Karakteristik Objek Wisata Taman Ueno Di Tokyo Tokyo De No Ueno Koen No Kankouchi No Tokusei

(1)

KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI

TOKYO

TOKYO DE NO UENO KOEN NO KANKOUCHI NO

TOKUSEI

KERTAS KARYA Dikerjakan

O L E H

NIM: 082203051

VIOULY PASKAHANNA MARNIKE MARPAUNG

PROGRAM STUDI BAHASA JEPANG DIII FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN


(2)

KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI

TOKYO

TOKYO DE NO UENO KOEN NO KANKOUCHI NO

TOKUSEI

KERTAS KARYA

Kertas Karya ini diajukan kepada Panitia Ujian Program Pendidikan Non- Gelar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan, untuk melengkapi salah satu syarat ujian Diploma III dalam bidang Studi Bahasa Jepang.

Dikerjakan OLEH:

NIM: 082203051

VIOULY PASKAHANNA MARNIKE MARPAUNG

Pembimbing, Pembaca,

Drs. Eman Kusdiyana, M.Hum

Nip.196009191988031001 Nip.096901112002121001 Mhd. Pujiono, SS, M.Hum

PROGRAM STUDI BAHASA JEPANG DIII FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN


(3)

PENGESAHAN

Diterima Oleh

Panitia Ujian Program Pendidikan Non- Gelar Sastra Budaya Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan,

Untuk melengkapi salah satu syarat ujian Diploma III dalam Bidang Studi Bahasa Jepang.

Pada : Tanggal : Hari :

Program Diploma Sastra Budaya Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara

Dekan,

Dr. Syahron Lubis, M.A. NIP. 195110131976031001

Panitia Ujian :

No. Nama Tanda Tangan 1. Zulnaidi, SS, M. Hum ( ) 2. Drs. Eman Kusdiyana, M. Hum ( ) 3. Mhd. Pujiono, SS, M.Hum ( )


(4)

Disetujui Oleh:

Program Diploma Sastra dan Budaya Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara Medan

Program Studi DIII Bahasa Jepang Ketua,

Nip. 196708072004011001 Zulnaidi, SS, M. Hum


(5)

KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI

TOKYO

TOKYO DE NO UENO KOEN NO KANKOUCHI NO

TOKUSEI

KERTAS KARYA Dikerjakan

O L E H

NIM: 082203051

VIOULY PASKAHANNA MARNIKE MARPAUNG

PROGRAM STUDI BAHASA JEPANG DIII FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN


(6)

KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI

TOKYO

TOKYO DE NO UENO KOEN NO KANKOUCHI NO

TOKUSEI

KERTAS KARYA

Kertas Karya ini diajukan kepada Panitia Ujian Program Pendidikan Non- Gelar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan, untuk melengkapi salah satu syarat ujian Diploma III dalam bidang Studi Bahasa Jepang.

Dikerjakan OLEH:

NIM: 082203051

VIOULY PASKAHANNA MARNIKE MARPAUNG

Pembimbing, Pembaca,

Drs. Eman Kusdiyana, M.Hum

Nip.196009191988031001 Nip.096901112002121001 Mhd. Pujiono, SS, M.Hum

PROGRAM STUDI BAHASA JEPANG DIII FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN


(7)

PENGESAHAN

Diterima Oleh

Panitia Ujian Program Pendidikan Non- Gelar Sastra Budaya Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan,

Untuk melengkapi salah satu syarat ujian Diploma III dalam Bidang Studi Bahasa Jepang.

Pada : Tanggal : Hari :

Program Diploma Sastra Budaya Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara

Dekan,

Dr. Syahron Lubis, M.A. NIP. 195110131976031001

Panitia Ujian :

No. Nama Tanda Tangan 4. Zulnaidi, SS, M. Hum ( ) 5. Drs. Eman Kusdiyana, M. Hum ( ) 6. Mhd. Pujiono, SS, M.Hum ( )


(8)

Disetujui Oleh:

Program Diploma Sastra dan Budaya Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara Medan

Program Studi DIII Bahasa Jepang Ketua,

Nip. 196708072004011001 Zulnaidi, SS, M. Hum


(9)

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya dalam menyelesaikan karya tulis ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia, mungkin penulis tidak akan sanggup menyelesaikannya dengan baik.

Karya tulis ini disusun oleh penulis dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penulis maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya karya tulis ini dapat terselesaikan guna untuk melengkapi syarat untuk mencapai gelar Ahli Madya pada Universitas Sumatera Utara. Karya tulis ini memuat tentang “KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI TOKYO “.

Sehubungan dengan tersusunnya karya tulis ini penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang membantu dan membimbing penulisan ini. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Zulnaidi, SS.,M.Hum selaku Ketua Program Studi Diploma III Bahasa Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Drs. Eman Kusdiyana, M.Hum selaku Dosen Pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktu dan pikirannya untuk membimbing dan memberikan pengarahan kepada penulis dalam menyelesaikan kertas karya


(10)

4. Bapak Muhammad Pujiono,S.S.,M.Hum. selaku dosen pembaca yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan kepada penulis dalam menyelesaikan kertas karya ini.

5. Ibu Hj. Rani Arfianti, S.S selaku Dosen Wali.

6. Teristimewa untuk kedua orang tua saya : Ayahanda dr. M. T. Marpaung dan Ibunda yang tersayang S. Manik atas dukungan doa, moril maupun materi kepada penulis.

7. Teman-teman seperjuangan Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Jurusan Bahasa Jepang Universitas Sumatera Utara'08 terkhusus buat Nurbaiti, Sunita, Leny, yang selalu memberi bantuan, dukungan dan semangatnya kepada penulis. Luv u full.

