37
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Metode merupakan cara yang wajib untuk dipergunakan dalam penelitian. Secara umum metode penelitan diartikan sebagai suatu cara yang ilmiah yang
dipergunakan untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Menurut Suharsimi Arikunto Riyanto, 2013:30 metode penelitian adalah cara
yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitian. Berdasarkan pendapat ahli tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa yang
dimaksud dengan metode penelitian adalah sebuah prosedur ilmiah yang digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan hasil penelitian berupa data. Data
yang diperoleh melalui penelitian adalah data empiris yang memiliki kriteria valid, reliabel, dan objektif.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan research and development yang berarti penelitian ini merupakan penelitian yang
berorientasi pada produk. Nusa Putra 2015:70 mengemukakan bahwa penelitian pengembangan didefinisikan sebagai aplikasi sistematis dari
pengetahuan atau pemahaman, diarahkan pada produksi bahan yang bermanfaat, perangkat, sistem, metode termasuk desain, pengembangan dan
peningkatan prioritas serta secara proses baru untuk memenuhi persyaratan tertentu. Pengertian tentang pengembangan dari penelitian pengembangan
menurut ahli tersebut di atas dapat diartikan bahwa pengembangan merupakan pengetahuan dan pemahaman secara mendalam tentang suatu produk yang akan
dikembangkan agar dapat meningkatkan mutu atau memenuhi persyaratan tertentu.
38 Menurut Sugiyono 2015:30 metode penelitian dan pengembangan dapat
diartikan sebagai cara ilmiah untuk meneliti, merancang, memproduksi dan menguji validitas produk yang telah dihasilkan. Berdasarkan pengertian tentang
penelitian dan pengembangan yang telah dikemukakan oleh ahli tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian dan pengembangan merupakan metode
ilmiah yang menjembatani penelitian dasar kepada penelitian terapan, dimana dalam penelitian dan pengembangan ini terdapat empat tingkatan, yaitu:
meneliti tanpa membuat dan menguji produk, tanpa meneliti dan hanya menguji produk yang telah ada, meneliti dan mengembangkan produk yang telah ada,
meneliti dan menciptakan produk baru. Empat tingkatan dalam penelitian dan pengembangan tersebut walaupun berbeda- beda namun tetap berorientasi pada
suatu produk. Dalam penelitian pengembangan ini, peneliti memfokuskan pada
pengembangan media pembelajaran bergambar. Media pembelajaran tersebut berbentuk kartu bergambar rangkaian gerak dasar senam lantai, yang nantinya
akan digunakan sebagai media pembelajaran senam lantai yaitu gerakan guling depan, guling belakang, kayang, dan meroda, sesuai dengan pengembangan KI
dan KD pada pembelajaran senam lantai di SD Negeri Palbapang Baru kelas IV Kecamatan Bantul Kabupaten Bantul.
B. Prosedur Pengembangan