkan variabel input. Variabel X
1
, … , X
n
ditampilkan dalam bentuk true dan complemented terhadap AND array, di mana dibentuk sampai dengan ke product term. Variabel
tersebut kemudian di-gate ke OR array, dimana fungsi keluaran dibentuk.
2.5. WinCupl