8. Teman-teman Muda/i HKBP Sukamandi yang sudah memberi warna di hari-hari penulis.

Ada pepatah “Tak ada gading yang tak retak”. Mungkin saja pun di dalam kertas karya ini ada kekurangannya. Untuk itu saran-saran dan masukan yang bersifat membangun dari para pembaca untuk perbaikan kertas karya ini akan penulis terima dengan senang hati. Untuk itu penulis menghaturkan Terima Kasih.

Medan, 2011 Penulis,

VIOULY P. M. MARPAUNG NIM: 082203051


(11)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Alasan Pemilihan Judul ... 1

1.2. Batasan Masalah ... 2

1.3. Tujuan Penulisan ... 2

1.4. Metode Penulisan ... 3

BAB II GAMBARAN UMUM TAMAN UENO 2.1. Letak Geografis Taman Ueno ... 4

2.2. Sejarah Taman Ueno ... 5

BAB III KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI TOKYO 3.1 Penginapan Di Sekitar Taman Ueno ... 7

3.2 Jenis-Jenis Pohon Di Taman Ueno ... 9

3.3 Fasilitas-Fasilitas Di Taman Ueno ... 11

3.3.1 Museum Nasional Tokyo ... 12

3.3.2 Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan Alam ... 15

3.3.3 Museum Nasional Seni Barat ... 16

3.3.4 Museum Shitamachi ... 16


(12)

3.3.6 Perpustakaan Internasional Bacaan Anak ... ... 20 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan ... 21

4.2 Saran ... 23


(13)

ABSTRAK

KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI

TOKYO

Taman ueno merupakan salah satu objek wisata yang terkenal di Jepang. Awalnya taman ueno merupakan sebuah kuil yang bernama Kan’ei-ji pada zaman Edo. Kuil tersebut dibangun untuk menyegel kekuatan jahat dari timur laut yang dipercaya sebagai mata angin pembawa sial. Pada perang Boshin, bangunan tersebut habis terbakar karena dipakai sebagai benteng pertahanan oleh shougitai.

Pada tahun 1870, dokter Belanda bernama Anthonius Bauduin datang untuk memeriksa lokasi bekas Kan’ei-ji. Dia bermaksud untuk mendirikan sekolah kedokteran dan rumah sakit di lokasi tersebut. ia juga menyarankan kepada pemerintah untuk mempertahankan kawasan ueno sebagai sebuah taman.

Pada tahun 1837, lokasi untuk taman ueno telah ditetapkan berdasarkan pemerintah Dajoukan. Taman ueno selesai dibangun dan dibuka untuk umum pada tahun 1876. Pembangunan kebun binatang dan museum nasional tokyo dimulai tahun 1882. Pada tahun 1890, tanah kawasan taman menjadi hak milik bagian rumah tangga kekaisaran.

Pada tahun 1924, bagian rumah tangga kekaisaran menghibahkan taman kepada pemrintah kota Tokyo, sehingga taman resmi diberi nama taman ueno. Di jalur utama Keisei dibangun stasiun kereta api baru antara stasiun Nippori dan stasiun Keisei Ueno. Stasiun tersebut selesai pada tahun 1933 dan diberi nama stasiun Hakubutsukan-Doubutsuen. Pada tahun 1997 stasiun tersebut berhenti beroperasi dan ditutup pada tahun 2004.


(14)

Disekitar taman ueno banyak didirikan penginapan berupa hotel bagi pengunjung taman ueno diantaranya: R&B Hotel Ueno Hirokoji-Tokyo, Yaesu Terminal Hotel, Shangri-La Hotel Tokyo, Metropolitan Marunoichi Hotel, Hotel Monterey La Soeur Ginza, dan Yaesu Fujiya Hotel.

Di taman ueno terdapat 1.000 pohon sakura. Dalam 1.000 pohon bunga sakura tersebut dapat digolongkan menjadi empat jenis yaitu:

1. Edohigan

Edohigan adalah sakura yang mekar di hari Ekuinoks Musim Semi dan bunganya memiliki umur yang paling panjang diantara semua bunga sakura yang ada.

2. Hikanzakura

Hikanzakura atau disebut juga dengan kanhizakura banyak ditemukan tumbuh liar di perfektur Okinawa dan biasanya mekar sekitar bulan Februari atau Maret. Bunga sakura tersebut tumbuh juga di taman ueno.

3. Fuyuzakura

Fuyuzakura biasanya mekar sekitar bulan November sampai akhir bulan Desember.

Di taman ueno terdapat beberapa fasilitas yang menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk berkunjung ke taman ueno yaitu: Museum Nasional Tokyo, Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan Alam, Museum Nasional Seni Barat, Museum Shitamachi, Kebun Binatang ueno, dan Perpustakaan Internasional Bacaan Anak. Dan inilah istimewa Taman Ueno dibandingkan taman-taman yang lainnya.


(15)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Alasan Pemilihan Judul

Kepariwisataan merupakan salah satu dari sekian banyak gejala atau peristiwa yang terjadi dimuka bumi yang timbul dari aktifitas manusia untuk memenuhi kebutuhannya, yaitu kebutuhan untuk memenuhi kesenangan hati, karena kegiatannya banyak mendatangkan keuntungan pada daerah atau negara yang berusaha mengembangkan kegiatan pariwisata ini. Hingga saat ini perkembangan objek wisata diberbagai negara mendapat perhatian yang cukup besar dari pemerintahan dan kalangan masyarakat. Menurut seorang Antropolog dari Amerika, yang bernama Valene L. Smith: pariwisata dapat diklasifikasikan berdasarkan pengalaman orang-orang yang pernah berwisata ke daerah-daerah tertentu. Berdasarkan pengklasifikasian tersebut, maka judul yang penulis pilih yaitu “Karakteristik Objek Wisata Taman Ueno di Tokyo” termasuk berwisata yang berhubungan dengan sejarah atau Historical Tourism. Karena Taman Ueno merupakan salah satu objek wisata di kota Tokyo yang memiliki nilai sejarah yang tinggi. Awalnya Taman Ueno adalah sebuah Kuil yang bernama Kan’ei-ji pada zaman Edo oleh shogun ke-3 Tokugawa Iemitsu.

