B. Analisis  Strategi  Pemasaran  Produk  BMT  Sepakat  Sejahtera  Bersama
Cabang Sukarame Bandar Lampung dalam Perspektif Ekonomi Islam.
Ekonomi Islam adalah ekonomi yang berlandaskan Ketuhanan. Sistem ini bertitik  tolak  dari  Allah,  dan  menggunakan  sarana  yang  tidak  lepas  dari
syariat  Allah.  Tujuan  akhir  dari  Ekonomi  Islam  adalah  sebagaimana  tujuan dari  syariat  Islam  itu  sendiri,  yaitu  mencapai  kebahagaian  dunia  dan  akhirat
falah
melalui suatu tata kehidupan yang baik dan terhormat. Dalam konteks ekonomi  tujuan
falah
yang  ingin  dicapai  dalam  Ekonomi  Islam  meliputi aspek mikro maupun makro, mencakup horizon waktu dunia ataupun akhirat.
Berdasarkan  hasil  penelitian  yang  penulis  lakukan,  ditemukan  bahwa secara garis besar strategi pemasaran yang terdapat di BMT sepakat Sejahtera
Bersama  berlandaskan  dengan  konsep  strategi  pemasaran    dalam  Islam, antara lain :
1. Strategi Produk
Produk  berarti  barang  dan  jasa  yang  ditawarkan  kepada  sasaran. Produk yang baik adalah produk yang dibutuhkan oleh konsumen. Karena
itu  bagian  dari  pemasaran  yang  harus  selalu  jeli  dalam  mengamati kebutuhan  konsumen.  Disamping  itu  Islam  mengajarkan  untuk
memperhatikan  kualitas  dan  keberadaan  produk  tersebut.  Barang  yang dijual  harus  terang  dan  jelas  kualitasnya,  sehingga  pembeli  dapat  dengan
mudah  memberi  penilaian.  Tidak  boleh  menipu  kualitas  dengan  jalan memperlihatkan  yang  baik  bagian  luarnya,  dan  menyembunyikan  yang
jelek bagian dalam.
Berdasarkan  hasil  penelitian  dapat  saya  analisis  bahwasannya  produk yang  terdapat  di  BMT  Sepakat  Sejahtera  Bersama  sudah  baik,  karena
produk  yang  ditawarkan  BMT  kepada  masyarakat  rata-rata  produk  yang banyak  diminati  oleh  anggotanasabah  atau  yang  menjadi  kebutuhan
nasabah,  dan  juga  tidak  ada  yang  ditutup-tutupi,  baik  dalam  hal pengenalan  produk  sampai  akad  terjadi.  Berproduksi  berdasarkan  asas
manfaat  dan  maslahat,  dan  menghindari  praktek  produksi  yang  haram yang  mengandung  unsur  riba,  pasar  gelap,  dan  spekulasi.  Sebagaimana
dalam surat Al-Maidah ayat 90 :
 
 
 
 
 
 
 
Artinya : “Hai  orang
-orang  yang  beriman,  Sesungguhnya  meminum khamar,  berjudi,  berkorban  untuk  berhala,  mengundi  nasib
dengan  panah,  adalah  Termasuk  perbuatan  syaitan.  Maka jauhilah  perbuatan-perbuatan  itu  agar  kamu  mendapat
keberuntungan”.
Q.S Al-Maidah:90
Sehingga  jika  dilihat  dalam  perspektif  ekonomi  Islam  strategi pemasaran  produk  yang  dilakukan  BMT  sesuai  dengan  ajaran  Islam  dan
sudah baik dalam pelaksanaan nya atau operasionalnya. 2.
Strategi TempatDistribusi
Tempatdistribusi  meliputi  kegiatan  perusahaan  yang  membuat produk  tersedia  bagi  pelanggan  sasaran.  Menurut  Kasmir  dijelaskan
bahwa  saluran  dsitribusi  adalah  suatu  jaringan  dari  organisasi  dan fungsi-fungsi  yang  menghubungkan  produsen  ke  konsumen  akhir.
Penentuan  lokasi  dan  distribusi  serta  sarana  dan  prasarana  menjadi sangat penting, hal ini disebabkan agar konsumen mudah menjangkau
setiap  lokasi  yang  ada  serta  mendistribusikan  barang  atau  jasa. Demikian  pula  sarana  dan  prasarana  harus  memberikan  rasa  yang
aman  dan  nyaman  kepada  seluruh  konsumennya.  Adapun  prinsip utama  dalam  konsep  distribusi  menurut  pandangan  Islam  ialah
peningkatan  dan  pembagian  hasil  kekayaan  agar  sirkulasi  kekayaan dapat ditingkatkan, dengan demikian kekayaan dapat melimpah secara
merata dan tidak hanya berada diantara golongan tertentu saja. Berdasarkan  hasil  penelitian  dapat  saya  analisis  bahwasannya
strategi  tempatdistribusi  dari  BMT  Sepakat  Sejahtera  Bersama  sudah sangat  strategis  karena  mencakup  seluruh  area  yang  menjadi  target
yaitu  sekitar  daerah  area  pasar.  Khususnya  BMT  Sepakat  Sejahtera Bersama  ini  terletak  di  Jl.  Mayjen  Hendro  Suratmin  dekat  lampu
merah Sukarame Bandar Lampung.  BMT Sepakat Sejahtera Bersama mempunyai sarana dan prasaran yang sangat memadai ditinjau dari lay
out  dan  dalam  kantor  semua  terlihat  rapih,  aman  dan  nyaman  yang dirasakan  oleh  anggotanasabah.  Dan  juga  di  BMT  Sepakat  Sejahtera
Bersama  cara    pembagian  hasil  kekayaan  anggotanasabah  lebih  adil sesuai  dengan  saldo  yang  dimiliki,  agar  sirkulasi  kekayaan  dapat
ditingkatkan,  dengan  demikian  kekayaan  dapat  melimpah  secara
merata  dan  tidak  hanya  berada  diantara  golongan  tertentu  saja. Sebagaimana dijelaskna oleh Allah dalam Al-
Qur’an yaitu:
 
 
 
 
Artinya : “yaitu  mereka  yang  beriman  kepada  ghaib,  yang
mendirikan  shalat,  dan  menafkahkan  sebagian  rezeki
yang Kami anugerahkan kepada mereka.”
QS. Al-Baqarah:3
Sehingga strategi tempat dalam pandangan Ekonomi Islam di BMT
Sepakat  Sejahtera  Bersama  sudah  cukup  baik  sehingga  mudah dijangkau oleh anggota atau nasabah.
3. Strategi Harga