diatur intensitasnya agar tidak terdapat shadow yang dapat mengganggu gambar yang ingin di capture. Proses yang berlangsung meliputi citra alat musik tradisional, preprocessing
yang terdiri dari grayscale, cropping dan resizing dan Discrete Cosine Transform Two Dimension
DCT 2-D. Hasil proses tersebut kemudian disimpan dan diproses kembali untuk mendapatkan hasil pengenalan gambar alat musik tradisional.
3.4. Perancangan GUI
Grapichal User Interface akan memudahkan user dalam penggunaan software ini
sehingga dapat memahami sistem pengenalan gambar beserta cara kerjanya. Tampilan GUI dalam perancangan sistem ini dapat dilihat pada gambar 3.10.
Gambar 3.10. Tampilan Utama Jendela Pengenalan
Tabel 3.2. Keterangan Tampilan Utama Program Nama Bagian
Deskripsi Tombol On
Tombol On digunakan untuk mengaktifkan webcam Tombol Capture
Tombol Capture digunakan untuk pengambilan citra gambar alat musik tradisional Indonesia
Axes 1 pada panel webcam
Untuk menampilan gambar yang telah di ambil dengan menggunakan webcam
Axes 2 pada panel Preprocessing
Untuk menampilkan citra hasil cropping
Axes 3 pada panel Preprocessing
Untuk menampilkan citra hasil resizing
Axes 4 pada Panel Ekstraksi ciri
Untuk menampilkan hasil DCT
Axes 5 pada Panel Ekstraksi ciri
Untuk menampilkan hasil ekstraksi ciri dengan jumlah koefisien zigzag scanning
Pop-up Menu pada panel Preprocessing
Untuk memilih variasi piksel
Pop-up Menu pada panel Ekstraksi ciri
Untuk memilih variasi koefisien DCT yaitu zigzag scanning
Tombol proses Untuk proses cropping dan resizing
Panel Keluaran Untuk menampilkan hasi pengenalan yang berupa teks
Panel Penjelasan Untuk menampilkan penjelasan singkat tentang alat musik yang
berupa teks Tombol Info
Tombol info digunakan untuk melihat info tentang alat musik Tombol Reset
Tombol reset digunakan untuk me-reset program untuk melakukan pengenalan yang baru
Tombol Selesai Untuk mengakhiri seluruh proses
24
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada hasil dan pembahasan, akan dibahas tentang rancangan software dan hasil dari pengerjaan software serta sejauh mana program ini dapat berjalan dengan baik.
Pengambilan data yang dilakukan dengan menggunakan citra 28 gambar alat musik tradisional di indonesia dengan berbagai variasi yang telah ditetapkan.
4.1. Pengujian dan tampilan program pengenalan gambar alat musik
tradisonal di Indonesia secara Real Time
Pengujian dan tampilan program menggunakan perangkat keras dan perangkat
lunak sebagai berikut:
1. Processor INTELR coreTMi5 CPU M430 2.27GHZ with Radeon™
HD Graphics 1,75 GHz 2.
RAM 2.00 GB 3.
Matlab7.10.0 R2020a Program pengenalan dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Klik dua kali pada icon matlab seperti pada gambar 4.1.
Gambar 4.1. Icon matlab
b. Setelah klip icon matlab, maka akan muncul tampilan awal matlab seperti pada
gambar 4.2.
Gambar 4.2. Tampilan awal matlab
c. Kemudian ganti Current Directory sesuai dengan directory dimana program yang
akan dipakai disimpan, setelah itu ketik guide Gui pada Command Window maka akan muncul tampilan jendela utama program pengenalan seperti pada gambar 4.3,
klik run untuk menjalankan program.
Gambar 4.3. Tampilan jendela Gui d.
Setelah klik run, maka akan menampilkan tampilan utama program seperti pada gambar 4.4.