Berlibur adalah hal yang tentunya sangat menyenangkan, apabila anda berencana untuk menghabiskan liburan ke luar negeri. Jepang adalah salah satu negara yang memiliki objek wisata terindah karena Jepang adalah negara yang dikenal dengan bunga sakuranya. Taman Ueno adalah salah satu objek wisata


(16)

yang terkenal dengan keindahan bunga sakuranya. Taman Ueno adalah taman yang terbesar di Tokyo yang berdiri sejak tahun 1876. Pada musim semi, taman ini sangat digemari untuk melakukan hanami yaitu piknik sambil menikmati keindahan dan romantisnya bunga sakura. Taman ueno tidak hanya sebuah taman tetapi juga terdapat berbagai museum, kebun binatang dan perpustakaan. Karena alasan-alasan tersebutlah maka penulis memilih judul “Karakteristik Objek Wisata Taman Ueno di Tokyo”.

1.2

Batasan Masalah

Penulis memberikan batasan masalah pada penulisan kertas karya ini, yaitu berfokus pada sejarah awalnya Taman Ueno dibangun, kelebihan Taman Ueno, dan fasilitas-fasilitas yang terdapat didalam Taman Ueno yang dibutuhkan para wisatawan yang datang berkunjung dari berbagai kota di Jepang bahkan dari berbagai negara.

1.3

Tujuan Penulisan

Pada dasarnya dalam setiap penulisan kertas karya selalu ada tujuan yang ingin dicapai penulis.

Adapun tujuan penulisan kertas karya ini adalah :

1. Untuk mengetahui sejarah dan fasilitas-fasilitas yang terdapat di dalam Taman Ueno.

2. Menambah wawasan dan pengetahuan pembaca dan mahasiswa tentang salah satu objek wisata yang ada di kota Tokyo.


(17)

3. Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan dari Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang D-3 Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

1.4 Metode Penulisan

Metode adalah alat untuk mencapai tujuan dari suatu kegiatan. Dalam melakukan penelitian, sangat diperlukan metode-metode untuk menunjang keberhasilan tulisan yang akan disampaikan penulis kepada pembaca.

Metode yang dipergunakan penulis dalam penulisan kertas karya ini adalah metode kepustakaan yaitu dengan cara memanfaatkan sumber-sumber bacaan yang ada di perpustakaan dan sumber bacaan lainnya, serta memanfaatkan Informasi Teknologi Internet dalam pengumpulan data agar lebih akurat. Selanjutnya, data dianalisa dan dirangkum kemudian dideskripsikan ke dalam kertas karya ini.


(18)

BAB II

GAMBARAN UMUM TAMAN UENO

2.1 Letak Geografis Taman Ueno

Taman Ueno (上野公園 Ueno kō

pusat ibukota negara Jepang tepatnya di kawasan terbesar di Tokyo. Akihabara dan Asakusa adalah kota terdekat dari Taman Ueno.

Jepang yang ibukotanya Tokyo yang terdapat Taman Ueno didalamnya merupakan negara kepulauan di sebelah Timur daratan Asia yang membentang dari Utara ke Selatan. Dikelilingi laut yaitu Laut Jepang dan Laut Cina di sebelah Barat, Laut Okhotks di sebelah Utara, serta Samudra Pasifik di sebelah Timur dan Selatan. Selain itu Jepang bertetangga dengan beberapa negara seperti Tiongkok dan Korea di sebelah Barat, Taiwan dan Philipina di sebelah Selatan, Benua Amerika di sebelah Timur, serta Uni Soviet di sebelah Utara.

Luas kepulauan Jepang kurang lebih 370.000 km2 (seperlima luas Indonesia). Terdiri dari beberapa pulau besar seperti Hokkaido, Honshu, dan Shikoku serta kurang lebih 3000 pulau kecil lainnya.


(19)

2.2 Sejarah Taman Ueno

Taman Ueno bermula dari sebuah kuil bernamayang dibangun pada shogun ke-3 Kuil tersebut dibangun untuk menyegel kekuatan jahat dari timur laut yang dipercaya sebagai mata angin sial. SemasKan'ei-ji habis terbakar setelah dipakai sebagai benteng pertahanan kelompok prajurit pendukung keshogunan yang disebut Shōgitai.

Pada ta untuk memeriksa lokasi bekas Kan'ei-ji. Menurut rencana, di lokasi ini akan didirikan sekolah kedokteran dan rumah sakit. Ia juga menyarankan kepada pemerintah untuk mempertahankan kawasan Ueno sebagai sebuah taman.

Pada ta perintah (menteri dalam negeri). Taman Ueno selesai dibangun dan dibuka untuk umum pada ta taman menjadi hak milik dan berada di bawah yurisdiksi Bagian Rumah Tangga Kekaisaran.

Pada ta kepada pemerintah kota Tokyo, sehingga taman secara resmi diberi nama Taman Ueno Pemberian Kaisar (Ueno Onshi Kōen). Di

stasiun kereta api baru antar


(20)

tahun Hakubutsukan-Doubutsuen berhenti beroperasi sebelum dihapus pada ta

Pada ta memperingati 100 tahun berdirinya Taman Ueno. Namun wajah patung keliru dibuat dari potret wajah adik Anthonius Bauduin. Patung dengan wajah yang benar selesai dibangun kembali pada ta


(21)

BAB III

KARAKTERISTIK OBJEK WISATA TAMAN UENO DI TOKYO

3.1 Penginapan Di Sekitar Taman Ueno

Ada banyak hotel di sekitar Taman Ueno salah satunya adalah : a. R&B Hotel Ueno Hirokoji – Tokyo

Lokasinya terletak di kawasan Ueno, Tokyo, R&B Hotel Ueno Hirokoji dekat dari Museum Nasional Seni Barat, Taman Ueno, dan Istana Kekaisaran Tokyo. Yang juga dekat dari adalah Museum Nasional

Tokyo dan Kuil Sensoji.

