Melakukan eksperimenpercobaan Keterampilan Proses

51 menggabungkan pengamatan yang berbeda, menggabungkan beberapa informasi, meyakinkan diri bahwa setiap pola hubungan sesuai dengan data, dan menunjukkan alasan yang dijadikan dasar kesimpulan secara umum.

j. Menyusun hipotesis

Hipotesis merupakan suatu perkiraan yang beralasan untuk menerangkan suatu kejadian atau pengamatan tertentu. Hipotesis berupa dugaan yang didasari pemikiran logis antara setiap variabel yang diselidiki sehingga dapat dijadikan pedoman dalam menyeleksi data apa saja yang harus dikumpulkan. Kriteriaindikator seseorang mampu berhipotesis adalah menyusun alasan untuk menjelaskan sesuatu berdasarkan pengalaman sebelumnya, menyarankan satu penjelasan secara konsisten sesuai data dan alasan kuat, menyarakan satu penjelasan secara konsisten sesuai dengan metode ilmiah, menyadari bahwa mungkin ada lebih dari satu penjelasan terhadap kejadian atau fenomena, menyadari bahwa setiap penjelasan sifatnya tentatif.

k. Melakukan eksperimenpercobaan

Kriteria dari keterampilan ini adalah menentukan alat dan bahan yang akan digunakan, menentukan variabel, menentukan apa yang diamati, diukur, mementukan langkah-langkah kegiatan, menentukan bagaimana data diolah dan disimpulkan, mengubah objek untuk 52 beberapa tujuan, dan membandingkan kondisi yang diubah dengan kondisi asli. Komponen beberapa aspek keterampilan proses juga dikemukakan oleh Sabar Nurohman 2010 yang dikembangkan berdasarkan Padilla dan Longfield sesuai dengan Tabel 2. Tabel 2. Komponen Keterampilan Proses Keterampilan Proses Indikator Mengamati 1. Menggunakan indra 2. Mengumpulkan fakta yang relevan 3. Mencari kesamaan dan perbedaan Menafsirkan pengamatan 1. Mencatat setiap pengamatan secara terpisah 2. Menghubungkan hasil pengamatan 3. Menemukan suatu pola pada satu seri pengamatan 4. Menarik kesimpulan sementara Membuat hipotesis 1. Mengemukakan dugaan kemungkinan yang akan terjadi Merancang Eksperimen 1. Menentukan alat, bahan, dan sumber yang digunakan 2. Menentukan variabel 3. Menentukan apa yang akan diamati 4. Menentukan prosedur kerja Melakukan eksperimen 1. Melaksanakan prosedur kerja yang telah dibuat 2. Mengumpulkan data Menganalisis data 1. Menampilkan data dalam bentuk tabel, diagram, ataupun grafik 2. Menafsirkan tabel, diagram, ataupun grafik Mengkomunikasikan 1. Membuat laporan tertulis 2. Mempresentasikan secara lisan Dalam penelitian ini, aspek keterampilan proses sains yang dilatihkan kepada peserta didik tingkat menengah pertama merupakan modifikasi dari dua jenis keterampilan berdasarkan sumber Patta Bundu 2006 yaitu keterampilan dasar meliputi membuat kesimpulan dan 53 mengkomunikasikan serta keterampilan terintegrasi yang meliputi merumuskan hipotesis, melakukan percobaan, dan menginterpretasi data. Penjelasan indikator dari tiap-tiap aspek yang telah disintesis diadaptasi dari sumber Patta Bundu 2006 dan Sabar Nurohman 2010. Dengan memiliki keterampilan proses sains, diharapkan siswa dapat berfikir mandiri, bersikap ilmiah dan terampil dalam memecahkan berbagai masalah kehidupan, terutama yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dikaji. Keterampilan proses didefinisikan sebagai keterampilan ilimiah dalam memecahkan permasalahan secara sistematik dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya pada peserta didik untuk menyusun hipotesis, melakukan percobaan, menginterpretasi data, membuat kesimpulan dan mengkomunikasikan hasil percobaan tersebut.

9. Keterampilan Sosial

Dokumen yang terkait

Perbedaan Keterampilan Proses Sains Antara Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terstruktur Dengan Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Konsep Fotosintesis (Kuasi Eksperimen Di Mts. Nurul Falah Sangiang Kota Tange

10 36 212

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) FISIKA BERBASIS INKUIRI TERBIMBING BERORIENTASI NILAI NILAI ISLAMI PADA MATERI ALAT ALAT OPTIK

5 20 126

PENGEMBANGAN MODUL IPA TERPADU BERBASIS INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMP DENGAN TEMA AIR LIMBAH RUMAH TANGGA.

0 0 14

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) FISIKA BERBASIS SCIENTIFIC INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA MATERI FLUIDA DINAMIS PESERTA DIDIK SMA.

1 12 249

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS GUIDED INQUIRY DENGAN TEMA “AIRKU TERCEMAR” UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VII SMP.

0 0 2

Pengembangan LKPD IPA Tema Pencemaran Lingkungan untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Sikap Peduli Lingkungan Peserta Didik SMP.

0 0 2

Pengembangan LKS IPA Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Sikap Ilmiah dan Keterampilan Proses Sains Siswa.

0 0 1

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERORIENTASI NILAI-NILAI AGAMA ISLAM MELALUI PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING MATERI TRIGONOMETRI - Raden Intan Repository

2 8 137

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) BERBASIS INKUIRI TERBIMBING UNTUK MEMBERDAYAKAN LITERASI SAINS - Raden Intan Repository

5 66 110

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA-BIOLOGI MENGGUNAKAN MODEL INKUIRI TERBIMBING BERBASIS LITERASI SAINS UNTUK MEMBERDAYAKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK - UNS Institutional Repository

0 0 16