Gambar 4.4. Tampilan utama jendela program pengenalan gambar alat musik tradisional di Indonesia
e. Selanjutnya, memilih dan menekan tombol yang sudah tersedia beserta urutannya
seperti gambar 4.4. Berikut merupakan fungsi dan penjelasan tentang tombol tersebut :
1. Tombol On
Gambar 4.5. Tampilan saat tombol On ditekan Tombol On berfungsi untuk mengaktifkan webcam dan gambar yang
akan dicapture akan tampil pada “axes 1”. Program untuk menjalankan
tombol tersebut dapat dilihat pada Gambar 4.6.
imaqhwinfo; info = imaqhwinfo
winvideo ;
dev_info = imaqhwinfo winvideo
,2; vidobj=videoinput
winvideo ,2,
YUY2_640X480 ;
vidobj.FramesPerTrigger = 2; triggerconfigvidobj,
manual ;
vidRes = getvidobj, VideoResolution
; imWidth = 640;
imHeight = 480; nBands = getvidobj,
NumberOfBands ;
hImage = imagezerosimHeight, imWidth, nBands, parent
,handles.axes1; previewvidobj, hImage
Gambar 4.6. Program Tombol On Pada gambar 4.6, perintah program imaqhwinfo adalah merupakan program
mengetahui informasi dari webcam tentang nama device dan format warna hasil dari webcam misal RGB, YUY, dll. Perintah program preview untuk
menampilkan video pada saat camera on yang akan ditampilkan pada axes1.
2. Tombol Capture
Gambar 4.7. Tampilan saat tombol Capture ditekan
Tombol Capture berfungsi untuk mengambilmencuplik gambar dari video yang akan digunakan untuk proses selanjutnya dan hasil dari gambar
yang telah di cuplik akan ditampilkan pada “axes 1”. Format gambar yang
sudah dicuplik yaitu grayscale. Untuk menjalankan tombol tersebut, menggunakan program sebagai berikut :
imaqhwinfo; info = imaqhwinfo
winvideo ;
dev_info = imaqhwinfo winvideo
,2; vidobj=videoinput
winvideo ,2,
YUY2_640X480 ;
vidobj.FramesPerTrigger = 2; vidobj.ReturnedColorspace =
grayscale ;
triggerconfigvidobj, manual
; vidRes = getvidobj,
VideoResolution ;
imWidth = 640; imHeight = 480;
nBands = getvidobj, NumberOfBands
; hImage = imagezerosimHeight, imWidth, nBands,
parent ,handles.axes1;
previewvidobj,hImage; startvidobj;
pause2; gambar = getsnapshotvidobj;
triggervidobj; stopvidobj
deletevidobj
imwritecapture1; axeshandles.axes1;
imshowgambar axis
on handles.gambar=gambar;
guidatahObject,handles;
Gambar 4.8. Program Tombol Capture Gambar 4.8 hampir sama dengan program gambar 4.6 tetapi tetapi
pada gambar 4.8 ditambah dengan perintah grayscale yang berfungsi mengubah warna citra menjadi keabu-abuan. Hasil dari capture webcam
memiliki format gambar grayscale sehingga diubah terlebih dahulu ke format gambar YUY dengan cara menggunakan fungsi yuy2_640x480.
Pada fungsi yuy2 digunakan angka 640x480 agar hasil gambar yang telah dicapture memiliki ukuran 640x480. Perintah program getsnapshot adalah
perintah untuk meng-capture gambar saat camera telah on. Agar hasil capture
bisa dipanggil dan digunakan diprogram lain maka diinisialisasikan menggunakan “handles”.
3. Pop-up menu variasi resizing
Gambar 4.9. Tampilan pop-up menu variasi resizing ketika diklik Pop-up menu
berfungsi untuk memilih berbagai ukuran resizing yang akan digunakan untuk mengenali gambar alat musik tradisional
Indonesia. Perintah program yang digunakan adalah sebagai berikut :
indeks=gethandles.popupmenu2, Value
; switch
indeks case
2 ukuran=8;
case 3
ukuran=16; case
4 ukuran=32;
case 5
ukuran=64; case
6 ukuran=128;
case 7
ukuran=256; end
handles.ukuran=ukuran; guidatahObject,handles;
Gambar 4.10. Program untuk variasi resizing Pada gambar 4.10 tertulis ukuran=8 maksudnya yaitu ukuran
resizing bernilai 8x8 piksel, untuk penjelasan resizing dapat dilihat pada bab III. Resizing di
inisialisasikan dengan nama “ukuran”, agar nilai variasi
resizing ini dapat dipanggil diprogram lain maka diubah menjadi
“handles.ukuran”.