Fasilitas hotel seperti akses internet nirkabel gratis tersedia di area publik. Fasilitas tambahan mencakup koran gratis di lobi, rental komputer, dan televisi di lobi.

b.

Lokasinya 4 kilometer dari Taman Ueno. Yaesu Terminal Hotel terletak di Tokyo, dekat dengan Bridgestone Museum of Art, Tokyo Imperial Palace, dan Menara Tokyo. Titik terdekat kepentingan juga termasuk Kabuki-za Teater dan Pasar Ikan Tsukiji.

Yaesu Terminal Hotel fitur rental komputer. Kamar mandi memiliki bidet, jubah mandi, sandal, dan perlengkapan mandi gratis. Flat-panel televisi yang tersedia di kamar.


(22)

c.

Lokasinya 3,6 kilometer dari Taman Ueno, Shangri-La Hotel, dekat dari pusat Tokyo dekat dengan Bridgestone Museum of Art, Tokyo Imperial Palace, dan Tokyo Tower. Titik terdekat kepentingan juga termasuk Kabuki-za Teater dan Gedung Nasional Diet.

Fasilitas mencakup kolam renang dalam ruangan dan fasilitas kebugaran, memiliki pusat bisnis. Gratis berkecepatan tinggi (kabel) akses internet tersedia di area publik.

d.

Lokasi 3,5 kilometer dari Taman Ueno, Metropolitan Marunouchi Hotel terletak di lingkungan Nihonbashi Tokyo, dekat dengan Bridgestone Museum of Art, Tokyo Imperial Palace, dan Tokyo Tower. Titik terdekat kepentingan juga termasuk Kabuki-za Teater dan Gedung Nasional Diet.

Fitur hotel memiliki pusat bisnis. Akses Internet nirkabel gratis tersedia di area publik. Hotel ini melayani sarapan Prasmanan (biaya tambahan berlaku).

e.

Lokasi 4,5 kilometer dari Taman Ueno, Hotel Monterey La Soeur Ginza terletak di lingkungan Ginza Tokyo, dekat dengan Mitsukoshi, Kabuki-za Teater, dan Tokyo Imperial Palace. Titik terdekat kepentingan juga termasuk Menara Tokyo dan Pasar Ikan Tsukiji.


(23)

Fitur Hotel Monterey La Soeur Ginza memiliki restoran. Hotel ini melayani sarapan Prasmanan (biaya tambahan berlaku). Ini properti bintang 3.5 menawarkan peralatan audio visual dan layanan bisnis.

f.

Letaknya 4,3 kilometer dari Taman Ueno, Yaesu Fujiya Hotel terletak di lingkungan Nihonbashi Tokyo, dekat ke Tokyo International Forum, Kabuki-za Teater, dan Tokyo Imperial Palace. Titik terdekat kepentingan juga termasuk Menara Tokyo dan Pasar Ikan Tsukiji.

Fitur Yaesu Fujiya Hotel memiliki restoran dan bar / lounge. Hotel ini melayani sarapan Prasmanan (biaya tambahan berlaku). Ini properti bintang 3.0 memiliki pusat bisnis dan menawarkan ruang pertemuan kecil.

3.2 Jenis-Jenis Pohon Di Taman Ueno

Ketika pohon sakura berbunga, banyak rombongan orang yang mengunjungi taman-taman yang terkenal dengan bunga sakura, seperti Taman Ueno di Tokyo. Mereka datang tidak hanya untuk mengagumi mekarnya bunga tetapi juga untuk berkumpul di bawah cabangnya untuk makan, minum, berkaraoke ria, bercanda dan untuk menikmati waktu yang menyenangkan (dan ribut), hiburan orang Jepang yang umum selama musim ini. Selain di Taman Ueno, keindahan sakura juga dapat dinikmati di Istana Raja, Imperial Park. Di Imperial Park pengunjung tidak boleh menggelar tikar untuk piknik dan makan, tetapi di Ueno hampir semua pengunjung datang justru untuk piknik. Inilah salah


(24)

satu kelebihan Taman Ueno. Sakura merupakan bunga nasional negara Jepang yang mekar pada musim semi (awal April hingga akhir April). Bagi orang Jepang, bunga Sakura merupakan simbol penting yang kerap diasosiasikan dengan perempuan, kehidupan, kematian, sehingga kita dapat menemukan lambang bunga Sakura dimana saja di Jepang. Bunga Sakura juga merupakan simbol untuk mengekspresikan ikatan antarmanusia, keberanian, kesedihan dan kegembiraan. Sakura juga menjadi metafora untuk ciri-ciri kehidupan yang tidak kekal bagi masyarakat Jepang. Kesempatan langka piknik beramai-ramai di bawah pohon Sakura untuk menikmati mekarnya bunga Sakura disebut o-hanami.

