Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

Konflik batin yang dialami oleh tokoh utama dalam novel Detik Terakhir dikarenakan banyaknya permasalahan tokoh utama yang sangat kompleks wujud konflik batin ini yaitu pertentangan antara pilihan tidak sesuai dengan keinginan, kebimbangan dalam menghadapi permasalahan, dan harapan tidak sesuai dengan kenyataan. Wujud konflik batin tersebut dapat dijabarkan dalam tabel berikut. Tabel 1.Wujud Konflik Batin Tokoh Utama dalam Novel Detik Terakhir Karya Alberthiene Endah No. Wujud Konflik Batin Keterangan Struktur Kepribadian Id Ego Superego 1. Pertentangan antara pilihan tidak sesuai dengan keinginan Kehidupan tokoh utama yang terisolasi membuatnya tidak bisa memenuhi keinginan untuk mendapatkan kebebasan seperti orang lain. √ √ Terjadi pertentangan dalam diri tokoh utama ketika harus melakukan hal-hal yang tidak disukai √ √ 2. Kebimbangan dalam menghadapi permasalahan Tokoh utama bimbang antara harus membela atau membenci ibunya. √ √ Tokoh utama bimbang antara harus menolak atau menerima narkoba. √ √ Tokoh utama bimbang antara tetap bertahan dengan kondisi keluarga yang tidak harmonis atau pergi dari rumah untuk mencari ketenangan. √ √ Tokoh utama bimbang bekerja sebagai kurir narkoba atau mengikuti rasa takut. √ √ 3. Harapan tidak sesuai dengan kenyataan. Harapan tokoh utama untuk terus menjalin hubungan bersama Vela tidak sesuai dengan kenyataan. √ √ Keterangan : Warna merah : menunjukkan kepribadian tokoh utama yang dominan. Warna hitam : menunjukkan kepribadian tokoh utama yang tidak dominan. Berdasarkan hasil penelitian, struktur kepribadian yang menimbulkan konflik batin paling dominan pada tokoh utama dalam novel ditandai dengan warna merah. Wujud konflik batintokoh utama terdiri dari adanya pertentangan antara pilihan yang tidak sesuai dengan keinginan, kebimbangan dalam menghadapi permasalahan, dan harapan yang tidak sesuai dengan keinginan. Pertentangan antara pilihan tidak sesuai dengan keinginan tokoh utama dalam hasil penelitian meliputi, kehidupan tokoh utama yang terisolasi membuatnya tidak bisa memenuhi keinginan untuk mendapatkan kebebasan seperti orang lain dan ketika tokoh utama harus melakukan semua hal yang tidak disukai. Kebimbangan dalam menghadapi permasalahan yang dialami tokoh utama terdiri dari kebimbangan tokoh utama ketika harus membela atau membenci ibunya, kebimbangan tokoh utama harus menerima atau menolak narkoba ketika dihadapkan permasalahan yang berat, dan kebimbangan tokoh utama ketika harus tetap bertahan dengan kondisi keluarga yang tidak harmonis atau pergi dari rumah untuk mencari ketenangan bersama Vela kekasih lesbian. Harapan yang tidak sesuai dengan kenyataan ditunjukkan dengan adanya harapan tokoh utama untuk terus menjalin hubungan bersama Vela tidak sesuai dengan kenyataan.

1. Faktor-faktor Penyebab Terjadinya Konflik Batin Tokoh Utama dalam

Novel Detik Terakhir Karya Alberthiene Endah. Konflik batin yang dialami leh tokoh utama dalam novel dilatarbelakangi atas dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor interal diantaranya iri dengan kehidupan orang lain, membenci diri sendiri, cemas dengan keadaan dirinya. Faktor eksternal diantaranya lingkungan sosial yang kurang mendukung, krisis sempati dari orang tua, kecewa dengan orang tua, dan penghianatan orang terdekat. Beberapa faktor tersebut dijabarkan pada tabel berikut. Tabel 2. Faktor-faktor PenyebabTerjadinya Konflik Batin Tokoh Utama dalam Novel Detik Terakhir Karya Alberthiene Endah. No Faktor-faktor Penyebab Konflik Batin Keterangan Substansi Varian 1 Internal Iri dengan kehidupan orang lain Tokoh utama merasa iri dengan kehidupan orang lain yang memiliki kebebasan. Membenci diri sendiri Tokoh utama membenci dirinya sendiri yang tidak bisa berbuat apa- apa untuk keutuhan keluarganya. Cemas dengan keadaan dirinya. Tokoh utama merasa cemas dengan keadaan dirinya yang tidak mendapatkan dukungan baik dari orangtua serta orientasi seksualnya. 2 Eksternal Lingkungan sosial yang kurang mendukung. Anggapan teman-teman tentang status orang kaya yang tidak sesuai dengan kenyataan Krisis simpati dari orangtua. Kurangnya komunikasi yang baik antara tokoh utama dengan orang tua; kurangnya kepekaan orang tua terhadap kebutuhan batin tokoh utama pada masa-masa pertumbuhannya. Kecewa kepada orangtua. Seringnya percekcokan dan KDRT yang dilakukan oleh Papa terhadap Mamanya; perselingkuhan yang dilakukan oleh kedua orangtuanya.