4. Pop-up menu variasi zigzag scanning
Gambar 4.11. Tampilan pop-up menu variasi zigzag scanning ketika diklik Pop-up menu
selanjutnya berfungsi untuk memilih berbagai ukuran zigzag scanning
yang akan digunakan untuk mengenali gambar alat musik tradisional Indonesia. Perintah program yang digunakan adalah sebagai
berikut :
indeks=gethandles.popupmenu3, Value
; switch
indeks case
2 jkoef=3;
case 3
jkoef=10; case
4 jkoef=21;
case 5
jkoef=36; case
6 jkoef=55;
case 7
jkoef=78; case
8 jkoef=105;
case 9
jkoef=136; end
handles.jkoef=jkoef; guidatahObject,handles;
Gambar 4.12. Program untuk variasi zigzag scanning
Pada gambar 4.12 tertulis jkoef=3 maksudnya yaitu jumlah koefisien dct dengan menggunakan zigzag scanning bernilai 3, untuk penjelasan
ekstraksi ciri dengan zigzag scanning dapat dilihat pada bab III. Jumlah ukuran zigzag scannig di
inisialisasikan dengan nama “jkoef”, agar nilai variasi resizing ini dapat dipanggil diprogram lain maka diubah menjadi
“handles.jkoef”.
5. Tombol Proses
Tombol proses berfungsi untuk mengolah dan menjalankan proses pengenalan dari gambar yang telah di capture, preprocessing cropping
dan resizing , ekstraksi ciri dan fungsi jarak hingga nantinya menghasilkan jarak minimum dari gambar tersebut dan hasil keluaran yang berupa teks.
Tombol proses dapat berjalan setelah memilih variasi resizing dan variasi zigzag scanning
. Berikut merupakan program dari tombol proses :
Automatic cropping x1=handles.gambar;
x1=doublex1255; x10=1-x1;
x11=bboxgx10; axeshandles.axes2;
imshowx11 axis
on
Gambar 4.13. Program Tombol Proses untuk menampilkan hasil cropping
Pada penelitian ini, cropping dilakukan secara otomatis tanpa menentukan nilai koordinat. Pada gambar 4.13, perintah double berfungsi
untuk mengubah nilai pada gambar grayscale karena nilainya masih unsigninteger
, sedangkan nilai hasil akhir dibagi 255 sebagai normalisasi agar nilai maksimalnya 1. Kemudian dilakukan pembalikan warna yaitu
yang berwarna gelap bernilai 0 diubah menjadi berwarna terang bernilai 0 dengan cara seperti list
program “x10”, hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam tahap automatic cropping. Tahap selanjutnya adalah
tahap automatic cropping dengan meng gunakan perintah “bbox” atau
bounding box seperti yang telah dijelaskan pada bab III.
Proses Resizing axeshandles.axes3;
if ukuran==8
ukuran=[8,8]; elseif
ukuran==16 ukuran=[16,16];
elseif ukuran==32
ukuran=[32,32]; elseif
ukuran==64 ukuran=[64,64];
elseif ukuran==128
ukuran=[128,128]; elseif
ukuran==256 ukuran=[256,256];
end x3=imresizex11,ukuran;
imshowx3 axis
on
Gambar 4.14. Program Tombol Proses untuk menampilkan hasil resizing Gambar 4.14 merupakan proses untuk melakukan resizing setelah
hasil cropping. Resizing dapat mengubah ukuran piksel gambar menjadi besar maupun kecil tanpa merubah ukuran gambar. Perintah diatas tertulis
ukuran=[8,8] maksudnya adalah mengubah gambar hasil cropping menjadi ukuran 8x8 piksel. List program x3 menggunakan perintah imresize
maksudnya adalah untuk mengubah ukuran citra setelah hasil cropping sesuai dengan keinginan user yaitu dengan memilih pop-up menu variasi
resizing.