Pohon Sakura merupakan pohon yang tergolong dalam familia Rosaceae, genus Prunus yang sejenis dengan pohon plum, peach atau apricot, tetapi secara umum Sakura digolongkan dalam subgenus sakura. Di Taman Ueno terdapat lebih 1000 pohon sakura. Ada pun jenis-jenis pohon yang menjadi ciri khas dari Taman Ueno adalah :

a) Edohigan

Edohigan adalah Sakura yang mekar di Hari Ekuinoks Musim Semi dan bunganya paling panjang umur. Jenis-jenis lain yang serupa dengan Edohigan adalah Ishiwarizakura dan

Yamadakashinyozakura yang termasu pohon Sakura yang dilindungi. Miharutakizakura adalah salah satu jenis Edohigan yang rantingnya menjuntai-juntai, sedangkan Yaebenishidare dikenal daun bunganya yang banyak dan warnanya yang cerah.


(25)

b) Hikanzakura

Hikanzakura atau disebut juga Kanhizakura. Kanhizakura banyak ditemukan tumbuh liar di prefektur Okinawa biasanya mulai mekar sekitar bulan Februari atau Maret. Dan tumbuh juga di sekitar Taman Ueno.

c) Fuyuzakura Fuyuzakura adalah jenis pohon Sakura yang bunganya mekar sekitar bulan November sampai akhir bulan Desember.

3.3 Fasilitas-Fasilitas Di Taman Ueno

Taman Ueno adalah taman umum yang terbesar di Tokyo. Nama resminya adalah Taman Ueno Pemberian Kaisar (上野恩賜公園 Ueno onshi kōe dekat pintu masuk utama ke Taman ueno dari stasiun JR berdiri sebuah patung sederhana, seorang pria gemuk yang berjalan bersama anjingnya. Patung itu adalah patung Saigo Takamori, seorang jenderal samurai paling dikenal memimpin Pemberontakan Satsuma yang ditakdirkan melawan pemerintah Meiji.

Di sebelah selatan taman terdapat kolam luas bernam Di musim panas, sebagian permukaan kolam dipenuhi dengan indahnya daun-daun hijau dan merah muda bunga tanaman pemandangan di sekitar Taman Ueno. Di musim dingin, burung-burung migran menggunakan Kolam Shinobazu sebagai tempat tinggal sementara hingga datangnya musim semi. Di musim semi, Taman Ueno populer sebagai tempat melihat bunga


(26)

ramai dengan orang yang datang berkelompok-kelompok untuk melakukan

Di Taman Ueno ini banyak siswa Indonesia yang berkumpul sekali seminggu untuk melihat keindahan sakura dan di dalam Taman Ueno terdapat pasar Ueno. Di tempat ini juga banyak terdapat orang Indonesia karena di tempat ini terdapat masakan Indonesia dengan bumbu Indonesia pula.

Selain itu, di dalam Taman Ueno terdapat berbagai fasilitas juga seperti :

3.3.1. Museum Nasional Tokyo

Museum Nasional Tokyo (東京国立博物館 Tokyo Kokuritsu

Hakubutsuk

Kokuritsu Bunkazai Kikō).

Koleksinya terdiri dari kekayaan budaya berupa benda seni dan peninggalan pameran: gedung utama (galeri Jepang), Tōyōkan (galeri Asia), Heiseikan (arkeologi Jepang), Hyōkeikan (ruang pameran khusus), galeri barang pusaka dan gedung perpustakaan. Koleksinya lebih dari 110.000 buah, 87 di antaranya

Awal dari sejarah museum di Jepang adalah pameran benda-benda bersejarah yang diadakan Biro Museum tahun pameran-pameran. Aula bernama Taiseiden di lokasi pameran. Pada iklan dan tiket masuk pada waktu itu, nama museum ditulis


(27)

sebagai Museum Monbusho. Tahun berlangsungnya pameran tersebut nantinya ditetapkan sebagai tahun berdirinya Museum Nasional Tokyo. Menurut rencana, barang-barang yang dipamerkan akan dikirim ke dipenuhi kotak-kotak etalase dari kaca, lukisan, karya kaligrafi, benda-benda seni, artefak, spesimen, herbarium, dan opsetan hewan. Di antara benda yang dipamerkan terdapat penghias atap shachihoko emas dari rencana, pameran dimulai 10 Maret 1872 dan hanya berlangsung selama 20 hari. Pengunjung yang ingin melihat ternyata begitu banyak sehingga pengunjung yang masuk harus dibatasi. Pameran akhirnya diperpanjang hingga akhir April 1872. Total pengunjung diperkirakan sejumlah 150.000 orang.

Pada tahun 1873, Museum Monbusho digabung dengan Kantor Pameran (Hakurankai Jimukyoku) yang berada di baw dipindah dari Yushima Seidō ke Uchiyamashita-chō (sekarang Uchisaiwai-chō di tiga setengah bulan. Koleksi museum waktu itu juga mencakup spesimen binatang, tumbuhan, dan batu mineral.

Kantor Pameran kembali disebut Museum (Hakubutsukan) pada tahun

ta

Machida adalah birokrat kelahira museum dan melindungi peninggalan budaya pada awal jasanya, monumen peringatan Hisanari Machida didirikan di halaman belakang


(28)

museum. Sejak ta Kementerian Pertanian dan Perdagangan sebelum dialihkan ke

Pameran Promosi Industri Dalam Negeri (Naigoku Kangyō Hakurankai) yang pertama berlangsung pada t kebijakan "memperkaya negeri dengan memperkuat militer, dan mengembangkan industri" (fukoku kyōhei, shokusan kōgyō) yang dijalankan Pemerintah Meiji. Lokasinya di bekas tempat kediaman biks Tokyo yang sekarang). Dalam pameran tersebut, salah satu gedung dipakai untuk memamerkan benda seni, dan sekaligus menjadi Jepang. Menurut Machida, gedung sudah sempit dan berbahaya saat terjadi kebakaran. Permintaan Machida untuk memindahkan lokasi pameran ke

