Nyeri neuropatik dihasilkan oleh kerusakan atau inflamasi sistem saraf, baik perifer maupun sentral. Nyeri neuropatik dicirikan
oleh nyeri seperti terbakar dengan rasa tertusuk-tusuk yang intermitten, hiperalgesia dan allodinia. Hubungan antara mekanisme
dan gejala klinis agak kompleks. Mekanisme yang mendasari mungkin berbeda untuk beberapa simptom, sementara beberapa
mekanisme bisa memperlihatkan gejala klinis yang berbeda. Lesi nervus perifer oleh karena tumor, pembedahan atau kemoterapi
merupakan tipe yang paling sering dari nyeri neuropati pada penderita kanker.
B. Spiritual Emotional Freedom Technique SEFT 1. Definisi SEFT
SEFT adalah sebuah metode yang menggunakan dasar sistem energi tubuh dalam menghilangkan masalah-masalah fisik maupun emosi
secara cepat Zainuddin, 2007. Sedangkan menurut Mulyo 2007 dalam Sutjahjo 2003 SEFT merupakan sebuah metode untuk mengatasi
masalah yang dikembangkan sesuai dengan sifat manusia, yaitu dirancang untuk memenuhi sisi spiritual yang melekat pada setiap orang.
SEFT sendiri merupakan kombinasi dari dua kekuatan Energy Psychology dengan Spritual Power dengan menggunakan metode
tapping pada beberapa titik tertentu pada tubuh. SEFT ini berfokus pada kata atau kalimat tertentu yang diucapkan berulang kali dengan ritme
teratur serta sikap pasrah kepada Tuhan sesuai keyakinan pasien Zainuddin, 2007.
2. Cara Melakukan SEFT
Cara melakukan SEFT untuk mengatasi masalah nyeri kronis pada pasien kanker dilakukan melalui tiga tahap, yaitu: The Set-Up, The
Tune-in dan The Tapping Zainuddin, 2007. Ketiga tahapan ini merupakan tahap-tahap yang cukup sederhana dan diakhir tahap ini ada
tapping yang dilakukan di 18 titik tertentu pada tubuh. 1. The Set-Up
The Set-Up bertujuan untuk memastikan agar aliran energi tubuh kita terarahkan dengan tepat. Langkah ini dilakukan untuk
menetralisir Psychological Reversal atau perlawanan psikologis biasanya berupa pikiran negatif spontan atau keyakinan bawah
sadar negatif. Contoh Psychological Reversal ini diantaranya: a. Saya tidak termotivasi untuk hidup lama
b. Saya menyerah, saya tidak mampu menahannya c. Saya cemas dengan kondisi saya saat ini
d. Saya stres, dengan nyeri yang terasa terus menerus Jika keyakinan atau pikiran negatif seperti contoh di atas
terjadi, maka obatnya adalah berdo’a dengan khusyu’, ikhlas, dan pasrah:“Ya Tuhan... meskipun saya... perihal yang dikeluhkan, saya
ikhlas menerima sakit masalah saya ini, saya pasrahkan pada-Mu kesembuhan saya”
Kata-kata di atas disebut The Set-Up Words, yaitu beberapa kata yang perlu diucapkan dengan penuh perasaan untuk
menetralisir Psychological Reversal keyakinan dan pikiran negatif. Dalam bahasa religius, the set-up words adalah do’a kepasrahan
kepada Tuhan.
The Set-Up sebenarnya terdiri dari dari 2 aktivitas, yang pertama adalah mengucapkan kalimat seperti di atas dengan penuh
rasa khusyu’, ikhlas dan pasrah sebanyak 3 kali. Dan yang kedua adalah, sambil mengucapakan kalimat set-up dengan penuh
perasaan, dilakukan penekanan pada dada tepatnya di bagian “Sore Spot” titik nyeri = daerah di sekitar dada atas yang jika ditekan
terasa agak sakit atau mengetuk dengan dua ujung jari di bagian “Karate Chop”. Gambar 2.14
Gambar 2.1 Titik Sore Spot dan Karate Chop
Setelah dilakukan penekanan pada titik nyeri atau mengetuk karate chop sambil mengucapkan kalimat set-up seperti di atas, maka
dilanjutkan pada langkah kedua, the tune-in.