Gambar 4.15. Program Tombol Proses untuk menampilkan hasil DCT dan hasil ekstraksi ciri
Tampilan DCT axeshandles.axes4;
if jkoef==3
jkoef=[3]; elseif
jkoef==10 jkoef=[10];
elseif jkoef==21
jkoef=[21]; elseif
jkoef==36 jkoef=[36];
elseif jkoef==55
jkoef=[55]; elseif
jkoef==78 jkoef=[78];
elseif jkoef==105
jkoef=[105];
elseif jkoef==136
jkoef=[136]; end
jkoef y=absdct2x3;
L= Hasil DCT
; sethandles.text6,
string ,L;
axeshandles.axes4; imshowy;
axis on
Ambil yang perlu secara zigzag if
ukuran1==8 x4=zigzag8y;
elseif ukuran1==16
x4=zigzag16y; else
x4=zigzag32y; end
x4=x41:jkoef; M=
Hasil Ekstraksi Ciri ;
sethandles.text7, string
,M; axeshandles.axes5;
imshowx4; axis
on x4=x4:;
barx4; sx4=sizex4
sz=sizez
Gambar 4.15. Lanjutan Program Tombol Proses untuk menampilkan hasil DCT dan hasil ekstraksi ciri
Gambar 4.15 merupakan proses untuk hasil DCT dan ekstraksi ciri. Ekstraksi ciri yang digunakan yaitu DCT dan penentuan nilai koefisien
dilakukan dengan zigzag scanning. Hasil dari resizing harus menyesuaikan aturan nilai zigzag scanning yang digunakan sehingga tidak melebihi batas
matriknya. Fungsi program “dct2” adalah untuk memanggil fungsi ekstraksi
ciri DCT 2-D. Input dari program ekstraksi ciri berasal dari hasil proses hasil resizing. List
program “x4” berfungsi untuk membuat data yang terdiri dari beberapa kolom menjadi hanya satu kolom.
Gambar 4.16. Program Tombol proses untuk mengeluarkan database
ukuran=handles.ukuran; jkoef=handles.jkoef;
if ukuran==8 jkoef==3
load x8ciri3
; elseif
ukuran==8 jkoef==10 load
x8ciri10 ;
elseif ukuran==8 jkoef==21
load x8ciri21
; elseif
ukuran==8 jkoef==36 load
x8ciri36 ;
elseif ukuran==8 jkoef==55
load x8ciri55
; elseif
ukuran==16 jkoef==3 load
x16ciri3 ;
elseif ukuran==16 jkoef==10
load x16ciri10
; elseif
ukuran==16 jkoef==21 load
x16ciri21 ;
elseif ukuran==16 jkoef==36
load x16ciri36
; elseif
ukuran==16 jkoef==55 load
x16ciri55 ;
elseif ukuran==16 jkoef==78
load x16ciri78
; elseif
ukuran==16 jkoef==105 load
x16ciri105 ;
elseif ukuran==16 jkoef==136
load x16ciri136
; elseif
ukuran==32 jkoef==3 load
x32ciri3 ;
elseif ukuran==32 jkoef==10
load x32ciri10
; elseif
ukuran==32 jkoef==21 load
x32ciri21 ;
elseif ukuran==32 jkoef==36
load x32ciri36
; elseif
ukuran==32 jkoef==55 load
x32ciri55 ;
elseif ukuran==32 jkoef==78
load x32ciri78
; elseif
ukuran==32 jkoef==105 load
x32ciri105 ;
elseif ukuran==32 jkoef==136
load x32ciri136
; elseif
ukuran==64 jkoef==3 load
x64ciri3 ;
elseif ukuran==64 jkoef==10
load x64ciri10
; elseif
ukuran==64 jkoef==21 load
x64ciri21 ;
elseif ukuran==64 jkoef==36
load x64ciri36
; elseif
ukuran==64 jkoef==55 load
x64ciri55 ;
elseif ukuran==64 jkoef==78
load x64ciri78
; elseif
ukuran==64 jkoef==105 load
x64ciri105 ;
elseif ukuran==64 jkoef==136
load x64ciri136
; elseif
ukuran==128 jkoef==3 load
x128ciri3 ;
elseif ukuran==128 jkoef==10
load x128ciri10
; elseif
ukuran==128 jkoef==21 load
x128ciri21 ;
elseif ukuran==128 jkoef==36
load x128ciri36
; elseif
ukuran==128 jkoef==55 load
x128ciri55 ;
elseif ukuran==128 jkoef==78
load x128ciri78
; elseif
ukuran==128 jkoef==105 load
x128ciri105 ;
elseif ukuran==128 jkoef==136
load x128ciri136
; elseif
ukuran==256 jkoef==3 load
x256ciri3 ;
elseif ukuran==256 jkoef==10
load x256ciri10
; elseif
ukuran==128 jkoef==21 load
x256ciri21 ;
elseif ukuran==256 jkoef==36
load x256ciri36
; elseif
ukuran==256 jkoef==55 load
x256ciri55 ;
elseif ukuran==256 jkoef==78
load x256ciri78
; elseif
ukuran==256 jkoef==105 load
x256ciri105 ;
elseif ukuran==256 jkoef==136
load x256ciri136
; end
Gambar 4.16. Lanjutan Program Tombol proses untuk mengeluarkan database
Gambar 4.16 merupakan program untuk mengeluarkan database yang akan dibandingkan dalam perhitungan jarak. Fungsi load adalah untuk
memuat database dari mat-file dari simpanan database. Perintah program untuk menghitung jarak antara citra masukan
dengan citra database dapat dilihat pada Gambar 4.17.