Gedung di Taman Ueno dirancang oleh arsite di bekas tempat kediaman biksu Kan'ei-ji. Setelah selesai pada tah gedung berlantai dua dari batu bata tersebut dijadikan tempat Pameran Promosi Industri Dalam Negeri II. Pada bulan Maret tahun berikutnya, gedung di Taman Ueno secara resmi dijadikan gedung utama museum. Gedung museum seni yang dibangun empat tahun sebelumnya untuk Pameran Promosi Industri Dalam Negeri I dijadikan gedung nomor dua. Namun kedua gedung tersebut hancur ketika terjadi


(29)

3.3.2. Museum Nasional Dan Ilmu Pengetahuan Alam

Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan Alam (国立科学博物馆 Kokuritsu Hakubutsukan kagaku) salah satu museum yang paling penting di tepatnya di bagian timur. Museum Naional dan Ilmu Pengetahuan Alam dibuka untuk umum pada awal 1871. Museum memiliki beberapa nama, termasuk Departemen Pendidikan Museum, Tokyo Museum, Tokyo Science Museum, National Science Museum Jepang, dan saat ini Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan Alam pada tahun 2007. Pada tahun 1990 dan 2000, museum ini telah mengalami rekonstruksi yang luas. Nasional Museum dari Alam dan Ilmu pengetahuan Tokyo menyajikan pameran meliputi evolusi kehidupan di bumi, dengan fokus pada flora dan fauna museum ini juga terdapat hampir lebih dari 100.000 benda seni dan sejarah tentang asal muasal negara Jepang. Untuk memasuki museum ini hanya membayar sebesar 600 yen per orang.

Ada juga bagian-bagian yang meliputi teknologi, ilmu fisika, percobaan robotika, sebuah koleksi hewan dipasang dan 3600 virtual dipindahkan dari Aichi Expo dan tangan-on pameran bagi anak-anak, serta diisi dan di-mount tubuh Hachiko, dari

Dan museum ini terbuka untuk umum mulai dari jam 09.30 pagi sampai jam 5 sore. Pada hari-hari tertentu, museum ini terbuka hingga jam 8 malam.


(30)

3.3.3. Museum Nasional Seni Barat

Museum Seni Barat adalah galeri seni utama publik di Jepang yang mengkhususkan diri dalam seni dari tradisi Barat. Koleksi museum termasuk potongan dari abad ke-15 dengan periode modern. Museum ini terletak di kompleks museum dan kebun binatang di Taman Ueno.

3.3.4. Museum Shitamachi

Museum shitamachi adalah sebuah museum di Ueno, Taito, Tokyo, Jepang. Terletak di tepi budaya tradisional TokyShitamachi, istilah diterjemahkan sebagai Kota Rendah, adalah nama resmi yang diberikan kepada flatlands Tokyo, yang merupakan wilayah di Tokyo yang dari Taito ke Chiyoda dan Chuo.

3.3.5. Kebun Binatang Ueno.

Kebun Binatang Ueno (東京都恩賜上野動物園) adalah

yang berada di dalam

dibuka untuk umum pada binatang tertua di Jepang. Kebun binatang ini memiliki sekitar 500 spesies hewan, dengan koleksi utama berupa hewan langka seperti

Pemilik kebun binatang ini adalah Pemerintah Metropolitan Tokyo. Setelah sebelumnya dikelola pengelolaan kebun binatang ini dialihkan kepada


(31)

Binatang Tokyo sej lain yang dikelola Yayasan Asosiasi Kebun Binatang Tokyo adalah

Dari Stasiun Ueno, Gerbang Depan Kebun Binatang Ueno ini dapat dicapai dengan berjalan kaki selama 5 menit. Bagian dalam kebun binatang dibagi menjadi dua kawasan: Kebun Binatang Barat dan Kebun Binatang Timur. Selain dapat berjalan kaki, pengunjung dapat nai Binatang Barat dan Kebun Binatang Timur. Monorel di Kebun Binatang Ueno adalah monorel yang pertama di Jepang. Gerbang Depan berada di kawasan Kebun Binatang Timur, sementarShinobazu berada di kawasan Kebun Binatang Barat. Di Kebun Binatang Timur terdapat pagoda berlantai lima yang pertama kali dibangun pada ta pagoda yang sekarang merupakan hadiah pemberi Metropolitan Tokyo pada ta

Kebun Binatang Ueno adalah kebun binatang yang paling banyak dikunjungi orang di Jepang. Total pengunjung dalam sebulan kadang-kadang

melebihi total pengunjung

Pada ta sementara Kebun Binatang Asahiyama sekitar 3 juta 40 ribu pengunjung. Pada tahun pengunjung setelah matinya Ling Ling, satu-satunya Ueno. Pada tahun yang sama, Kebun Binatang Asahiyama juga mengalami penurunan jumlah pengunjung menjadi sekitar 2.770.000 orang.


(32)

Kebun binatang ini dibuka pada yang berada di bawah pengelolaan Kantor Museum Kementerian Pertanian dan Perdagangan Jepang. Dari t kedatang

Penambahan koleksi dari

binatang ini diserahkan kepada kenangan pernikahan Putra Mahkota Hirohito.

Seekor dapat ditangkap 14 jam kemudian. Pada tahun berikutnya, Kebun Binatang Ueno menjadi kebun binatang pertama di Jepang yang berhasil menangkarkan jerapah, diikuti kesuksesan menangkarkan kuda Nil pada ta

Semas kebun binatang dibunuh. Seusai perang, dua ekor gajah, Indira dan Hanako kembali hadir di Kebun Binatang Ueno pada tahu

merupakan usaha pembiakan pertama monyet capuchin di Jepang. Dua tahun berikutnya


(33)

1960-an ditandai dengan kesuksesan penangkara

Kedatangan dua ekor menyebabkan Jepang dilanda demam panda. Pada tahun yang sama, Kebun Binatang Ueno menjadi kebun binatang pertama di dunia yang sukses membiakka untuk pertama kalinya sukses dibiakkan di Jepang denga ta

Dekade di Jepang pada ta da gorila tertua di dunia waktu itu.