2. The Tune-In Tune-in dilakukan dengan cara merasakan rasa sakit yang di
alami, lalu mengarahkan pikiran ke tempat rasa sakit, dibarengi dengan hati dan mulut mengatakan, “Ya Allah saya ikhlas, saya
pasrah ...” atau Ya Allah saya ikhlas menerima sakit saya ini, saya pasrahkan pada-Mu kesembuhan saya”.
Contoh tune-in pada pasien yang nyeri selama menderita kanker :Seorang pasien yang mengalami snyeri dengan kanker yang
dideritanya diminta untuk memikirkan nyeri yang dirasakan. Ketika terjadi reaksi negatif khawatir, cemas atau takut hati dan mulut
mengatakan, “Ya Allah..saya ikhlas.. saya pasrah” Bersamaan dengan tune-in dilakukan pula langkah ketiga yaitu the
tapping. Pada proses inilah tune-in yang dibarengi tapping emosi negatif atau rasa sakit fisik dapat dinetralisir.
3. The Tapping Tapping adalah mengetuk ringan dengan dua ujung jari pada
titik-titik tertentu di tubuh sebanyak kurang lebih 7 kali ketukan, sambil terus melakukan tune-in. Titik-titik ini adalah titik-titik kunci dari “The
Major Energy Meridians”, yang jika diketukan beberapa kali akan berdampak pada ternetralisirnya gangguan emosi atau rasa sakit
yang dirasakan. Karena aliran energi tubuh berjalan dengan normal dan seimbang kembali. Titik-titik untuk melakukan tapping adalah
sebagai berikut: a. Daerah kepala:
1. Crown Point CR: pada titik dibagian atas kepala
2. Eye Brown EB: pada titik permulaan alis mata
3. Side of Eye EB: di atas tulang di samping mata lateral canthus
4. Under the Eye UE: 2 cm dibawah kelopak mata 5. Under the Nose UN: tepat di bawah hidung
6. Chin Point CH: di anatara dagu dan bagian bawah bibir b. Daerah dada:
1. Collar Bone CB: di ujung tempat bertemunya tulang dada, collar bone dan tulang rusuk pertama
2. Under the Arm UA: dibawah ketiak sejajar dengan putingnipple
3. Bellow Nipple BN: 2,5 cm di bawah putingnipple
c. Daerah tangan: 1. Inside of Hand IH: di bagian dalam
tangan yang berbatasan dengan telapak tangan
2. Outside of Hand OH: di bagian luar tangan yang berbatasan
dengan telapak tangan 3. Thum Point Th: Ibu jari disamping
luar bagian bawah kuku 4. Index Finger IF: Jari telunjuk di
samping luar bagian bawah kuku bagian yang menghadap ibu jari
5. Middle Finger MF: jari tengah samping luar bagian bawah kuku bagian yang menghadap ibu jari
6. Ringer Finger RF: Jari manis disamping luar bagian bawah kuku
bagian yang menghadap ibu jari 7. Baby Finger BF: di jari kelingking
disamping luar bagian bawah kuku bagian yang menghadap ibu jari
8. Karate Chop KC: disamping telapak tangan, bagian yang digunakan untuk mematahkan balok
9. Gamut Spot GS: di antar ruas tulang jari kelingking dan jari manis
Keterangan: Khusus pada titik Gamut Spot ini, sambil men-tapping titik tersebut dilakukan The 9 Gamut Procedure. Ini adalah 9 gerakan untuk
merangsang otak. Sembilan gerakan itu adalah: 1. Menutup mata
2. Membuka mata 3. Mata digerakkan dengan kuat ke kanan bawah
4. Mata digerakkan dengan kuat ke kiri bawah 5. Memutar bola mata searah jarum jam
6. Memutar bola mata berlawanan jarum jam 7. Bergumam dengan berirama selama 3 detik
8. menghitung 1, 2, 3, 4, 5 9. Bergumam lagi selama 3 detik
Setelah menyelesaikan 9 Gamut Procedure, langkah terkahir adalah meng-ulangi lagi tapping dari titik pertama hingga ke-17 berakhir di karate
chop. Kemudian diakhiri dengan mengambil nafas panjang dan menghembuskannya, sambil mengucap rasa syukur Alhamdulillah.
C. Kunci Keberhasilan SEFT