for n=1:28
x41=0; z1,n=0;
rn=jarakx4,z:,n; end
Gambar 4.17 Perintah program Tombol Proses untuk perhitungan jarak Perintah program pada Gambar 4.17 adalah untuk memanggil fungsi jarak
jaccard yang akan membandingkan antara hasil dari output ekstraksi ciri
yaitu x4 dengan hasil dari database yaitu z. Perintah program untuk mencari nilai minimum dengan perhitungan
fungsi jarak jaccard dapat dilihat pada gambar 4.18.
r; a=findminr==r;
minr=minr
Gambar 4.18 Perintah program mencari nilai minimum a merupakan hasil pencarian nilai terkecil dari hasil perhitungan jarak.
Deskripsi string s={
Accordion Sumatera Selatan ,
Angklung Jawa Barat
, Bende Lampung
, ...
Bonang Jawa Timur ,
Cengceng Bali ,
Doli Bengkulu ,
Fu Maluku Utara
, ...
Gambus Jambi ,
Gendang Jawa ,
Gendang Dayak Kalimantan
, Gendang Melayu Bangka Belitung
, ...
Gong Jawa ,
Kecapi Jawa Barat ,
Kecapi Sulawesi Selatan
, Kenong Jawa
, ...
Kolintang Sulawesi Utara ,
Lado-lado Sulawesi Tenggara
, Marwad Kepulauan Riau
, ...
Panting Kalimantan Selatan ,
Rebab Jawa ,
Rifai NAD
, Sasando Timor
, ...
Serunai Nusa Tenggara Barat ,
Siter Jawa ,
Suling Saluang Sumatera Barat
, ...
Tifa Irian Jaya ,
Tifa Maluku ,
Tuma Kalimantan Barat
}; Hasil keluaran minimum
hasil=s{a}; sethandles.edit1,
string ,hasil;
handles.a=a; guidatahObject,handles;
Gambar 4.19. Program untuk menampilkan hasil pengenalan Pada Gambar 4.19, variabel s adalah inisialisasi dari 28 gambar.
Nilai yang paling minimum akan dipanggil sesuai nama inisialisasi dan
ditampilkan edit_text 1 dengan menggunakan perintah set. Gambar 4.20 menampilkan hasil pengenalan dari suatu gambar alat musik tradisional di
Indonesia setelah menekan tombol proses. Dari Gambar 4.20 dapat dilihat bahwa semua program dapat berjalan dengan baik dan selanjutnya
dilakukan percobaan untuk menentukan nilai parameter terbaik untuk pengenalan gambar alat musik tradisional di Indonesia.
Gambar 4.20. Tampilan ketika program telah diproses 6.
Tombol info Tombol info berfungsi untuk menampilkan keterangan singkat dari
gambar alat musik tradisional yang berhasil dikenali secara benar ataupun salah. Perintah program pada tombol info dapat dilihat pada Gambar 4.21.
Gambar 4.21. Perintah program Tombol Proses untuk menampilkan info gambar alat musik
function pushbutton8_CallbackhObject, eventdata, handles
u=handles.a; if
u==1 sethandles.edit2,
string ,
Accordion adalah alat musik sejenis organ dan dimainkan dengan cara ditekan.
; elseif
u==2 sethandles.edit2,
string ,
Angklung adalah alat musik bernada ganda. Alat musik ini dibuat dari bambu,
dibunyikan dengan cara digoyangkan. ;
elseif u==3
Gambar 4.21. Lanjutan Perintah program Tombol Proses untuk menampilkan info gambar alat musik
sethandles.edit2, string
, Bende adalah sejenis
gong kecil dan merupakan alat musik pukul. ;
elseif u==4
sethandles.edit2, string
, Bonang adalah salah satu
alat musik dalam instrumen gamelan Jawa dan cara memainkannya dengan dipukul.