Paviliun

pada ta

Grus nigricollis) pada tahun di Jepang.

Satu-satunya panda milik Kebun Binatang Ueno, Ling Ling (22 tahun 7 bulan) mati pada


(34)

Ling pada tahun 1992 sebagai bagian dari peringatan 20 tahun normalisasi hubungan bilateral Jepang-Republik Rakyat Cina. Panda pertama dari RRC tiba pada tahun Ueno.

3.3.6. Perpustakaan Internasional Bacaan Anak

bahan pustaka untuk pembaca berusia 17 tahun ke bawah. Perpustakaan dipakai untuk menyimpan koleksi Perpustakaan Internasional Bacaan Anak dibuka sebagian pada 5 Mei 2000, dan dibuka secara resmi pada 5 Mei 2002.

Berdasarkan banyaknya fasilitas di dalam Taman Ueno, makanya Taman Ueno sangat istimewa dibandingkan taman-taman yang lain. Ada bermacam-macam museum, kebun binatang, dan perpustakaan didalamnya yang bisa dinikmati para pengunjung selama berkunjung ke Taman Ueno. Dan ini lah yang menjadi ciri khas dari Taman Ueno yang ada di Tokyo.


(35)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian pustaka lalu menganalisa dan mengevakuasi data-data yang diperoleh mengenai Taman Ueno maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Taman Ueno berawal dari sebuah kuil bernama Kan’ei-ji yang dibangun pada zaman Edo oleh shogun ke-3 Tokugawa Iemitsu.

2. Taman Ueno selesai dibangun dan dibuka untuk umum pada tahun 1876 dan nama Taman Ueno pemberian dari Kaisar.

3. Taman Ueno adalah taman umum yang berada di kawasan Ueno, distrik Taito-ku, Tokyo, Jepang yang luasnya sekitar 530.000 m2 dan dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum Tokyo.

4. Pada musim semi, Taman Ueno populer sebagai tempat melihat bunga Sakura. Ketika bunga Sakura sedang mekar-mekarnya, taman ini ramai untuk melakukan Hanami.

5. Pada musim dingin, di bagian selatan Taman Ueno terdapat sebuah kolam Shinobazu. Di kolam ini biasanya dipenuhi oleh burung-burung yang sedang melakukan migrasi. Burung-burung migran ini akan menginap di kolam Shinobazu sampai musim semi datang.

6. Pada musim panas, kolam Shinobazu dipenuhi daun-daun dari tanaman seroja yang berguguran. Daun-daun yang berwarna hijau bercampur


(36)

dengan warna merah muda dari bunga seroja yang menambah indah pemandangan di sekitar Taman Ueno.

7. Di Taman Ueno terdapat berbagai fasilitas seperti Museum Nasional Tokyo, Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan, Museum Nasional Seni Barat, Museum Shitamachi, Kebun Binatang Ueno dan Perpustakaan Internasional Bacaan Anak.

8. Museum Nasional Tokyo adalah museum tertua di Jepang yang berada di Taman Ueno, Tokyo yang dikelola oleh Institut Nasional Peninggalan Budaya. Museum ini terdiri dari 5 gedung pameran: gedung utama (galeri Jepang), Tōyōkan (galeri Asia), Heiseikan (arkeologi Jepang), Hyōkeikan (ruang pameran khusus), galeri barang pusaka dan gedung perpustakaan.

9. Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan Alam menyajikan pameran meliputi evolusi kehidupan di bumi, dengan fokus pada flora dan fauna , teknologi, ilmu fisika, percobaan robot, terdapat benda seni dan sejarah tentang asal muasal negara Jepang.

10.Museum Nasional Seni Barat adalah galeri seni utama publik di Jepang yang mengkhususkan diri pada tradisi barat.

11.Museum Shitamachi terletak di tepi Shinobazu Pond di Taman Ueno yang didedikasikan untuk budaya tradisional Tokyo.

12.Kebun binatang Ueno adalah kebun binatang tertua di Jepang yang dibuka untuk umum pada 20 Maret 1882. Bagian dalam kebun binatang dibagi menjadi dua kawasan yaitu kebun binatang barat dan kebun binatang


(37)

timur. Pengunjung dapat naik monorel yang menghubungkan kebun binatang barat dan timur. Monorel di Kebun Binatang Ueno adalah monorel yang pertama di Jepang.

13.Perpustakaan Internasional Bacaan Anak dipakai untuk menyimpan koleksi

4.2 Saran

Ada pun saran penulis untuk perkembangan Taman Ueno kedepan adalah:

1. Sebaiknya pembaca dapat membantu penulis untuk mempromosikan Taman Ueno ke berbagai negara di dunia karena Taman Ueno salah satu objek wisata yang terindah di dunia.

2. Sebaiknya pembaca yang berkunjung ke Taman Ueno agar menjaga kebersihannya dan segala fasilitas yang ada didalamnya juga dirawat. 3. Agar pembaca juga melestarikan binatang yang ada di kebun binatang

Ueno agar tidak punah.


(38)

DAFTAR PUSTAKA

Seidensticker, Edward George. 1952. Tokyo Japan. Tokyo : Kodensha Internasional

Kokuritsu kokkai toshokan o kangaeru-kai (1988). Kokuritsu toshokan kaitai shinsho (国立国会図書館解体新書). Kokuritsu toshokan o kangaeru-kai

Utada, Akihir

大山鳴動ネズミ一匹? : ─国のウェブ保存政策). Museum IT jōhō. Juli 2005


(1)

1960-an ditandai dengan kesuksesan penangkara

Kedatangan dua ekor menyebabkan Jepang dilanda demam panda. Pada tahun yang sama, Kebun Binatang Ueno menjadi kebun binatang pertama di dunia yang sukses membiakka untuk pertama kalinya sukses dibiakkan di Jepang denga ta

Dekade di Jepang pada ta da gorila tertua di dunia waktu itu.

