antara lain :
a. Fungsi Undak Biner Hard Limit
Jaringan dengan lapisan tunggal sering menggunakan fungsi undak step function untuk mengkonversikan input dari suatu variabel yang bernilai
kontinu ke suatu output biner 0 atau 1
Fungsi undak biner hard limit dirumuskan sebagai :
≤
= x
jika 1,
x jika
0, y
b. Fungsi undak biner Threshold
Fungsi undak biner dengan menggunakan nilai ambang sering juga disebut dengan fungsi nilai ambang Threshold atau fungsi Heaviside.
Fungsi undak biner dengan nilai ambang θ
dirumuskan sebagai 39
≥
= θ
θ x
jika 1,
x jika
0, y
c. Fungsi Bipolar Symetric Hard Limit
Fungsi bipolar sebenarnya hampir sama dengan fungsi undak biner, hanya saja output yang dihasilkan berupa 1, 0 atau -1
Fungsi Symetric Hard Limit dirumuskan sebagai :
− =
= x
jika 1,
x jika
0, x
jika 1,
y
d. Fungsi Bipolar dengan threshold
Fungsi bipolar sebenarnya hampir sama dengan fungsi undak biner dengan threshold. Hanya saja keluaran yang dihaslkan berupa 1, 0, atau -1
Fungsi bipolar dengan nilai ambang θ
dirumuskan sebagai
−
≥ =
θ θ
x jika
1, x
jika ,
y 1
e. Fungsi Linear Identitas
Fungsi linear memiliki nilai output yang sama dengan nilai inputnya. Fungsi ini dirumuskan sebagai :
y = x
f. Fungsi Saturating Linear
Fungsi ini akan bernilai 0 jika inputnya kurang dari ½, dan akan bernilai 1 jika inputnya lebih dari ½. Sedangkan jika nilai input terletak antara -12 dan
½, maka outputnya akan bernilai sama dengan nilai input ditambah ½ 41
Fungsi saturating linear dirumuskan sebagai :
− ≤
≤ ≤
− +
≥ =
5 ,
; 5
, 5
, ;
5 ,
5 ,
; x
jika x
jika x
x jika
1 y
g. Fungsi Symetric Saturating Linear
Fungsi ini akan bernilai -1 jika inputnya kurang dari -1, dan akan bernilai 1 jika inputnya lebih dari 1. Sedangkan jika nilai input terletak antara -1 dan 1,
maka outputnya akan bernilai sama dengan nilai inputnya. 42
Fungsi symetric saturating linear dirumuskan sebagai :
≤ −
≤ ≤
− ≥
= 1
; 1
1 1
; 1
; 1
jikaX x
jika x
jikaX y
h. Fungsi Sigmoid Biner