; elseif
u==5 sethandles.edit2,
string ,
Cengceng adalah bagian dari seperangkat gamelan Bali dan cara memainkannya dengan
cara dipukul. ;
elseif u==6
sethandles.edit2, string
, Doli adalah alat musik
yang dimainkan dengan cara dipukul. ;
elseif u==7
sethandles.edit2, string
, Fu terbuat dari kerang,
cara memainkannya dengan ditiup. ;
elseif u==8
sethandles.edit2, string
, Gambus adalah alat musik
berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik. ;
elseif u==9
sethandles.edit2, string
, Gendang dayak merupakan
alat musik pukul. ;
elseif u==10
sethandles.edit2, string
, Gendang jawa merupakan
suatu alat musik pukul dan sering digunakan untuk instrumen gamelan jawa.
; elseif
u==11 sethandles.edit2,
string ,
Gendang Melayu memiliki sumber bunyi melalui membraofon dan dimainkan dengan dua
telapak tangan. ;
elseif u==12
sethandles.edit2, string
, Gong merupakan suatu
alat musik pukul yang sering digunakan dalam gamelan jawa.
; elseif
u==13 sethandles.edit2,
string ,
Kecapi merupakan alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik.
; elseif
u==14 sethandles.edit2,
string ,
Kecapi Sulawesi merupakan merupakan alat musik petik dan sering digunakan
sebagai pengiring tarian. ;
elseif u==15
sethandles.edit2, string
, Kenong merupakan alat
musik pukul dan salah satu alat musik yang menyusun gamelan Jawa.
; elseif
u==16 sethandles.edit2,
string ,
Kolintang merupakan suatu alat musik pukul dan terdiri dari barisan gong
kecil. ;
elseif u==17
sethandles.edit2, string
, Lado-lado merupakan alat
musik pukul dan digunakan pada saat acara-acara tertentu.
; elseif
u==18
Gambar 4.21. Lanjutan Perintah program Tombol Proses untuk menampilkan info gambar alat musik
Gambar 4.21 adalah untuk menampilkan info singkat tentang alat musik tradisional. Selanjutnya info alat musik tradisional akan ditampilkan pada
edit_text 2. 7.
Tombol reset Tombol reset berfungsi untuk me-reset ulang jika user ingin
melakukan pengenalan baru. Perintah program untuk tombol reset dapat dilihat pada gambar 4.22.
sethandles.edit2, string
, Marwad merupakan sejenis
gendang panjang dan merupakan alat musik pukul. ;
elseif u==19
sethandles.edit2, string
, Panting merupakan alat
musik petik dan cara memainkannya yaitu dipetik pada senarnya.
; elseif
u==20 sethandles.edit2,
string ,
Rebab adalah alat musik gesek menyerupai alat musik biola yang memiliki dua sampai
tiga senar. ;
elseif u==21
sethandles.edit2, string
, Rifai merupakan
instrumen musik pukul percussi yang berfungsi pengiring kesenian tradisional.
; elseif
u==22 sethandles.edit2,
string ,
Sasando merupakan alat musik berdawai dimainkancara memetik dengan jari-jemari
tangan. ;
elseif u==23
sethandles.edit2, string
, Serunai adalah sejenis
alat musik suling bambu dan merupakan alat musik tiup. ;
elseif u==24
sethandles.edit2, string
, Siter merupakan bagian
ricikan gamelan yang teknik menabuhnya dengan cara di petik.
; elseif
u==25 sethandles.edit2,
string ,
Suling Saluang adalah alat musik tiup dan terbuat dari bambu tipis.
; elseif
u==26 sethandles.edit2,
string ,
Tifa Irian mirip dengan alat musik gendang yang dimainkan dengan cara dipukul.
; elseif
u==27 sethandles.edit2,
string ,
Tifa maluku mirip dengan alat musik gendang yang dimainkan dengan cara dipukul.
; elseif
u==28 sethandles.edit2,
string ,
Tuma dimainkan dengan ditepuk menggunakan telapak tangan.
; end
Gambar 4.22. Perintah Program Tombol Proses untuk me-reset
8. Tombol selesai
Tombol selesai berfungsi untuk keluar dari proses pengenalan gambar alat musik tradisional di Indonesia. Perintah program untuk tombol
selesai dapat dilihat pada Gambar 4.23.
deletefigureGui;
Gambar 4.23. Perintah Program Tombol Proses untuk selesai
4.2. Penentuan Nilai Parameter