Paviliun

pada ta

Grus nigricollis) pada tahun di Jepang.

Satu-satunya panda milik Kebun Binatang Ueno, Ling Ling (22 tahun 7 bulan) mati pada


(2)

Ling pada tahun 1992 sebagai bagian dari peringatan 20 tahun normalisasi hubungan bilateral Jepang-Republik Rakyat Cina. Panda pertama dari RRC tiba pada tahun Ueno.

3.3.6. Perpustakaan Internasional Bacaan Anak

bahan pustaka untuk pembaca berusia 17 tahun ke bawah. Perpustakaan dipakai untuk menyimpan koleksi Perpustakaan Internasional Bacaan Anak dibuka sebagian pada 5 Mei 2000, dan dibuka secara resmi pada 5 Mei 2002.

Berdasarkan banyaknya fasilitas di dalam Taman Ueno, makanya Taman Ueno sangat istimewa dibandingkan taman-taman yang lain. Ada bermacam-macam museum, kebun binatang, dan perpustakaan didalamnya yang bisa dinikmati para pengunjung selama berkunjung ke Taman Ueno. Dan ini lah yang menjadi ciri khas dari Taman Ueno yang ada di Tokyo.


(3)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian pustaka lalu menganalisa dan mengevakuasi data-data yang diperoleh mengenai Taman Ueno maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Taman Ueno berawal dari sebuah kuil bernama Kan’ei-ji yang dibangun pada zaman Edo oleh shogun ke-3 Tokugawa Iemitsu.

2. Taman Ueno selesai dibangun dan dibuka untuk umum pada tahun 1876 dan nama Taman Ueno pemberian dari Kaisar.

3. Taman Ueno adalah taman umum yang berada di kawasan Ueno, distrik Taito-ku, Tokyo, Jepang yang luasnya sekitar 530.000 m2 dan dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum Tokyo.

4. Pada musim semi, Taman Ueno populer sebagai tempat melihat bunga Sakura. Ketika bunga Sakura sedang mekar-mekarnya, taman ini ramai untuk melakukan Hanami.

5. Pada musim dingin, di bagian selatan Taman Ueno terdapat sebuah kolam Shinobazu. Di kolam ini biasanya dipenuhi oleh burung-burung yang sedang melakukan migrasi. Burung-burung migran ini akan menginap di kolam Shinobazu sampai musim semi datang.

6. Pada musim panas, kolam Shinobazu dipenuhi daun-daun dari tanaman seroja yang berguguran. Daun-daun yang berwarna hijau bercampur


(4)

dengan warna merah muda dari bunga seroja yang menambah indah pemandangan di sekitar Taman Ueno.

7. Di Taman Ueno terdapat berbagai fasilitas seperti Museum Nasional Tokyo, Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan, Museum Nasional Seni Barat, Museum Shitamachi, Kebun Binatang Ueno dan Perpustakaan Internasional Bacaan Anak.

8. Museum Nasional Tokyo adalah museum tertua di Jepang yang berada di Taman Ueno, Tokyo yang dikelola oleh Institut Nasional Peninggalan Budaya. Museum ini terdiri dari 5 gedung pameran: gedung utama (galeri Jepang), Tōyōkan (galeri Asia), Heiseikan (arkeologi Jepang), Hyōkeikan (ruang pameran khusus), galeri barang pusaka dan gedung perpustakaan.

9. Museum Nasional dan Ilmu Pengetahuan Alam menyajikan pameran meliputi evolusi kehidupan di bumi, dengan fokus pada flora dan fauna , teknologi, ilmu fisika, percobaan robot, terdapat benda seni dan sejarah tentang asal muasal negara Jepang.

10.Museum Nasional Seni Barat adalah galeri seni utama publik di Jepang yang mengkhususkan diri pada tradisi barat.

11.Museum Shitamachi terletak di tepi Shinobazu Pond di Taman Ueno yang didedikasikan untuk budaya tradisional Tokyo.

12.Kebun binatang Ueno adalah kebun binatang tertua di Jepang yang dibuka untuk umum pada 20 Maret 1882. Bagian dalam kebun binatang dibagi menjadi dua kawasan yaitu kebun binatang barat dan kebun binatang


(5)

timur. Pengunjung dapat naik monorel yang menghubungkan kebun binatang barat dan timur. Monorel di Kebun Binatang Ueno adalah monorel yang pertama di Jepang.

13.Perpustakaan Internasional Bacaan Anak dipakai untuk menyimpan koleksi

4.2 Saran

Ada pun saran penulis untuk perkembangan Taman Ueno kedepan adalah:

1. Sebaiknya pembaca dapat membantu penulis untuk mempromosikan Taman Ueno ke berbagai negara di dunia karena Taman Ueno salah satu objek wisata yang terindah di dunia.

2. Sebaiknya pembaca yang berkunjung ke Taman Ueno agar menjaga kebersihannya dan segala fasilitas yang ada didalamnya juga dirawat. 3. Agar pembaca juga melestarikan binatang yang ada di kebun binatang


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Seidensticker, Edward George. 1952. Tokyo Japan. Tokyo : Kodensha Internasional

Kokuritsu kokkai toshokan o kangaeru-kai (1988). Kokuritsu toshokan kaitai shinsho (国立国会図書館解体新書). Kokuritsu toshokan o kangaeru-kai

Utada, Akihir

大山鳴動ネズミ一匹? : ─国のウェブ保存政策). Museum IT jōhō.