dengan cara dikonsultasikan dengan seorang ahli yang berkompeten di bidangnya yang sering disebut dengan
expert-judgement. Apabila terjadi kesulitan dalam penelitian ataupun keragu-raguan, peneliti melakukan diskusi ataupun konsultasi
kepada orang yang lebih kompeten di bidang tersebut, dalam hal ini peneliti selalu berdiskusi dan berkonsultasi dengan dosen pembimbing yaitu Bapak Rohali
M.Hum, sehingga hasil penelitian akurat dan mampu menjawab tujuan penelitian.
49
BAB IV JENIS-JENIS GAYA BAHASA DAN ASPEK PENCITRAAN PADA
IKLAN PARFUM DALAM MAJALAH AVANTAGES EDISI TAHUN 2015
Hasil penelitian yang diperoleh dari analisis iklan parfum yang terdapat dalam majalah
Avantages edisi tahun 2015 ini yaitu jenis-jenis gaya bahasa yang terdapat dalam kalimat iklan parfum serta pencitraan yang digunakan dalam iklan-
iklan tersebut. Berdasarkan analisis iklan parfum yang terdapat pada majalah
Avantages edisi tahun 2015, ditemukan 25 iklan parfum yang terdapat pada keseluruhan
majalah mulai dari bulan Januari hingga Desember 2015. Dari 25 iklan parfum tersebut diketahui terdapat 9 macam gaya bahasa. Adapun gaya bahasa yang
terdapat pada iklan parfum yaitu : gaya bahasa hiperbola sebanyak 16 data, gaya bahasa personifikasi sebanyak 14 data, gaya bahasa poilisindeton sebanyak 3 data,
gaya bahasa elipsis sebanyak 7 data, gaya bahasa aliterasi sebanyak 3 data, gaya bahasa anafora 1 data, gaya bahasa anitesis 1 data, gaya bahasa eufimisme 1 data
dan gaya bahasa metonimia sebanyak 1 data. Gaya bahasa dominan yang terdapat pada iklan parfum ini yaitu gaya bahasa hiperbola yaitu sebanyak 16 data karena
hampir masing-masing dari parfum ini menonjolkan gaya bahasa hiperbola yaitu untuk melebih-lebihkan suatu makna.
Dalam penelitian ini juga terdapat aspek pencitraan yang terdapat pada iklan parfum pada majalah
Avantages edisi tahun 2015 ini, yaitu pencitraan karakteristik fisik produk, penonjolan harga dan mutu, penonjolan model pemakai
serta penonjolan simbol budaya. Dari keempat aspek pencitraan tersebut,