P P K K

135 2. 2. 2. 2.

2. P P

P P Penindasan le enindasan le enindasan le enindasan le enindasan lew w w w wa a a a at V t V t V t V t VOC OC OC OC OC Dua tahun setelah kedatangan pertama, bangsa Belanda datang lagi ke Indonesia. Kali ini mereka bersikap baik dan ramah. Belanda dapat diterima kembali di Indonesia. Banyak pedagang Belanda datang ke Indo- nesia. Hal ini mengakibatkan terjadinya persaingan dagang dan pertikaian di antara mereka. Akibatnya, harga rempah-rempah tidak terkendali. Untuk menghindari pertikaian yang lebih parah pada tanggal 20 Maret 1602 dibentuk Perkumpulan Dagang Hindia Timur atau Vereenigde Oost Indische Compagnie VOC. Bangsa Eropa mulai mencari barang- barang kebutuhan sehari-hari, seperti buah-buahan, rempah-rempah, wol, porselin , dan lain-lain dari negara-negara di luar Eropa. Indonesia, terkenal sebagai tempat penghasil rempah-rempah. Rem- pah-rempah yang dihasilkan bangsa In- donesia digunakan sebagai bahan obat- obatan, penyedap makanan, dan peng- awet makanan. Maka, berlomba-lombalah Bangsa Eropa untuk mendapatkan rempah-rempah dari Indonesia. Bangsa Belanda sampai ke Indonesia pada tanggal 22 Juni 1596. Armada Be- landa berhasil mendarat di Banten, Jawa Barat. Pada awalnya, kedatangan Bangsa Belanda disambut baik oleh Sultan Banten. Kegiatan perdagangan menjadi ramai. Namun, hal itu tidak berlangsung lama. Bangsa Belanda berubah menjadi serakah dan kasar. Sikap itu menyebabkan mereka dimusuhi dan diusir dari Banten. B B B B B..... P P P P Per er er er erjuang juang juang juang juangan Mela an Mela an Mela an Mela an Melaw w w w wan P an P an P an P an Penjajahan Belanda enjajahan Belanda enjajahan Belanda enjajahan Belanda enjajahan Belanda Bangsa Belanda pernah menguasai Indonesia lebih dari 300 tahun. Dalam kurun waktu itu, berkali-kali rakyat Indonesia mengadakan perlawan- an. Pada bagian ini kita akan membahas tentang kedatangan Bangsa Be- landa ke Indonesia, bentuk-bentuk penindasan Bangsa Belanda, dan perjuangan menentang penjajahan Bangsa Belanda. 1. 1. 1. 1.

1. K K

K K Keda eda eda eda edatang tang tang tang tangan Bangsa Belanda an Bangsa Belanda an Bangsa Belanda an Bangsa Belanda an Bangsa Belanda Gambar 6.1 Lada, salah satu rempah-rempah yang dicari oleh orang-orang Eropa waktu itu. Sumber: Indonesian Heritage Di unduh dari : Bukupaket.com 136 Mula-mula kegiatan VOC hanya berdagang. Akan tetapi, lama-kelamaan VOC berusaha menguasai perdagangan monopoli. Untuk mewujudkan maksud itu VOC membentuk tentara, mencetak mata uang sendiri, dan mengadakan perjanjian dengan raja-raja setempat. Di Maluku VOC melakukan Pelayaran Hongi patroli laut untuk meng- awasi rakyat Maluku agar tidak menjual rempah-rempah mereka kepada pedagang lain. Untuk mempertahankan harga, VOC juga memerintahkan penebangan sebagian pohon rempah-rempah milik rakyat. VOC mem- berikan hukuman berat kepada rakyat yang melanggar aturan monopoli itu. Pusat-pusat perdagangan yang di- kuasai VOC adalah Ambon, Jayakarta, dan Banda. Pusat perdagangan Jayakarta direbut Belanda pada masa Gubernur Jenderal J.P. Coen. Ia mengganti nama Jayakarta menjadi Batavia. Coen kemu- dian membangun kota Batavia dengan gaya Belanda. Kantor VOC yang semula ada di Ambon dipindahkan ke Batavia. VOC mampu berdiri dalam waktu yang sangat lama. Pada Tanggal 31 De- sember 1799, VOC dibubarkan. VOC di- bubarkan karena sebab-sebab berikut ini. Gambar 6.2 Gubernur Jenderal J.P. Coen. 1. Pejabat-pejabat VOC melakukan korupsi dan hidup mewah. 2. VOC menanggung biaya perang yang sangat besar. 3. Kalah bersaing dengan pedagang Inggris dan Prancis. 4. Para pegawai VOC melakukan perdagangan gelap. Pada tanggal 1 Januari 1800, kekuasaan VOC di Indonesia digantikan langsung oleh pemerintah Kerajaan Belanda. Semua hutang VOC ditang- gung oleh Kerajaan Belanda. Sejak saat itu, Indonesia diperintah lansung VOC adalah singkatan dari Vereenigde Oost Indische Compagnie, yang ber- arti perkumpulan dagang Hindia Timur. VOC didirikan dengan tujuan meng- hindari pertikaian antarpedagang Belanda. Rakyat Indonesia lebih mengenal VOC dengan sebutan Kompeni. Pada perkembangannya,VOC menyimpang dari tujuan awal. VOC bukan sekadar perkumpulan dagang, tetapi organisasi yang dilengkapi dengan kekuatan militer yang menindas bangsa Indonesia. Sumber: Ensiklopedi Nasional Indonesia Di unduh dari : Bukupaket.com 137 oleh pemerintah Belanda. Pemerintahan Kerajaan Belanda atas wilayah Indonesia ini berlansung sampai tahun 1942. Pemerintah Belanda di Indo-